Anda di halaman 1dari 67

BUKU PEDOMAN

PENULISAN SKRIPSI

Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota


Fakultas Teknik
Universitas Hindu Indonesia
2020
KATA PENGANTAR

Om Swastyastu,
Puji Syukur kami panjatkan kehadapan Ida Sanghyang Widhi Wasa/Tuhan Yang
Maha Esa, karena berkat Rahmat-Nya buku pedoman Penulisan Skripsi,
Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas
Hindu Indonesia dapat diselesaikan.
Buku Pedoman Skripsi ini disusun untuk dapat dipergunakan dan diacu sebagai
panduan bagi mahasiswa dan dosen pembimbing dalam kegiatan Skripsi.
Sebagai pedoman sebagian besar muatan buku ini bersifat mengikat dan wajib
diikuti. Meskipun demikian ada beberapa hal yang bisa dimodifikasi sesuai
dengan konteks penelitian dan situasional saat pengerjaan Skripsi.
Berbagai sumber, baik literatur, kebijakan lembaga maupun narasumber telah
dipergunakan sebagai rujukan dalam penyusunan Pedoman Skripsi ini. Saran dan
tanggapan demi perbaikan dan penyempurnaan buku pedoman ini, terbuka
seluas-luasnya. Hal-hal lain yang belum diatur didalam buku pedoman ini, akan
diatur kemudian.
Akhirnya, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
terselesaikannya buku pedoman ini.

Denpasar, April 2020

Tim Penyusun

Pedoman Penulisan Skripsi | i


DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................................... i


Daftar Isi ............................................................................................................ ii
Daftar Lampiran ................................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1
BAB II PROSEDUR PENYUSUNAN SKRIPSI ........................................... 2
2.1 Sosialisasi Penyusunan Skripsi .................................................... 2
2.2 Persyaratan Akademik.................................................................. 2
2.3 Persyaratan Administrasi .............................................................. 2
2.4 Peraturan Pendaftaran Bimbingan Skripsi.................................... 3
2.5 Penentuan Dosen Pembimbing Skripsi ........................................ 3
2.6 Proses Bimbingan Skripsi ............................................................ 3
2.7 Prosedur Pembahasan Seminar Skripsi ........................................ 4
2.8 Prosedur Pengumpulan Skripsi .................................................... 5
BAB III FORMAT PENYUSUNAN SKRIPSI .............................................. 6
3.1 Format Penulisan Usulan Penelitian ............................................. 6
3.2 Format Penulisan Skripsi ............................................................. 7
3.3 Penjelasan Format Penulisan Usulan Penelitian/Skripsi .............. 9
BAB IV PENJELASAN ISI SKRIPSI .......................................................... 12
BAB V TATA CARA PENULISAN ............................................................ 26
5.1 Kertas ......................................................................................... 26
5.2 Pengetikan .................................................................................. 26
5.3 Penomoran Halaman .................................................................. 26
5.4 Halaman Sampul Luar ................................................................ 27
5.5 Halaman Sampul Dalam............................................................. 28
5.6 Halaman Pengesahan.................................................................. 28
5.7 Halaman Pernyataan Bebas Plagiasi .......................................... 28
5.8 Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah Untuk
Kepentingan Akademis .............................................................. 28
5.9 Ucapan Terima Kasih ................................................................. 29
5.10 Abstrak/Abstract ........................................................................ 29
5.11 Daftar Isi .................................................................................... 30
5.12 Daftar Tabel, Daftar Gambar, Dan Daftar Lain.......................... 30
5.13 Isi Skripsi ................................................................................... 30
5.14 Tabel dan Gambar ...................................................................... 32
5.15 Persamaan Matematika .............................................................. 33
5.16 Angka ......................................................................................... 34
5.17 Daftar Pustaka ............................................................................ 34
5.18 Lampiran .................................................................................... 36
Pedoman Penulisan Skripsi | ii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1a. Contoh Halaman Sampul Depan ................................................ 37


Lampiran 1b. Contoh Halaman sampul dalam ................................................. 38
Lampiran 2a. Contoh lembar persetujuan ........................................................ 39
Lampiran 2b. Contoh lembar pengesahan ........................................................ 40
Lampiran 3. Pernyataan bebas plagiasi (khusus Skripsi).................................. 41
Lampiran 4. Contoh Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah
untuk Kepentingan Akademis (khusus Skripsi) ................................................ 42
Lampiran 5. Ucapan Terima Kasih .................................................................. 43
Lampiran 6a. Contoh Abstrak Bahasa Indonesia (khusus Skripsi) ................... 45
Lampiran 6b. Contoh Abstrak Bahasa Inggris (khusus Skripsi) ....................... 46
Lampiran 7. Contoh Daftar Isi .......................................................................... 47
Lampiran 8a. Contoh Daftar Tabel ................................................................... 49
Lampiran 8b. Contoh Daftar Gambar ............................................................... 50
Lampiran 9. Contoh Bagian Isi usulan penelitian/Skripsi ................................ 51
Lampiran 10. Contoh Daftar Pustaka................................................................ 52
Lampiran 11. Contoh Daftar Istilah .................................................................. 53
Lampiran 12a. Contoh Lampiran pedoman wawancara ................................... 54
Lampiran 12b. Contoh Lampiran pedoman observasi ...................................... 56
Lampiran 12c. Contoh Lampiran kuesioner ..................................................... 58
Lampiran 12d. Contoh Lampiran hasil wawancara .......................................... 60
Lampiran 12e. Contoh Lampiran hasil kuesioner ............................................. 61
Lampiran 12f. Contoh Lampiran Dokumentasi ............................................... 62
Lampiran 13. Contoh Lembar Asistensi Mahasiswa ........................................ 63

Pedoman Penulisan Skripsi | iii


BAB I
PENDAHULUAN

Pedoman ini disusun dan diterbitkan sebagai pedoman bagi mahasiswa


pada Progam Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Hindu Indonesia
yang sedang menyusun Skripsi. Pedoman ini disahkan penggunaannya melalui
SK dan wajib digunakan oleh mahasiswa sebagai panduan penulisan. Skripsi
(TA) merupakan karya ilmiah yang disusun menurut kaidah keilmuan dan ditulis
berdasarkan kaidah Bahasa Indonesia. Dilakukan di bawah pengawasan atau
pengarahan dosen pembimbing, untuk memenuhi kriteria-kriteria kualitas yang
telah ditetapkan sesuai keilmuannya masing-masing. Skripsi dibuat sebagai salah
satu persyaratan untuk menyelesaikan suatu program studi. Penyusunan Skripsi
dilaksanakan dengan tujuan agar:
1. Mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai
dengan bidang ilmu yang ditempuh.
2. Mahasiswa mampu melakukan penelitian mulai dari merumuskan
masalah, mengolah data, mengumpulkan data, menganalisis, menarik
suatu kesimpulan.
3. Membantu mahasiswa menyampaikan, menggunakan,
mengaplikasikan ilmu dan pengetahuan yang diperoleh menjadi suatu
sistem yang terpadu untuk pengembangan ilmu.
Dalam upaya mendokumentasikan seluruh koleksi perpustakaan, baik
dalam format tercetak maupun digital, diperlukan Pedoman Penulisan Skripsi
yang dapat digunakan oleh mahasiswa pada Program Studi Perencanaan Wilayah
dan Kota, Universitas Hindu Indonesia. Karya tersebut nantinya akan menjadi
bagian dari koleksi Perpustakaan Universitas, dan program studi yaitu karya
ilmiah yang dihasilkan oleh sivitas akademika.

Pedoman Penulisan Skripsi | 1


BAB II
PROSEDUR PENYUSUNAN
SKRIPSI

2.1 Sosialisasi Penyusunan Skripsi


1. Proses sosialisasi penyusunan Skripsi dilakukan kepada mahasiswa
baru saat awal tahun akademik (untuk mahasiswa baru), dan kepada
mahasiswa semester 6 (enam) yang sedang menempuh mata kuliah
Metodelogi Penelitian), semester 7 (tujuh) mata kuliah Seminar
Perencanaan.
2. Proses penyusunan Skripsi di Prodi PWK Unhi dilakukan secara
simultan berdasarkan struktur kurikulum yang dimulai dari semester
6 (MK Metodelogi Penelitian) terkait dengan penentuan tema/topik
Skripsi, dilanjutkan dengan proses penyusunan usulan proposal
Skripsi hingga ke tahap ujian proposal TA pada semester 7. Pada
semester 8 (MK Skripsi/Skripsi) mahasiswa diharapkan sudah
melaksanakan proses penelitian hingga sidang ujian Skripsi.

2.2 Persyaratan Akademik


1. Mahasiswa telah menyelesaikan 120 sks (dengan ketentuan minimal
nilai C dan tidak ada nilai D dan E).
2. Indeks Prestasi Kumulatif > 2.75
3. Sudah menempuh mata kuliah Studio (Studio Apresiasi dan
Intepretasi Ruang, Studio Proses dan Survei Perencanaan, Studio
Tapak, Studio Perencanaan Kota dan Studio Perencanaan Wilayah),
Metodologi Penelitian, Seminar Perencanaan dan telah/sedang
menyelesaikan Laporan Kerja Praktek.
4. Mahasiswa telah menyelesaikan pembayaran SPP pada semua semua
semester yang telah di tempuh

2.3 Persyaratan Administrasi


1. Menyerahkan fotokopi transkrip akademik terakhir.
2. Melampirkan fotokopi KRS semester berjalan.
3. Menyelesaikan administrasi keuangan semester berjalan.
4. Bagi mahasiswa yang tidak menyelesaikan Skripsi pada semester
berjalan (6 bulan), harus melakukan perpanjangan dengan membayar

Pedoman Penulisan Skripsi | 2


biaya bimbingan lagi sesuai ketentuan yang berlaku pada semester
berikutnya disertai dengan SK Perpanjangan bimbingan baru.

2.4 Peraturan Pendaftaran Bimbingan Skripsi


1. Skripsi dilaksanakan secara perorangan, oleh karena itu pada waktu
pendaftaran, mahasiswa harus mengisi mata kuliah Skripsi pada KRS.
2. Mahasiswa dapat menghubungi calon dosen pembimbing untuk
melakukan konsultasi Skripsi. Pada saat pertemuan dengan Calon
dosen pembimbing, mahasiswa dianjurkan sudah membawa topik
(baik yang sudah diseminarkan di mata kuliah Metodologi Penelitian
dan Seminar Perencanaan ) maupun topik baru untuk dikonsultasikan.
3. Mahasiswa menyerahkan usulan tema/topik. Mahasiswa dapat
memilih tema secara individu atau dapat diarahkan oleh dosen MK
Metodelogi Penelitian.
4. Apabila topik telah diperoleh, maka mahasiswa dapat menuliskannya
ke dalam Proposal Usulan Penelitian/Skripsi yang terdiri dari 3 (bab)
yaitu: Bab1 Pendahuluan (Latar Belakang Penelitian, Rumusan
Masalah, Tujuan dan manfaat penelitian). Bab 2 Tinjauan Pustaka
(Kajian Pustaka, Landasan Teori dan Kerangka Pikir Penelitian). Bab
3 Metode Penelitian (Pendekatan Penelitian, Teknik Analisis Data,
Jenis dan Sumber Data dan sebagainya).

2.5 Penentuan Dosen Pembimbing Skripsi


1. Mahasiswa dapat mengajukan nama Calon Dosen Pembimbing
sebanyak 3 (tiga) orang dan ditulis sesuai dengan urutan prioritas.
2. Ketua Program Studi bersama dosen MK Metodelogi Penelitian akan
menunjuk 2 (dua) orang Dosen Pembimbing sesuai dengan beban dan
alokasi setiap dosen.
3. Penunjukan Pembimbing berlaku maksimum selama 2 (dua) semester,
terhitung sejak penunjukan pembimbing.
4. Mahasiswa dapat mengajukan pergantian Dosen Pembimbing dengan
menghubungi dan berkonsultasi dengan Pembimbing Akademik dan
Ketua Program Studi.

