Anda di halaman 1dari 5

SNVT PELAKSANAAN JARINGAN SUMBER AIR PEMALI JUANA

KAK 2021-2023
PENGENDALIAN BANJIR DAN ROB SUNGAI LOJI-BANGER PAKET III

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Kementerian Negara / Lembaga : Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat


Unit Eselon I : Direktorat Jenderal Sumber Daya Air
Program : Pengelolaan Sumber Daya Air
Hasil : Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger Paket III
Unit Eselon / Satker : Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana /
SNVT Pelaksanaan Jaringan Sumber Air Pemali Juana
Kegiatan : Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger Pekalongan
Indikator Kinerja : Berkurangnya Luas Kawasan yang terkena dampak banjir
dan rob Pekalongan
Satuan Ukur Keluaran (Output) : Km
Volume Keluaran (Output) : 8,84

A. LATAR BELAKANG
1. Dasar Hukum
a) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2019 tentang Sumber Daya Air;
b) Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi;
c) Peraturan Pemerintah Nomor 121 Tahun 2015 tentang Pengusahaan Sumber Daya
Air;
d) Peraturan Presiden Replubik Indonesia No. 16 Tahun 2018, tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah;
e) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 14 Tahun 2020,
tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dan Jasa
Konsultasi;
f) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 26 Tahun 2020,
tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Nomor 16 Tahun 2020 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Di
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat;
g) Peraturan Pemerintah Replubik Indonesia Nomor 38 Tahun 2011;
h) Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 05/PRT/M/2019 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20/PRT/M/2016 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat dan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20/PRT/M/2016 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat;

Kerangka Acuan Kerja Page 1


SNVT PELAKSANAAN JARINGAN SUMBER AIR PEMALI JUANA
KAK 2021-2023
PENGENDALIAN BANJIR DAN ROB SUNGAI LOJI-BANGER PAKET III

i) Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan


Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia Nomor 02 Tahun 2017
tentang Rencana Strategis Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional /
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Tahun 2015 – 2019;
j) Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan
Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2019
tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Strategis Kementerian / Lembaga Tahun
2020 – 2024;

2. Penanggung Jawab
Penanggung jawab dari kegiatan adalah SNVT Pelaksanaan Jaringan Sumber Air
(PJSA) Pemali Juana Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana.

3. Gambaran Umum
Sungai Pekalongan secara administratif berada di Kota Pekalongan. Sungai ini
memiliki hulu di Gunung Rogojembangan dan bermuara di Laut Jawa. Di bagian hulu
sungai ini memiliki nama Sungai Kupang sedang alur sungai yang melewati
Pekalongan sungai ini dikenal sebagai Sungai Pekalongan. Sungai ini memiliki
morfologi bermeander terutama yang masuk Kota Pekalongan. Sehingga sering
meluap dan mengakibatkan banjir di Kota Pekalongan. Oleh karena itu, oleh
pemerintah hindia belanda dibuatkan sudetan untuk mengelakkan banjir ke arah timur
menjauh dari kota. Sudetan banjir ini kemudian dikenal sebagai Sungai Banger.
Karena adanya sudetan tersebut, debit banjir yang mengalir ke Sungai Pekalongan
menjadi jauh berkurang dan debit tersebut hanya digunakan sebagai penggelontoran
dan pemeliharaan sungai saja. Pesatnya pembangunan di Kota Pekalongan dan
tingginya kebutuhan akan pemukiman telah membuat sempadan Sungai Pekalongan
beralih fungsi menjadi pemukiman. Tentu saja hal ini membuat kondisi sungai
menjadi kumuh karena hanya difungsikan sebagai saluran drainase
Dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat dan adanya perubahan paradigma
dalam memandang fungsi sungai, yaitu tidak hanya sebagai tempat pembuangan air
tapi memiliki fungsi ekologi. Fungsi sungai sebagai pembangkit utama ekosistem flora
dan fauna perlu dijaga agar tidak menurun. Ekosistem flora dan fauna meliputi
berbagai jenis tumbuh-tumbuhan tepian sungai dan berbagai jenis spesies binatang.
Hilangnya sempadan sungai karena diokupasi peruntukan lain akan menyebabkan
turunnya kualitas air sungai karena hilangnya fungsi filter yang menahan pencemar
non-point source

