Disusun Oleh :
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat dan
karunia-Nya makalah Sosiologi Komunikasi yang berjudul “Cyberspace dan Kehidupan
Sosial Masa Kini” dapat diselesaikan dengan tepat waktu. Penyusunan makalah ini sebagai
pemenuhan tugas dari Dosen Pengampu Sosiologi Komunikasi.
Tidak lupa kami menyampaikan rasa terima kasih kepada dosen pengampu yang
telah membimbing serta memberikan masukan selama proses penyusunan makalah ilmiah
ini.
Kami berharap makalah yang telah disusun ini bisa memberikan manfaat untuk
menambah pengetahuan para pembaca serta rekan-rekan mahasiswa. Kami juga sangat
mengharapkan kritik, saran serta masukan dari semua pihak agar makalah ini bisa menjadi
lebih sempurna lagi.
2
DAFTAR ISI
Contents
KATA PENGANTAR......................................................................................................................2
DAFTAR ISI.....................................................................................................................................3
BAB I.................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.............................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................................5
1.3 Tujuan.....................................................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................................6
2.1 Cyberspace...............................................................................................................................6
2.2 Dampak Cyberspace Terhadap Masyarakat Indonesia.......................................................7
BAB III PENUTUP........................................................................................................................10
3.1 Kesimpulan...........................................................................................................................10
3.2 Saran.....................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................11
3
BAB I
PENDAHULUAN
Kemajuan teknologi menjadi jawaban dari kemajuan globalisasi yang kian menyelimuti
dunia. Suatu kemajuan yang tentunya akan memberikan dampak bagi peradaban masyarakat.
Perkembangan teknologi dan komunikasi yang begitu pesat juga telah memunculkan pengalihan
berbagai aktivitas manusia (politik, sosial, ekonomi, kultural, spiritual, seksual sehingga apapun
yang dapat dilakukan di dunia nyata kini dapat dilakukan dalam bentuk artifisialnya di dalam
cyberspace (Dunia maya). Cyberspace menciptakan sebuah kehidupan yang dibangun sebagian
besar dimediasi oleh teknologi.
Salah satu akibat dari lahirnya media maya menjadikan pola perilaku masyarakat
mengalami pergeseran baik budaya, etika dan norma yang ada. Indonesia dengan jumlah penduduk
yang besar dengan berbagai kultur suku, ras dan agama yang beraneka ragam memiliki banyak
sekali potensi perubahan sosial. Dinamika kehidupan masyarakat mengalami perkembangan yang
sangat pesat. Akulturasi budaya dengan sentuhan teknologi informasi merupakan pendorong
perubahan tersebut.
Secara perlahan tapi pasti dunia maya telah berhasil mengubah pola perilaku sosial
masyarakat, oleh kerena itu penulis tertarik untuk membuat karya ilmiah yang berjudul
“Cyberspace dan Kehidupan Sosial Masa Kini” agar bisa menambah wawasan dari orang-orang
yang membaca karya ilmiah ini.
4
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Cyberspace?
2. Apa dampak dunia maya terhadap masyarakat di Indonesia?
3. Apa pengaruh dunia maya terhadap perubahan sosial masyarakat di Indonesia ?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui dan memahami pengertian dunia maya.
2. Mengetahui dampak positif dan negatif dari dunia maya terhadap masyarakat di
Indonesia.
3. Mengidentifikasi dan memahami pengaruh dunia maya terhadap perubahan sosial
masyarakat di Indonesia
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Cyberspace
Dunia maya (atau disebut juga ruang siber atau mayantara ( cyberspace) adalah media
elektronik dalam jaringan komputer yang banyak dipakai untuk keperluan komunikasi satu arah
maupun timbal-balik secara online (terhubung langsung). Dunia maya ini merupakan integrasi dari
berbagai peralatan teknologi komunikasi dan jaringan komputer (sensor, tranduser, koneksi,
transmisi, prosesor, signal, pengontrol) yang dapat menghubungkan peralatan komunikasi
(komputer, telepon genggam, instrumentasi elektronik, dan lain-lain) yang tersebar di seluruh
penjuru dunia secara interaktif.
6
4. Menghubungkan orang dengan orang. Contohnya; Surat menyurat, atau yang disebut e-
mail. Fax through internet (internet Fax)
5. Menghubungkan orang dengan profesional bidang tertentu. Contohnya; Dunia medis.
(Dokter jaman sekarang bisa melakukan operasi ordiagnosis dari jarak ribuan miles dengan
menggunakan media internet,tidak lagi harus didepan sang pasien).
Dalam himpunan data dari APJII (2015) menunjukkan bahwa sepanjang periode 2013-2014
terdapat 71,19 juta pengguna internet di Indonesia dengan mayoritas pengguna internet adalah kelas
menengah urban sebesar 83,4 persen berbanding dengan pertumbuhan 6 persen di pedesaan.