2.6 Proses Bimbingan Skripsi


1. Mahasiswa diharuskan mengadakan/menyusun skripsi secara
individu, yaitu setiap orang menyusun satu skripsi.
2. Menyusun Skripsi secara mandiri serta melalui konsultasi dengan
dosen pembimbing yang ditunjuk.

Pedoman Penulisan Skripsi | 3


3. Konsultasi dengan dosen pembimbing minimal harus 6 (enam) kali
untuk masing-masing tahapan. Proposal penelitian 6 (enam) kali
dan Skripsi 6 (enam) kali, dibuktikan dengan lembar asistensi.
4. Mahasiswa harus menggunakan lembar asistensi selama
pembimbingan berlangsung. Setiap kali konsultasi, dosen
pembimbing menuliskan uraian hasil konsultasi pada kolom yang
telah disediakan dan menandatanganinya.
5. Jika dosen pembimbing sulit untuk ditemui, diharapkan mahasiswa
dapat mendiskusikan terlebih dahulu jadwal konsultasi yang
dikehendaki dengan dosen pembimbing yang ditunjuk. Jadwal
konsultasi diatur bersama antara mahasiswa dengan dosen
pembimbing.

2.7 Prosedur Pembahasan Seminar Usulan Penelitian dan Skripsi


1. Pembahasan Seminar Skripsi pada program studi PWK Universitas
Hindu Indonesia dilakukan 2 (dua) kali, yaitu Seminar Usulan
Penelitian dan Seminar Skripsi.
2. Apabila menurut pembimbing Skripsi sudah dinyatakan layak
diujikan, maka mahasiswa dapat mengajukan permohonan untuk
mengikuti Seminar Usulan Penelitian/Seminar Skripsi dengan
menghubungi bagian administrasi dan berkonsultasi dengan ketua
program studi.
3. Mahasiswa wajib menyerahkan draft Usulan Penelitian/Skripsi
sebanyak 5 (lima) rangkap dan mengumpulkannya ke bagian
admistrasi untuk didaftarkan dan dijadwalkan Seminar Usulan
Penelitian/Seminar Skripsi.
4. Untuk syarat akan dilakukan pembahasan seminar usulan dan
Skripsi, mahasiswa wajib menyertakan lembar persetujuan
seminar yang sudah ditanda tangani oleh kedua pembimbing dan
diketahui oleh ketua program studi.
5. Draft Usulan Penelitian/Skripsi untuk pembahasan seminar dijilid dan
diberi softcover mika bening warna biru.
6. Dalam Sidang Pembahasan/Seminar Skripsi, mahasiswa dapat
dinyatakan lulus, lulus dengan perbaikan, atau tidak lulus dengan
ketentuan berikut:
a. Mahasiswa yang dinyatakan lulus sidang pembahasan Skripsi
dapat melanjutkan ke proses yudisium dan wisuda.
b. Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus harus mengulang sidang
pembahasan setelah melakukan konsultasi dengan dosen
pembimbing dan seluruh dosen penguji, kemudian melakukan

Pedoman Penulisan Skripsi | 4


kembali seluruh persyaratan untuk mendaftar ke Sidang
Pembahasan.
c. Mahasiswa yang dinyatakan lulus dengan perbaikan dapat
melanjutkan ke proses pengurusan administrasi yudisium dan
wisuda setelah melakukan konsultasi dengan dosen pembimbing
dan seluruh dosen penguji dan melakukan perbaikan pada draft
Skripsinya.
7. Mahasiswa yang lulus atau lulus dengan perbaikan dalam Seminar
Skripsi dapat melanjutkan ke proses yudisium dan wisuda dengan
catatan telah memenuhi persyaratan administrasi dan menyelesaikan
perbaikan dalam bentuk buku hitam.
8. Dalam seminar Skripsi, mahasiswa dapat dinyatakan lulus, tidak
lulus, atau lulus dengan perbaikan, dengan ketentuan seperti
tercantum dalam butir 4.

2.8 Prosedur Pengumpulan Skripsi


Lulusan Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas
Hindu Indonesia wajib:
1. Menyerahkan skripsinya, dalam bentuk buku hitam dan softcopy
dalam bentuk word*doc dan PDF kedalam CD melalui bagian
pengadaan koleksi di Perpustakaan Universitas Hindu Indonesia dan
Perpustakaan Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota.
2. Untuk koleksi perpustkaaan program studi, mahasiswa wajib
mencetak buku hitam/skripsi sebanyak 3 (tiga) dalam ukuran A5
sebanyak 1 (satu) buku untuk koleksi perpustakaan prodi. Untuk
koleksi perpustkaan universitas dan fakultas dengan ukuran biasa A4
masing-masing 1 (satu) buku.
3. Mahasiswa wajib menyumbangkan buku yang berkaitan dengan
bidang Perencanaan Wilayah dan Kota sebanyak 1 (satu) buku.
4. Mahasiswa wajib mengumpulkan ringkasan penelitian dalam
bentuk tulisan jurnal kurang lebih 15-20 halaman. Tulisan ini akan di
muat dalam Pranatacara Bhumandala:Jurnal Riset Planologi.
Panduan penulisan jurnal diberikan secara terpisah dari pedoman ini.
5. Mengikuti aturan penulisan seperti yang tercantum dalam pedoman
penulisan Skripsi ini.
6. Menyerahkan seluruh isi tulisan, termasuk lampiran, yang menjadi
bagian dari karya yang akan diserahkan.
7. Mengisi formulir “Bukti Penyerahan Skripsi” yang disediakan
Perpustakaan (dibuat rangkap 3)

Pedoman Penulisan Skripsi | 5


BAB III
FORMAT PENYUSUNAN SKRIPSI

3.1 Format Penulisan Usulan Penelitian


Penulisan Usulan Penelitian ini dibagi dalam tiga bagian : (1) awal; (2)
isi; dan (3) akhir.
1. Bagian Awal
Bagian awal usulan penelitian berisi hal-hal seperti di bawah ini:
a. Halaman Sampul Depan
b. Halaman Sampul Dalam
c. Halaman Lembar Pengesahan
d. Ucapan Terima Kasih
e. Daftar Isi
f. Daftar Tabel
g. Daftar Gambar
h. Daftar Rumus (jika diperlukan)
i. Daftar Notasi (jika diperlukan)
j. Daftar Lain (jika diperlukan)
k. Daftar Lampiran
2. Bagian Isi
Bagian isi dari usulan penelitian memuat hal-hal sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan Penelitian
1.4. Ruang Lingkup Penelitian
1.4.1 Ruang Lingkup Substansi Penelitian
1.4.2 Ruang Lingkup Lokasi Penelitian
1.5. Manfaat Penelitian
5.1 Manfaat Praktis
1.5.2 Manfaat Akademis
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kajian Pustaka
2.2. Konsep Penelitian
2.3. Tinjauan Teori
2.1.1 Teori
2.1.2 Teori
2.1.3 Teori
2.4. Kerangka Pikir Penelitian

Pedoman Penulisan Skripsi | 6


BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
3.2 Jenis dan Sumber Data Penelitian
3.2.1 Jenis Data
3.2.2 Sumber Data
3.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data
3.3.1 Observasi Lapangan
3.3.2 Wawancara
3.3.3 Kuesioner (jika diperlukan dalam penelitian)
3.3.4 Studi Kepustakaan dan Dokumentasi
3.4 Metode dan Teknik Analisis Data
3.5 Desain Penelitian
3. Bagian Akhir
Bagian akhir usulan penelitian harus mencantumkan butir-butir
berikut ini.
a. Daftar Pustaka
b. Lampiran
- Pedoman observasi
- Pedoman wawancara (menyesuaikan kebutuhan peneliti)
- Kuesioner (menyesuaikan kebutuhan peneliti)
- Daftar simak (check list data)

3.2 Format Penulisan Skripsi


Penulisan Skripsi ini dibagi dalam tiga bagian : (1) awal; (2) isi; dan (3)
akhir.
1. Bagian Awal
Bagian Awal Skripsi terdiri atas:
a. Halaman Sampul Depan
b. Halaman Sampul Dalam
c. Halaman Lembar Pengesahan
d. Halaman Pernyataan Bebas Plagiasi
e. Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk
Kepentingan Akademis
f. Ucapan Terima Kasih
g. Abstrak (dalam bahasa Indonesia dan Inggris)
h. Daftar Isi
i. Daftar Tabel
j. Daftar Gambar
k. Daftar Rumus (jika diperlukan)
l. Daftar Notasi (jika diperlukan)
m. Daftar Lain (jika diperlukan)
n. Daftar Lampiran

Pedoman Penulisan Skripsi | 7


2. Bagian Isi
Bagian isi dari Skripsi memuat hal-hal sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan Penelitian
1.4. Ruang Lingkup Penelitian
1.4.1 Ruang Lingkup Substansi Penelitian
1.4.2 Ruang Lingkup Lokasi Penelitian
1.5. Manfaat Penelitian
5.1 Manfaat Praktis
1.5.2 Manfaat Akademis
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kajian Pustaka
2.2. Konsep Penelitian
2.3. Tinjauan Teori
2.1.1 Teori
2.1.2 Teori
2.1.3 Teori
2.4. Kerangka Pikir Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
3.2 Jenis dan Sumber Data Penelitian
3.2.1 Jenis Data
3.2.2 Sumber Data
3.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data
3.3.1 Observasi Lapangan
3.3.2 Wawancara
3.3.3 Kuesioner (jika diperlukan dalam penelitian)
3.3.4 Studi Kepustakaan dan Dokumentasi
3.4 Metode dan Teknik Analisis Data
3.5 Desain Survei Penelitian
BAB IV GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN
4.1 Kondisi Geografis
4.2 Kondisi Fisik Dasar
4.3 Kondisi Demografis
4.4 Kondisi Sosial Budaya
4.5 Tinjauan Kebijakan atau sejarah lokasi penelitian
4.6 Dsb yang berkaitan dengan topik penelitian
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil dan Pembahasan Rumusan masalah 1
5.1.1 Menyesuaikan dengan bahasan rumusan masalah
5.1.2 Menyesuaikan
5.1.3 Dsb

Pedoman Penulisan Skripsi | 8


5.2 Hasil dan Pembahasan Rumusan masalah 2
5.2.1 Menyesuaikan dengan bahasan rumusan masalah
5.2.2 Menyesuaikan
5.2.3 Dsb
5.3 Hasil dan Pembahasan Rumusan masalah 3
5.3.1 Menyesuaikan dengan bahasan rumusan masalah
5.3.2 Menyesuaikan
5.3.3 Dsb
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN
6.1 Simpulan
6.2 Saran
3. Bagian Akhir
Bagian akhir Skripsi harus mencantumkan butir-butir berikut ini.
a. Daftar Pustaka
b. Lampiran
- Pedoman observasi
- Pedoman wawancara (menyesuaikan kebutuhan peneliti)
- Kuesioner (menyesuaikan kebutuhan peneliti)
- Daftar simak (check list data)
- Rekapitulasi wawancara
- Rekapitulasi Kuesioner
- Dokumentasi Penelitian (foto survei lapangan, wawancara dsb)

