Anda di halaman 1dari 10

TUGAS BAHASA INDONESIA

Anggota Kelompok 10 IIS 2 :

Dona Adeshinta ( 08 )

Nur Annisa Trisna.M ( 17 )

Rizka Amalia ( 21 )

Wulan Kusumawati ( 24 )

SMA NEGERI 2 BANTUL


TAHUN PELAJARAN 2017/2018
A. Karakteristik Hikayat Si Miskin

No. Kutipan Teks Karakteristik


1. ~ Maka adalah seorang miskin laki bini Kemustahilan,
berjalan mencari rizkinya berkeliling ( negara antah berantah )
negara antah berantah.
~ Maka selaku ini adapun akan si miskin Kemustahilan,
itu aslinya dari pada raja keinderaan. ( aslinya adalah raja dari Keinderaan )
~ Maka kena sumpah Batara Indera maka Kemustahilan,
jadilah ia demikian itu. ( sumpah Batara Indera )
~ Maka isterinya pun datanglah melihat Kemustahilan,
akan emas itu, seraya berkata kepada ( emas/harta yang tidak akan habis hingga
suaminya,”Adapun akan emas ini sampai tujuh turunan )
kepada anak cucu kitan sekalipun tiada
habis dibuat belanja.
2. Maka selaku ini adapun akan si miskin itu Kesaktian,
aslinya dari pada raja keinderaan. Maka (Batara Indera yang memiliki kesaktian
kena sumpah Batara Indera maka jadilah ia untuk menyumpah/mengutuk si Miskin
demikian itu. yang dulunya adalah raja di Keinderaan.
3. Maka adalah seorang miskin laki bini Istana Sentris,
berjalan mencari rizkinya berkeliling ( tokoh yang diceritakan merupakan tokoh
negara antah berantah. Adapun nama raja yang terdapat dalam masa kerajaan,
di dalam negara itu Maharaja Indera Dewa. kehidupan yang diceritakan juga
Namanya amat besar kerajaan baginda itu. merupakan kehidupan pada masa kerajaan,
Beberapa raja-raja di taha Dewa itu yaitu kerajaan di negara antah berantahS )
takhluk kepada baginda dan mengantar
upeti kepada baginda pada setiap tahun.

B. Analisis Nilai – Nilai Hikayat Si Miskin


No. Konsep Nilai Kutipan Teks Analisis
1. Kekuasaan Tuhan Ini hikayat ceritera orang dahulu kala Nilai agama ini sesuai
yang ditunjukkan sekali peristiwa Allah Swt. dengan kehidupan
kepada hamba-Nya. menunjukkan kekayaan-Nya kepada masa kini.
hamba-Nya.
2. Ada perbedaan status Maka titah baginda, “Suruh usir akan Si Nilai sosial ini sudah
sosial antara raja dan Miskin hingga sampailah ke tepi hutan. tidak terjadi di masa
Si Miskin. Maka orang banyak itupun kembalilah. kini tetapi hanya
Maka haripun malamlah. Maka terjadi di masa
bagindapun berangkatlah masuk ke kerajaan pada zaman
dalam istanya itu. Maka segala raja-raja dahulu.
dan mentri, hulu haling rakyat sekalipun
itupun masing-masing pulang ke
rumahnya. Adapun akan Si Miskin itu
apabila malam ia pun tidurlah di dalam
hutan itu.”
3. Budaya mengantar Beberapa raja-raja di tanah Dewa itu Nilai budaya ini di
upeti kepada Baginda takluk kepada baginda dan mengantar masa sekarang
setiap tahunnya. upeti kepada baginda pada setiap tahun. berbentuk
pembayaran pajak
kepada pemerintah.
4. Rakyat zaman dahulu Maka orang banyak itupun ramailah ia Nilai moral ini masah
yang kaya menindas tertawa seraya mengambil kayu dan ada hingga saat ini
rakyat miskin dan batu. Maka dilemparilah akan Si Miskin hanya saja tidak
dikucilkan. itu karena tubuhnya habis bengkak- sekejam di masa lalu.
bengkak dan berdarah.
5. Si Miskin tetap Maka apabila oleh orang pasar itu Si Nilai moral ini sudah
bersabar san berusaha Miskin dating, maka masing-masing tidak ada di masa
meskipun ia pun datang ada yang melontari dengan sekarang.
dikucilkan oleh batu, ada yang memalu dengan kayu.
rakyat. Maka Si Miskin itupun larilah tunggang
langgang, tubuhnya habis berlumur
dengan darah.
Analisis Cerpen Tukang Pijat Keliling

