Anda di halaman 1dari 10

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI………………………………………………………………..1

MIND MAPPING…………………………………………………………..2

TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK...…………………………………..3


A. Pengertian……………………………………..…………………….3
B. Konsep………………………..……………………………………..5
C. Implikasi dalam pelayanan konseling……….……………………..6

LATIHAN SOAL…………………………………………………………..7
YEL-YEL…………………………………………………………………..9
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………..10

1
2
TEORI BELAJAR BEHAVIORISTIK

A. Pengertian
Teori Belajar behaviorisme adalah teori belajar yang menekankan
pada tingkah laku manusia sebagai akibat dari interaksi antara stimulus
dan respon. Teori behaviorisme merupakan sebuah teori yang dicetuskan
oleh Gage dan Berliner. Kemudian teori ini berkembang menjadi aliran
psikologi belajar yang berpengaruh terhadap pengembangan teori
pendidikan dan pembelajaran yang dikenal sebagai aliran behaviorisme.
Aliran ini menekankan pada terbentuknya perilaku yang tampak sebagai
hasil belajar. 
Teori behaviorisme dengan model hubungan stimulus-responnya,
mendudukkan orang yang belajar sebagai individu yang pasif. Respon atau
perilaku tertentu dengan menggunakan metode pelatihan atau pembiasaan
semata. Munculnya perilaku akan semakin kuat bila diberikan penguatan
dan akan menghilang bila dikenai hukuman. Seseorang dianggap telah
belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya.
Menurut teori ini dalam belajar yang penting adalah input yang berupa
stimulus dan output yang berupa respon.         
Stimulus adalah segala hal yang diberikan oleh guru kepada
pelajar, sedangkan respon berupa reaksi atau tanggapan pelajar terhadap
stimulus yang diberikan oleh guru tersebut. Proses yang terjadi antara
stimulus dan respon tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur. Yang
dapat diamati adalah stimulus dan respon. Oleh karena itu sesuatu yang
diberikan oleh guru (stimulus) dan sesuatu yang diterima oleh pelajar
(respon) harus dapat diamati dan diukur. Teori ini mengutamakan
pengukuran, sebab pengukuran merupakan suatu hal penting untuk melihat
perubahan tingkah laku tersebut terjadi atau tidak.

3
1.   Kelebihan Teori Behavioristik
Kelebihan teori behaviorisme adalah sebagai berikut:
a) Teori ini cocok diterapkan untuk melatih anak-anak yang masih
membutuhkan dominansi peran orang dewasa, suka mengulangi
dan harus dibiasakan, suka meniru dan senang dengan bentuk-
bentuk penghargaan langsung seperti diberi permen atau pujian.
b) Membiasakan guru untuk bersikap jeli dan peka pada situasi dan
kondisi belajar
2.   Kelemahan Teori Behavioristik
Kelemahan teori behaviorisme adalah sebagai berikut:
a) Pembelajaran siswa yang berpusat pada guru (teacher centered
learning), bersifat mekanistik, dan hanya berorientasi pada hasil
yang diamati dan diukur.
b) Murid hanya mendengarkan dengan tertib penjelasan guru dan
menghafalkan apa yang   didengar dan dipandang sebagai cara
belajar yang efektif. Penggunaan hukuman sebagai salah satu cara
untuk mendisiplinkan siswa (teori skinner) baik hukuman verbal
maupun fisik seperti kata-kata kasar, ejekan,  jeweran yang justru
berakibat buruk pada siswa.
3. Tokoh-Tokoh Teori Belajar Behaviorisme
a. Ivan Petrovich Pavlov (1849-1936)
Ivan Petrovich Pavlov lahir 14 September 1849 di Ryazan
Rusia. Ia mengemukakan bahwa dengan menerapkan strategi
ternyata individu dapat dikendalikan melalui cara stimulus alami
dengan stimulus yang tepat untuk mendapatkan pengulangan
respon yang diinginkan, sementara individu tidak menyadari
bahwa ia dikendalikan oleh stimulus yang berasal dari luar dirinya.
Belajar menurut teori ini adalah suatu proses perubahan
yang terjadi karena adanya syarat-syarat yang menimbulkan
reaksi.Yang terpenting dalam belajar menurut teori ini adalah
adanya latihan dan pengulangan. Kelemahan teori ini adalah