3.3 Penjelasan Format Penulisan Usulan Penelitian/Skripsi


Penjelasan dari masing-masing bagian dari usulan penelitian/Skripsi
dapat diurai sebagai berikut:
1. Halaman Sampul Depan
Sebagai halaman terdepan yang pertama terbaca dari suatu karya
ilmiah, Halaman Sampul harus dapat memberikan informasi singkat,
jelas dan tidak bermakna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang
karya ilmiah tersebut yang berupa judul, jenis karya ilmiah (Uuslan
Penelitian/Skripsi), identitas penulis, institusi, dan tahun pengesahan.
Ketentuan mengenai penulisan Halaman Sampul dapat dilihat pada
Lampiran 1a. Contoh Halaman Sampul Depan
2. Halaman Sampul Dalam
Secara umum informasi yang diberikan pada halaman sampul dalam
sama dengan halaman sampul depan. Pada Halaman sampul dalam,
dicantumkan informasi tambahan, yaitu setelah nama mahasiswa
ditambahkan NIM atau Nomor Induk Mahasiswa Ketentuan mengenai
penulisan sampul dalam dapat dilihat pada Lampiran 1b. Contoh
Halaman Sampul Dalam

Pedoman Penulisan Skripsi | 9


3. Lembar Pengesahan
Halaman Pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan karya
ilmiah atau pernyataan tentang penerimaannya, khususnya Skripsi,
oleh institusi penulis. Ketentuan mengenai penulisan lembar
pengesahan dapat dilihat pada Lampiran 2a. Contoh Lembar
Persetujuan ( untuk maju seminar usulan penelitian/skripsi) dan
dan 2b. Lembar Pengesahan (buku hitam).
4. Halaman Pernyataan Bebas Plagiasi (khusus Skripsi)
Halaman ini berisi pernyataan tertulis dari penulis bahwa Skripsi yang
disusun adalah hasil karyanya sendiri dan ditulis dengan mengikuti
kaidah penulisan ilmiah. Ketentuan mengenai penulisan Halaman
Pernyataan Bebas Plagiasi dapat dilihat pada Lampiran 3. Contoh
Halaman Pernyataan Bebas Plagiasi
5. Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Skripsi Untuk
Kepentingan Publikasi (khusus Skripsi)
Halaman ini berisi pernyataan dari mahasiswa penyusun Skripsi yang
memberikan kewenangan kepada Universitas Hindu Indonesia untuk
menyimpan, mengalihmedia/format-kan, merawat, dan
memublikasikan Skripsinya untuk kepentingan akademis. Artinya,
Universitas Hindu Indonesia berwenang untuk memublikasikan suatu
Skripsi hanya untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan,
sedangkan hak cipta tetap pada penulis. Ketentuan mengenai
penulisan Halaman Pernyataan persetujuan publikasi dapat dilihat
pada Lampiran 4. Contoh Halaman Pernyataan Persetujuan
Publikasi
6. Ucapan Terima Kasih
Halaman Ucapan Terima Kasih memuat ucapan terima kasih atau
penghargaan kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam
penyusunan Skripsi. Sebaiknya, ucapan terima kasih atau
penghargaan tersebut juga mencantumkan bantuan yang mereka
berikan, misalnya bantuan dalam memperoleh masukan, data, sumber
informasi, serta bantuan dalam menyelesaikan Skripsi. Ketentuan
mengenai penulisan Ucapan Terima Kasih dapat dilihat pada
Lampiran 5. Contoh Ucapan Terima Kasih
7. Abstrak/Abstract
Abstrak merupakan ikhtisar suatu Skripsi yang memuat permasalahan,
tujuan, metode penelitian, hasil, dan kesimpulan. Abstrak dibuat untuk
memudahkan pembaca mengerti secara cepat isi Skripsi untuk
memutuskan apakah perlu membaca lebih lanjut atau tidak. Ketentuan
yang menyangkut penulisan abstrak dapat dilihat pada Lampiran 6a
dan 6b. Contoh Abstrak Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Pedoman Penulisan Skripsi | 10


8. Daftar Isi
Daftar Isi memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman
masing-masing, yang ditulis sama dengan isi yang bersangkutan.
Biasanya, agar daftar isi ringkas dan jelas, subbab derajat ke tiga boleh
tidak ditulis. Ketentuan yang menyangkut penulisan Daftar Isi dapat
dilihat pada Lampiran 7. Contoh Daftar Isi
9. Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain
Daftar tabel, gambar, dan daftar lain digunakan untuk memuat nama
tabel, gambar, dan sebagainya yang ada dalam Skripsi. Penulisan
nama tabel, gambar, dan sebagainya menggunakan huruf kapital di
awal kata (title case). Ketentuan yang menyangkut penulisan dapat
dilihat pada Lampiran 8a dan 8b. Contoh Daftar Tabel dan Daftar
Gambar
10. Bagian Isi
Isi Skripsi disampaikan dalam sejumlah bab. Pembagian bab dari
pendahuluan sampai kesimpulan ditentukan sesuai kebutuhan, atau
dengan peraturan yang akan diuraikan pada bagian Bab 4. Penjelasan
Substansi Usulan Penelitian/Skripsi. Ketentuan yang menyangkut
penulisan dapat dilihat pada Lampiran 9. Contoh Bagian isi Usulan
Penelitian/Skripsi
11. Daftar Pustaka
Daftar Pustaka merupakan daftar bacaan yang menjadi sumber, atau
referensi atau acuan dan dasar penulisan Skripsi. Daftar pustaka ini
dapat berisi buku, tulisan ilmiah (Skripsi lain, tesis, disertasi), artikel
jurnal nasional dan internasional, peraturan perundangan, sumber
internet, dan sebagainya. Dianjurkan agar 70% daftar pustaka yang
digunakan merupakan terbitan terbaru (minimal terbitan 2 tahun
terakhir). Ketentuan yang menyangkut penulisan dapat dilihat pada
Lampiran 10. Contoh Daftar Pustaka
12. Lampiran
Lampiran merupakan data atau pelengkap atau hasil olahan yang
menunjang penulisan Skripsi, tetapi tidak dicantumkan di dalam isi
Skripsi, karena akan mengganggu kesinambungan pembacaan.
Lampiran yang perlu disertakan dikelompokkan menurut jenisnya,
berupa pedoman observasi, pedoman wawancara (untuk usulan
penelitian) rekapitulasi hasil wawancara dan kuesioner, serta
ditambahkan dengan dokumentasi hasil penelitian (untuk Skripsi).
Ketentuan yang menyangkut penulisan dapat dilihat pada Lampiran
11, Lampiran 12a, Lampiran 12b, Lampiran 12c, Lampiran 12d,
Lampiran 12e, dan Lampiran 12f.

Pedoman Penulisan Skripsi | 11


BAB IV
PENJELASAN ISI SKRIPSI
Substansi dalam menyusun usulan penelitian maupun Skripsi sebagai
sebuah karya ilmiah ini tetap mengacu pada kaidah keilmuan dan kaidah
akademis. Bagian isi atau substansi Skripsi ini diuraikan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Pada bagian latar belakang diuraikan mengenai beragam permasalahan
yang menarik untuk diteliti. Disusun secara informatif dan sistematis berkenaan
dengan konteks penelitian yang akan dilakukan. Masalah penelitian harus
menunjukkan adanya kesenjangan antara das sollen (kondisi ideal) dengan das
sein (kondisi nyata), atau juga masalah yang diteliti merupakan masalah baru
yang belum pernah diteliti dan menjadi temuan baru dalam bidang keilmuan
terkait. Latar belakang dimaksudkan untuk menjelaskan alasan mengapa masalah
dalam penelitian ingin diteliti, pentingnya permasalahan dan pendekatan yang
digunakan untukan untuk menyelesaikan masalah tersebut baik dari sisi teoritis
maupun praktis. Pada bagian awal latar belakang dijelaskan mengenai gambaran
umum masalah yang akan diteliti. Dengan model piramid terbalik buat gambaran
umum tentang masalah mulai dari hal global sampai mengerucut fokus pada
masalah inti, objek serta ruang lingkup yang akan di teliti. Pada bagian tengah
unkapkan fakta, fenomena, data-data dan pendapat ahli berkenaan dengan
pentingnya masalah dan efek negatifnya jika tidak segera di atasi dengan di
dukung juga teori dan penelitian terdahulu. Bagian akhir ungkapkan alasan
kenapa penelitian ini menjadi penting untuk dilakukan. Buat semacam
kesimpulan awal dari hasil uraian latar belakang permasalahan sebelumnya.

1.2. Rumusan Masalah


Rumusan masalah merupakan intisari dari fokus permasalahan yang
diungkapkan pada bagian latar belakang. Rumusan masalah secara praktis
disusun dalam kalimat tanya. Dalam membuat rumusan masalah yang
dimunculkan adalah aspek yang lebih rinci untuk menjelaskan judul penelitian.
Rumusan masalah biasanya dibuat dalam urutan pertanyaan secara sistematis
saling berkaitan antara pertanyaan penelitian pertama, kedua, ketiga dan
seterusnya.

Pedoman Penulisan Skripsi | 12


1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian menjelaskan suatu hal yang ingin dicapai melalui
proses penelitian yang akan dilakukan. Pada bagian ini dijelaskan mengenai
tujuan akhir (goal) penelitian dengan tujuan untuk menguraikan atau
mendeskripsikan suatu fenomena, membuktikan suatu hal dan bisa juga untuk
membuat suatu model (prototype).

1.4. Ruang Lingkup Penelitian


Ruang lingkup penelitian digunakan untuk memberikan batasan yang
jelas mengenai konteks penelitian dan lokasi penelitian yang akan dilakukan.
Ruang lingkup penelitian dibagi menjadi dua yaitu:

1.4.1 Ruang Lingkup Substansi


Menjelaskan fokus penelitian, sisi atau dimensi apa yang akan diteliti.
Jelaskan juga asumsi dan lingkup yang menjadi batasan dari fokus penelitian.

1.4.2 Ruang Lingkup Lokasi


Menjelaskan objek penelitian secara spesifik berkaitan dengan lokasi
geografis desa, kota, wilayah maupun kawasan. Penentuan lokasi penelitian
harus berdasarkan argumentasi yang kuat dan berkaitan dengan konteks
penelitian yang akan dilakukan.

1.5. Manfaat Penelitian


Dalam bagian ini, peneliti harus menguraikan manfaat atau kontribusi
yang bisa diberikan dari penelitian yang dilakukan. Manfaat ini mencakup dua
hal:

1.5.1 Manfaat Teoritis


Manfaat teoritis, artinya manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan
ataupun pengembangan metode keilmuan tertentu.

1.5.2 Manfaat Praktis


Manfaat praktis, artinya manfaat bagi lembaga atau masyarakat yang
diteliti, atau bagi para pengambil kebijakan yang terkait. Manfaat bisa berupa
pemecahan masalah sosial kemasyarakatan atau pengembangan kelembagaan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA


2.1 Kajian Pustaka
Kajian pustaka adalah kajian terhadap penelitian mutakhir sebelumnya
yang relevan dengan penelitian yang dilakukan saat ini. Pengkajian terhadap
sejumlah penelitian yang telah dilakukan sangat bermanfaat bagi seorang peneliti
karena dapat menambah wawasan, memahami, dan memanfaatkan metode dan

Pedoman Penulisan Skripsi | 13


landasan teori yang relevan, ataupun mempersiapkan strategi untuk mengatasi
berbagai kendala yang mungkin muncul pada penelitian bersangkutan. Tinjauan
pustaka juga memuat teori, proposisi, konsep, atau pendekatan baru yang ada
hubungannya dengan penelitian yang dilakukan.

