Anda di halaman 1dari 85

Buku Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

BUKU PRAKTIKUM
BOTANI FARMASI

OLEH:
Dr. FITMAWATI, M. Si

SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU


PEKANBARU
2020
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

PENDAHULUAN

Tumbuhan merupakan elemen terpenting dalam setiap kehidupan suatu organisme.


Keberadaan tumbuhan yang sedemikian banyak dengan tingkat keanekaragaman yang
paling tinggi sering dimanfaatkan oleh organisme lain sebagai bahan dalam pemenuhan
kebutuhan sehari-hari, sehingga tumbuhan digolongkan pada tingkat produsen dalam
siklus rantai makanan dan jaring-jaring makanan. Kita sering memanfaatkan tumbuhan
sebagai bahan dasar sandang, pangan, papan dan sebagai bahan dasar obat tradisional.
Tumbuhan tergolong kedalam organisme autotrof. Hal ini disebabkan karena
kemampuan tumbuhan dalam menghasilkan makanan sendiri untuk mendukung
kelangsungan hidupnya. Peristiwa pengolahan zat hara menjadi sumber makanan bagi
tumbuhan dikenal dengan istilah fotosintesis. Tumbuhan memiliki organ-organ tertentu
yang berperan baik dalam proses pengambilan zat hara dari dalam tanah, pengangkutan
zat hara, pengolahan zat hara serta pengangkutan kembali hasil fotosintesis ke seluruh
bagian tumbuhan. Organ tersebut meliputi bagian akar, batang dan daun. Ketiga organ ini
merupakan bagian yang paling penting berperan dalam menghasilkan makanan pada
tumbuhan.
Ilmu tumbuhan saat sekarang ini sudah mengalami perkembangan yang sangat
pesat. Para ahli biologi dengan gencar melakukan penelitian terkait dunia tumbuhan
terutama dalam mengelompokkan tumbuhan pada kategori tertentu yang dikenal dengan
takson, berdasarkan persamaan ciri yang dimiliki. Setiap takson mencakup suatu populasi
yang memiliki sedikit banyaknya percamaan ciri yang terdapat pada anggotanya. Dalam
menentukan persamaan ciri pada tumbuhan tersebut dengan jenis lainnya, biasanya dapat
dilihat dari struktur morfologi, anatomi, fisiologi, genetika tumbuhan, kandungan
senyawa fitokimia dan metabolomik.

1
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

I. FITOGRAFI
Apa bi la k it a ing in me ng et ahu i suat u je nis t u mbu ha n, ba ik r upa
maupu n namanya, kita perlu tertebih dahulu harus mengenal ciri-cirinya, baru
menanyakan nama tumbuhan tersebut pada orang yang telah mengetahuinya,
atau mencocokkan dengan pustaka yang telah ada. Pekerjaan demikian ini
disebut mengident ifikasi tumbuhan. Jadi penget ahuan ciri-cir i t umbuhan
t ersebut sangat pent ing diket ahui oleh set iap orang yang ingin menget ahu i
nama ( ident ifikasi) at au pengelo mpokan suat u jenis tumbuhan (klasifikasi),
pengetahuan ini disebut fitografi.
Fitografi dapat didefinisikan sebagai deskripsi struktur tumbuhan yang meliputi
dari tumbuhan secara keseluruhan serta bagian dari komponen -komponen atau
organ-organnya. Setiap jenis tumbuhan mempunyai organ vegetatif (akar,
batang, daun) dan organ generatif (bunga, buah, biji). Berdasarkan umumya
tumbuhan dapat dibedakan dalam tumbuhan setahun (annual) seperti: padi,
jagung, kacang tanah dan sebagainya; t umbuhan dua t ahun (biennial)
sepert i: t ebu; dan t umbuhan t ahunan (perennial). Berdasarkan bentuknya
tumbuhan dapat dibedakan dalam: terna (herbaceous), yaitu tumbuhan yang
tidak berkayu; semak (shrub), yaitu tumbuhan berkayu yang mempunyai
beberapa batang utama dan t ingginya t idak lebih dari 4,5 m; dan pohon
(t ree) , ya it u t umbuha n ber ka yu ya ng ha nya me mpu nya i sat u bat ang
ut ama dan tingginya lebih dari, 4,5 m.
1. Perawakan/Habitus tumbuhan:
a. Terna/herba : Tumbuhan berbatang basah
b. Semak : Tumbuhan berbatang kayu, diameter batang < 2 cm
c. Perdu : Tumbuhan berbatang kayu, diameter 2-10 cm
d. Pohon : Tumbuhan berbatang kayu, diameter batang >10 cm
e. Liana : Tumbuhan yang arah pertumbuhan batang memanjat
2. Habitat:
a. Terestrial
b. Aquatic
c. Epifit
2
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

AKAR
Akar adalah organ tumbuhan yang berbeda dengan batang karena tidak
mempunyai buku atau ruas dan daun. Akar mempunyai sistem percabangan
yang tidak beraturan. Ada dua sistem perakaran yaitu sistem akar tunggang
(top root) dan sistem akar serabut atau akar advent if (adventitious root). Akar
tunggang berkembang dari radikula pada embrio dan terdiri dari akar primer
dan cabang-cabangnya, sedangkan pada akar serabut radikula tidak terus
berkembang sehingga akar serabut tumbuh dari suatu bagian tumbuhan selain.
Ada bermacam-macam bent uk akar tunggang yait u akar tunggang
bercabang (ramosus) dan akar tunggang t idak bercabang (atau sedikit
bercabang berupa akar -akar kecil sepert i serabut) seperti berbentuk tombak
(fusiformis) disebut akar tombak, berbentuk gasing (napiformis) disebut akar
gasing, dan berbentuk benang (filiformis). Termasuk akar serabut antara lain
akar yang muncul pada pangkal batang atau buku-buku batang dan akar daun yaitu
akar yang muncul pada daun.

Ada bermacam modifikasi akar (berdasarkan sifal dan fungsi khusus):


akar udara / akar gantung (radix aereus): akar muncul di atas tanah,
menggantung di udara dan tumbuh ke arah tanah
akar penggerek 1 akar penghisap (haustorium): akar yang berfungsi untuk
melekat, menghisap air dan zat makanan pada tumbuhan inang

3
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

akar pelakat (radix adligans): akar yang muncul pada buku-buku batang
tumbuhan memanjat, hanya sebagai alat untuk menempel pada penunjangnya saja
akar pembelit (cirrhus radicalis): akar yang berfungsi sebagai alat pemanjat
dengan membelit penunjangnya
akar napas (pneumatophora): cabang-cabang akar muncul tumbuh tegak
lurus dan muncul di atas tanah, banyak mempunyai celah-celah (pneumathoda)
untuk masuknya udara
aka r tunjang/akar egrang : akar yang muncul p ada bat ang bagian bawah,
t umbuh kesegala arah untuk menunjang berdirinya batang supaya tidak rebah
akar lutut: bagian akar tumbuh ke atas sehingga muncul ke permukaan tanah
kemudian membenkok lagi masuk ke dalam tanah
akar banir (buttrees): akar berbentuk sepert i papan untuk memperkokoh
berdir inya batang

akar udara / gantung akar pelekat akar pembelit

akar napas

4
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

akar penunjang
Akar lutut

akar banir

BATANG
Batang adalah merupakan sumbu utama dari tumbuhan yang mempunyai
buku-buku atau ruas-ruas dan biasanya mempunyai daun dan kuncup pada ketiak
daunnya. Pada batang dan cabang–cabangnya dapat diamati bagian-bagian
sebagai berikut:
Buku (nodes): bagian dari batang, yang merupakan tempat tumbuh daun dan
kuncup.
Ruas (internodes): bagian pada batang atau cabang batang di antara dua buku
batang.
Kuncup terminal (apical buds): tunas pada ujung batang atau cabang
Kuncup samping (latera/axial buds) : tunas pada ketiak daun pada suatu buku
batang
Lentisel: pori-pori pada kulit batang.
Bekas daun: bagian pada batang yang menunjukkan bekas tempat melekatnya
daun yang telah gugur.
B eka s b e rk a s p en g an g ku t : suat u t anda pada bat a ng ya ng me nu nju kka n

5
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

ber ka s pengangkut pada pada bekas daun.


Bekas daun p enu mpu: bagian pada bat ang yang menunjukkan bekas
t empat melekatnya daun penumpu (stipula) yang telah gugur.

Ada berbagai macam bentuk batang, antara lain adalah:


Buiat: contohnya pada kebanyakan palem (Palmae)
Bersegi: contohnya pada teki (Cyperus rotundus) yang bersegi t iga, pada
markisah (Pasiflora quadrangularis) yang bersegi empat.
Pipih: contohnya pada kaktus Opuntia vulgaris.

Bermacam cara percabangan batang antara lain:

Ber macam- macam t ipe bat ang berdasarkan st ruk t ur dan fungsinya adalah
sebagai ber ikut

Rimp ang (rhizome): ba t a ng


ya n g t e r d a p a t d i bawah permukaan
tanah.
Umbi lapis (bulb): batang yang
pendek, tumbuh d ibawah
per mukaan t anah, ber bent uk
lapisan- lapisan daun tebal yang
a kar t una s berdaging.
r impang (rhizome)
K ormu s (corm) : adalah bat ang
yang pendek, terdapat di bawah
permukaan tanah, seperti umbi lapis,

6
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

berdaging, keras dan diselimut i oleh


daun yang tipis seperti kertas
Umbi batang (tuber): bat ang di bawah permukaan t anah yang membengkak
yang bentuknya bundar.
Batang berdaging (cladophyll): batang yang pipih berdaging, dan berwarna
hijau saperti daun.

umbi lapis (bulb) kormus (corn) umbi batang (tuber)

Stolon (Runber): batang yang tumbuh


horizontal, sejaj a r dengan
per muk aan tanah, dan pada
bu k u - bu k u n ya biasanya tumbuh
akar serta tunas.
Scape: batang tak berdaun tetapi
mempunyai bunga.
Sulur (tendril): bentuk tambahan pada
batang yang berfungsi sebagai
perekat atau pelilit pada tumbuhan
atau obyek lain.
Duri (thorn): bentuk tambahan pada batang yang berbentuk runcing dan tajam.