No Konsep Nilai Kutipan Teks Analisis


.
1. Pengemis yang Kami sempat menganggap dia Nilai agama ini tidak
dianggap sebagai adalah pengemis yang diutus kitab mungkin ada dalam
utusan kitab suci. suci. kehidupan sehari-hari.

Tokoh Darko yang Melayani pelanggannya dengan Nilai agama ini masih ada
selalu mensyukuri tulus dan sama rata, tanpa pernah dalam kehidupan masa
profesinya, ia tidak memandang suatu apapun. Serta kini, mekipun tidak
pernah mematok yang membuat kami semakin banyak dijumpai.
harga kepada hormat, tidak pernah sekali pun
pelanggannya dan dia mematok harga. Dengan biaya
bahkan rela dibayar murah, bahkan terkadang hanya
murah. dengan mengganti sepiring nasi
dan teh panas, kami bisa
mendapatkan kenikmatan pijat
yang tiada tara.
2. Tukang pijit yang Namun, keramahannya yang Nilai sosial ini masih
menggunakan mengalir menambah daya pikat sering terjadi dalam
keramahannya untuk tersendiri. Kami menemukan kehidupan di masa kini.
memikat para ketenangan di wajahnya yang
pelanggan. membuat kami senantiasa merasa
dekat. Mungkin oleh sebab itu
kami terus membicarakannya.
Melayani pelanggan Dia akan berhenti ketika Nilai sosial ini masih ada
dengan tulus dan sama seseorang memanggilnya. di masa kini.
rata. Melayani pelanggannya dengan
tulus dan sama rata, tanpa perah
memandang suatu apa pun.
3. Budaya - -

4. Kegigihan dan Setiap malam, dengan minyak Nilai moral ini masih ada
ketabahan tokoh urut, dia menyusur dari gang ke dalam kehidupan masa
Darko dalam gang kampung guna menjemput kini.
menjalani pelanggan. Kakinya bagai
kehidupannya digerakkan tanah, dia begitu saja
meskipun dia melangkah tanpa bantuan tongkat.
memiliki kekurangan
fisik.
5. Mengajarkan kepada Mulutnya bergerak, seperti sedang Nilai edukasi seperti ini
kita untuk peduli merapalkan doa. Mungkin dia masih ada dalam
terhadap orang lain. mendoakan mereka yang di dalam kehidupan masa kini.
kubur sana. Dan bila ada warga
meninggal, Darko kerap
membantu para penggali kubur.

C. Sinopsis
a. Sinopsis Hikayat Si Miskin

Pada zaman dahulu ada seorang raja yang dikutuk oleh Maharaja Indera Dewa menjadi
orang yang miskin. Kemudian ia merantau ke negeri orang. Akan tetapi, orang-orang di sana
mengucilkan dan menindasnya karena penampilannya yang compang camping. Ia diusir oleh
warga hingga sampai ke hutan.