2.2 Konsep Penelitian


Konsep Penelitian adalah istilah dan definisi yang digunakan untuk
menggambarkan secara abstrak suatu kejadian, keadaan, kelompok atau individu
yang menjadi pusat perhatian penelitian yang akan dilakukan. Konsep dasar
penelitian berisi definisi operasional masing-masing kata dalam judul penelitian
yang dibuat. Termasuk juga batasan penelitian yang akan dilakukan,
sampai sejauh mana penelitian akan dilakukan dan bahasannya.
2.3 Landasan Teori
Landasan teori merupakan deskripsi teori-teori yang digunakan yang
berkaitan dengan topik penelitian. Landasan teori adalah landasan berpikir yang
bersumber dari suatu teori yang diperlukan sebagai tuntutan dan pedoman dalam
memecahkan permasalah penelitian. Landasan teori disusun berdasarkan
rumusan masalah yang telah dibuat. Landasan teori pada dasarnya berfungsi
untuk menjelaskan ruang lingkup variabel yang akan diteliti serta berfungsi
untuk membatasi alur pembahasan sesuai dengan konteks penelitian yang sudah
ditetapkan sebelumnya.

2.4 Kerangka Pikir Penelitian


Kerangka penelitian merupakan sintesis dan abstraksi antara teori-teori
yang dipilih sesuai dengan fokus permasalahan penelitian. Kerangka penelitian
menjelaskan proses dan langkah-langkah kerja yang akan digunakan pada saat
melakukan penelitian. Kerangka pikir penelitian dibuat dalam suatu diagram
yang menjelaskan secara garis besar alur logika berjalannya sebuah penelitian.
Kerangka pemikiran dibuat berdasarkan pertanyaan-pertanyaan penelitian
(research question) dan merepresentasikan hubungan-hubungan antar variable-
variabel penelitian yang ada. Gambar kerangka pikir yang dibuat, wajib
menyertakan penjelasannya secara deskriptif.
Contoh deskripsi kerangka pikir penelitian
Kerangka pikir penelitian ini dimulai dari fenomena pemanfaatan ruang
publik di kawasan pesisir Sanur. Fungsinya sebagai ruang publik
menyebabkan terjadinya percampuran aktivitas yang sama-sama memiliki
kepentingan. Fungsi-fungsi ini dikondisikan sesuai dengan kepentingan yang
ada, baik fungsi ekonomi, industri pariwisata, sosial budaya maupun fungsi

Pedoman Penulisan Skripsi | 14


rekreatif. Termasuk didalamnya ada fungsi terhadap perlindungan
lingkungan ekosistem pesisir.
Beragam fungsi dalam memanfaatkan kawasan pesisir Sanur ini kemudian
diindikasikan memunculkan adanya kompetisi antar kepentingan.
Kelompok-kelompok kepentingan ini diwakili oleh 4 (empat) faktor yaitu
faktor ekonomi yang berorientasi pada kepentingan pengembangan modal
finansial (profit making values), faktor pemenuhan kebutuhan dasar dan
keberlangsungan hidup masyarakat (public interest values); faktor nilai-nilai
sosial yang ada (socially rooted values); serta adanya kepentingan politik
(political interest) sebagai pemegang kebijakan dan pengendali dalam
regulasi pemanfaatan ruang di kawasan pesisir.
Dalam penelitian ini dilakukan pengamatan awal (grand tour) untuk
mengidentifikasi fungsi kawasan pesisir Sanur sebagai ruang publik dan
beragam kepentingan yang ada didalamnya. Hal ini berguna untuk
menemukan gambaran awal kompleksitas fungsi dan variasi pemanfaatan
ruang yang ada di kawasan pesisir Sanur sebagai ruang publik termasuk
kelompok-kelompok kepentingan yang ikut bermain dalam pemanfaatan
ruang tersebut. Setelah diperoleh wujud pemanfaatan ruang publik di
kawasan pesisir Sanur, kemudian diamati kelompok-kelompok kepentingan
yang ada dalam memanfaatkan ruang yang ada.
Kelompok-kelompok kepentingan tersebut dikaji dengan menggunakan
pendekatan konsepsual Chapin (1957) yaitu kelompok kepentingan ekonomi,
kepentingan publik, kepentingan mempertahankan nilai sosial dan
kepentingan politik (Suartika, 2007). Tahap ini dilakukan dengan
pengamatan dan wawancara secara mendalam. Seperti dijelaskan diawal
bahwa setiap kepentingan di masyarakat memiliki karakteristik yang
berbeda-beda, sehingga mempunyai kerentanan dalam memunculkan potensi
konflik kepentingan sangat tinggi. Setiap kelompok kepentingan (interest)
akan berusaha untuk memenangkan tujuannya masing-masing, sehingga
memunculkan kompetisi, persaingan dan penguasaan ruang kawasan pesisir
Sanur sebagai salah satu ruang publik kota.
Melalui studi literatur, pengamatan awal, kegiatan observasi lapangan dan
dokumentasi diharapkan dapat ditemukan tiga hal yang menjadi pokok
temuan dalam penelitian ini yaitu; pertama, fungsi dan beragam kelompok
kepentingan yang diwadahi oleh kawasan pesisir Sanur sebagai ruang publik;
kedua, wujud kompetisi yang terjadi dan implikasinya terhadap pemanfaatan
ruang di kawasan pesisir Sanur; ketiga, menemukan kepentingan manakah
yang memiliki kecenderungan untuk memenangkan kompetisi dalam
pemanfaatan ruang publik di kawasan pesisir Sanur sebagai ruang publik
kota.

Pedoman Penulisan Skripsi | 15


Gambar 2.1 Contoh Kerangka Berpikir
Sumber: Analisis Penulis, 2020

Pedoman Penulisan Skripsi | 16


BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan Penelitian


Pada bagian ini dijelaskan pendekatan penelitian yang akan digunakan.
Pendekatan penelitian yang selama ini digunakan dalam penelitian ilmiah yaitu
Penelitian Kualitaitf, Penelitian Kuantitatif, dan Penelitian Trianggulasi
(gabungan dari Penelitian Kualitatif dan Penelitian Kuantitatif). Penelitian
kuantitatif dipandang sebagai sesuatu yang bersifat konfirmasi dan deduktif,
sedangkan penelitian kualitatif bersifat eksploratoris dan induktif.
Penelitian kuantitatif bersifat menguji hipotesis dari suatu teori yang telah
ada. Penelitian bersifat mengkonfirmasi antara teori dengan kenyataan yang ada
dengan mendasarkan pada data ilmiah dalam bentuk angka atau numerik.
Penelitian Kuantitatif diidentikkan dengan Penelitian numerik. Penarikan
kesimpulan pada penelitian Kuantitatif bersifat deduktif yaitu menarik
kesimpulan dari sesuatu yang bersifat umum ke sesuatu yang bersifat khusus.
Hal ini berangkat dari teori-teori yang membangunnya.
Penelitian Kualitatif bersifat eksploratoris karena berusaha
mengeksplorasi terhadap suatu permasalahan walaupun dengan sedikit informan.
Cara yang paling praktis dilakukan adalah dengan melakukan in-depth interview
maupun dengan proses Focus Group Discussion (FGD). Logika dalam penarikan
kesimpulan penelitian kualitatif dilakukan dengan menggunakan logikan
induktif yaitu berangkat dari hal-hal yang bersifat khusus untuk menuju ke hal-
hal yang bersifat umum berdasarkan informasi-informasi yang membangunnya
kemudian dikelaskan ke dalam suatu konsep.

3.2 Jenis dan Sumber Data


3.2.1 Jenis Data
Jenis data terbagi menjadi dua yaitu data kualitatif dan data kuantitatif.
Data kualitatif adalah data yang diperoleh melalui observasi lapangan,
wawancara terhadap informan, dokumen pribadi, dan disajikan dalam bentuk
deskripsi kondisi kasus yang diteliti. Data kuantitatif adalah data yang
dicantumkan dalam bentuk angka-angka. misalnya adalah jumlah penduduk
desa, laju pertumbuhan penduduk, kepadatan penduduk, data luas pemanfaatan
lahan, dan lain-lain.

Pedoman Penulisan Skripsi | 17


3.2.2 Sumber Data
Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer yaitu data yang
diperoleh secara langsung dari hasil penelitian lapangan (Field Reseach) dan
sumber data sekunder yaitu data yang diperoleh dari pihak lain maupun sumber
lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini bisa berupa dokumen-dokumen,
tulisan/artikel, laporan hasil penelitian, dan buku-buku literatur dari sumber yang
kompeten.
Tabel 3.1 Contoh Penyajian Jenis dan Sumber Data

Jenis Data Sumber Data Bentuk Data


 Jenis pemanfaatan
lahan
 Pemanfaatan ruang
secara temporer
Lokasi penelitian di  Komunitas yang
Observasi
Desa Kesiman memanfaatkan pantai
 Tujuan dan
kepentingan yang ada
Primer  Durasi dan aktivitas
yang ada
Wawancara  Stakeholder  Kondisi dan
Data di Kesiman permasalahan berkaitan
Kualitatif  Tokoh adat dengan pemanfaatan
 Pelaku bisnis lahan
 Masyarakat  Nilai-nilai sosial,
setempat kepentingan yang ada,
serta negosiasinya.
Buku, jurnal, artikel  Data terkait dengan
dan hasil penelitian pemanfaatan lahan di
Studi
Sekunder terkait dengan Desa Kesiman, kepentingan
kepustakaan
Kesiman yang ada dan aspek
pariwisatanya.
Survei Koridor jalan  Laju lalu lintas harian
lapangan Kesiman (lokasi rata-rata (LHR)
Primer
penelitian)  Jumlah parkir
kendaraan roda 2 dan 3
Instansi Data statistik,  Data Statistik luas
terkait Monografi desa, pemanfaatan lahan di
(Bappeda Profil kecamatan, Kesiman jumlah
Data Kota penduduk, kepadatan
Kuantitatif Denpasar, dan laju pertumbuhan
Dinas penuduk, jumlah
Sekunder
Pariwisata, wisatawan, jumlah
Dinas Tata akomodasi pariwisata,
Ruang dan jumlah pedagang
Perumahan,
BPS Kota
Denpasar
Sumber: Analisis Penulis, 2020

Pedoman Penulisan Skripsi | 18


3.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data
Metode dan teknik pengumpulan data terbagi menjadi dua cara yaitu
pengumpulan data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer adalah
data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti secara langsung dari sumber
datanya. Data primer disebut juga sebagai data asli atau data baru yang memiliki
sifat up to date. Untuk mendapatkan data primer, peneliti harus
mengumpulkannya secara langsung. Teknik yang dapat digunakan peneliti untuk
mengumpulkan data primer antara lain observasi, wawancara, diskusi terfokus
(focus grup discussion – FGD) dan penyebaran kuesioner. Data Sekunder adalah
data yang diperoleh atau dikumpulkan peneliti dari berbagai sumber yang telah
ada. Data sekunder dapat diperoleh dari berbagai sumber seperti Biro Pusat
Statistik (BPS), buku, laporan, jurnal, dan lain-lain. Metode dan teknik
pengumpulan data bisa dilakukan melalui tiga cara yaitu observasi lapangan,
wawancara serta studi kepustakaan dan dokumentasi.

3.3.1 Observasi Lapangan


Teknik observasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi
dengan melakukan pengamatan secara langsung dilapangan. Pengamatan
lapangan dilakukan secara eksploratif terhadap fenomena yang berkaitan dengan
topik penelitian. Dalam proses observasi ini, peneliti secara langsung terlibat
dalam kegiatan sehari-hari orang atau situasi yang diamati sebagai sumber data.
Proses obervasi tersebut dilakukan dengan mengamati secara seksama dan
dilanjutkan dengan mengambil gambar dokumentasi, mencatat hal-hal yang
diamati dan ditemui yang berkaitan dengan konteks penelitian seperti variasi
pemanfaatan lahan, perilaku dan aktivitas dalam pemanfaatan lahan di ruang
publik, intensitas pemanfaatan ruang, serta fenomena lainnya. Pada bagian ini
wajib melampirkan pedoman observasi dan check list data.