Modifikasi batang/cabang sebagai adaptasi terhadap lingkungan yang ekstrim.

7
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Arah tumbuh batang bermacam-macam, antara lain:


Batang pemanjat (climbing): batang yang merambat ke obyek lain dengan
bantuan duri, akar, sulur, atau alat lainnya.
Batang tegak (erect): batang yang tumbuh tegak ke atas
Batang berbaring/horizontal (prostate): batang yang tumbuh horizontal sejajar
dengan permukaan tanah.
Batang serong/condong ke atas (decumbent): batang yang berbaring di atas
permukaan tanah dan ujungnya mendongkak ke atas
Batang merayap (repens): sepert i bat ang ber bar ing t et api pada buku-buku
bat ang keluar akar serabut.
Batang membelit : batang yang merambat ke obyek lain dengan cara
membelit kan batang pada obyek tersebut.

DAUN
8
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Seperti yang telah dijelaskan pada bab pendahuluan, bahwa tumbuhan merupakan
organisme autotroph, karena kemampuannya dalam menghasilkan makanan sendiri
dengan bantuan cahaya matahari ssebagai sumber energinya. Pada proses mengolah
makanan yang sering dikenal dengan proses Fotosintesis, sama halnya dengan manusia,
dimana tumbuhan memerlukan “dapur” sebagai wadah dan tempat dalam berfotosintesis.
Daun merupakan organ yang memiliki peran utama pada peristiwa fotosintesis.
Setiap tumbuhan pada umumnya dilengkapi oleh sejumlah besar daun. Daun dapat
dibedakan berdasarkan perkembangannya yaitu:
 Daun sejati, merupakan lembaran daun yang sebenarnya, memilki bentuk yang
sama dengan daun primernya. Contohnya terdapat pada tumbuhan secara umum
seperti mangga (Mangifera indica),
 Daun semu, merupakan daun yang bukan lembaran daun sebenarnya karena berasal
dari pelebaran bagian lain dari daun serta tidak sama dengan bentuk daun
primernya. Contohnya dapat dilihat pada tumbuhan akasia (Acacia sp.),
 Daun termodifikasi, merupakan bentuk daun yang biasanya mengalami perubahan
akibat adanya adaptasi terhadap lingkungan sekitar. Contohnya dapat ditemukan
pada daun kaktus (Opuntia vulgaris).

B a gi an- b agi an d aun :

helaian daun

daun
daun stipulate daun estipulate

9
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Daun pada umumnya terdiri dari bagian tangkai daun (petiole) dan helai daun
(lamina) disebut d a u n b e rt a n g k a i . Pada beberapa jenis tumbuhan daunnya terdiri
dari bagian pelepah daun (vagina), tangkai daun (petiole) dan helai daun (lamina)
dinamakan daun lengkap, atau terdiri dari pelepah daun (vagina) dan helaian daun
(petiole) disebut daun berpelepah, atau terdiri dari helaian daun saja disebut daun
duduk (sessile). Selain itu pada daun juga sering dijumpai daun penumpu (stipula).
Daun penumpu mungkin melekat pada tangkai daun, pada batang, atau ada juga yang
melingkari batang.

T i p e d a u n
Bermacam tipe daun:

Daun tunggal (simple)


Daun majemuk campuran
menjari-menyirip (palmate-pinnate)

Daun majemuk menyirip Daun majemuk


rangkap dua (bipinnate) menjari (palmate)

10
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Daun dengan t angka i daun hanya mendukung sat u he laian dau n


sa ja d isebut daun t unggal, sedangkan daun yang t angkainya ber cabang -
cabang dan pada set iap cabang tersebut mendukung helaian daun sehingga
pada satu tangkai daun mendukung lebih dari satu helaian daun dinamakan daun
majemuk.
Bermacam-macam tipe daun majemuk:

11
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Duduk daun (phyllotaxis)


Tat a let ak daun pada bat ang disebu t : phyl iotaxi s.
Ada ber macam- maca m susuna n daun pada bat ang ant ara la in:

Tersebar/Spiral: Pada setiap buku batang hanya ada satu daun, antara daun
yang satu dengan daun yang lainnya tersusun spiral.
Berseling: Pada setiap buku batang hanya ada satu daun, antara daun yang
satu dengan yang lainnya tersusun berselang-seling di kanan dan kiri.
Berhadapan: Pada set iap buku batang ada dua daun yang tersusun
berhadapan, antara daun pada buku yang satu dan yang lainnya tersusun sejajar.
Barhadapan-bersilangan: Pada setiap buku batang ada dua daun yang tersusun
berhadapan, daun pada buku yang satu dengan 2 daun pada buku ada di atas dan di
bawahnya tersusun bersilangan
Berkarang: Pada setiap buku batang ada lebih dari dua daun
Berkas: Daun tersusun dalam berkas terdiri dari 2 daun atau lebih, misalnya pada daun
Pinus.
Menyirap: Daun tersusun saling menutupi seperti susunan genteng.
Roset basal/roset akar: Pada setiap buku batang ada satu daun tetapi karena ruas-ruas
batangnya sangat pendek maka daun tersusun rapat pada pangkal daun.
Roset apical/roset batang: Seperti roset akar tetapi daun tersusun rapat pada bagian
ujung batang seperti pada pohon kelapa.

12
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Equitant: Daun tersusun kanan-kiri dengan bagian pangkal daun atau pelepah daun
menutupi pangkal atau pelepah daun di atasnya.
Bermacam bentuk daun

garis lanset jorong lonjong bundar telur


(linier) (lanceolate) (oblong) (elliptical) (ovate)

jantung delta sudip lanset terbalik bundar telur


(cordate) (deltoid) (spatulate) (oblanceolate) terbalik
(obovate)

jantung terbalik ginjal (reniform) tombak (hastate) anak panah


(obcordate) (sagitate)

13
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Perisai (peltate) Belah ketupat (rhomboid) Bundar (orbicular)

Bermacam ciri pangkal daun

runcing meruncing tumpul (obluse) membundar rompang


(aculate) (acuminate) (rounded)

jantung (cordate) asimetrik tombak (hastate) panah (sagitate) (peltate)


(oblique)

14
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Bermacam ciri ujung daun

Bermacam ciri tepi daun

15
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

a. Berlekuk menyirip a. Berlekuk menjari


b. Bercangap menyirip b. Bercangap menjari
c. Berbagi menyirip c. Berbagi menjari

Bermacam ciri pertulangan daun

Menjari
(palmate)

Menyirip
(pinnate)

16
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

menjala
sejajar (parallel) melengkung (curved)
(reticulate)

Bermacam ciri permukaan daun

17
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

BUNGA
Bunga merupakan organ tumbuhan modifiks isi suatu tunas (batang dan
daun) yang bent uk, warna dan susunannya disesuaikan dengan fungsinya
sebagai organ reproduksi, sehingga pada bunga dapat terjadi penyerbukan dan
pembuahan, dan akhirnya dapat dihasilkan buah dan biji sebagai alat
perkembangbiakan.
Jumlah Bunga dan Tata Letaknya pada Suatu Tumbuhan:
Berdasarkan t ata let ak bunga pada suatu tumbuhan, diket ahui ada 2 macam
letak bunga yaitu: di ujung batang (terminalis) dan di ketiak daun (lateralis/axillaris).
Tumbuhan ada yang hanya menghasil ka n sat u bunga saja, t et api pada
umumnya t umbuhan menghasilkan banyak bunga. Pada tumbuhan yang
menghasilkan banyak bunga, bunga-bunga tersebut dapat terpencar atau
terpisah-pisah (flores sparsi), seperti pada kembang sepatu (Hibiscus rosa-
sinensis), atau dapat juga terkumpul membentuk suatu rangkaian suatu
rangkaian tertentu yang dinamakan sebagai bunga majemuk (an t ho t a xi s
at au i nf l o r e sc en ce s) se per t i p ad a ke m ba ng me r a k ( Ca e sa l pi ni a
pulcherrima).

Letak bunga terminal Letak bunga aksilar


Bunga Majemuk (inflorescences)
Pada umumnya suatu bunga majemuk mempunyai ibu tangkai bunga
(peduncle) tetapi ada juga yang tidak mempunyai ibu tangkai (sessile). Setiap
ibu tangkai bunga majemuk dapat terdiri dari beberapa bunga sampai ribuan bunga.
Bunga-bunga yang tersusun dalam ibu tangkai bunga majemuk juga dapat tidak

18
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

bertangkai (sessile) atau, dapat juga mempunyai tangkai (pedicel), Selain itu
suatu bunga majemuk mungkin juga mempunyai sumbu bunga majemuk
(rachis) dan atau daun pelindung (bract) yang merupakan modifikasi dari
daun dan dapat dibedakan dari daun karena berbeda data ukuran, bentuk, warna
atau ciri lainnya. Pada beberapa tumbuhan, bunga majemuk, mempunyai daun
pembalut (involucre) yaitu beberapa daun pelindung yang membent uk lingkaran
atau mangkok.

Bagian-bagian bunga majemuk:

19
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Bunga majemuk secara umum dibedakan dalam:


1. Bunga maj emu k t erb at as (determinate
inflorencence): bunga majemuk yang
pertumbuhannya terbatas karena bunga yang mekar
lebih dulu adalah bunga yang ada di bagian ujung
atau di bagian tengah, sehingga bunga majemuk ini
tidak bertambah panjang. Bunga majemuk ini sering
disebut bunga majemuk cymose.