Adapun untuk angka penetrasi Internet di Indonesia juga mengalami kenaikan signifikan yang
semula hanya 28 persen pada tahun 2013, kini tahun 2014 silam mencapai 34 persen. Profil kelas
menengah sebagai netizen aktif dalam pengguna internet di Indonesia sebagian besar didominasi
kalangan pekerja (55 persen), mahasiswa (18 persen), dan juga ibu rumah tangga (16
persen) (APJII, 2015). Pulau Jawa – Bali sendiri menenmpatkan sebagai populasi internet terbesar
sebesar 52 persen diikuti Sumatera sebesar 18,6 persen, sisanya 13,4 persen terkonsentrasi di
Indonesia Timur (APJII 2015). Adapun aktivitas penggunaan internet bagi kelas menengah
Indonesia didominasi kebutuhan leisure and pleasure seperti halnya sosialisasi (71 persen),
informasi (65,3 persen), mengikuti perkembangan zaman 51,2 persen), dan bersenang-senang (32,6
persen) (APJII, 2015).
Data tersebut menunjukkansekilas sebuah fenomena yangmenarik, dalam fenomena
tersebut menunjukkan pola perubahan ruang privat menuju ruang publik akibat tendensitas yang
terjadi didalamnya, maka cyberspace menjadi ruang sosial dimana orang-orang pada umumnya
sudah menggunakannya.
Menurut Henry Jenkins (2006) dalam Pramod menegaskan bahwa cyberculture adalah
penyatuan kultur dimana Personal Computer, telepon, internet, dan multimedia menyediakan
integrasi komunikasi. Penyatuan tidak sebatas penyatuan platform (desain dasar) perangkat
teknologi, namun juga variasi fungsi dimana hiburan dan informasi menyatu menjadi
“infotainment” dan hiburan serta pendidikan menyatu menjadi “edutainment”.
Perubahan terjadi karena ada penyesuaian pada pemanfaatan teknologi memang harus
dikembangkan dalam konteks sosial, budaya, dan humanisme pada umumnya. Karena dasar dari
perkembangan budaya itu sendiri adalah nilai-nilai yang berkembang di masyarakat secara
7
tradinsional maupun bersumber dari ajaran agama. Teknologi yang tidak dikembangkan dalam
konteks nilai-nilai dalam masyarakat cenderung menimbulkan gejolak budaya bahkan agama yang
akan mengacaukan keseimbangan dalam masyarakat.
Melalui hal tersebut, Praktik hegemoni berlaku yang berlaku di media sosial
memungkinkan dibuatnya konten interaktif, melakukan pengabungan dan kolaborasi, dan
pertukaran informasi antarpara pengguna sehingga terjadilan proses transfer penerimaan ideologi
kelompok dominan terhadap kehadiran ideologi lain dan berlangsung dalam suatu proses yang
damai.
Masalah pun muncul, ketika nilai-nilai yang bersifat partikular ditawarkan di dalam
dunia Cyberspace mengakibatkan nilai-nilai saling berkontradiksi satu sama lain dengan
masyarakat pengguna. Maka, timbullah sebuah distorsi nilai ideologi, etika dan nilai-nilai budaya
yang berbeda dengan pandangan dunia masyarakat pengguna. Dunia maya (cyberspace) memiliki
karakteristik tersendiri, yang menampilkan cara interaksi di dalam masyarakat modern. Cara hidup
yang berbeda, namun tetap pada tataran interaksi antara manusia dan manusia.
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan.
Kemajuan teknologi saat ini telah membawa dan memaksa manusia untuk hidup sesuai
tuntutan zaman, jika tidak mengikuti perkembangan teknologi maka orang itu akan tertinggal.
Dunia maya menawarkan kemudahan dalam aktivitas-aktivitas yang terjalin di dalamnya dan
perlahan mengubah. Adanya dunia maya telah mempengaruhi kehidupan sosial dalam masyarakat.
Perubahan-perubahan dalam hubungan sosial (social relationships) atau sebagai perubahan terhadap
keseimbangan hubungan sosial dan segala bentuk perubahan-perubahan pada lembaga-
lembaga kemasyarakatan didalam suatu masyarakat, yang mempengaruhi sistem sosialnya,
termasuk didalamnya nilai-nilai, sikap dan pola perilaku diantara kelompok-kelompok dalam
masyarakat. Perubahan sosial positif seperti kemudahan memperoleh dan menyampaiakan
informasi, memperoleh keuntungan secara sosial dan ekonomi. Sedangkan perubahan sosial yang
cenderung negatif seperti munculnya Cybercrime, cyberviolence, cyberporn, dan cyberanarchy
yang disebabkan belum ditemukannya sosial kontrol dan hokum di dunia maya.
3.2 Saran
1. Pemerintah harus segera menyusun pertauran tentang penggunaan dan pemanfaatan
media sosial sosial sebagai sarana teknologi informasi secara bijak.
2. Masyarakat harus lebih cermat dan selektif dalam menggunakan media sosial seperti
memilih pertemanan, komunitas / grop dan tidak latah terhadap perubahan perilaku atau trend/
“viral” negatif dikalangan pengguna media sosial.
9
DAFTAR PUSTAKA
Amir, Yasraf. 2012. Masyarakat Informasi dan Digital: Teknologi Informasi dan
Perubahan Sosial
http://news.unair.ac.id/2018/12/30/cyberspace-media-sosial-dan-konsumsi-kolektif-
masyarakat-urban/
https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-dunia-maya-atau-
cyberspace/15151/2
https://id.wikipedia.org/wiki/Dunia_maya
10