3.3.2 Wawancara
Proses wawancara dilakukan secara mendalam dengan key informant
yang berada maupun terlibat dengan lokasi penelitian. Penggalian informasi ini
dilakukan untuk memahami sebuah fenomena, kebiasaan, dan nilai-nilai yang
ada dan berkembang berkaitan dengan konteks penelitian. Wawancara ini
dilakukan secara mendalam dan terfokus dengan menggunakan daftar
pertanyaan sebagai pedoman namun juga bisa dikembangkan sesuai dengan
kondisi dilapangan. Pada bagian ini wajib melampirkan pedoman wawancara
dan list key informant atau narasumber yang akan ditemui.
Beberapa key informant yang akan didekati adalah:

Pedoman Penulisan Skripsi | 19


1. Key informant yang mempunyai kaitan secara psikis dengan lokasi
penelitian yaitu tokoh-tokoh adat, pemangku, tokoh masyarakat.
2. Key Informant yang mempunyai kepentingan dalam pemanfaatan
ruang di lokasi penelitian seperti pemilik akomodasi pariwisata,
pedagang, masyarakat lokal.
3. Key informant yang bidang pekerjaan berkaitan dengan lokasi
penelitian yaitu Dinas Pariwisata, Bappeda, Dinas Tata Ruang,
Kepala desa/lurah.

3.3.3 Kuesinoer
Kuesioner adalah daftar pertanyaan yang dikirim kepada responden baik
secara Iangsung maupun tidak Iangsung. Kuesioner adalah suatu bentuk teknik
alam pengumpulan data yang dilakukan pada metode penelitian dengan tidak
perlu/wajib memerlukan kedatangan langsung dari sumber data. Kuesioner atau
angket secara umum dapat berbentuk pertanyaan atau pernyataan yang dapat
dijawab sesuai bentuk angket. Apabila angket tertutup cara menjawab cukup
dengan membubuhkan check list (√) pada kolom. Sementara itu, apabila angket
bersifat terbuka, cara menjawabnya dengan mengisi jawaban pada kolom yang
tersedia.

3.3.4 Studi Kepustakaan dan Dokumentasi


Pengumpulan data dilakukan juga dengan melakukan tinjauan terhadap
kepustakaan, internet dan hasil-hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan
lokasi penelitian. Selain itu teknik pengumpulan data juga dilakukan dengan cara
dokumentasi untuk memperoleh data secara langsung dari lokasi penelitian. Data
dari hasil dokumentasi dapat berupa foto, video, gambar, peta maupun data
lainnya yang relevan dengan konteks penelitian yang dilakukan

3.4 Metode dan Teknik Analisis Data


Metode analisis data merupakan metode dalam penyederhanaan data
dengan cara mengelompokkan data dan disajikan secara detail dan sistematik
baik melalui tabel, grafik, ataupun gambar-gambar. Data yang telah
dikumpulkan secara sistematis pada saat observasi dan wawancara, kemudian
dilakukan pengolahan dan analisis agar mendapatkan hasil secara terperinci.
Analisis data dengan pendekatan kualitatif bisa dilakukan ke dalam tiga proses
kegiatan yang dilakukan secara bersamaan yaitu reduksi data, penyajian, dan
penarikan simpulan.

Pedoman Penulisan Skripsi | 20


3.5 Desain Survei Penelitian
Desain penelitian adalah pedoman atau prosedur serta teknik dalam
perencanaan penelitian yang berguna sebagai panduan untuk membangun
strategi yang menghasilkan model atau blue print penelitian. disebut juga
dengan penelitian sebab akibat merupakan salah satu ide berpikir ilmiah untuk
menyusun suatu riset metodologi. Desain penelitian merupakan rancangan
penelitian yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan proses penelitian.
Desain penelitian bertujuan untuk memberi pegangan yang jelas dan terstruktur
kepada peneliti dalam melakukan penelitiannya.

Pedoman Penulisan Skripsi | 21


Tabel 3.1 Contoh Desain Penelitian
Teknik
Tujuan
No Variabel Sub Variabel Analisis Jenis Data Pengumpulan Keluaran
Penelitian
data
1. Mengetahui Potensi desa  Potensi desa dan Analisis  Atraksi Survey data Potensi desa
potensi wisata di wisata sebarannya Evaluatif  Fasilitas sekunder + yang ada di
Desa Bukit berdasarkan  Kesesuain pariwisata Observasi Desa Bukit
sebagai Desa kriteria Desa potensi antara  Kelembagaan lapangan +
Wisata Nawa Wisata Nawa yang dibutuhkan  aksesibilitas wawancara
Satya Satya dengan yang ada
 Seberapa besar
peluang potensi

2. Mengetahui Kesiapan  Ketersediaan dan Analisis Komponen Survei data Kesiapan


kesiapan Desa Desa Bukit kondisi Evaluatif pembentuk desa sekunder + Desa Bukit
Bukit menjadi komponen desa wisata Observasi sebagai Desa
Desa Wisata wisata lapangan + Wisata Nawa
Nawa Satya  Sejauh mana Wawancara Satya.
setiap komponen
telah
mengakomodir
kebutuhan
pariwisata
Sumber: Analisis Penulis, 2020

Pedoman Penulisan Skripsi | 22


BAB IV GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN
Gambaran wilayah penelitian berisi uraian lengkap/deskripsi mengenai
gambaran atau profil lokasi penelitian. Deskripsi wilayah penelitian ditulis
berdasarkan data baik primer yaitu hasil observasi lapangan maupun data
sekunder yang didapat dari sumber/literatur lainnya. Pada bagian ini sebaiknya
uraian dilakukan berdasarkan sumber resmi yang diperoleh dari instansi
pemerintah yang memiliki kewenangan dalam mengeluarkan data atau sumber
lainnya yang kredibel. Pada bagian ini diuraikan ini, setidaknya diuraikan
gambaran wilayah penelitian minimal sebagai berikut:

4.1 Kondisi Geografis


Berisi uraian terkait dengan lokasi wilayah penelitian secara geografis,
seperti batas administrasi wilayah, luas, bentuk dan posisi koordinat dari peta,
kondisi iklim/cuaca/suhu, bentang alam dan bentuk permukaan atau kontur serta
juga ketinggiannya apakah di pesisir, pegunungan ataupun daratan.

4.2 Kondisi Fisik Dasar


Keadaan wilayah penelitian dari aspek fisik dasar wilayah berupa kondisi
morfologi, topografi, hidrologi dan klimatologi wilayah. Pada bagian ini paling
penting diuraikan terkait dengan kondisi penggunaan lahan eksisting wilayah
penelitian yang memuat sebaran/distribusi ruang yang ada baik berupa
permukiman, sawah, ladang maupun fungsi lainnya.

4.3 Kondisi Demografis


Kondisi demografis atau kependudukan diurai berdasarkan jumlah dan
jenis penduduk, laju pertumbuhan penduduk, kepadatan dan mata pencaharian
penduduk yang ada di wilayah penelitian. Kebutuhan terkait dengan uraian ini
disesuaikan dengan kebutuhan analisis penelitian yang dilakukan.

4.4 Kondisi Sosial Budaya


Menjelaskan kondisi dan situasi atau patrun hidup berdasarkan pola-pola
budaya yang ada pada lokasi penelitian. Keragamanan budaya dan tradisi yang
ada, ritus upacara dan kepercayaan, serta legislasi budaya seperti desa adat, awig-
awig atau perarem, struktur sosial, lembaga adat yang dimiliki terkait dengan
topik penelitian

4.5 Tinjauan Kebijakan di lokasi Penelitian


Menguraikan tinjauan peneliti terhadap kebijakan perwilayahan yang ada
berdasarkan aturan tata ruang yang ada. Bisa berupa peraturan daerah tentang
RTRW, RDTR, ataupun kebijakan sektoral lainnya yang terkait dengan arahan

Pedoman Penulisan Skripsi | 23


pengembangan wilayah dan aturan tata ruang yang mengikat lokasi penelitian.
Gambaran terkait dengan kebijakan ini bisa disitasi dari dokumen-dokumen legal
yang telah ada pada instansi berwenang.

4.6 Sejarah Lokasi Penelitian


Bila diperlukan dan didukung dengan ketersediaan data, maka dapat juga
diuraikan terkait dengan sejarah atau asal mula lokasi penelitian. Hal ini berguna
untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam terkait dengan topik penelitian
dan membantu proses analisis yang akan dilakukan nanti.

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN


5.1 Uraian/Deskripsi Rumusan Masalah 1
Pembahasan menyeluruh terkait dengan apa yang dicari dalam rumusan
masalah pertama. Biasanya uraian pada rumusan masalah pertama, selalu
dikaitkan dengan perolehan data karateristik topik penelitian. Pembahasan
dilakukan secara detail baik berupa data, analisis dan urain lainnya yang
dianggap penting untuk disampaikan dalam pembahasan ini. Uraian pembahasan
pada bagian ini harus disertai dengan tabel, dokumentasi, peta/gambar serta
kutipan wawancara. Pada bagian ini juga sudah harus tergambar secara eksplisit,
hasil penelitian yang dilakukan sesuai dengan rumusan masalah yang dicari.

5.2 Rumusan Masalah 2


Pembahasan menyeluruh terkait dengan apa yang dicari dalam rumusan
masalah kedua. Pembahasan pada rumusan masalah ini biasanya sudah
mengarah pada proses analisis topik penelitian. Pembahasan dilakukan secara
detail baik berupa data, analisis dan urain lainnya yang dianggap penting untuk
disampaikan dalam pembahasan ini. Uraian pembahasan pada bagian ini harus
disertai dengan tabel, dokumentasi, peta/gambar serta kutipan wawancara. Pada
bagian ini juga sudah harus tergambar secara eksplisit, hasil penelitian yang
dilakukan sesuai dengan rumusan masalah yang dicari.

5.3 Rumusan Masalah 3


Pembahasan menyeluruh terkait dengan apa yang dicari dalam rumusan
masalah ketiga. Pembahasan pada rumusan masalah ini biasanya fokus pada
temuan penelitian dari hasil data pada rumusan masalah pertama dan analisis
pada rumusan masalah kedua. Pembahasan dilakukan secara detail baik berupa
data, analisis dan urain lainnya yang dianggap penting untuk disampaikan dalam
Pedoman Penulisan Skripsi | 24
pembahasan ini. Uraian pembahasan pada bagian ini harus disertai dengan tabel,
dokumentasi, peta/gambar serta kutipan wawancara. Pada bagian ini juga sudah
harus tergambar secara eksplisit, hasil penelitian yang dilakukan sesuai dengan
rumusan masalah yang dicari.

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN


6.1 Simpulan
Simpulan merupakan intisari dari hasil penelitian yang telah dibahas
secara komprehensif yang sekurang-kurangnya terdiri atas (1) jawaban terhadap
rumusan masalah dan tujuan penelitian; (2) hal baru yang ditemukan dan prospek
temuan; dan (3) pemaknaan teoretik dari hal baru yang ditemukan. Simpulan
harus dibuat berdasarkan data hasil penelitian sendiri, bukan dari tinjauan
pustaka atau hasil peneliti lain.

6.2 Saran
Saran merupakan hal-hal yang dapat dianjurkan sebagai penerapan hasil
penelitian, baik dalam bidang akademik maupun penggunaan praktis kepada
masyarakat secara langsung. Di dalamnya juga dimuat saran-saran
pengembangan lebih lanjut dari hasil penelitian serta hal-hal yang masih perlu
dikonfirmasi sebagai akibat dari keterbatasan penelitian.