4
belajar hanyalah terjadi secara otomatis keaktifan dan penentuan
pribadi dihiraukan.
b. Thorndike (1874-1949)
Menurut Thorndike belajar merupakan peristiwa
terbentuknya asosiasi-asosiasi antara peristiwa yang disebut
stimulus dan respon. Thorndike melakukan percobaan. Percobaan
tersebut menghasilkan teori Trial dan Error. Ciri-ciri belajar
dengan Trial dan Error Yaitu : adanya aktivitas, ada berbagai
respon terhadap berbagai situasi, ada eliminasai terhadap berbagai
respon yang salah, ada kemajuan reaksi-reaksi mencapai tujuan.
Atas percobaan tersebut Thorndike menemukan hokum-hukum
belajar, yaitu :
1) Hukum Kesiapan (Law of Readiness)
2) Hukum latihan
3) Hukum akibat ( Efek )
c. Skinner (1904-1990)
Skinner menganggap reward dan reinforcement merupakan
faktor penting dalam belajar. Skinner berpendapat bahwa tujuan
psikologi adalah meramal, mengontrol tingkah laku. Pada teori ini
guru memberi penghargaan hadiah atau nilai tinggi sehingga anak
akan lebih rajin. Teori ini juga disebut dengan operant
conditioning. Operant conditioning adalah suatu proses penguatan
perilaku operant yang dapat mengakibatkan perilaku tersebut dapat
diulang kembali atau menghilang sesuai keinginan.
B. Konsep
Perilaku manusia ditekankan pada aspek-aspek yang lebih
mekanistis, perilaku diukur dari hal yang dapat diamati. Belajar adalah
perubahan dalam tingkah laku sebagai akibat dari interaksi antara stimulus
dan respon. Belajar adalah pembentukan asosiasi antara kesan yang
ditangkap oleh panca indera dengan kecendrungan untuk bertindak /
hubungan antara stimulus dan respon sebanyak-banyaknya.

5
Pada dasarnya teori ini adalah bahwa suatu proses pembelajaran
terjadi jika adanya stimulus atau bisa dikatakan bahwa suatu proses belajar
itu dikatakan berhasil jika adanya stimulus dan respon dan terjadinya
perubahan tingkah laku serta pembiasan akan adanya stimulus.
C. Implikasi Teori behavioristic dalam Pelayanan Konseling
Implikasi behavioristik merupakan tipe pendekatan yang
mementingkan perilaku atau gejala yang tampak. Kemudian
memperhatikan hubungan dianatara gejala-gejala tersebut, lalu setelahnya
menentukan gejala psikologis berdasarkan gejala-gejala yang
dikumpulkan.
Tujuan utama dari implikasi behavioristik adalah mengusahakan
kondisi-kondisi baru bagi proses belajar, menghapus perilaku maladaptive
dan memperkuat tingkah laku yang didinginkan.  Seseorang dengan
implikasi behavioristik akan diminta untuk mengungkapkan jenis tingkah
laku yang ingin diubah.

6
SOAL

1. Proses yang dikemukakan Pavlov melalui percobaannya terhadap anjing,


dimana perangsang asli dan netral dipasangkan dengan stimulus bersyarat
secara berulang-ulang sehingga memunculkan reaksi yang diinginkan,
disebut proses…
a. Classic conditioning.
b. Generalisasi
c. Law of Readiness
d. Connetionisme
e. Operant Conditioning
2. faktor penting dalam belajar menurut skinner ..
a. reward dan reinforcement.
b. reward
c. reinforcement
d. Operant Conditioning
e. Generalisasi
3. segala hal yang diberikan oleh guru kepada pelajar merupakan pengertian
dari…
a. stimulus.
b. Reaksi
c. Minat
d. Bakat
e. Ilmu
4. Reaksi atau tanggapan pelajar terhadap stimulus yang diberikan oleh guru
disebut…
a. Stimulus
b. Reaksi
c. Minat
d. Bakat
e. Ilmu
5. Mengusahakan kondisi-kondisi baru bagi proses belajar, menghapus
perilaku maladaptive dan memperkuat tingkah laku yang didinginkan
merupakan tujuan dari..
a. Teori behavioristic
b. Implikasi behavioristic
c. Stimulus
d. Reaksi

7
e. Minat
JAWABAN : 1. A 2. A 3. A 4. B 5. B

ESSAY

1. Jelaskan pengertian teori behavioristic !


Jawab : Teori Belajar behaviorisme adalah teori belajar yang menekankan
pada tingkah laku manusia sebagai akibat dari interaksi antara
stimulus dan respon
2. Apa itu belajar menurut teori Ivan Petrovich Pavlov ?
Jawab : adalah suatu proses perubahan yang terjadi karena adanya syarat-
syarat yang menimbulkan reaksi.
3. Ciri-ciri belajar dengan Trial dan Error Yaitu!
Jawab : adanya aktivitas, ada berbagai respon terhadap berbagai situasi,
ada eliminasai terhadap berbagai respon yang salah, ada kemajuan
reaksi-reaksi mencapai tujuan.

8
YEL-YEL

PANTUN :

Ibuk net dosen kita

Dosen psikologi kita semua

Ini sedikit materi dari saya

Mohon maaf jika masi terbata- bata

Buah manggis buah kedondong

Teman-teman yang manis, mohon perhatiannya dong

9
DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/31559301/Pengertian_Teori_Behaviorisme
Wahyudin, H. Dinn. 2007. Materi Pokok Pengantar Pendidikan. Jakarta:
Universitas terbuka
http://staffnew.uny.ac.id/upload/132297302/penelitian/B.1c.Artikel+Ilmiah-
Teori+dan+Aplikasi+Behavioristik+dalam+Konseling.pdf
https://dosenpsikologi.com/teori-belajar-behavioristik

10

Anda mungkin juga menyukai