Tak lama kemudian isterinya pun hamil dan menginginkan buah mempelam yang
ditanam di taman kerajaan. Lalu suaminya mencari buah tersebut ke pasar. Ia meminta dengan
sangat memelas sehingga warganya pun sadar dan akhirnya memberikan buah mempelam dan
beberapa bantuan lainnya. Isterinya menolak dan hanya menginginkan buah mempelam di taman
kerajaan. Akhirnya sang suami pun menuruti semua kemauan istrinya hingga terkumpul
makanan, kain baju, beras, dan segala perkakas-perkakas yang diberikan orang-orang. Tibalah
saatnya istrinya melahirkan seorang anak laki-laki. Dengan takdir Allah mereka mendirikan
sebuah kerajaan baru.

b. Sinopsis Hikayat Bayan Budiman

Semula ada seorang saudagar kaya yang meminta anak kepada Tuhan. Lalu istrinya pun
hamil dan melahirkan seorang anak yang bernama Khojan Maimun. Ia dipinangkan dengan
seorang putri saudagar kaya yang cantik bernama Bibi Zainab. Khojan Maimun membeli seekor
burung bayan jantan dan tiung betina. Dia meminta izin dengan istrinya untuk pergi karena
tertarik akan perniagaan di laut dan berpesan untuk menyelesaikan suatu permasalahan dengan
kedua burung tersebut agar terhindar dari fitnah.

Ada seorang anak raja yang bernama Ajam dan ia menyukai Bibi Zainab. Mereka hendak
berkencan melalui seorang perempuan tua. Maka Bibi Zainab berpamitan dengan burung tiung
tetapi burung menjawab bahwa perbuatan tersebut menentang perbuatan tersebut. Lalu Bibi
Zainab membunuh burung itu. Bibi Zainab bertanya dengan burung bayan dan burung tersebut
bercerita hingga akhirnya ia tersadar akan kesalahannya.

c. Sinopsis Hikayat Bunga Kemuning

Ada seorang raja yang memiliki sepuluh orang putri yang cantik-cantik. Kesembilan putri
itu manja dan nakal, kecuali Putri Kuning. Pada suatu hari raja hendak pergi jauh dan kesembilan
putrinya meminta oleh-oleh yang mahal kepadanya sedangkan Putri Kuning tidak meminta
apapun.

Selama ayahnya pergi kesembilan putrinya menjadi sangat nakal dan tak terkendali. Putri
Kuning berbeda, ia malah merawat taman yang disukai oleh ayahnya. Setelah raja pulang, raja
memberikan Putri Kuning sebuah kalung batu hijau. Putri Hijau melihatnya dan merampas
kalung itu dengan bantuan saudara-saudaranya dengan cara mengasut mereka. Kakak-kakaknya
menangkap dan memukulinya hingga meninggal.

D. Majas atau Gaya Bahasa


Tukang Pijat Keliling

oleh Sulung Pamangguh


Unsur Kebahasaan
No. Kutipan Teks
Majas

1 Tentulah kehadiran Darko membuat Personifikasi


kampung kami lebih menggeliat, makin
bergairah.

2 Kakinya bagai digerakkan tanah, dia begitu Perumpamaan


saja melangkah tanpa bantuan tongkat.

3 Melayani pelanggannya dengan tulus dan Pleonasme


sama rata tanpa pernah memandang suatu
apa pun.

4 Tidak dapat kami bayangkan bagaimana Hiperbola


aroma mayit yang membubung ke udara
lewat tengah malam, menggenang di
dadanya, meyesakkan pernapasan.

5 Ucapannya terngiang kembali, mengendap Perumpamaan


ke telinga kami bagai datang dan
keterasingan yang kelam.

6 “Tetap dirawat pertanianmu, rezeki akan Personifikasi


terus membuntutimu,”tambahnya.

7 Padahal, lihatlah betapa daun-daun tidak Personifikasi


akan pernah berhenti menciumi bumi.

8 Kabar tentang ramalannya pun bagai udara, Perumpamaan


beredar di perkampungan.