Pedoman Penulisan Skripsi | 25


BAB V
TATA CARA PENULISAN
Ketentuan berikut mengatur tentang tata cara penulisan Skripsi untuk
mewujudkan Skripsi yang rapi dan seragam.

5.1 Kertas
Spesifikasi kertas yang digunakan:
- Jenis : HVS
- Warna : Putih polos
- Berat : 80 gram
- Ukuran : A4 (21,5 cm x 29,7 cm)

5.2 Pengetikan
Ketentuan pengetikan adalah sebagai berikut:
a. Pencetakan dilakukan pada satu sisi kertas
b. Posisi penempatan teks pada tepi kertas:
- Batas kiri : 4 cm dari tepi kertas
- Batas kanan : 3 cm dari tepi kertas
- Batas atas : 3 cm dari tepi kertas
- Batas bawah : 3 cm dari tepi kertas
a) Huruf menggunakan jenis huruf Times New Roman 12pt dan diketik
rapi (rata kiri kanan – justify).
b) Pengetikan dilakukan dengan spasi 1,5pt (Line spacing = 1,5 lines).
c) Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan
seragam.

5.3 Penomoran Halaman


Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apa pun. Jenis nomor halaman
ada dua macam, yaitu angka romawi kecil dan angka latin.
1. Angka Romawi Kecil (i)
a. Digunakan untuk bagian awal mulai dari halaman sampul dalam
sampai ke halaman daftar gambar.
b. Khusus untuk halaman sampul dalam, penomorannya tidak
ditulis tetapi tetap diperhitungkan.
c. Letak: tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas.

Pedoman Penulisan Skripsi | 26


2. Angka Latin (1)
a. Digunakan untuk bagian isi Skripsi dan bagian akhir Skripsi.
b. Letak: sudut kanan atas; 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm
dari tepi kanan kertas.
c. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomorannya
diletakkan di tengah, 2,5 cm dari tepi bawah kertas.

5.4 Halaman Sampul Luar


Halaman Sampul Skripsi, secara umum, mempunyai karakteristik sebagai
berikut:
a. Halaman Sampul Skripsi terbuat dari karton tebal dilapisi kertas
linen warna hitam.
b. Semua huruf dicetak dengan tinta kuning emas dengan spasi tunggal
(line spacing=single) dan ukuran sesuai dengan contoh di
Lampiran 1.
c. Diketik simetris di tengah (center). Judul tidak diperkenankan
menggunakan singkatan, kecuali nama atau istilah (contoh: PT, UD,
CV) dan tidak disusun dalam kalimat tanya serta tidak perlu ditutup
dengan tanda baca apa pun.
- Jenis Skripsi/Usulan Penelitian
- Judul
- Logo Universitas: Logo Universitas Hindu Indonesia dengan
ukuran 4 cm dan dicetak dengan warna sesuai dengan aslinya.
- Nama
- Program Studi
- Fakultas
- Universitas Hindu Indonesia
- Denpasar
- Tahun disahkannya Skripsi dan dituliskan dalam angka dengan
format 4 digit (contoh: 2014)
d. Informasi yang dicantumkan pada punggung halaman sampul
adalah: jenis Skripsi, dan judul Skripsi. Informasi yang dicantumkan
seluruhnya menggunakan huruf besar, dengan jenis huruf Times
New Roman 12 poin, dan ditulis di tengah punggung halaman
sampul (center alignment).
e. Halaman sampul muka tidak boleh diberi siku besi pada ujung-
ujungnya.

Pedoman Penulisan Skripsi | 27


5.5 Halaman Sampul Dalam
Halaman sampul dalam, secara umum adalah sebagai berikut :
a. Format Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul, Cuma
ditambahkan NIM (Nomor Induk Mahasiswa)
b. Semua huruf ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single) dan
ukuran sesuai dengan contoh pada Lampiran 1b.
- Jenis Skripsi/Usulan Penelitian
- Judul
- Logo Universitas: Logo Universitas Hindu Indonesia dengan ukuran
4 cm dan dicetak dengan warna sesuai dengan aslinya.
- Nama
- Nim
- Program Studi
- Fakultas
- Universitas Hindu Indonesia
- Denpasar
- Tahun disahkannya Skripsi dan dituliskan dalam angka dengan
format 4 digit (contoh: 2014)
c. Halaman judul dicetak di atas kertas putih biasa.

5.6 Halaman Persetujuan/Pengesahan


Halaman Persetujuan untuk seminar dan halaman Pengesahan Skripsi
untuk buku hitam ditulis dengan dengan spasi satu setengah (line spacing = 1,5),
tipe Times New Roman 12 poin sesuai dengan contoh pada Lampiran 2a dan
2b. Contoh lembar Persetujuan dan lembar pengesahan.

5.7 Halaman Pernyataan Bebas Plagiasi


Halaman Pernyataan Orisinalitas ditulis dengan spasi 1,5 (line spacing =
1,5), tipe Times New Roman 12 poin dengan posisi di tengah-tengah halaman
(center alignment) sesuai dengan contoh pada Lampiran 3. Pernyataan bebas
plagiasi.

5.8 Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah


Untuk Kepentingan Akademis
Halaman Pernyataan, secara umum, adalah sebagai berikut:
a. Khusus untuk judul Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya
Ilmiah untuk Kepentingan Akademis ditulis dengan tipe Times New

Pedoman Penulisan Skripsi | 28


Roman 14pt, dicetak tebal dan huruf besar (kapital) dengan spasi
tunggal (line spacing = single)
b. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan
spasi 1,5 (line spacing = 1.5 lines) dan ukuran sesuai dengan contoh
pada Lampiran 4. Contoh Halaman Pernyataan Persetujuan
Publikasi

5.9 Ucapan Terima Kasih


Halaman Ucapan Terima Kasih Skripsi, secara umum, adalah sebagai
berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, spasi
1,5 (line spacing = 1.5 lines).
b. Judul Ucapan Terima Kasih ditulis dengan tipe Times New Roman
14pt, dicetak tebal dan huruf besar.
c. Urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih dimulai dari
pihak luar, lalu keluarga atau teman.
d. Jarak antara judul dan isi Ucapan Terima Kasih dan ukuran sesuai
dengan contoh pada Lampiran 5. Ucapan Terima Kasih

5.10 Abstrak/Abstract
Ketentuan penulisan Abstrak adalah sebagai berikut:
a. Abstrak adalah ringkasan atau inti atau ikhtisar dari Skripsi.
b. Minimum 250 kata dan maksimum 500 kata dalam satu paragraf,
diketik dengan tipe Times New Roman 10pt, spasi tunggal (line
spacing = single).
c. Abstrak disusun dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan
bahasa Inggris. Setiap versi bahasa.
d. Pengetikan untuk abstrak bahasa Indonesia dan Inggris diletakkan di
halaman yang berbeda.
e. Di bagian bawah Abstrak dituliskan Kata Kunci. Untuk Abstrak
dalam Bahasa Indonesia, Kata Kunci diberikan dalam Bahasa
Indonesia. Untuk Abstrak dalam Bahasa Inggris, Kata Kunci
diberikan dalam Bahasa Inggris (dicari padanan katanya).
f. Untuk Abstrak bahasa Indonesia, semua istilah asing dicetak miring
(italic). Sementara Abstrak bahasa Inggris seluruhnya dicetak
miring.
Contoh Abstrak dapat dilihat pada Lampiran 6a dan 6b. Contoh
Abstrak Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
Pedoman Penulisan Skripsi | 29
5.11 Daftar Isi
Halaman Daftar Isi Skripsi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Judul Daftar Isi ditulis dengan tipe Times New Roman 12pt, dicetak
tebal dan huruf besar (kapital).
b. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12pt dengan
spasi tunggal (line spacing = single).
c. Judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12pt, dicetak tebal
dan huruf besar (kapital).
d. Jarak antara judul dengan isi Daftar Isi adalah 3 spasi (before- after).
Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran 7. Contoh Daftar Isi

5.12 Daftar Tabel, Daftar Gambar, Dan Daftar Lain


Ketentuan penulisan Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain dalam
Skripsi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Judul Daftar (Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain) ditulis
dengan tipe Times New Roman 14pt, dicetak tebal dan huruf besar
(kapital).
b. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dalam
spasi tunggal (line spacing = single)
c. Jarak antara judul dengan isi Daftar adalah 3 spasi (before- after).
d. Daftar notasi dan daftar singkatan ditulis dengan huruf aslinya (tidak
dibuat kapital ataupun lowercase) dan disusun berdasarkan abjad.
Penulisannya diurutkan dari huruf kecil, huruf besar, dan simbol
(contoh : a, B, ?).
Contoh sesuai pada Lampiran 7. Daftar Tabel, dan Daftar Gambar.

5.13 Isi Skripsi


Bagian tubuh/pokok memuat uraian/penjabaran/analisis yang dilakukan
oleh penulis. Penjabaran mencakup pendahuluan, tinjauan pustaka, analisis dan
hasil serta pembahasannya, serta kesimpulan dan rekomendasi. Sistematika yang
umumnya dipakai dalam penulisan Skripsi (bukan Laporan Kerja Praktek)
adalah sebagai berikut:
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Subbab Derajat Kesatu
1.1.1 Subbab Derajat kedua Butir yang Pertama
1.1.2 Subbab Derajat kedua Butir yang Kedua
Tingkatan subbab maksimal 2

Pedoman Penulisan Skripsi | 30


Ketentuan penulisan untuk setiap bab
a. Setiap bab dimulai pada halaman baru.
b. Judul bab seluruhnya diketik dengan huruf kapital, simetris di tengah
(center), cetak tebal (bold), tanpa garis bawah, tidak diakhiri tanda
titik, dan satu spasi simetris tengah (center), jika lebih dari satu baris.
c. Judul bab selalu diawali penulisan kata ‘BAB’ lalu angka Romawi
yang menunjukkan angka dari bab yang bersangkutan dan ditulis
dengan huruf kapital, tipe Times New Roman, 14pt, dan cetak tebal
(bold).
d. Perpindahan antarbab tidak perlu diberi sisipan halaman khusus.
Contoh penulisan bab, dapat dilihat pada Lampiran 9 Contoh Bagian
Isi usulan penelitian/Skripsi
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Suatu yang bukan merupakan subordinat dari judul tulisan harus ditulis
dengan sandi berikut.
a. Huruf: jika akan dirujuk di bagian lain dari Skripsi, harus digunakan
huruf untuk menghindari kerancuan dengan penggunaan angka
untuk bab dan subbab. Bentuknya bebas, asalkan konsisten dalam
keseluruhan Skripsi. Contoh: a. atau a) atau (a).
b. Bullet atau huruf: jika tidak akan dirujuk di bagian lain dari Skripsi,
bentuknya bebas, asalkan berupa bentuk dasar (bulat, kotak, tanda
minus), dan konsisten dalam keseluruhan Skripsi. Ini merupakan
derajat terakhir, dalam arti tidak boleh memiliki subperincian di
dalamnya. Contoh penggunaan subperincian yang dilarang, sebagai
berikut.
Jenis sistem operasi komputer antara lain:
• DOS
• Windows
� Windows 3.xx
� Windows 95/98
� Windows NT
• UNIX
� Linux
BAB III dan seterusnya mengikuti ketentuan sebagaimana terlampir
pada contoh lampiran 9.