Beberapa contoh tipe bunga majemuk terbatas bunga majemuk


antara lain: terbatas (cymose)

20
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Bunga majemuk tidak terbatas (indenterminate


inflorencence): bunga majemuk yang pertumbuhannya tidak
terbatas., bunga yang mekar t erlebih dahulu adalah bunga
di bagian pangkal at au dibagian luar dari susunan
bunga majemuknya, sehingga bunga majemuk t ersebut
dapat bert ambah panjang. B unga majemuk seperti ini
sering disebut racemose

Beberapa contoh tipe bunga majemuk tidak terbatas antara lain:

21
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Bagian-Bagian Bunga

Suat u bunga pada dasar n ya merupakan s ist e m cabang yang


t ereduks i denga n modifikasi daun-daun menjadi sepal, petal, stamen dan
carpel. Bunga pada umum mempunyai bagian-bagian sebagai berikut:

Tangkai bunga (pedicel): bagian bunga yang masih jelas bersifat batang.
Dasar b u n ga (receptacl e) : S umbu ca ba ng ya ng t er eduksi, mer upakan
t empat melekatnya bagian-bagian bunga seperti sepal, petal, stamen dan carpel.
Hiasan bunga (perianth): bagian bunga berupa lembaran dengan
pertulangan atau urat-urat yang masih tampak jelas, biasanya dapat dibedakan
menjadi 2 bagian dengan masing-masing bagian tersusun dalam satu lingkaran, yaitu:
a. Kelopak (calyx): hiasan bunga pada lingkaran luar , biasanya
berwarna hijau dan berfungsi melindungi bunga ketika masih kuncup,
kelopak tersusun oleh beberapa daun kelopak (sepal}.
b. Mahkota bunga atau tajuk bunga (corolla): hiasan bunga pada
lingkaran dalam, biasanya t idak berwarna hijau lagi, mahkota bunga
tersusun oleh beberapa daun mahkota (petal).

22
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Pada beberapa t umbuhan dijumpai mempunyai bunga t anpa hiasan bunga


misalnya pada Euphorbia hirta. Bunga tanpa hiasan bunga disebut bunga telanjang
(flos nudus), sedangkan pada beberapa tumbuhan yang lainnya mempunyai
bunga yang kelopak dan mahkotanya tidak dapat dibedakan baik bentuk maupun
warnanya. Hiasan bunga yang t idak bisa dibedakan menjadi kelopak dan
mahkota tersebut dinamakan tenda bunga (perigonium) dan tersusun oleh beberapa
daun tenda bunga (tepal)
K elamin jantan (androecium): bagian bunga yang berupa sejumlah benang
sari (stamen), merupakan modifikasi daun yang menghasilkan serbuk sari.
Kelarnin betina (gynoecium): bagian bunga yang biasanya disebut putik (pistil),
terdiri dari satu atau beberapa daun buah (carpel).

Bardasarkan kelengkapan bagian-bagian bunga, dikenal beberapa istilah berikut


ini. Bunga lengkap (complete): bunga yang mempunyai kelopak, mahkota, benang
sari dan putik.
Bunga tidak lengkap (incomplete): bunga yang tidak mempunyai salah satu atau
beberapa bagian bunga tersebut di atas.
Bunga sempurna (perfect): bunga yang menghasilkan serbuk sari (mempunyai
benang sari fert il) dan bakal biji (mempunyai putik fertil), disebut juga bunga
banci atau berkelamin dua (bisexual / hermaprodit).

Bunga tidak sempurna (imperfect): bunga yang hanya menghasilkan serbuk


sari saja atau bakal biji saja, disebut juga bunga berkelamin tunggal
(unisexual). Jika hanya menghasilkan serbuk sari saja disebut bunga jantan
(staminate), sedangkan jika hanya menghasilkan bakal biji saja disebut bunga
betina (pistilate). Suatu tumbuhan dikatakan berumah satu (monoecious) jika
pada satu individu dihasilkan bunga jantan dan bunga betina, dan dikatakan
berumah dua (dioecious) apabila bunga jantan dan bunga betina dihasilkan oleh
individu yang terpisah sehingga ada individu jantan dan individu betina.
T umbu ha n ya ng se mua bu nga nya se mpur na d ina maka n synoeci ou s

23
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

seda ngka n tumbuhan yang menghasilkan bunga sempurna dan bunga tidak
sempurna dinamakan polygamous.

Berkaitan dengan perlekatan antara bagian-bagian bunga dikenal istilah sebagai


berikut:
Connate : antara bagian-bagian bunga yang sama, misalnya antar daun-daun
mahkota, saling berlekatan
Distinct : antara bagian-bagian bunga yang sama, misalnya antar daun-
daun mahkota, tidak saling berlekatan
Adnate : antara bagian-bagian bunga yang t idak sama, misalnya antar
daun mahkota benang sari, saling berlekatan
Free : antara bagian-bagian bunga yang tidak sama, misalnya antar
daun mahkota benang sari, saling berlekatan

Hiasan Bunga (perianth)


Hiasan bunga merupakan bagian bunga yang mengelilingi benang sari dan
putik, biasanya terdiri dari dua lingkar: lingkar luar disebut kelopak (calyx) terdiri
dari kumpulan daun-daun kelopak (sepal), dan lingkar dalam disebut mahkota
(corolla) terdir i dari kumpulan daun-daun mahkota (peta/). Pada beberapa
jenis tumbuhan salah satu dar i lingkaran hiasan bunga t ersebut t idak ada.
Pada umumnya jumlah sepal dan petal sama, petal tersusun berseling (alternate)
dengan sepal, antara sepal dan petal mungkin berlekatan (adnate) atau tidak berlekatan
(free).
Dau n k e l op a k u mu mn ya ber war na h i ja u s ep er t i da u n, ak a n
t et ap i pa da beberapa jenis tumbuhan, daun kelopak ini berwarna sepert i
mahkota (petaloid). Daun-daun kelopak dapat tidak saling berlekatan
(distinct), akan tetapi ada juga daun-daun kelopak yang saling berlekatan
(synsepalous). Daun kelopak yang pangkalnya saling berlekatan dapat
membentuk tabung kelopak (calyx tube) sedangkan ujungnya yang tidak saling
berlekatan disebut lekuk kelopak (calyx lobe).
D a u n ma hk o t a u mu mn ya be r w a ma c e r a h d e ng a n w a r na d a sa r

24
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

y a n g ber macam- macam, akan tetapi kadang-kadang ada yang berwama hijau
sepert i daun kelopak (sepaloid). Berikut ini istilah-istilah untuk
mendeskripsikan ada-tidaknya daun mahkota dan tingkat perlekatan antar daun-daun
mahkota:
a. apetalous: bunga tidak mempunyai daun mahkota
b. apopetalous / polypetalous / choripetalous / distinct petal: daun mahkota tidak saling
berlekatan.
c. sympetalous/gamopetalous:daun mahkota saling berlekatan
Istilah untuk mendeskripsikan bentuk daun mahkota sympetalous bermacam-
macam, seperti berbibir dua (bilabiate), bentuk lonceng (campanulate), corong
(funnelform), bintang (rotate), terompet (salverform), tabung (tubular), kendi
(urceolate), dan lain-lain.

Bermacam-macam bentuk daun mahkota sympetalous

25
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Beberapa istilah untuk mendeskripsikan bagian-bagian


daun mahkota:

Daun mahkota yang apopetalous dapat dibedakan menjadi


bagian tangkai (claw) yait u bagian pangkal daun
mahkota yang kecil dan tebal seperti tangkai daun dan
helaian (blade) yaitu bagian ujung daun mahkota yang
melebar
bagian-bagian daun
mahkota apopetalous
Daun mahkota yang sympetalous dapat dibedakan dalam tiga bagian yaitu bagian
pangkal yang berbentuk silinder disebut tabung (tube), bagian tengah yang melebar
disebut throath dan bagian ujung yang berlekuk-lekuk disebut bibir (limb).

Berdasarkan simetri mahkota bunganya, diketahui ada 2 tipe simetri bunga yaitu:
a. Bunga beraturan (actinomorph / regular! radial): jika mahkota mempunyai

bentuk dan ukuran sama, bunga dapat dibagi menjadi 2 bagian yang sama oleh
banyak bidang simetri.
b. Bunga tidak beraturan (zygomorph / irregular / bilateral): jika mahkota bunga dibagi

menjadi 2 bagian yang sama hanya oleh satu bidang simetri.

26
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Kelamin Jantan (androecium)


Kelamin jantan pada suatu bunga berupa kurnpulan benang sari. Suatu benang sari
pada umumnya terdiri dari tangkai sari (filament) dan kepala sari (anther!. Benang sari
mungkin fertil atau steril. Benang sari fertil adalah benang sari yang dapat
menghasilkan serbuk sari (pollen), sedangkan benang sari steril (staminodia)
adalah benang sari yang tidak dapat menghasilkan serbuk sari. Ada beberapa istilah
berkaitan dengan perlekatan antar benang sari, yaitu:

a. Polyandrous: antar benang sari saling babas

b. Monadelphous: benang sari saling berlekatan dalam satu kelompok, biasanya hanya

bagian tangkai sarinya yang saling berlekatan, sedangkan kepala sarinya babas.

c. Diadelphous: benang sari saling berlekatan menjadi dua kelompok,


misalnya pada beberapa anggota Leguminosae bunganya mernpunyai 10
benang sari yang tersusun 9 benang sari saling berlekatan dan 1 benang sari bebas.

d. Polyadelphous: benang sari saling berlekatan dalam beberapa kelompok,

biasanya hanya bagian tangkai sarinya yang saling berlekatan sedangkan kepala
sarinya bebas.

e. Syngenesious: benang sari dengan tangkai sari tidak saling berlekatan,

tetapi kepala sarinya saling berlekatan membentuk suatu tabung yang


mengelilingi tangkai putik, seperti yang dijumpai pada kebanyakan famili
Asteraceae.