Kerangka Acuan Kerja Page 2


SNVT PELAKSANAAN JARINGAN SUMBER AIR PEMALI JUANA
KAK 2021-2023
PENGENDALIAN BANJIR DAN ROB SUNGAI LOJI-BANGER PAKET III

Diperlukan penataan sistem drainase berdasarkan konsep terpadu, untuk menahan


pasang rob air laut dan penataan banjir akibat hujan dengan metode peningkatan
kapasitas tampungan saluran dan kolam retensi dan sistem pompa
Rob merupakan genangan air yang disebabkan kenaikan muka air laut akibat pasang
surut yang terjadi pada daerah dengan elevasi yang lebih rendah dari elevasi muka
air laut. Dampak banjir rob dapat menimbulkan kerugian jika daerah yang terkena
banjir rob merupakan kawasan pemukiman, kawasan industri dan jalur transportasi
utama antar kota/kabupaten.
Penyebab terjadinya banjir rob antara lain :
a. Pasang surut air laut;
b. Elevasi kawasan lebih rendah daripada elevasi muka air;
c. Penurunan tanah (Land Subsidence); dan
d. Kawasan yang langsung berbatasan dengan laut

4. Maksud dan Tujuan


Maksud kegiatan ini adalah mengatasi permasalahan banjir dan rob yang terjadi di
wilayah Kota Pekalongan
Tujuan kegiatan ini adalah sebagai berikut :
- Pembangunan longstorage dan system drainase di Sibulanan.
- Pembangunan longstorage dan system drainase di Susukan
- Pembangunan lonstorage dan system drainase di Klumprit

5. Lokasi Pekerjaan
Lokasi Pekerjaan di Wilayah Kota Pekalongan

Gambar Lokasi Pekerjaan


Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger Paket III (Warna Merah)

Kerangka Acuan Kerja Page 3


SNVT PELAKSANAAN JARINGAN SUMBER AIR PEMALI JUANA
KAK 2021-2023
PENGENDALIAN BANJIR DAN ROB SUNGAI LOJI-BANGER PAKET III

B. PENERIMA MANFAAT
Penerima manfaat dari pekerjaan Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger
Paket III adalah sebagian warga yang bertempat tinggal di wilayah Kota Pekalongan.

C. SASARAN KEGIATAN
Tercapainya kegiatan konstruksi yang sesuai dengan Norma, Standar, Prosedur dan
Manual (NSPM) yang berlaku.

D. STRATEGI PENCAPAIAN KELUARAN


1. Metode Pelaksanaan
Pekerjaan Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger Paket III dilaksanakan
oleh Penyedia Jasa, sedangkan pemilihan penyedia jasa dilaksanakan dengan
pelelangan umum secara Kontraktual dengan cara Multi Years Contract Tahun
Anggaran 2021-2023.
2. Tahapan dan Waktu Pelaksanaan
Tahapan yang digunakan dalam pencapaian keluaran kegiatan adalah :
a) Pekerjaan Persiapan
b) Sistem Manajamen Keselamatan Konstruksi;
c) Pekerjaan Longstorage dan Pompa Drainase Sibulanan;
d) Pekerjaan Longstorage dan Pompa Drainase Susukan;
e) Pekerjaan Longstorage dan Pompa Drainase Klumprit.
Waktu pelaksanaan untuk kegiatan Pekerjaan Pengendalian Banjir dan Rob Sungai
Loji-Banger Paket III adalah adalah 720 (tujuh ratus dua puluh) hari kalender

E. KURUN WAKTU PENCAPAIAN KELUARAN


Waktu pencapaian keluaran pekerjaan Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger
Paket III selama 24 (dua puluh empat) bulan yaitu pada tahun 2023.

Kerangka Acuan Kerja Page 4


SNVT PELAKSANAAN JARINGAN SUMBER AIR PEMALI JUANA
KAK 2021-2023
PENGENDALIAN BANJIR DAN ROB SUNGAI LOJI-BANGER PAKET III

F. BIAYA YANG DIPERLUKAN


Biaya yang diperlukan untuk kegiatan Pengendalian Banjir dan Rob Sungai Loji-Banger
Paket III sebesar Rp 425.875.309.000,- (Empat Ratus Dua Puluh Lima Milyar Delapan
Ratus Tujuh Puluh Lima Juta Tiga Ratus Sembilan Ribu Rupiah).

Semarang, 19 April 2021

PPK Sungai dan Pantai II

Kerangka Acuan Kerja Page 5

Anda mungkin juga menyukai