Pedoman Penulisan Skripsi | 31


5.14 Tabel dan Gambar
Yang tergolong gambar adalah gambar, grafik, peta dan diagram.
Ketentuan pembuatan tabel dan gambar adalah sebagai berikut.
a. Gambar, grafik, dan diagram diberi nama.
b. Penulisan nama tabel, gambar, dan lainnya menggunakan huruf besar
di awal setiap kata (title case).
c. Tabel dan gambar ditempatkan di antara bagian teks yang paling
banyak membahasnya. Tabel dan gambar harus dibuat sedemikian
rupa sehingga dapat berdiri sendiri, agar dapat dimengerti oleh
pembaca tanpa membaca keterangan dalam teks.
d. Jika tabel ditulis dalam posisi landskap, sisi atas tabel adalah sisi yang
dijilid.
e. Tabel dan gambar selalu simetris di tengah (center) terhadap halaman.
f. Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor bab tabel dan
gambar tersebut berada. Misalnya tabel 1.1. berarti tabel pertama yang
ada di bab 1.
g. Penulisan judul tabel dan gambar.
Tabel: judul ditulis di atas tabel, rata kiri atau simetris di tengah
(center) berjarak 1,5 spasi, before-after 3 terhadap tabel yang
bersangkutan. Judul tabel ditulis langsung mengikuti nomor tabelnya.
Contoh penulisan judul tabel:
Tabel 1.1 Judul Judul Judul Judul (TNR 11pt, spasi 1.5, before after 3)
xxxxx xxxxx xxxxx xxxxxxx
Bagian isi tabel Times New Spasi single before-after 3
Roman 11pt

Sumber: xxxxxxxxx, Tahun 2020 (TNR 11pt, spasi 1, before after 3)


Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Gambar: judul ditulis di bawah gambar berjarak 1,5 spasi, TNR 11pt,
before-after 3, simetris (center) terhadap gambar yang bersangkutan.
Judul gambar ditulis langsung mengikuti nomor gambarnya.
Contoh penulisan judul gambar:

Pedoman Penulisan Skripsi | 32


Gambar 1.1 Judul Judul Judul Judul (TNR 11pt, spasi 1.5, before after 3)
Sumber: xxxxxxxxx, Tahun 2020 (TNR 11pt, spasi 1, before 0 after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
h. Penulisan sumber gambar dan tabel.
Tabel: sumber tabel (jika bukan olahan sendiri) ditulis di bagian
bawah tabel berjarak 1,5 spasi dari tabel, huruf miring tipe Times New
Roman 11pt. Sumber yang sudah diolah lebih lanjut perlu diberi
catatan ”telah diolah kembali”.
Gambar: sumber gambar (jika bukan olahan sendiri) harus ditulis di
bagian bawah judul gambar berjarak 1,5 spasi dari judul gambar, huruf
miring tipe Times New Roman 11pt. Sumber yang sudah diolah lebih
lanjut perlu diberi catatan ”telah diolah kembali”.
i. Peletakan tabel atau gambar, berjarak 2 spasi setelah teks. Penulisan
teks setelah tabel atau gambar dilanjutkan dengan jarak 2 spasi dari
baris terakhir sumber tabel/gambar.
j. Apabila judul gambar atau tabel melebihi satu baris, penulisannya
simetris di tengah (center) dan diketik dengan satu spasi.
k. Jika tabel dan gambar terlalu panjang, dapat diputus dan dilanjutkan
dengan mengulang baris pertama tabel yang berisi informasi tentang
kolom (repeat header row).
l. Jika tabel dan gambar terlalu lebar, terdapat beberapa ketentuan
sebagai berikut:
 ditempatkan secara memanjang di halaman tersendiri;
 ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi
format kertas;
 diperkecil ukurannya sesuai format Skripsi, tetapi ukuran huruf
yang tercantum di dalamnya tidak boleh lebih kecil dari 10 poin
(ukuran sebenarnya).

5.15 Persamaan Matematika


Persamaan matematika lebih baik ditulis dalam bentuk yang lazim dalam
matematika walaupun dalam satu baris. Semua persamaan matematika ditulis
Pedoman Penulisan Skripsi | 33
dengan tabulasi 1,5 cm dari kiri dan harus mempunyai nomor yang diletakkan di
sebelahnya dan rata kanan terhadap batas kanan pengetikan.
Contoh:
M Q 209 43 , 530 + =
(5.1)
Keterangan: 5 artinya persamaan itu ditulis pada bab 5, sedangkan 1
artinya persamaan itu adalah persamaan matematika pertama yang ditulis pada
bab tersebut.

5.16 Angka
Penulisan angka mengikuti peraturan yang berlaku pada Pedoman Ejaan
yang Disempurnakan edisi terbaru.

5.17 Daftar Pustaka


Aturan penulisan acuan pustaka didasarkan pada urutan abjad dan
menggunakan sistem nama-tahun. Beberapa rujukan pustaka yang dapat
digunakan antara lain: jurnal ilmiah, buku dan bab buku, Skripsi, abstrak dan
prosiding seminar/konferensi, paten, dan informasi dari internet. Semua rujukan
pustaka yang digunakan harus disitasi dalam tubuh tulisan.

Ketentuan umum penulisan daftar pustaka


a. Sumber yang dikutip dalam uraian/teks harus ditulis lengkap dalam
“Daftar Pustaka“. Sebaliknya, sumber yang terdaftar dalam Daftar
Pustaka harus ditulis dalam teks sebagai kutipan.
b. Nama penulis ditulis nama keluarga/nama belakang terlebih dahulu,
kecuali nama Cina, Jepang, Korea, karena nama keluarga sudah di
awal.
Contoh :
Nama : Kwik Kian Gie. Penulisan : Kwik Kian Gie.
Nama : Heribertus Andi Mattalata. Penulisan : Mattalata, Heribertus Andi.
Nama : Joyce Elliot-Spencer. Penulisan : Elliot-Spencer, Joyce.
Nama : Anthony T. Boyle, PhD. Penulisan : Boyle, Anthony T.
Nama : Sir Philip Sidney. Penulisan : Sidney, Philip.
Nama : Arthur George Rust Jr. Penulisan : Rust, Arthur George, Jr.
Nama : John D. Rockfeller IV. Penulisan : Rockfeller, John. D., IV
c. Gelar kebangsawanan, akademik, dan keagamaan tidak perlu ditulis.
d. Jika tidak ada nama penulis, judul karya dituliskan sebagai tema
utama.
e. Huruf pertama dari judul karya atau judul tambahan ditulis dengan
huruf kapital.
f. Baris kedua setiap sumber ditulis dengan jarak indent 11 mm
ketuk/spasi dari margin kiri baris pertama dengan jarak antar baris 1
spasi.
Pedoman Penulisan Skripsi | 34
g. Daftar diurutkan berdasarkan abjad nama keluarga/nama belakang
dengan jarak 1 spasi.
Beberapa contoh penulisan acuan pustaka dapat dilihat di bawah ini.
Jurnal ilmiah
Format: Nama pengarang. Tahun. Judul artikel. Nama jurnal Volume: halaman.
Suwanto A, Kaplan S. 1989. Physical and genetic mapping of the Rhodobacter
sphaeroides 2.4.1 genome: presence of two unique circular chromosomes.
Journal Bacteriology 171:5850-5859.
Loh Y, Elliott JF, Cwirla S, Lanier LL, Davis MM. 1989. Polymerase chain reaction with
single-sidedspecificity: analysis of T cell receptor delta chain. J Sci 43:217-219

Buku dan bab dalam buku


Format buku: Nama pengarang. Tahun. Judul buku. Ed ke-. Kota: nama penerbit.
Shaw PJ, Wang J, But PP-H. 2002. Authentication of Chinese Medicinal Materials by
DNA Technology. New Jersey: World Scientific.
Mitchell, T.R., & Larson, J.R. 1987. People in organizations: An introduction to
organizational behavior (3rd ed.). New York: McGraw-Hill.

Format buku terjemahan: Nama pengarang. Tahun. Judul buku. (Nama


penerjemah, Penerjemah). Kota: nama penerbit.
Kotler, Philip. 1997. Manajemen pemasaran : Analisis, perencanaan, implementasi
(Hendra Teguh & Ronny Antonius Rusli, Penerjemah.). Jakarta: Prenhallindo.

Format bab dalam buku: Nama pengarang. Tahun. Judul artikel. Di dalam: nama
pengarang (editor). Judul buku. Volume atau edisi buku. Halaman. Kota: nama
penerbit.
Gershon AA, LaRussa P, Steinberg SP. 1999. Varicella-zoster virus. Di dalam: Murray
PR, Baron EJ, Pfaller MA, Tenover FC, Yolken RH (ed.). Manual of Clinical
Microbiology. Ed ke-7. Hlm 900-911. Washington: American Society for
Microbiology.
Eiser, S., Redpath, A., & Rogers, N. 1987. Outcomes of early parenting: Knowns and
unknowns. Di dalam: A. P. Kern & L. S. Maze (Ed.). Logical thinking in children.
Hlm 58-87. New York: Springer.

Skripsi/Tesis/Disertasi
Format: Nama pengarang. Tahun. Judul. [Skripsi/tesis/disertasi]. Kota:
departemen, fakultas, universitas.
Soka S. 2003. Screening for yeast deletion mutants with higher trehalose content in
anaerobic condition [Tesis]. Leuven: Departement of Biology, Faculty of Science,
Katholieke Universiteit Leuven.

Pedoman Penulisan Skripsi | 35


Waturangi DE. 2002. Genetic analysis of Escherichia coli isolated from Indonesian
monitor lizards (Varanus spp.): DNA profiling and integron characterization
[Disertasi]. Bogor: Program Studi Biologi, Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.
Makalah seminar, konferensi, dan sejenisnya
Format: Nama pengarang. Tahun. Judul. Tempat dan waktu.
Yanti, Suhartono MT, Idiyanti T, Sajuthi D. 2003. Characterization of protease from the
earthworm extract, Lumbricus rubellus. Paper dipresentasikan pada International
Symposium on Biomedicines: Biodiversity on Traditional Biomedicines for
Human Health and Welfare. Bogor, 18-19 September 2003.

Publikasi elektronik
Format: Nama pengarang. Tahun. Judul. Alamat website. Tanggal akses.
McNeese, M.N. 2001. Using technology in educational settings. University of Southern
Mississippi, Educational Leadership and Research.
http://www.dept.usm.edu/~eda/. 13 Oktober 2001.
NAACP. 1999. NAACP calls for Presidential order to halt police brutality crisis.
http://www.naacp.org/president/releases/police_brutality.htm. 3 Juni 2001.
Greater Hattiesburg Civic Awareness Group, Task Force on Sheltered Programs. Tanpa
tanggal. Fund-raising efforts. http://www.hattiesburgcag.org. 10 November 2001.

5.18 Lampiran
Ketentuan pembuatan lampiran adalah sebagai berikut.
a. Nomor dan judul lampiran ditulis di sudut kanan atas halaman
(right-aligned) dengan huruf tegak tipe Times New Roman 12pt.
b. Judul lampiran ditik dalam satu baris menggunakan huruf kapital di
awal kata (title case).
Lampiran yang lebih dari satu halaman, pada halaman berikutnya diberi
keterangan “lanjutan” dalam tanda kurung pada sudut kanan atas halaman (right
aligned).