Tipe perlekatan antar benang sari

27
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Basifix : tangkai sari melekat pada bagian pangkal


kepala sari
Adnate : kepala sari seluruhnya melekat pada
tangkai sari
Dorsifix : tangkai sari melekat pada bagian
punggung kepala sari
basific adnate dorsifik versatile

Versatile : tangkai sari melekat pada bagian punggung kepala sari tetapi hanya pada
satu titik sehingga kepala sari mudah goyang.

Benang sari mungkin melekat langsung pada dasar bunga atau dapat juga
melekat pada bag ian bu nga ya ng la in. Bena ng sar i me le kat pada d aun
mahko t a dise but epipetalous. Kedudukan benang sar i t erhadap daun
mahkot a mungkin berhadapan (opposite) atau berseling (alternate). Berdasarkan
ukuran tangkai sari, dikenal benang sari didynamous jika ada 4 benang sari terdiri
dari 2 benang sari panjang dan 2 benang sar i pendek seperti pada famili
Labiatae, sementara benang sari tetradynamous adalah benang sari ada 6 benang sari
yang terdiri dari 4 benang sari panjang dan 2 benang sari pendek seperti pada famili
Cruciferae.

28
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Kelamin Betina (gynoecium)


Kelamin betina suatu bunga sering disebut juga putik (pistil). Bagian
paling bawah yang membengkak dan mengandung bakal biji (ovule) disebut
bakal buah (ovary), bagian tengah disebut tangkai putik (style), dan bagian
paling ujung dari putik disebut kepala putik (stigma).

Put ik t ersusun oleh da un-daun buah (carpel),


merupakan perkembangan dari struktur seperti daun
yang menggulung dan mengandung bakal biji.
Ada tiga macam putik yaitu:
a. monocarp: putik terdiri dari hanya satu carpel,,
sering disebut, sebagai putik tunggal (simplee
pistil).
b. apocarps: putik terdiri dari dua atau lebih carpel,l
yang tidak saling berlekatan (terdiri dari dua atau
beberapa putik tunggal)

c. Syncarp: putik terdiri dari dua atau beberapa carpel yang saling berlekatan

menjadi satu dan sering disebut putik majemuk (compound pistil). Putik
majemuk mempunyai bakal buah majemuk, seringkali hanya bagian bawah
carpel yang berlekatan sehingga suatu putik majemuk dapat mempunyai dua
atau beberapa tangkai putik, cabang tangkai putik atau kepala putik.

S e la in it u b ak a l bu a h ma je mu k
d a p a t membent uk sat u at au beber apa
ruang baka l buah. Apabila bakal buah
mempunya i ruang lebih dar i sat u
maka ant ar ruang dipisahkan oleh sekat
(septum).

29
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Tangkai yang mendukung bakal biji dalam ruang bakal buah disebut tali
pusar (funiculum) dan tempat melekatnya tali pusar pada dinding bakal buah
disebut tembuni (plasenta). Tipe umum plasentasi yang umum dijumpai adalah
sebagai berikut:

Berdasarkan kedudukan bakal buah terhadap bagian-bigian bunga yang lain dikenal
istilah:
a. bakal buang tenggelam (inferior): letak bakal buah lebih rendah
dibanding perlekatan bagian-bagian bunga yang lain, par hiasan bunga
dan benang sar i t erlet ak di at as bakal buah (epigynous)
b. bakal buang menumpang (superior): letak bakal buah lebih tinggi
dibanding perlekatan bagian-bagian bunga yang lain, perhisan bu nga dan
benang sari terlet ak di bawah bakal buah (hypogynous)
c. b akal b u an g set en gah t en ggelam (se mi i nf enor) : ko nd is i a nt ar a
t engge la m da n menumpang, per hiasan bunga dan benang sari t er let ak
sama t inggi dengan bakal buah (perigynous)

30
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Kedudukan bakal buah:

Berbagai macam tipe tangkai putik antara lain:

Berbagai macam tipe kepala putik:

31
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Diagram Bunga

D ia g r a m bu ng a a d a la h g a m ba r a n d a r i p e na mp a ng bu ng a ya ng
me ng g u na k a n s i mbol-simbol baku dari set iap bagian bunga pada set iap
lingkaran. Simbol bagian bung a sering digunakan dalam membuat diagram bunga
adalah:

Daun pelindung (bract)

Daun kelo pak (sepa l)

Daun mahkota (petal)

Benang sar i fert il (stamen)

Benang sar i st er il (st aminodi a)

Kelenjar madu (nectary)

Bakal buah menumpang, 3 carpel, saling


berlekatan, 3 ruang, plasentasi axial, menumpang
(superior)

Bakal buah tenggelam, 3 carpel, saling berlekatan,


satu ruang, plasentasi parietal, tenggelam (interior)

Daun mahkota dan benang sari berlekatan

Daun mahkota saling berlekatan

h y p a n t h i u m / t a bu ng bu ng a

32
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Beberapa diagram bunga dari beberapa famili:

Rumus Bunga
Rumus bunga adalah gambaran spesifik dari suat u bunga dengan
menggunakan simbol-simbol dan singkatan-singkatan seperti halnya rumus
kimia. Simbol dan singkatan, yang biasa digunakan untuk membentuk rumus bunga
adalah sebagai berikut:
Symbol & Singkatan Keterangan
 bunga beraturan (actinomorph)
 bunga tidak beraturan, (zygomorph)
♀ bunga betina
♂ bunga jantan
♀ bunga banci (bisexual)
Epik kelopak tambahan
K daun kelopak
K4 daun kelopak 4, bebas
K(4) daun kelopak 4, berlekatan
C daun mahkota
K (4 ) daun mahkota 4, bebas

33
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

K (4 ) daun mahkota 4, berlekatan

A kelamin jantan / benang sari (androecium)

A( 4 ) benang sari 4. berlekatan

A- benang sar i banyak

A2+4 benang sari dalam 2 lingkaran, lingkaran luar


2 benang sar i, lingkaran dalam 4 benang
sar i

G kelamin betina / putik (gynoecium)

G1 putik 1 carpel (monocarp), menumpang (superior)

G(3) put ik 3 carpel saling ber lekat an (syncarp ),


t enggelam (inferior)

G2 putik terdiri dari 2 carpel, tidak berlekatan


(apocarp)

P bu nga t e la n ja ng / t a npa h ia s a n bu ng a /
dau n t e nd a bunga (perigonium)

Contoh rumus bunga dari beberapa famili:

Ma g no lia c e a e P 3+3+3, A , G

Piperaceae Po, A,1-10, G1-5

Malvaceae Epik 3-5, K (5)n, C5, A , G (3 )

Euphorbiaceae P(3-5), A(1 ), G0

P(3-5), A0, G(3)

Myrt aceae K4-5, C(4-5), A , G(3-5)

34
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

BUAH

Buah adalah hasil perkembangan bakal buah t ermasuk bakal bijinya.


Selain bakal buah, beberapa bagian bunga sepert i dasar bu nga, kelopak,
hypanthium, dan lainnya dapat jug a iku t dala m pr o ses per ke mba nga n
bua h. Be ber apa bua h jik a suda h masa k d ind ing buahnya (peri carp)
menjad i berdag ing, ser ingka li bera ir dan banyak mengandung gu la.
Beber apa bu ah yang lainnya jika sudah masak dinding buahnya menjad i
ker ing, ada yang j ik a ma s ak d i nd i ng bu a hn ya me r e ka h ( d e h is c e nt )
t et ap i ad a jug a ya ng t id ak mer ek a h (indehi scent). Dinding buah,
t erut ama pada buah ber d aging, ser ingkali dapat dibedakan menjadi 3
lapisan, yaitu: kulit luar (exocarp), kulit tengah (mesocarp), dan kulit dalam
(endocarp). Pada beberapa jenis buah, misalnya buat tomat, tidak dijumpai
kulit bagian dalam.

Tipe Buah:
I. Buah tunggal: buah berasal dari satu bunga dengan putik monocarp atau syncarp.
1. Buah berdaging, jika masak banyak mengandung air
A. Buah buni (berry): seluruh dinding buah lunak, dapat berasal
dari bakal buah menumpang maupun tenggelam, contoh: tomat,
pisang, anggur.
1. Pom e: bu a h ber a s a l d ar i bak a l bua h t e ng ge la m
de nga n h ypa nt hi u m berdaging, hanya dijumpai pada
Rosaceae sub famiii Maloideae, conto h apel, pir.
2. Pepo: bu a h ber a sa l dar i bua h t e ngge l a m, d ind i ng bua h
35
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

sep er t i ku l it kasar , umu m diju mpa i pada fa mil i


Cucur bit aceae, co nt o h: semangka , mentimun, waluh, labu.
3. Hesperidium: buah berasal dar i bakal buah menumpang
dengan dinding buah sepert i kulit dan mempunyai
kelenjar minyak, carpel-carpel dengan mudah terpisah
sebagai segmen-segmen, yang dibatasi oleh tonjolan-tonjo n
mengandung air, hanya dijumpai pada citrus dan tumbuhan
yang berkerabat dekat dengan Citrus (famili Rutaceae), contoh:
jeruk
B. Buah batu (drupe): dinding buah dapat dibedakan menjadi 3
lapisan (exocarp, mesocarp, endocarp), endocarp-nya
yang membungkus biji biasanya keras contoh: kelapa, ceri.
2. Buah kering, hanya mengandung satu biji, jika masak dinding buah tidak
merekah.
C. Buah kurung (achene): dinding buah dan biji berlekatan hanya pada
bagian funiculus-nya, bentuknya sangat bervariasi, contoh:
buah bunga matahari, buah bunga pagi sore.
4. samara: buah achene bersayap, co nt oh: bunga pada
anggot a fa mili Dipterocarpaceae
5. cypsela: buah achene melekat dengan calyx atau pappus,
contoh: buang pada famili Asteraceae seperi aster, gerbera, dan
lain-lain
6. utricle: buah achene berkantong dengan biji dikelilingi dinding
buah yang longgar, contoh:
D. Buah caryopsis: dinding buah dan biji secera keseluruhan saling
berlekatan, dijumpai pada famili Poaceae, contoh: jagung, padi,
gandum, sorgum, cantel.
E. Buah nut buah dengan exocarp keras, seringkali tenggelam dalam
daun-daun pembalut (involucre), buah berasal dari put ik
syncarpous tet api hanya buah mengandung satu biji, contoh:
buah pohon oak (Querrus).

