RPP Bahasa Indramayu Kelas 7 Semester Genap

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indramayu
Kelas / Semester : VII / II
Standar Kompetensi : 1. Menyimak (Ngrungokaken)
Mampu menyimak untuk memahami dan menanggapi berbagai
jenis
wacana lisan yang berupa penggalan percakapan, pembacaan cerita
dan guritan
Kompetensi Dasar : 1.1. Menyimak penggalan- penggalan percakapan dari guru
Indikator : 1) Mampu bertanya jawab tentang isi penggalan-penggalan
percakapan yang diperdengarkan
2) Mampu menemukan tema penggalan-penggalan percakapan dari
guru yang diperdengarkan
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit
I. Tujuan Pembelajaran
a. Siswa dapat bertanya jawab tentang isi penggalan-penggalan percakapan yang
diperdengarkan secara demokratis
b. Dengan kerja keras siswa dapat menemukan tema penggalan-penggalan percakapan dari
guru yang diperdengarkan
c. Karakter : kerja keras, disiplin
II. Materi Pembelajaran
Mendengarkan dan Menjelaskan Penggalan-Penggalan Percakapan dari Guru
III. Metode Pembelajaran
a. Pemodelan
b. Diskusi
c. Tanya jawab
IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
A. Kegiatan Pendahuluan
- Siswa membaca doa
- Guru mengkondisikan kelas
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
- Guru dan siswa bertanya jawab tentang ”Topeng Cerbon-Dermayu”
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa mendengarkan serta menyimak percakapan yang diperankan oleh salah satu
kelompok dengan demokratis
- Siswa dapat menentukan isi berita dari penggalan-penggalan percakapan dengan rasa
tanggung jawab
- Siswa dapat menentukan tema dari penggalan-penggalan percakapan dengan tepat dan
benar
Elaborasi
- Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok dengan tertib untuk
saling bekerja sama dalam melakukan kegiatan pembelajaran
- Siswa (dibimbing oleh guru) mendiskusikan isi berita dari percakapan yang
diperdengarkan dengan bekerja sama disertai dengan berfikir logis dan kritis
- Siswa (dibimbing oleh guru) mendiskusikan tema dari percakapan yang diperdengarkan
dengan bekerja sama disertai dengan berfikir logis dan kritis
- Guru membagikan lembar kerja pada tiap-tiap kelompok
- Siswa dalam tiap kelompok mengerjakan lembar kerja dengan bekerja sama disertai
berrfikir logis dan kritis
- Guru memeriksa pekerjaan yang dilakukan oleh siswa
- Siswa mempresentasikan hasil diskusi dengan percaya diri dan bertanggung jawab
- Guru menanggapi hasil diskusi siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya
- Guru menentukan kelompok terbaik sekaligus memberikan penghargaan
Konfirmasi
- Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
- Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahpahaman, memberikan
penguatan dan penyimpulan
C. Kegiatan Penutup
- Guru bersama siswa menyimpulkan materi pelajaran
- Siswa melakukan refleksi dengan menuliskan apa yang telah dipelajari,
kebermanfaatan materi, dan kesulitan yang dihadapinya
- Siswa menerima tugas untuk menentukan inti certa/ berita dari percakapan yang
diperdengarkan
V. Sumber Belajar
A. Teks percakapan
B. Buku Paket Basa lan Sastra Cerbon- Dermayu kanggo SMP/MTs Kelas VII
VI. Penilaian
Penilaian dilakukan dengan penilaian proses dan penilaian hasil. Berikut disampaikan
indikator, teknik, dan bentuk instrumen penilaian
Kompetensi Indikator (bukti Teknik Bentuk Butir Soal

