Anda di halaman 1dari 2

Antioksidan dan Radikal Bebas



A
ntioksidan adalah senyawa yang mencegah proses oksidasi oleh radikal bebas.
Radikal beas suatu atom atau monekul yang bermuatan positif atau negate. Dimana
sifat dari atom atau molekul yang bermuatan tadi sangat reaktif dan tidak stabil,
karena akan berusaha menetralisir dirinya sendiri dengan cara menari electron dari molekul
atau atom yang ada di dekatnya.sehingga terjadi reaksi berantai.

Sifat dari radikal bebas tadi akan merusak sel-selbahkan sampai ke inti sel yang bisa
mengakibatkan terjadinya mutasi gen sehingga menyebabkan timbulnya kanker.

Antioksidan Dapat Berupa : Vitamin, Mineral Atau Enzim

Sumber Radikal Bebas


1. Metabolisme ftubuh kita sendiri
2. Pencerahan udara
3. Bahan kimia dari makanan dan air
4. Alkohol
5. Rokok
6. Radiasi ultra violet
7. Obat-obatan
8. Stress

Kerusakan terhadap radikal bebas


 Penuaan yang cepat
 Penyakit jantung
 Sistem kekebalan tubuh menurun
 Katarak
 Rematik
 Kanker
 Kencing manis / Diabetes
“Anemia Pernisiosa dan Pengobatannya”
Anemia permisiosa adalah anemia yang terjadi akibat kekurangan vitamin B. Vitamin ini
banyak ditemukan pada daging, ikan, telur, susu, dan produk susu lainnya.
Kekurangan vitamin ini dapat terjadi akibat :
Kurang asupan vitamin B12 dari makanan, misalnya pada penganut vegetarian, orang tua,
atau pencandu alcohol.
Kurangnya intrinsik faktor, yaitu protein yang membantu penyerapan vitamin B12 di
lambung. Faktor ini merupakan penyebab tersering anemia pernisiosa.
Gangguan usus seperti penyakit Chohn dan Infeksi usus.

Prinsip pengobatan anemia pernisiosa adalah untuk mencukupi kebutuhan vitamin B12 yang
kurang dalam tubuh.
Sedangkan tujuan pengobatan adalah :
Untuk menyembuhkan anemia dengan pemberian vitamin B12.
Untuk mencegah timbulnya komplikasi, seperti kerusakan jantung atau saraf.
Mengobati penyakit dasarnya jika anemia pernisiosa disebabkan oleh penyakit tertentu.
Setelah pemberian suntikan atau tablet vitamin B12, gejala akan akan membaik dalam
beberapa hari.
Suntikan pada awalnya dapat diberikan setiap hari atau setiap minggu, kemudian sekali
sebulan. Suntikan dapat di kombinasikan dengan tablet.
Jika anemia pernisiosa disebabkan oleh infeksi usus, biasanya penderita akan diberikan
antibiotik. Jika gangguan di usus halus,mungkin dibutuhkan pembedahan. Tetapi, jika
anemianya terjadi akibat kurang makan makanan bervitamin B12, maka pola makanan
diperbaiki.

Anda mungkin juga menyukai