36
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

3. Buah berdaging atau kering, set elah masak buah membelah


menjadi sat u atau beberapa bagian tetapi biji tetap terbungkus di dalam
dinding buah.
F. Buah schizocarp: buah terbe lah me n ja d i beberapa
b a g i a n . s e t i a p bagian terbentuk oleh satu carpel, contoh pada
anggota Apiaceae seperti seledri, ketumbar, wortel.
G. Buah nutlet: buah t erbelah beber apa bagian, set iap bagian
t erbent uk oleh set engah carpel dan mengandung sat u biji
contoh pada anggot a Labiat ae seperti kemangi.
4. Buah kering, jika masak kulit buah merekah dan mengeluarkan bijinya.
H. Buah kotak (capsule): buah berasal dari bakal buah syncarp dan
mengandung beberapa sampai banyak biji. Buah capsule dapat
dibedakan berdasarkan cara me mbuk a nya d ind ing bua h:
set i ci dal cap sul e me mbu ka me ma nja ng d i sepan ja ng sekat -
sekat buah sepert i pada buah kesumba (B ixa orell ana),
loculicidal capsule membuka memanjang di tengah-tengah sekat
ruang buah sehingga biji dapat lasung ke luar seperti pada buah
durian, poricidal capsule membuka dengan liang (porus) pada
bagian dekat ujung buah (contoh: buah opium), schizocarpic
capsule: pecah pada bagian sekat -sekat nya menjadi bagian-
bagian, masing-masing bagian dengan sat u biji, denticidal
capsule: membuka pada bagian ujung buah dengan lingkaran gigi-gigi
seperti pada buah bunga anyelir, circumscissile capsule: membuka
secara horizontal pada bagian ujung buah yang terbentuk tutup,
contoh: buah krokot (Portulaka).
I. B u ah si l i qu e : buah pa nja ng da n la ngs in g ( pa nja ng bua h le bi h
dar i du a ukuran le bar buah), berasa l dar i 2 carpel, kulit buah
merekah menur ut ke ka mpuhnya dar i pangka l ke ujung,
ha nya d iju mpa i pada fa mi li Br as ica sepert i kol, lobak dan
sawi. Buah silique yang pendek (panjang buah lebih atau sama
dengan ukuran lebar buah) disebut sificle.

37
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

J . B u ah f o l l i cl e : bua h ber a sa l d ar i s at u c ar p e l, me r ek a h d i
se pa n ja ng kampuh, contoh: buah bunga tapak data.
K . B u a h l e gu m e : bu a h be r a sa l d a r i sat u ca r p e l, me r e k a h d i
s e p a nja ng kampuh, dijumpai pada famili Fabaceae seperti kacang
kedelai, kacang hijau, dan lain- lain. Buah legume yang
bersegmen-segmen di a nt ar biji- bijinya, bila masak dapat pecah
atau tidak pecah dinamakan buah lornet.
II. Buah ganda (aggregate): buah berasal dari satu bunga dengan put ik
apocarps (put ik majemuk), masing- masing bakal buah dari put ik
t ersebut membent uk sat u buah t unggal, sepert i diterangkan pada bagian
I (berry, achene, folficle, dil.), contoh: buah cempaka ya ng mer upaka n
bua h gand a t er dir i dar i be ber apa bua h f ol l i cl e, bua h R ubus ya ng
merupakan buah ganda terdri dari beberapa buah batu, buah sirsak yang
merupakan buah ganda dari buah buni.
III. Buah majemuk: merupakan kesatuan dari beberapa sampai banyak buah
karena buah be r a s a l d a r i bu ng a m a j e m u k , ba k a l bu a h p a d a m a s i n g -
m a s i n g bu ng a p a d a bu n g a ma je muk t ersebut berkembang menjad i
buah t unggal sepert i dit erangkan pada bagian I , co nt o h: mu r b e d a n
ne na s ya ng me r u p a k a n bu a h ma je mu k bu n i, bu a h p a nd a n ya ng
merupakan buah ma je muk bat u. Buah ma je muk ber upa ku mpu lan
buah achene yang t e r bu ng ku s o le h s u m b u bu ng a ma je mu k ya ng
me m be s a r dan me m bu ng k u s bu ng a - bunganya seperti pada Ficus
dinamakan syconium.
IV. Bu ah semu (accessory): jar inga n bua h ya ng me mbe sar dan
ber daging mer upa kan per ke mba ng a n dar i bag ia n bu ng a se la in d a u n
bu a h, co nt o h: bu a h st r aw ber r y da n blackberry yang merupakan
perkembangan dari dasar bunga yang menjadi berdaging.
V. Buah hip: bagian hypanyhiurn membesar dan menjadi berdaging, tetapi
tidak melekat dengan ca rpel , baka l bua hnya bia sa nya ber ke mba ng
me njad i bua h achene, ha nya dijumpai pada anggota Rosaceae tertentu seperti
mawar (Rosa).

38
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Bermacam contoh buah tunggal, kering:

39
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

40
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

II. PEMBUATAN HERBARIUM


A. TEORI
Herbarium adalah spesimen tumbuhan yang dikeringkan. Spesimen herbarium dapat
digunakan untuk mengidentifikasi tumbuhan yang belum kita kenal, dengan cara
mencocokkan tumbuhan tersebut dengan koleksi herbarium yang telah ada. Keberadaan
spesimen herbarium juga menjadi informasi yang layak mengenai kemelimpahan-
jarangnya suatu spesies dan sebagai daftar spesies langka.
Herbarium harus dibuat sesuai dengan prosedur yang benar dan dipelihara supaya
tidak lekas rusak termakan oleh ngengat ataupun ditumbuhi oleh jamur. Hal-hal yang
perlu diperhatikan dalam membuat herbarium adalah
1. Spesimen yang akan dibuat herbarium adalah tumbuhan yang telah mempunyai
organ lengkap
2. Untuk tumbuhan berukuran kecil, semua bagian organ tumbuhan bisa dikoleksi,
bila terlalu panjang (melebihi ukuran kertas) bisa dilipat sesuai dengan aturan
yang berlaku.
3. Untuk pohon yang berukuran besar, hanya diambil bagian yang mewakili
4. Organ reproduktif yang mudah mengalami kerusakan sebaiknya diawetkan
dengan alkohol 70% atau FAA (fiksatif)
Tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam pembuatan spesimen herbarium adalah:
1. Koleksi (collecting)

2. Pengepresan (pressing)

3. Pengeringan (dryng)

4. Penempelan (mounting)

5. Pelabelan (labelling)

B. TUJUAN PRAKTIKUM
Agar mahasiswa dapat membuat herbarium yang baik dan benar

41
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

C. BAHAN DAN ALAT


Bahan :
Tumbuhan yang masih segar yang dikoleksi langsung dari lapangan
Alat:
1. Kertas Koran

2. Pengapit (sasak bambu)

3. Tali plastik

4. Kertas kardus

5. Kotak pengering

6. Alat untuk mencatat, mengukur dan mengamati

D. CARA KERJA
1. Siapkan alat-alat yang akan digunakan untuk mengoleksi tanaman dari lapangan
(pisau, etiket gantung, kantung plastik, buku catatan)
2. Tentukan tumbuhan yang diambil dari lapangan, setiap mahasiswa mengambil
satu tanaman.
3. Sebelum tanaman diambil, catat semua keterangan yang ada di lapangan yang
akan ditulis dalam annotation yang ada pada etiket temple herbarium, seperti
habitat, perawakan, bunga (warna, rasa dan bau) serta ketinggian tempat hidup
tumbuhan tersebut.
4. Ambil semua organ yang mewakili tumbuhan tersebut.
5. Semprot dengan alkohol 70%, susun pada kertas koran, jepit dengan kardus lalu
jepit dengan sasak. Kemudian ikat. Setiap ikatan bisa berisi 5 sampai 10 spesimen
6. Keringkan dalam kotak pengering buatan sampai kering sempurna, setiap hari
spesimen harus dibalik 2 kali, untuk menghindari pemanasan pada satu sisi saja.
7. Setelah kering, tanaman bisa ditempel pada kertas herbarium yang berukuran 29 –
31 cm x 40-42 cm.
8. Beri label seperti contoh berikut:

42
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

9. Masukkan ke dalam amplop

Catatan:
1. Alat pengering buatan bisa dibuat sendiri dengan bahan dari triplek (kayu lapis)
yang diberi pemanas lampu pijar 75 watt.
2. Untuk pemeliharaan herbarium, setiap satu bulan sekali herbarium dijemur di
bawah sinar matahari, herbarium disimpan di lemari herbarium dan diberi
naftalen untuk menghindari tumbuhnya jamur.