Dasar bukti yang bisa penilaian Instrumen
diamati)
1.1. Menyimak 1) Mampu - Unjuk Uraian Diperdengarkan percakapan
penggalan- bertanya jawab Kerja tentang ”Topeng Cerbon-
penggalan tentang isi - Tes Dermayu”
percakapan dari penggalan- Tulis 1. Topeng Cerbon jenise
guru penggalan dibagi pira?
percakapan yang 2. Jelasna apa sing diarani
diperdengarkan topeng Panji?
3. Apa bedane topeng Samba
2) Mampu bari topeng Rumyang?
menemukan 4. Jelasna bedane topeng
tema penggalan- Tumenggung bari topeng
penggalan Klana?
percakapan dari 5. Kenangapa masyarakat
guru yang Cerbon kudu bangga bari
diperdengarkan tari topenge?
6. Apa tema omongan sing
dirungokna mau?
Gabuswetan, 2 Januari 2018
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,
Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -

Standar Kompetensi : 1. Menyimak (Ngrungokaken)
1.1 Mampu menyimak untuk memahami dan menanggapi berbagai
jenis wacana lisan yang berupa penggalan percakapan,
pembacaan cerita dan guritan
Kompetensi Dasar : 1.2. Menyimak cerita asal-usul desa
Indikator : 1) Mampu menemukan tokoh dalam cerita tersebut
2) Mampu menemukan latar cerita tersebut
3) Mampu menemukan pokok-pokok cerita tersebut
a. Siswa dapat menemukan tokoh dari cerita asal-usul desa yang diperdengarkan dengan
tepat dan benar
b. Siswa dapat menemukan latar dari cerita asal-usul desa yang diperdengarkan dengan tepat
dan benar
c. Siswa dapat menemukan pokok-pokok cerita dari cerita asal usul desa dengan tepat dan
benar
d. Karakter : berfikir logis, kritis, percaya diri, bertanggung jawab

Cerita Asal-Usul Desa (Contoh asal-usul Desa Lemah Tamba)

a. Pemodelan
b. Diskusi
c. Tanya jawab

- Siswa membaca doa
- Guru dan siswa bertanya jawab tentang asal-usul desa
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa mendengarkan serta menyimak cerita asal usul desa yang dibacakan oleh salah satu
kelompok dengan demokratis
- Siswa dapat menentukan tokoh dalam cerita tersebut dengan tepat dan benar
- Siswa dapat menentukan latar cerita tersebut dengan tepat dan benar
- Siswa dapat menentukan pokok-pokok cerita tersebut dengan tepat dan benar
Elaborasi
- Siswa (dibimbing oleh guru) mendiskusikan tokoh dalam cerita asal usul desa yang
- Siswa (dibimbing oleh guru) mendiskusikan latar cerita dalam asal usul desa yang
- Siswa (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pokok-pokok cerita asal usul desa yang
- Guru membagikan lembar kerja pada tiap-tiap kelompok
- Siswa dalam tiap kelompok mengerjakan lembar kerja dengan bekerja sama disertai
berrfikir logis dan kritis
- Siswa mempresentasikan hasil diskusi dengan percaya diri dan bertanggung jawab
- Guru menanggapi hasil diskusi siswa dan memberikan informasi yang sebenarnya
Konfirmasi
C. Kegiatan Penutup
V. Sumber Belajar
A. Ceria asal-usul desa yang ada di Kabupaten Indramayu
VI. Penilaian
Kompetensi Dasar Indikator Teknik Bentuk Butir Soal

penilaian Instrumen
1.2. Menyimak 1) Mampu - Unjuk (Diperdengarkan
cerita asal-usul menemukan tokoh Kerja cerita asal usul
desa dalam cerita tersebut - Tes Uraian desa ”Lemah
Tulis Tamba”)
2) Mampu 1. Sapa bae
menemukan latar tokoh-tokoh
cerita tersebut sing ana ning
cerita asal usul
desa mau?
3) Mampu 2. Sedurunge
menemukan pokok- diganti arane
pokok cerita tersebut dadi ”Lemah
Tamba” apa
arane desa
iku?
3. Kenangapa
diarani
”Lemah
Tamba”?
Jelasna!

NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -
Sekolah : SMP N 1 GABUSWETAN

Standar Kompetensi : 2. Berbicara (Ngomong)
2.1 Mampu berbicara secara efektif dan efisien untuk
mengungkapkan pikiran, perasaan dan keinginan dalam bentuk
menceritakan pengalaman, menyampaikan pengumuman,
berbicara melalui telepon, menceritakan tokoh, dan bercakap-
cakap dengan teman
Kompetensi Dasar : 2.2 Menceritakan pengalaman
Indikator : 1. Mampu menentukan satu pengalaman yang paling mengesankan
2. Mampu menceritakan pengalaman-pengalaman yang paling
mengesankan dengan menggunakan pilihan kata yang tepat dan
kalimat yang menarik
a. Siswa dapat menentukan satu pengalaman yang paling mengesankan dengan percaya diri
b. Siswa dapat menceritakan pengalaman-pengalaman yang paling mengesankan dengan
menggunakan pilihan kata yang tepat dan kalimat yang menarik dengan kreatif dan penuh
percaya diri
c. Karakter : percaya diri, kreatif, bertanggung jawab

Cerita Tentang Pengalaman Pribadi dan Pengalaman Orang Lain

a. Pemodelan
b. Inkuiri
c. Demontrasi

- Siswa membaca doa
- Guru dan siswa bertanya jawab pengalaman yang mengesankan
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa dengan cermat mendengarkan cerita dari narasumber mengenai pengalaman yang
mengesankan dengan dukungan gambar seri
- Siswa bertanya jawab mengenai cerita yang mengesankan dengan rasa ingin tahu
- Siswa dapat menentukan satu pengalaman yang paling mengesankan dengan percaya diri
- Siswa dapat menceritakan pengalaman-pengalaman yang paling mengesankan dengan
percaya diri
Elaborasi
- Siswa (dibimbing oleh guru) menuliskan daftar pengalaman yang mengesankan sesuai
dengan kenyataan
- Siswa memilih pengalaman yang paling mengesankan dari berbagai pengalaman
yang telah didaftar dengan tepat
- Siswa (dibimbing oleh guru) menyusun pokok-pokok cerita menjadi rangkaian cerita
pengalaman dengan benar
- Siswa berlatih menyusun cerita pengalaman berdasarkan pokok-pokok rangkaian cerita
dengan menggunakan pilihan kata yang tepat dan kalimat yang menarik dengan rasa
percaya diri
- Siswa mempresentasikan hasil pekerjaannya dengan percaya diri dan bertanggung jawab
- Guru menentukan karya terbaik sekaligus memberikan penghargaan
Konfirmasi
C. Kegiatan Penutup
V. Sumber Belajar
A. Pengalaman pribadi yang mengesankan
VI. Penilaian
Penilaian dilakukan dengan penilaian proses dan penilaian hasil. Berikut disampaikan indikator,
teknik, dan bentuk instrumen penilaian

penilaian Instrumen
2.1.Menceritakan 1) Mampu Penugasa Uraian 1. Pengalaman apa
pengalaman menentukan satu n sing paling
pengalaman yang nyenengaken
paling mengesankan sing tau dialami?
2) Mampu
menceritakan 2. Critakaken
pengalaman- pengalaman
pengalaman yang sing paling
paling mengesankan nyenengaken
dengan menggunakan dengan kalimat
pilihan kata yang tepat yang menarik!
dan kalimat yang
menarik

NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -

berbicara melalui telepon, menceritakan tokoh, dan bercakap
cakap dengan teman
Kompetensi Dasar : 2.2 Bercakap-cakap dengan teman
Indikator : 1) Mampu menentukan pokok-pokok percakapan
2) Mampu menjawab pertanyaan teman
3) Mampu bercakap-cakap dengan teman dengan pilihan kata yang
tepat
a. Siswa dapat menentukan pokok-pokok percakapan dengan tepat dan benar
b. Siswa dapat menjawab pertanyaan mitra bicara dengan santun
c. Siswa dapat bercakap-cakap dengan teman dengan pilihan kata yang tepat
d. Karakter : sopan, santun, percaya diri, bertanggung jawab
Menentukan pokok-pokok percakapan
a. Pemodelan
b. Tanya jawab
c. Demontrasi
- Siswa membaca doa
- Guru dan siswa bertanya jawab tentang etika tanya jawab yang sopan dan santun
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa dengan cermat memperhatikan contoh percakapan yang sopan dan santun
- Siswa bertanya jawab mengenai etika percakapan
- Siswa dapat menentukan pokok-pokok percakapan dengan tepat dan benar
- Siswa dapat menjawab pertanyaan mitra bicara dengan santun
- Siswa dapat bercakap-cakap dengan teman dengan pilihan kata yang tepat
Elaborasi
- Siswa (dibimbing oleh guru) merumuskan daftar pertanyaan tentang data pribadi yang
akan ditanyakan kepada teman/mitra bicara dengan kritis
- Dengan teliti siswa melakukan pengecekan kembali apakah data-data yang akan
ditanyakan sudah sesuai dengan kondisi teman/mitra bicara
- Siswa berpasangan dengan teman sebangku dan secara bergantian mengajukan
pertanyaan dengan demokratis
- Dengan mandiri siswa berlatih bercakap-cakap dengan teman/mitra bicara
Konfirmasi
C. Kegiatan Penutup
V. Sumber Belajar
A. Model-model percakapan
B. Buku Paket Basa lan Sastra Cerbon- Dermayu kangga SMP/MTs Kelas VII
VI. Penilaian

penilaian Instrumen
2.2. Bercakap- 1) Mampu Unjuk Uraian 1. Tentukan pokok-
cakap dengan menentukan pokok- Kerja pokok
teman pokok percakapan percakapan yang
kalian
kemukakan!
2) Mampu menjawab 2. Jawablah
pertanyaan teman pertanyaan
teman kalian!
3) Mampu bercakap- 3. Tentukan apa
cakap dengan teman topik
dengan pilihan kata pembicaraan
yang tepat kalian!

NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -

berbicara melalui telepon, menceritakan tokoh, dan bercakap
cakap dengan teman
Kompetensi Dasar : 2.3. Berbicara melalui telepon
Indikator : 1) Mampu mendiskusikan tatacara bertelepon
2) Mampu mendata kesalahan-kesalahan kalimat dalam bertelepon
3) Mampu bertelepon dengan berbagai mitra bicara sesuai dengan
konteks
a. Siswa dapat mendiskusikan tatacara bertelepon
b. Siswa dapat mendata kesalahan-kesalahan kalimat dalam bertelepon
c. Siswa dapat bertelepon dengan berbagai mitra bicara sesuai dengan konteks
d. Karakter : cermat, sopan, santun

Pembicaraan di Telepon

a. Pemodelan
b. Tanya jawab
c. Demontrasi
d. Diskusi

- Siswa membaca doa
- Guru dan siswa bertanya jawab tentang etika bertelepon yang sopan dan santun
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa dengan cermat memperhatikan model-model bertelepon
- Siswa bertanya jawab tentang model-model bertelepon
- Siswa dapat mendiskusikan tatacara bertelepon yang sopan dan santun
- Siswa dapat mendata kesalahan-kesalahan kalimat dalam bertelepon dengan cermat
- Siswa dapat bertelepon dengan berbagai mitra bicara sesuai dengan konteks
Elaborasi
- Siswa memperhatikan beberapa contoh bertelepon dengan seksama
- Dengan teliti siswa mendata kesalahan-kesalahan kalimat dalam bertelepon
- Siswa berpasangan dengan teman sebangku dan mempraktekan bertelepon dengan
berbagai
mitra bicara sesuai dengan konteks dengan penuh percaya diri
- Dengan mandiri siswa berlatih bertelepon dengan teman/mitra bicara
Konfirmasi
C. Kegiatan Penutup
V. Sumber Belajar
A. Model-model percakapan dalam bertelepon
VI. Penilaian