E. Alur Cerita

Alur Cerita Cerpen Tukang Pijat Keliling Alur Cerita Hikayat Si Miskin
Alur cerita maju, Alur cerita maju,
Dimulai dari cerita kedatangan tokoh Darko ke Dimulai ketika tokoh seorang raja dan isterinya
kampung tokoh aku. Darko yang menjalani terkena kutukan Maharaja Indera Dewa
profesinya sebagai tukang pijat keliling menjadi orang yang miskin. Kemudian mereka
kampung yang sangat ramah. Hingga merantau ke negeri orang. Tetapi orang-orang
terdengarlah kabar bahwa Darko bisa meramal di sana mengucilkan dan menindas mereka
ke seluruh warga. Beberapa warga kampung karena penampilannya yang seperti pengemis.
mendatangi Darko dan meminnta diramal. Mereka diusir warga hingga ke hutan. Tak
Mereka pun percaya karena ramalan Darko lama isterinya pun hamil dan menginginkan
terbukti. Akhirnya diam-diam Pak Lurah buah mempelam di taman kerajaan. Sang
memanggil Darko dan meminta untuk dipijat suami pun pergi mencari buah mempelam
sekaligus meramalkan nomor togel yang akan untuk sang isteri. Ketikan sampai di pasar ia
keluar besok malam. Awalnya Darko menolak meminta dengan sangat memelas sehingga
tetapi akhirnya mengabulkan permintaan Pak warga pasar sadar dan akhirnya memberikan
Lurah. Pak Lurah marah karena ramalan Darko buah mempelam dan beberapa barang lain
salah, ia mengumpulkan para warga lelaki kepada si miskin. Tetapi isterinya menolak dan
untuk mendatangi rumah Darko. Tetapi hanya menginginkan buah mempelam di taman
sasampainya di sana mereka mendapati Darko kerajaan. Akhirnya sang suami pun menuruti
tidak lagi berada di kompleks pemakaman, semua kemauan sang isteri hingga terkumpul
tempat ia biasa tinggal. banyak makanan, kain baju, beras dan perkakas
lain yang diberikan orang-orang. Tibalah
Alurnya tunggal, karena hanya terfokus pada saatnya sang isteri melahirkan seorang anak
permasalahan tokoh utama, yaitu Darko. laki-laki. Dengan takdir Allah mereka akhirnya
mendirikan kerajaan baru.

Alurnya tunggal, karena hanya terfokus pada


perjalanan hidup tokoh utama, yaitu si miskin.

F. Konjungsi

Hikayat Si Miskin Cerpen Tukang Pijat Keliling

a. Maka adalah seorang miskin laki bini a. Dia akan berhenti ketika seseorang
berjalan mencari riskinya berkeliling memanggilnya.
negara antah-berantah.
b. Kami merasakan urat syaraf kami yang
b. Setelah dilihat oleh orang banyak, Si perlahan melepaskan kepenatan bagai
Miskin laki bini dengan rupa kainnya menemukan kesegaran baru setelah seharian
seperti dimamah anjing rupanya. ditimpa kelelahan.

c. Setelah itu maka suaminya pun masuk ke c. Pantaslah bila terkadang ada pelanggan yang
dalam hutan mencari ambat yang muda tertidur saat sedang dipijat.
yang patut dimakannya.
d. Sementara Kurit terus menyimpan ucapan
Darko, berharap akan menjadi kenyataan.
d. Lalu masuk ke dalam sekali.

e. Kemudian kami ketahui, bila malam


hampir tandas, Darko kembali ke tempat
pemakaman di ujung kampung.

G. Kata Arkais

Kata Arkais Makna Kamus


Hatta Lalu, sudah itu lalu, maka
Titah Kata, perintah
Hulubalang Pemimpin pasukan, kepala negeri (distrik),
prajurit pengawal
Empu Orang yang ahli membuat keris
Dicaharinyalah Dicarinyalah
Ambat Sesuatu yang ada di dalam hutan yang dapat
dimakan
Mempelam Buah mangga
Adinda Sebutan untuk isteri
Kakanda Sebutan untuk suami
Sahaja Saja
Ihwalnya Hal, perihal
teratak Rumah, dangau, gubuk

Anda mungkin juga menyukai