43
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

III. IDENTIFIKASI DAN DESKRIPSI TUMBUHAN


Identifikasi
Salah satu cara yang tepat untuk mengetahui nama suatu tumbuhan adalah dengan
mempergunakan kunci identifikasi. Suatu kunci dibuat tujuannya untuk
membant u seseorang agar t idak memperoleh nama yang salah dan dapat
mempercepat identifikasi yang benar tanpa memakan waktu yang lama. Apabila
kita telah mendapatkan suatu nama tumbuhan, kemudian perlu diperiksa apakah
nama tersebut betul atau tidak, yaitu dengan cara ditanyakan langsung kepada
ahlinya, atau dicocokkan dengan gambar-gambar yang telah diidentifikasi dan
telah diberi deskripsi, atau dicocokkan dengan spesimen herbarium yang telah
diidentifikasi. Kunci ident ifikasi, deskripsi dan kadang -kadang gambar atau
ilustrasi suatu jenis atau kelompok tumbuhan dapat dilihat di buku-buku flora dan
manual. Kemampuan mempergunakan kunci ident ifikasi sangat penting bag i
seorang ahli Taksonomi tumbuhan.
Kunci Identifikasi
Kunci identifikasi yang baik adalah kunci yang dapat digunakan dengan
mudah, cepat serta hasil yang diperoleh tepat. Pada umu mnya kunci disusun.
secara menggarpu (dichotom), terdiri dari sederetan bait dan kaplet yang berisi ciri-
ciri yang bertentangan satu sama lain. Dikenal dua macam kunci identifikasi yaitu
Kunci Identifikasi Bertakik dan Kunci Identifikasi Paralel.
Contoh kunci identifikasi bertakik:
I. Daun berseling
2. Buah berbiji tunggal
3. Bunga biseksual ............................................................ Allmania
3. Bunga uniseksual ................... .................................. . Amaranthus
I. Daun berhadapan
4. Kepala put ik satu ................................................................... Althernanthera
4. Kepala put ik bercabang dua .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. . Gomphrena

Contoh kunci identifikasi parallel:


1.a. Daun berhadapan ............................................ ............................... 2
b. Daun berseling ........................................ ......................................3
2.a. Kepala put ik satu ………………………………………...……….Althernanthera

44
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

b. Kepala put ik bercabang dua ……………………..…………… Gomphrena


3. a. Buah berbiji banyak ………………………………............. ….…..Celosia
b. Buah berbiji tunggal. . ............... ............................................................................... 4
4. a. Bunga biseksual . . . .. .. .. .. .. .. .. ... .. .. . .......................................... Allmania
b. Bunga Uniseksual . ............ ............ ............... ............ ..... Amaranthus

Deskripsi
Apabila kit a mempela jar i Takso no mi t u mbuhan, maka kit a harus
mempelajari cara membuat suatu deskripsi. Tidaklah sukar untuk membuat suatu
deskripsi, yaitu kita hanya perlu menuliskan apa yang kita lihat, yang lebih sukar
adalah bagaimana membuat suatu deskripsi yang baik. Deskripsi itu per lu
mengikuti aturan-aturan tertentu dan pengetahuan yang cukup tentang morfologi dan
fitografi (terminology) tumbuhan. Suatu deskripsi yang baik akan mampu member ikan
gambaran yang lengkap t ent ang suat u jenis at au kelo mpok tumbuhan,
karena dalam penyusunannya telah dipakai istilah-istilah teknik yang makna setiap
katanya tegas dan jelas.
Petunjuk Cara Identifikasi Tumbuhan Menggunakan Kunci Identifikasi
a. Identifikasi tumbuhan dengan bantuan kunci identifikasi harus dilakukan
dengan cara bertahap. Identifikasi menuju tingkat famili dianjurkan untuk
menggunakan buku-buku:
1. Geesink,R, AJM Leuwenberg, CE Ridsdale & J.F. Veldka mp. 1981
Thoner's analytical key to the families of' flowering Plant. PUDOC-Leiden
University Press.
2. Hutchinson,J. 1987. Key to the Families of Flowering of world
Clarendon Press Oxford.
3. Apabila famili ini telah diketahui, dilanjutkan dengan identifikasi menuju
tingkat genus dan spesies, menggunakan buku -buku flora atau manual
misalnya Flora of Java, Flora Malesiana atau buku-buku lainnya.
Petunjuk Cara Membuat Identifikasi Tumbuhan
a. Pilihlah ciri-ciri khas yang dapat merupakan ciri khas dari spesimen yang ada
sehingga antar spesimen dapat dibandingkan. Apabila mungkin dipilih ciri-ciri
yang mudah dilihat secara makroskopis dan tetap.
b. Siapkan tabel pembanding (lihat contoh).
45
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

c. Pada setiap pasang pernyataan pakailah istilah paralel dan bersifat komparatif.
Hindarkan pemakaian kalimat yang bersifat negatif.
d. Hindarkan pengukuran yang overlapping
Ciri Pembanding Spesimen 1 Spesimen 2 Spesimen 3 Spesimen 4
1. Habitus Liana Semak Herba Semak
2. Susunan daun Berhadapan Berseling Roset Berhadapan
3. Jumlah daun kelopak 7-10 5 5 5
4. Jumlah benangsari 7 4 10 5
5. Tipe buah Kotak Buni Kotak Kotak
Berdasarkan tabel pembanding tersebut di atas dapat dibuat kunci bertakik dan kunci
paralel sebagai berikut:
Kunci Identifikasi Bertakik
1. Herba
2. Daun roset, benangsari 10 .................................... ……................. spesimen 3
2. Daun berhadapan, benangsari 5 ......... .............................................. spesimen 4
1. Liana atau semak
3. Daun berhadapan, benangsari 7…………………..………. …...…... spesimen 1
4. Daun berseling, benangsari 5 ……………...………………........ spesimen 2
Kunci ldentit-ikasi Paralel
1 a. Herba . . .. . . .. . .. . . .. . .. . .. . . .. . .. . .. . . . . . .. . . .. . .. . .. .. . . . .. . .. . .. . . .. . .. . . .. . .. . .. . . .. . . 2
I. b. Semak atau liana ....................................................................................................... 3
2.a Daun roset, benangsari 10 . . .. . .. . . .. . .. . .. . . .. . .. . . . .. . .. . .. . . .. . .. . . spes i me n 3
2.b Daun berhadapan, benangsari 5 . . . .. . .. . .. . . .. . .. . . . .. ......... ......... spesimen 4
3.a. Daun berhadapan, benangsari 7 . . . . . . .. . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . spesimen 1
3.b. Daun berseling, benangsari 4 .................................................................................................. spesimen 2

Petunjuk Cara Menyusun Deskripsi Tumbuhan


a. Deskripsi hendaknya bersifat konsisten
b. Mulailah mendeskripsikan bagian-bagian tumbuhan dari bawah ke atas, misalnya dari
bagian akar terlebih dahulu, baru batang, daun, bunga dan buah, dari bagian luar ke
bagian dalam, dan dari sifat yang umum ke sifat yang rinci.
c. Mulailah suatu kalimat selalu dengan subjek.
d. Deskripsi bersifat logis dan singkat. Singkat berarti tidak perlu mencantumkan kata-
kata yang tidak perlu, jika memungkinkan gunakanlah bahasa telegram isi deskripsi
meskipun singkat tetapi hendaknya tepat.

46
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

V. KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN
Tumbuhan mempunyai arti yang sangat penting bagi kehidupan manusia, baik
untuk pangan, obat-obatan, bumbu, rempah, berbagai kebutuhan industri yang berasal
dari tumbuhan dan sebagainya. Oleh karena itu manusia telah berupaya membudidayakan
tumbuhan agar mendapat manfaat sebesar-besarnya sejak mulainya pertanian di zaman
prasejarah. Pada masa sekarang tumbuhan berpembuluh merupakan jenis yang paling
penting di atas permukaan bumi, baik dilihat dari segi jumlah jenisnya maupun
biomassanya. Tumbuhan berpembuluh sangat bervariasi mulai dari herba yang sangat
kecil sampai pada jenis pepohonan yang berukuran sangat besar.
Untuk dapat mengenal keanekaragaman tumbuhan secara menyeluruh jelaslah
tidak mungkin, oleh karena itu paling tidak kita dapat melihat adanya perbedaan antara
kelompok tumbuhan tersebut berdasarkan klasifikasi yang telah dibuat para pakar
Taksonomi Tumbuhan.
ANGIOSPERMAE
Angiospermae yang sering juga dikenal sebagai tumbuhan berbunga merupakan
sekelompok tumbuhan berbiji dengan karakteristik khusus pada bagian bunga, buah dan
siklus hidup yang berbeda dari tumbuhan lainnya. Angiospermae memiliki
keanekaragaman yang tinggi baik pada karakter vegetatif maupun karakter generatif.
Anggota Angiospermae memiliki banyak persamaan karakter unik yang memberi
petunjuk secara jelas bahwa anggotanya berasal dari satu nenek moyang. Analisis
filogeni Angiospermae (2003) berdasarkan data morfologi dan molekular menghasilkan
sejumlah garis evolusi dalam Angiospermae, beberapa garis evolusi hanya terdiri dari
beberapa anggota (famili basal dan komplek Magnoliid), dan dua garis evolusi sangat
besar, yaitu kelas Eudicotyledone (Eudikot) yang meliputi sekitar 200 000 spesies, dan
kelas Monokotyledone (Monokot) terdiri kurang lebih 90 000 spesies.
Dalam topik ini mahasiswa akan melakukan pengenalan masing-masing famili
Angiospermae dengan melakukan pengamatan morfologi dari karakter vegetatif dan
generatif yang menjadi karakteristik yang membedakan antara famili. Untuk
menggambarkan masing-masing famili mahasiswa dipersilahkan menggunakan
terminologi standar yang biasa digunakan dalam pengamatan taksonomi tumbuhan tinggi
yang disajikan dalam di bagian awal buku praktikum ini.
47
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Magnolidae
Tiga persen dari anggota Angiospermae (± 450 000 spesies) memiliki karakter
yang tidak bisa dikelompokkan ke dalam dua kelompok besar Angiospermae, Monokot
dan Eudikot. Semua tumbuhan yang bukan monokot dan eudikot dapat dikelompokkan
dalam dua kelompok yaitu famili basal dan komplek Magnoliid. Kegiatan praktikum ini
hanya membahas komplek Magnoliid.
Komplek Magnoliid disatukan oleh adanya sel minyak dengan minyak ether pada
daunnya yang memberi aroma pada daun pala, lada dan laurel. Kelompok ini meliputi
Magnoliid berkayu dan Piperales. Magnoliid berkayu terdiri dari tiga ordo yaitu
Magnoliales, Laurales dan Canelalles. Magnoliid berkayu meliputi pohon atau liana
dengan daun berseling atau berhadapan, pertulangan menyirip, daun lebar dan stomata
paracytic. Batang dengan buku tidak membengkak. Bunga memiliki beberapa sampai
banyak bagian. Perhiasan bunga tersusun secara spiral atau dalam lingkaran dari tiga
bagian. Benangsari berupa lembaran dengan tangkai sari yang sedikit terdiferensiasi dari
kepala sari. Sedangkan Piperales biasanya herba dengan batang yang membengkak pada
buku-bukunya. Dalam kegiatan praktikum dengan topik pengenalan anggota komplek
Magnoliid, mahasiswa akan mempelajari 3 famili yaitu Magnoliaceae, Annonaceae dan
Piperaceae.
1. Kelas Magnoliidae
1.1 Ordo Magnoliales
1.1.1 Famili Annonaceae
Sirsak (Annona muricata) dan Kenanga (Cananga odorata)
Perhatikan spesimen sirsak dan kenanga, di mana letak bunganya? Apakah
memiliki daun penumpu? Bagaimana bentuk daun penumpu? Di mana letak kelenjar
minyak?
Perhatikan irisan membujur bunga, tunjukkan di mana letak benangsari dan putik?
Perhatikan perhiasan bunga, apakah dapat dibedakan antara daun kelopak dan daun
mahkota? Berapa jumlah daun mahkota? Bagaimana cara tersusunnya daun mahkota
pada dasar bunga? Perhatikan putik, berapa jumlah daun buah? Bagaimana perlekatan
antar daun buah? Perhatikan buah sirsak dan kenanga, apa tipe buahnya?