penilaian Instrumen
2.3. Berbicara 1) Mampu Unjuk Uraian 1. Diskusikaken
melalui telepon mendiskusikan Kerja tata cara
tatacara bertelepon nelpon sing
2) Mampu mendata bener!
kesalahan-kesalahan 2. Kesalahan apa
kalimat dalam bae sing biasa
bertelepon terjadi dalam
3) Mampu bertelepon bertelepon?
dengan berbagai 3. Nelpona bari
mitra bicara sesuai batur sebangku
dengan sing pas bari
konteks konsepe!

NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -

Standar Kompetensi : 3. Membaca (Maca)
3. Mampu membaca untuk memahami dan menaggapi bacaan yang
berupa cerita babad, teks percakapan, dan carakan Cirebon
Kompetensi Dasar : 3.1. Membaca teks percakapan
Indikator : 1) Mampu memberi tanda penjedaan pada teks percakapan
2) Mampu membacakan teks percakapan dengan intonasi yang
tepat
a. Siswa dapat memberi tanda penjedaan pada teks percakapan
b. Siswa dapat membacakan teks percakapan dengan intonasi yang tepat
c. Karakter : bertanggung jawab
Percakapan
a. Pemodelan
b. Tanya jawab
c. Demontrasi
d. Diskusi
- Siswa membaca doa
- Guru dan siswa bertanya jawab tentang membaca teks percakapan
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa dengan cermat memperhatikan model teks percakapan
- Siswa dapat memberi tanda penjedaan pada teks percakapan dengan tepat dan benar
- Siswa dapat membacakan teks percakapan dengan intonasi yang tepat
Elaborasi
- Siswa memperhatikan beberapa contoh teks percakapan dengan seksama
- Dengan teliti siswa (dibimbing oleh guru) memberi tanda jeda pada kalimat-kalimat dalam
contoh
percakapan
- Dengan mandiri siswa berlatih membaca teks percakapan dengan intonasi yang tepat
- Guru menentukan siswa terbaik sekaligus memberikan penghargaan
Konfirmasi
- Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahpahaman, memberikan penguatan
dan penyimpulan
C. Kegiatan Penutup
- Siswa melakukan refleksi dengan menuliskan apa yang telah dipelajari, manfaat, dan
kesulitan yang dihadapinya
V. Sumber Belajar
A. Model-model teks percakapan
VI. Penilaian
Kompetensi Indikator Teknik Bentuk Butir Soal
Dasar penilaian Instrumen
3.1. 1) Mampu memberi tanda Unjuk Uraian 1. Berilah tanda jeda
Membaca penjedaan pada teks Kerja pada penggalan
teks percakapan percakapan!
percakapan 2) Mampu membacakan teks 2. Bacalah teks
percakapan dengan intonasi percakapan
yang tepat deengan intonasi
yang tepat!

NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -

Standar Kompetensi : 3. Membaca (Maca)
3. 1. Mampu membaca untuk memahami dan menaggapi bacaan
yang berupa cerita babad, teks percakapan, dan carakan
Cirebon
Kompetensi Dasar : 3.2. Membaca carakan Cirebon
Indikator : 1) Mampu membaca carakan Cirebon
2) Mampu memberi sandangan pada carakan Cirebon
a. Siswa dapat membaca carakan Cirebon
b. Siswa dapat memberi sandangan pada carakan Cirebon
c. Karakter : percaya diri , bertanggung jawab
Membaca Carakan Cirebon
a. Tanya jawab
b. Demontrasi
- Siswa membaca doa
- Guru dan siswa bertanya jawab tentang carakan cirebon
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa dengan cermat memperhatikan model carakan Cirebon
- Siswa dapat membaca carakan Cirebon dengan benar
- Siswa dapat memberi sandangan pada carakan Cirebon
Elaborasi
- Siswa dengan bimbingan guru mencermati macam-macam carakan Cirebon dengan
seksama
- Siswa dengan bimbingan guru mencermati sandangan pada carakan Cirebon dengan
seksama
- Dengan rasa ingin tahu siswa mencoba membaca carakan Cirebon
- Dengan teliti siswa memberi sandangan wulu pada carakan Cirebon
- Dengan mandiri siswa berlatih membaca carakan Cirebon yang telah diberi Sandangan
Konfirmasi
C. Kegiatan Penutup
V. Sumber Belajar
-. Aksara carakan Cerbon-Dermayu
- Buku Paket Basa lan sastra Cerbon-Dermayu kanggo SMP/MTs Kelas VII
VI. Penilaian
3.2. Membaca 1) Mampu membaca Unjuk Uraian 1. Salinen tembung
carakan carakan Cirebon 2) Mampu Kerja bapa nganggo
Cirebon memberi sandangan pada carakan!
carakan Cirebon 2. Berilah
sandhangan
wulu
pada tembung
disilihi!

NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -

Standar Kompetensi : 4. Menulis (Nulis)
4. Mampu menulis secara efektif dan efisien untuk mengungkapkan pikiran,
perasaan, dan keinginan dalam bentuk menulis pengalaman, puisi,
karangan eksposisi, dan carakan Cirebon
Kompetensi Dasar : 4.1. Menulis pengalaman
Indikator : 1) Mampu menuliskan topik pengalaman pribadi dan orang lain
2) Mampu menulis pokok-pokok pengalaman kedalam beberapa kalimat
3) Mampu menuliskan satu pengalaman pribadi yang mengesankan
a. Dengan bertanggung jawab siswa dapat menuliskan topik pengalaman pribadi dan orang lain
b. Dengan percaya diri siswa dapat menulis pokok-pokok pengalaman kedalam beberapa
kalimat
c. Dengan percaya diri siswa dapat menuliskan satu pengalaman pribadi yang mengesankan
d. Karakter : percaya diri, kreatif

Menulis Pengalaman

a. Contoh
b. Tanya Jawab
c. Latihan

- Siswa membaca doa
- Guru dan siswa bertanya jawab tentangpengalaman
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa dengan cermat mendengarkan cerita dari narasumber mengenai pengalaman yang
mengesankan dengan dukungan gambar seri
- Siswa bertanya jawab mengenai cerita yang mengesankan dengan rasa ingin tahu
- Siswa dapat menentukan satu pengalaman yang paling mengesankan dengan percaya diri
- Siswa dapat menceritakan pengalaman-pengalaman yang paling mengesankan dengan
percaya diri
Elaborasi
- Siswa (dibimbing oleh guru) menuliskan daftar pengalaman yang mengesankan sesuai
dengan kenyataan
- Siswa memilih pengalaman yang paling mengesankan dari berbagai pengalaman yang telah
didaftar dengan tepat
- Siswa (dibimbing oleh guru) menyusun pokok-pokok cerita menjadi rangkaian cerita
pengalaman dengan benar
- Siswa berlatih menyusun cerita pengalaman berdasarkan pokok-pokok rangkaian cerita
dengan menggunakan pilihan kata yang tepat dan kalimat yang menarik dengan rasa
percaya diri
- Guru menentukan karya terbaik sekaligus memberikan penghargaan
Konfirmasi
- Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahpahaman, memberikan penguatan
dan penyimpulan
C. Kegiatan Penutup
- Siswa melakukan refleksi dengan menuliskan apa yang telah dipelajari, manfaat materi,
dan kesulitan yang dihadapinya
V. Sumber Belajar
A. Pengalaman pribadi yang mengesankan
VI. Penilaian

4.1. Menulis 1) Mampu menuliskan Penugasa Uraian 1. Tulis topik
pengalaman topik pengalaman n pengalaman
pribadi dan orang lain pribadi sing tau
dialami!
2) Mampu menulis 2. Tulisen pokok-
pokok-pokok pokok
pengalaman kedalam pengalaman
beberapa kalimat pribadi !
3) Mampu menuliskan 3. Gawenen dadi

satu pengalaman siji crita
pribadi yang pengalaman
mengesankan pribadi sing
paling berkesan!


NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -

Standar Kompetensi : 4. Menulis (Nulis)
4. Mampu menulis secara efektif dan efisien untuk mengungkapkan
pikiran, perasaan, dan keinginan dalam bentuk menulis
pengalaman, puisi, karangan eksposisi, dan carakan Cirebon
Kompetensi Dasar : 4.2. Menulis carakan Cirebon
Indikator : 1) Mampu menulis carakan Cirebon
2) Mampu menulis crakan cirebon dengan menggunakan
sandangan
a. Siswa dapat menulis carakan Cirebon
b. Siswa dapat menulis crakan cirebon dengan menggunakan sandangan suku
c. Karakter : bertanggung jawab, percaya diri

Menulis Carakan Cirebon

a. Tanya jawab
b. Latihan

- Siswa membaca doa
- Guru dan siswa bertanya jawab tentang carakan cirebon
B. Kegiatan Inti
Eksplorasi
- Siswa dengan cermat memperhatikan model carakan Cirebon
- Siswa dapat menulis carakan Cirebon dengan benar
- Siswa dapat memberi sandangan suku pada carakan Cirebon
Elaborasi
- Siswa dengan bimbingan guru mencermati macam-macam carakan Cirebon dengan
seksama
- Siswa dengan bimbingan guru mencermati sandangan suku pada carakan Cirebon dengan
seksama
- Dengan rasa ingin tahu siswa mencoba menulis carakan Cirebon
- Dengan teliti siswa memberi sandangan suku pada carakan Cirebon
- Dengan mandiri siswa berlatih menulis carakan Cirebon yang telah diberi
Sandangan
Konfirmasi
C. Kegiatan Penutup
V. Sumber Belajar
-. Aksara carakan Cerbon-Dermayu
- Buku Paket Basa lan sastra Cerbon-Dermayu kanggo SMP/MTs Kelas VII
VI. Penilaian
4.2. Menulis 1) Mampu menulis Unjuk Kerja Uraian 1. Salinen nganggo
carakan Cirebon carakan Cirebon aksara carakan!
2) Mampu menulis Dana, Wana
crakan cirebon dengan 2. Salinen nganggo
menggunakan aksara carakan!
sandangan Buku, Titi

NIP. 19620215 199501 1 001 NIP. -

RPP Bahasa Indramayu Kelas 7 Semester Genap

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP Bahasa Indramayu Kelas 7 Semester Genap

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

Kompetensi Indikator (bukti Teknik Bentuk Butir Soal

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

II. Materi Pembelajaran

III. Metode Pembelajaran

IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kompetensi Dasar Indikator Teknik Bentuk Butir Soal

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP N 1 GABUSWETAN

II. Materi Pembelajaran

III. Metode Pembelajaran

IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kompetensi Dasar Indikator Teknik Bentuk Butir Soal

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

Kompetensi Dasar Indikator Teknik Bentuk Butir Soal

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

II. Materi Pembelajaran

III. Metode Pembelajaran

IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kompetensi Dasar Indikator Teknik Bentuk Butir Soal

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

II. Materi Pembelajaran

III. Metode Pembelajaran

IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kompetensi Indikator Teknik Bentuk Butir Soal

3) Mampu menuliskan 3. Gawenen dadi

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

Sekolah : SMPN 1 GABUSWETAN

II. Materi Pembelajaran

III. Metode Pembelajaran

IV. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Gabuswetan, 2 Januari 2018

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Drs. H. RASGANA, M.M RENA FATMASARI DEWI, S. Pd.

Anda mungkin juga menyukai