Anda di halaman 1dari 2

Nama : Najwa Naira

Kelas : XI IPS 5

TEMA : MEMAAFKAN

Karma

Sore hari itu menjelang petang di kota Jogja yang sejuk Naila dan tiga orang temannya
yaitu ,Savina ,Zahra,dan Alya. Mereka berempat berncana untuk pergi ke club malam tanpa
sepengetahuan orang tua mereka,

*di chat*
Savina : “guys...kalian pada ijin apaan ni?”
Naila : “aku ngga ijin sih langsung gass aja”
Zahra : “yee kamu enak ngga punya strict parents”
Alya : “aku ijinnya kerja kelompok sih”
Savina : “oh iya tuh boleh juga”
Zahra : “okay jadinya pergi jam berapa biar aku mandi dulu, kalian tau lah
aku kalau mandi bisa berjam jam hehe”
Alya : “tunggu konfirmasi dari naila si supir kita”
Naila : “ “jam 8 harus udah siap yang ngaret tinggal”
Savina : “wess galak amat bu bos”
Alya : “mandi dari sekarang aja sih zah”
Zahra : “okay laksanakan”

Beberapa jam kemudian mereka berkumpul di mobil dan merasa sangat bahagia
karena bisa bebas dari kekangan orangtua.

Zahra : “yes! akhirnya bisa terbebas dari orang tua rese itu”
Alya : “iya tuh bener kaya mereka ngga pernah muda aja”
Naila : “ayo kita nikmatin malam ini guys!!”
Savina : “kapan lagi ya kan bisa dapet kesempatan kaya gini”
Alya : “omong omong nanti disana ada teh anget ngga ya? soalnya kalau minum
bir terus aku muntah gimana?”
Savina : “alya!!! kamu kira warteg”
Naila : “hahahahaha dasar alya”
Zahra : “alya emang terlalu polos”

Tiba tiba di tikungan saat mereka asik menertawakan alya ada mobil dari berlawanan
arah yang melaju sangat kencang, GUBRAK!!!!
Mobil mereka bertabrakan.
Tidak lama kemudian ambulan datang dan tiba lah mereka dirumah sakit.
rumah sakit pun mengabari keluarga korban. pihak keluarga langsung bergegas pergi
kerumah sakit, sesampainya dirumah sakit pihak keluarga langsung menemui para korban
yang sudah terbaring lemas. Dokter pun menemui keluarga korban dan bertanya.

Dokter : ”Bapak Ibu sekalian, apa benar ini anaknya?”


Semua Bapak & Ibu yang datang: “Iya benar dok...”
Dokter: “Untuk Naila, ia gagar otak ringan. Zahra, terdapat tulang yang patah di lengan
kanan. Savina, hanya luka ringan karena duduk di belakang, kakinya saja yang tergores kaca.
Dan Alya, hidungnya patah.”
Semua Bapak & Ibu yang datang: “jadi bagaimana perkembangannya dok?”
Dokter: “dilihat dari hasil pemeriksaan tersebut, hasil menunjukan bahwa untuk Zahra dan
Alya perlu dilakukan oprasi untuk memulihkan kondisi mereka karna mengalami patah
tulang. sedangkan Naila perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Lalu untuk Savina sudah
diperbolehan pulang karna hanya luka ringan saja.
Semua Bapak & Ibu yang datang :”baik terima kasih Dokter”
Dokter: “sama-sama”

Beberapa jam kemudian setelah mereka tersadar, mereka semua berkumpul Bersama
orangtua mereka masing-masing untuk meminta maaf, terlebih Naila karna telah membawa
mobil tanpa sepengetahuan orangtuanya.

Naila: “Ibu Ayah maafin Naila telah memakai mobil tanpa sepengetahuan kalian.
Ibu Naila: “iya nak gapapa lain kali izin sebelum berpergian, jika ibu dan ayah tidak ada
dirumah kamu bisa telfon nak.
Ayah Naila: “iya nak ayah dan ibu pasti memaafkanmu,tapi jangan diulangi lagi seperti ini
ya, syukur alhamdulillah kamu bisa sembuh.
Naila:”iya Ayah Ibu Naila janji sebelum pergi izin dulu sama ayah dan ibu.

Pesan Moral :
jangan berbohong kepada orangtua dan nekat melakukannya, karena akan mendapatkan
akibat yang lebih besar dan jangan lupa untuk minta maaf jika melakukan kesalahan pada
siapapun.

Anda mungkin juga menyukai