48
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

1.2 Ordo Piperales


1.2.1 Famili Piperaceae
Sirih (Piper betle)
Perhatikan bagaimana bentuk daun? Remasalah daun sirih, apakah dapat tercium
aroma daun tersebut? Bagaimana pertumbuhan batang? Bagaimana kedudukan stipula?
Bagaimana bentuk bunga? Pada buah apakah terdapat endosperma?

Eudikot
Tumbuhan Eudikot merupakan kelompok yang besar meliputi sekitar 75% dari
seluruh Angiospermae. Tumbuhan Eudikot disatukan oleh data molekuler dan adanya
serbuk sari tricolpate yaitu serbuk sari yang memiliki 3 celah, sama ruang, dan kurang
lebih paralel ke sumbu kutub dari butiran. Selain itu kebanyakan anggota kelompok
Eudikot memiliki ciri-ciri sebagai berikut: memiliki dua daun lembaga, bagian bunga
berjumlah 4, 5 atau kelipatannya, pertulangan daun seperti jala, jaringan pembuluh
primer dalam suatu lingkaran, dan biasanya memiliki pertumbuhan sekunder. Dalam
bagian ini, mahasiswa akan mempelajari beberapa famili anggota Eudikot secara rinci
yang diuraikan di bagian berikut ini:
1. Kelas Dilleniidae
1.1 Ordo Malvales
1.1.1 Famili Malvaceae
Kembang sepatu (Hibiscus rosa-sinensis)
Amatilah permukaan kembang sepatu, apakah ditemukan rambut-rambut? Apa
bentuk rambut tersebut? Apakah ditemukan kelenjar minyak? Perhatikan satu bunga, di
mana letal bunga? Apakah ditemukan kelopak tambahan? Berapa jumlah daun kelopak,
mahkota, benangsari dan putik? Tunjukkan tabung benangsari dan sebutkan bagian-
bagiannya.
1.2 Ordo Ebenales
1.2.1 Famili Sapotaceae
Sawo (Manikara zapota ) dan Bunga Tanjung (Mimusops elengi)
Bagaimana pertumbuhan batang tanaman sawo dan bunga tanjung? Apakah
terdapat getah pada batang? Perhatikan bentuk daun, bagaimana bentuk daun sawo dan

49
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

bunga tanjung? Apakah dapat dibedakan antara daun mahkota dan kelopak daun?
Bagaimana bentuk buah?
2. Kelas Caryophyllidae
2.1 Ordo Caryophyllales
2.1.1 Famili Nyctaginaceae
Kembang kertas (Bougeincillea spetabilis)
Perhatikan perbungaan kembang kertas, di mana letaknya? Apa tipe
perbungaannya? Berapa jumlah bunga tiap perbungaan? Apa bagian yang berwarna
menarik? Tunjukkan satu bunga dan bagian-bagiannya. Apakah memiliki mahkota
bunga? Apa tipe kepala putiknya?
3. Kelas Rosidae
3.1 Ordo Fabales
3.1.1 Famili Fabaceae
Lamtoro (Leucaena leucocephala), kembang merak (Caesalpinia pulcherima) dan orok-
orok (Crotalaria sp.)
Perhatikan spesimen lamtoro, kembang merak dan orok-orok, masing-masing
mewakili subfamili Mimosoideae, Caesalpinioidae dan Papilionaceae, amatilah
perbedaan daun, letak perbungaan serta tipe perbungaan ketiga spesimen tersebut.
Perhatikan kuncup bunga ketiga spesimen tersebut, amatilah letak dan perlekataan daun
mahkota, apakah ditemukan perbedaan? Perhatikan benangsarinya, berapa jumlah
benangsari pada masing-masing spesimen? Amatilah perlekataan antara benangsari,
bagaimana ada perbedaan antara ketiga spesimen?
3.1 Ordo Euphorbiales
3.1.2 Famili Euphorbiaceae
Kastuba (Euphorbia sp.)
Potonglah cabang kastuba, adakah getah yang dihasilkan? Apa warna getahnya?
Perhatikan potongan cabang tersebut, di mana letak perbungaan? Apa tipenya?
Perhatikan tipe perbungaan kastuba yang terdiri dari satu bunga betina kelilingi oleh
banyak bunga jantan dan satu kelenjar serta diselubungi oleh pelindung bunga.
Tunjukkan bagian-bagian perbungaan kastuba. Tunjukkan juga bagian-bagaian bunga
pada masing-masing tipe bunga. Apa bentuk kepala putiknya?

50
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

3.2 Ordo Sapindales


3.2.1 Famili Rutaceae
Jeruk nipis (Citrus aurantiifolia)
Perhatikan permukaan daun kemuning dengan cara meletakkan salah satu
permukaan daun di bawah cahaya lampu dan amatilah sisi lainnya, maka akan terlihat
bercak-bercak transparan. Remaslah daunnya, apakah tercium aroma tertentu? Di mana
letak bunga kemuning? Apa tipe bunganya? Tunjukkan tempat kedudukan
benangsarinya. Berapa jumlah masing-masing bagian bunga?
3.4 Ordo Apiales
3.4.1 Famili Apiaceae
Pegagan (Centella) dan Seledri (Apium graveolens L.)
Perhatikan perawakan masing-masing tanaman, bagaimana bentuk batang?
Bagaimana kedudukan daun pada batang? Apa tipe daunnya? Di mana letak bunga?
Perhatikan perbungaan pegagan dan seledri, apa tipe perbungaannya? Berapa jumlah
bunga pada tiap perbungaan? Di mana letak putik dan benangsari? Apa tipe perlekatan
benangsari pada tangkai sari?
4 Kelas Asteridae
4.1 Ordo Gentianales
4.1.1 Famili Apocynaceae
Alamanda (Allamanda cathartica), Pulai (Alstonia scholaris) dan Tapak dara
(Catharanthus roseus)
Perhatikan potongan cabang Alamanda, pulai dan tapak dara, bagaimana
kedudukan daun pada batang? Apa tipe daunnya? Di mana letak bunga? Perhatikan getah
yang dikeluarkan, apa warna getahnya? Perhatikan perbungaan alamanda, pulai dan tapak
dara, apa tipe perbungaannya? Berapa jumlah bunga pada tiap perbungaan?
4.2 Ordo Solanales
4.2.1 Famili Solanaceae
Terung (Solanum melongena), Cabe merah (Capsicum annum) dan tomat (Lycopersicum
esculentum)

51
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Di mana letak bunganya? Apa tipe bunganya? Perhatikan bentuk bunganya,


berapa jumlah bagian-bagian bunga? Amati benangsarinya, bagaimana perlekatan antara
benangsarinya? Di mana letak putik? Perhatikan irisan melintang bakal buah, berapa
jumlah bakal buahnya? Bagaimana apa yang peristen dari bunga terung, Cabe merah dan
tomat?
4.2.2 Famili Convolvulaceae
Ipomoea triloba, Kangkung air (Ipomoea aquatica), dan Ubi jalar (Ipomoea batatas)
Bagaiman pertumbuhan batangnya? Apakah terdapat getah? Di mana letak
bunganya? Apa tipe bunganya? Perhatikan bentuk bunganya, berapa jumlah bagian-
bagian bunga? Amati benangsarinya, bagaimana perlekatan antara benangsarinya? Di
mana letak putik? Perhatikan irisan melintang bakal buah, berapa jumlah bakal buahnya?
Bagaimana apa yang peristen dari bunga tersebut?
4.3 Ordo Lamiales
4.3.1 Famili Lamiaceae
Kemangi (Ocinum bassilicum) dan Kumis kucing (Orthosiphon spicatus)
Perhatikan bunga kemangi dan kumis kucing, apa bentuk batangnya? Di mana
letak perbungaannya, dan apa tipenya? Bagaimana tersusunnya daun pada batang?
Remaslah daunnya, apakah tercium aroma tertentu? Perhatikan bunga kemangi dan
kumis kucing, apa bentuk bunganya? Mengapa disebut bilabiate? Amatilah
benangsarinya, berapa jumlahnya dan bagaimana ukuran panjang tangkai sarinya? Di
mana benangsari melekat pada bunga? Potonglah bakal buah secara melintang, kemudian
amatilah daun buah yang berjumlah 2 dengan 4 ruang yang bersekat palsu. Perhatikan
tangkai putik, apa tipenya?
4.4 Ordo Rubiales
4.4.1 Famili Rubiaceae
Soka (Ixora javanica), Nusa Indah, dan Mengkudu (Morinda citrofolia)
Perhatikan spesimen soka, nusa indah dan mengkudu. Buatlah irisan melintang
batang, apa bentuk batangnya? Di mana letak daun penumpu dan apa bentuknya?
Perhatikan perbungaan soka, nusa indah dan mengkudu, apa tipenya? Di mana letaknya?
Amatilah bagian-bagian bunga, berapa jumlah masing-masing bagian bunga? Perhatikan
juga perlekatan dari masing-masing bagian bunga. Apa bentuk bunganya?

52
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

4.5 Ordo Asterales


4.5.1 Famili Asteraceae
Wedelia (Widelia biflora), Kenikir (Tagetes erecta) dan Babadotan (Ageratum
conyzoides)
Perhatikan perbungaan jenis ini yang terbentuk cawan dengan dibalut oleh daun-
daun pelindung yang tersusun melingkar membentuk involucrum. Tunjukkan letak bunga
pita dan bunga tabung. Perhatikan bunga tabung, tunjukkan letak kelopak yang telah
tereduksi menjadi pappus. Berapa jumlah masing-masing bagian bunga? Bagaimana
perlekatan benangsarinya?

Monokot
Tumubuhan Monokot mencakup sekitar 22% dari seluruh Angiospermae yang
meliputi tumbuhan talas, lili, rimpang, anggrek, iris, palm dan rumputan. Kelompok
tumbuhan ini disatukan oleh karakter morfologi maupun data molekular. Pada umumnya
tumbuhan anggota kelompok ini dicirikan oleh adanya bagian bunga berjumlah 3 atau
kelipatannya, serbuk sari dengan satu pori, daun lembaga satu, pertulangan daun sejajar,
susunan pembuluh primer komplek dan jarang ada pertumbuhan sekunder. Berikut ini
beberapa famili dari tumbuhan Monokot yang akan dipelajari secara rinci dalam kegiatan
praktikum ini:

1. Kelas Alismatidae
1.1 Ordo Alismatales
1.1.1 Famili Alismataceae
Eceng (Sagittaria sagittifolia)
Perhatikan perbungaan dan susunan bunga pada sumbunya. Amatilah bunganya,
apakah unisek atau bisek? Perhatikan daun mahkotanya yang mudah luruh. Berapa
jumlah benangsari dan putiknya?
1.1.2 Famili Butomaceae
Genjer (Limnocharis flava)
Perhatikan spesimen genjer, apakah bergetah? Apakah ada perbedaan antara daun
muda dan daun tua? Bagaimana bentuk daun dan pertulangan daun?

53
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Perhatikan susunan bunga pada perbungaan. Amatilah satu bunga, bagian apa
yang bersifat persisten? Berapa jumlah masing-masing bagian bunga? Apakah anda
menemukan staminodia?
2. Kelas Arecidae
2.1 Ordo Arecales
2.1.1 Famili Aracaceae
Kelapa (Cocos nucifera), Aren (Arenga pinnata) dan Kelapa sawit (Elaeis guineensis)
Perhatikan perawakan tumbuhan, apakah tipa perawakannya? Apa bentuk helaian
daunnya? Perhatikan perbungaan, di mana letak bunga tersebut? Apa tipe perbungaan?
Apakah bunganya unisek atau biasek? Bagaimana bentuk benangsarinya?
2.2 Ordo Arales
2.2.1 Famili Araceae
Kuping gajah (Anthurium), Tanaman hias (Caladium bicolor) dan Talas (Colocasia
esculenta)
Perhatikan perbungaan yang berbentuk spandix, ada beberapa tipe bunga
ditemukan dalam setiap perbungaan?. Bagaimana beda semua tipe bunga tersebut satu
sama lain? Tunjukkan letak masing-masing tipe bunga?
3. Kelas Commelinidae
3.1 Ordo Commelinales
3.1.1 Famili Commelinaceae
Tanaman hias (Rhoeo discolor)
Perhatikan bentuk pertumbuhan batang? Bagaimana bentuk daun dan warnanya?
Bagaimana bentuk buah? Bagaimana perbungaannya? Berwarna apa bunga tersebut?
3.2 Ordo Cyperales
3.2.1 Famili Cyperaceae
Teki (Kylingia monocephalal) dan Teki (Cyperus rotundus)
Perhatikan batang, pelepah dan helaian daun. Bagaimana struktur daunnya? Apa
bentuk batangnya? Amatilah tipe perbungaannya, susunan bunga pada sumbu, bagaimana
bentuk spikeletnya? Perhatikan bentuk bijinya. Apakah saudara menemukan lidah daun
pada spesies ini?
3.2.2 Famili Poaceae

54
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

Jagung (Zea mays), Rumput gajah (Cynodon dactylon) dan Tebu (Saccharum
officinarum)
Perhatikan bentuk pertumbuhan batang, pelepah dan helaian daun? Bagaimana
bentuk daun dan warnanya? Apakah terdapat lidah daun? Bagaimana bentuk buah?
Bagaimana perbungaannya? Berwarna apa bunga tersebut? Bagaimana bentuk spikelet?
4. Kelas Zingiberidae
4.1 Ordo Zingiberales
4.1.1 Famili Zingiberaceae
Kunyit (Curcuma domestica) dan Jahe (Zingiber officinales)
Perhatikan bentuk rimpang dari masing-masing tanaman, apakah terdapat
perbedaan? Perhatikan batang, pelepah dan helaian daun? Bagaimana struktur daunnya?
Apa bentuk batangnya? Amatilah tipe perbungaannya, susunan bunga pada sumbu?
4.1.2 Famili Musaceae
Pisang (Musa paradisiaca)
Perhatikan rangkaian dan susunan bunga, bentuk braktea, perhiasan bunga,
benangsari, staminodia dan putik pada pisang. Berapa jumlah masing-masing bagian
bunga? Bagaimana perlekatan antara masing-masing bagian bunga?
4.1.3 Famili Cannaceae
Tanaman hias (Canna orientalis) dan Bunga tasbih (Canna edulis)
Perhatikan tanaman hias dan bunga tasbih secara seksama, tunjukkan bagian-
bagian bunga. Bagian apa yang berwarna menyolok. Berapa jumlah benangsarinya? Apa
bentuk kepala putiknya?
5. Kelas Liliidae
5.1 Ordo Liliales
5.1.1 Famili Pontederiaceae
Eceng gondok (Eichornia crassipes)
Perhatikan perawakan tumbuhan. Bagaimana struktur bunganya? Apa bentuk
helaian daun eceng gondok? Perhatikan perbungaannya, di mana letaknya? Apa tipe
perbungaannya? Bagaimana bentuk benangsarinya?

55
Penuntun Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2020

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM


BOTANI FARMASI

NAMA :
KELOMPOK :
KELAS :
ASISTEN :

SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI RIAU


PEKANBARU
2020

56
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............magnoliaceae......
Spesies: ..................cananga odorata..........
Rumus Bunga: x

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
Kotak ini di tempel gambar perawakan (gambar
pohonnya) dari akar sampai bunga harus ilustrasi 2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................

buah 10. ...................................................


Karakteristik spesies:

Gambar bunga .........................................................


Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................

Benang sari putik .........................................................


.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


57
Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail
daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


58
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


59
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


60
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


61
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


62
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


63
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


64
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


65
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


66
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


67
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :
:

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


68
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


69
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


70
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


71
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN EUDIKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


72
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


73
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


74
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


75
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :
:

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


76
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


77
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


78
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


79
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


80
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


81
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

LAPORAN PRAKTIKUM TAKSONOMI TUMBUHAN


TUMBUHAN MONOKOT

Nama/NIM :

Famili : ............................
Spesies: ............................
Rumus Bunga:

Jawaban pertanyaan:
1. ....................................................
2. .....................................................
3. .....................................................
.......................................................
4. ....................................................
5. ....................................................
6. .....................................................
7. .....................................................
8. .....................................................
A. Perawakan dan infloresen 9. .....................................................
10. ...................................................
Karakteristik famili :

Gambar 1. Perawakan tumbuhan dan detail daun .........................................................


.........................................................
.........................................................

B. Gambar satu bunga C. Gambar satu buah .........................................................


.........................................................
.........................................................

D. Gambar benangsari E. Gambar putik


82
Gambar 1. Perawakan Gambar 1. Perawakan
tumbuhan dan detail tumbuhan dan detail
daun daun
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

KEMOTAKSONOMI
RINGKASAN EKSEKUTIF JURNAL INTERNASIONAL

Judul Jurnal

Penulis

Nama Jurnal Publikasi

Pendahuluan

Tujuan Penelitian

Metode Penelitian

83
Lembar Kerja Praktikum Botani Farmasi- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau-2018

Hasil dan Pembahasan

84

Anda mungkin juga menyukai