Pedoman Penulisan Skripsi | 36


Lampiran 1a: Contoh Halaman Sampul Depan
USULAN PENELITIAN/TUGAS AKHIR
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
JUDUL
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)

(Logo, Single-before 0-after 0, ukuran 4 cm )


Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
NAMA
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HINDU INDONESIA
2020
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)

Pedoman Penulisan Skripsi | 37


Lampiran 1b: Contoh Halaman sampul dalam
USULAN PENELITIAN/TUGAS AKHIR
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
JUDUL
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)

(Logo, Single-before 0-after 0, ukuran 4 cm)


Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
NAMA
NIM
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HINDU INDONESIA
2020
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)

Pedoman Penulisan Skripsi | 38


Lampiran 2b: Contoh lembar persetujuan untuk seminar
LEMBAR PERSETUJUAN
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Usulan penelitian/Tugas Akhir ini telah disetujui
Pada tanggal …………..
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, Center )
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mendapatkan Gelar Sarjana
Perencanaan Wilayah dan Kota (S.PWK) Pada Program Studi Perencanaan
Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik
Universitas Hindu Indonesia
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Pembimbing I Pembimbing II

Ir. I Gusti Putu Anindya Putra, MSP I Komang Gede Santhyasa, ST.,MT
NIK. ………………….. NIK. …………………
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Mengetahui
Ketua Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik
Universitas Hindu Indonesia

Ni GA. Diah Ambarwati Kardinal , ST.,MT


NIK. ……………………
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, Center)

Pedoman Penulisan Skripsi | 39


Lampiran 2b: Contoh lembar pengesahan untuk buku hitam
LEMBAR PENGESAHAN
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mendapatkan Gelar Sarjana
Perencanaan Wilayah dan Kota (S.PWK) Pada Program Studi Perencanaan
Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik
Universitas Hindu Indonesia
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Pembimbing I Pembimbing II

Ir. I Gusti Putu Anindya Putra, MSP I Komang Gede Santhyasa, ST.,MT
NIK. ………………….. NIK. …………………
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Mengetahui
Ketua Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota
Fakultas Teknik
Universitas Hindu Indonesia

Ni GA. Diah Ambarwati Kardinal , ST.,MT


NIK. ……………………
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, Center)

Pedoman Penulisan Skripsi | 40


Lampiran 3: Pernyataan bebas plagiasi (khusus Tugas Akhir)
HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
NIM :
Program Studi :
Judul Tugas Akhir :
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0, justify)
Menyatakan bahwa dalam dokumen ilmiah Tugas Akhir ini tidak terdapat bagian
dari karya ilmiah lain yang telah diajukan untuk memperoleh gelar akademik di
suatu lernbaga Pendidikan Tinggi, dan juga tidak terdapat karya atau pendapat
yang pemah ditulis atau diterbitkan oleh orang/Iembaga lain, kecuali yang secara
tertulis disitasi dalam dokumen ini dan disebutkan sumbernya secara lengkap
dalam daftar pustaka.
Dengan demikian saya menyatakan bahwa dokumen ilmiah ini bebas dari unsur-
unsur plagiasi dan apabila dokumen ilmiah Tugas Akhir ini di kemudian hari
terbukti merupakan plagiasi dari hasil karya penulis lain dan/atau dengan sengaja
mengajukan karya atau pendapat yang merupakan hasil karya penulis lain, maka
penulis bersedia menerima sanksi akademik dan/atau sanksi hukum yang
berlaku.
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, justify)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Denpasar, …………….2020

Tanda Tangan (Materai 6.000)

(Nama Mahasiswa)
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, align right)

Pedoman Penulisan Skripsi | 41


Lampiran 4: Contoh Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk
Kepentingan Akademis (khusus Tugas Akhir)
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Sebagai sivitas akademik Universitas Hindu Indonesia, saya yang bertanda
tangan di bawah ini:
Nama :
NIM :
Program Studi :
Fakultas :
Jenis karya : Tugas Akhir
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0, justify)
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada
Universitas Hindu Indonesia Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive
Royalty-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul:
………………………............................................................................................
........................................................................................................
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan).
Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini Universitas Hindu Indonesia berhak
menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data
(database), merawat, dan memublikasikan tugas akhir saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak
Cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0, justify)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Denpasar, …………….2020
Yang menyatakan

(Nama Mahasiswa)
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, align right)

Pedoman Penulisan Skripsi | 42


Lampiran 5: Ucapan Terima Kasih
UCAPAN TERIMA KASIH
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Puji syukur dipanjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan
Yang Maha Esa, karena atas Asung Kerta Wara Nugraha-Nya, usulan
penelitian/tugas akhir ini dapat diselesaikan. Penulisan dan penyusunan usulan
penelitian/tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan maupun saran dari
berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada:

1. Prof. Dr. ……… selaku Rektor Universitas Hindu Indonesia atas


kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk bisa
mengikuti dan menyelesaikan pendidikan di Universitas Hindu
Indonesia.
2. Dr. ………..selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Hindu Indonesia
atas kesempatan yang diberikan untuk menjadi mahasiswa pada
Fakultas Teknik Universitas Hindu Indonesia.
3. Dr…………. selaku Ketua Program Studi Perencanaan Wilayah dan
Kota Universitas Hindu Indonesia atas kesempatan yang diberikan
untuk menimba ilmu di program studi PWK dan dukungan semangatnya
bagi penyelesaian tugas akhir ini.
4. ............................. sebagai pembimbing I yang telah memberikan
bimbingan, diskusi dan arahan dalam penyusunan tesis ini. Terima kasih
atas kesabaran dan dukungan semangatnya selama ini sehingga penulis
berkesempatan untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
5. …………………selaku pembimbing II, atas motivasi dan semangatnya
dalam membimbing penyelesaian penyusunan tugas akhir ini.
6. Dr………………, Ir. ………………dan Dr. Eng. ....…….. sebagai
penguji yang telah memberikan masukan, saran, dan koreksi terhadap
tugas akhir ini.
7. Bapak dan ibu dosen pada Program Studi Perencanaan Wilayah dan
Kota, Universitas Hindu Indonesia yang telah banyak meluangkan
waktunya untuk berdiskusi dan memberikan masukan selama mengikuti
perkuliahan.
8. Para pihak di lokasi penelitian yang telah banyak memberikan waktunya
untuk berdiskusi dan memberikan informasi terkait dengan penelitian
yang dilakukan. Bapak ………….,Bendesa Desa Pakraman.......Lurah
……., Perbekel ………. …, Ketua BPPS, PMT dan berbagai pihak yang
sudah meluangkan waktunya untuk wawancara dan diskusi.
9. Civitas Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas
Hindu Indonesia. Teman-teman angkatan….PWK yang sudah
memberikan dukungan dan berbagi kebersamaan.

Pedoman Penulisan Skripsi | 43


10. Kepada kedua orang tua yang memberikan dukungan moril dan materil
untuk segera merampungkan tugas akhir ini ………………. Juga
kepada saudara-saudari penulis dan segenap keluarga yang selalu
memberikan semangat untuk terus maju merampungkan tugas akhir ini.
11. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan dan penyelesaian
tugas akhir ini ini yang tidak dapat penulis sebut satu-persatu.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
tesis ini, harapannya tentu agar penelitian ini nantinya dapat bermanfaat bagi
pengembangan ilmu pengetahuan dan kepentingan lainnya.
(Times New Roman 12pt, Single-before 6-after 0, justify)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)

Denpasar, Agustus 2020


(tanggal ujian akhir diselenggarakan)

Nama Mahasiswa
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5, align right)

Pedoman Penulisan Skripsi | 44


Lampiran 6a: Contoh Abstrak Bahasa Indonesia (khusus Tugas Akhir)
ABSTRAK
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
JUDUL TUGAS AKHIR
(Times New Roman 12pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Abstrak Anda dimulai di sini. Ini harus menjadi ringkasan eksplisit dari tesis ataupun
disertasi Anda yang menyatakan masalah, metode yang digunakan, dan hasil dan
kesimpulan utama. Jangan sertakan simbol-simbol saintifik, akronim, angka, peluru atau
daftar dalam abstrak. Ini contoh bagaimana memulai abstrak. Studi ini bermaksud untuk
membahas ketimpangan antara wilayah pesisir dan pedalaman, serta antara wilayah
pesisir Utara dengan pesisir Selatan di Provinsi Jawa Barat dan dampaknya terhadap
PDRB perkapita. Definisi pesisir yang dimaksud dalam studi ini adalah daerah yang
secara administratif berbatasan dengan laut. Sedangkan pedalaman adalah daerah yang
secara administratif tidak berbatasan dengan laut. Masalah ketimpangan akan dibahas
dengan menganalisis variabel PDRB/kapita; koefisien gini; IPM; tingkat aksesibilitas
wilayah; persentase penduduk perkotaan; serta faktor-faktor yang diduga menjadi
penyebab ketimpangan wilayah, antara lain faktor fisik-geografis, dan ketersediaan
sumberdaya alam (perikanan, pertambangan, dan industri) yang berkontribusi dalam
perekonomian masing-masing wilayah.
Hasil studi menunjukkan bahwa ketimpangan perkembangan antara wilayah pedalaman
dengan wilayah pesisir Jawa Barat, serta ketimpangan antara pesisir Utara dengan pesisir
Selatan memiliki korelasi terhadap besarnya pendapatan perkapita. Beberapa faktor yang
menjadi indikasi ketimpangan adalah IPM, aksesibilitas internal wilayah, dan persentase
penduduk perkotaan.
Kata Kunci: Pesisir, pembangunan wilayah, ketimpangan antarwilayah
(Times New Roman 10pt, spasi at 1, justify)

Pedoman Penulisan Skripsi | 45


Lampiran 6b: Contoh Abstrak Bahasa Inggris (khusus Tugas Akhir)
ABSTRACT
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
RESEARCH TITLLE
(Times New Roman 12pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
The body of your abstract begins here. It should be an explicit summary of your research
that states the problem, the methods used, and the major results and conclusions. Do not
include scientific symbols, acronyms, numbers, bullets or lists in the abstract. This is the
example how you start the line. The goal of this study is to analyze the disparity between
coastal and hinterland regions as well as between the northern and southern coastal
regions of West Java Province. This study also intended to analyze the impact of the
disparity to the per capita income of the regions. Definition of the coastal regions in this
study is all regions which has at least one border with the sea, while hinterlands are
regions which do not have any border with the sea. Disparity in this study will be
described by analyzing these variables: income/capita; Gini coefficient; HDI; the rate of
accessibility; percentage of people living in urban areas; and factors like geographical
condition and the availability of natural resources (fishery, mining, and industry) that
contribute to the region’s economic condition.
The study shows that disparity between the hinterland and coastal regions, and between
the northern and southern coastal regions in West Java has positive correlation with
income per capita of the people. Some factors give positive indication as the cause of
disparity: HDI, accessibility, and the percentage of people living in urban areas.
Key Words: coastal regions, regional development, disparity
(Times New Roman 10pt, spasi at 1, justify)

Pedoman Penulisan Skripsi | 46


Lampiran 7: Contoh Daftar Isi
DAFTAR ISI
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Halaman
HALAMAN JUDUL .............................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN...................................... ............. ...............................
HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI (Tugas Akhir) ......................
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI (Tugas Akhir).....
UCAPAN TERIMA KASIH…………………………………………… ..... …....
ABSTRAK (Tugas Akhir) ....................................................................................
ABSTRACT (Tugas Akhir) ..................................................................................
DAFTAR ISI ........................................................................................................
DAFTAR TABEL … ................. ……………………………………………… ..
DAFTAR GAMBAR … ............. ……………………………………………… ..
DAFTAR ISTILAH (tentatif) ................................................................... .. .........
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................
1.1. Latar Belakang ...............................................................................
1.2. Rumusan Masalah ..........................................................................
1.3. Tujuan Penelitian ...........................................................................
1.4. Ruang Lingkup Penelitian
1.4.1 Ruang Lingkup Substansi Penelitian .....................................
1.4.2 Ruang Lingkup Lokasi Penelitian .........................................
1.5. Manfaat Penelitian .........................................................................
1.5.1 Manfaat Praktis .....................................................................
1.5.2 Manfaat Akademis ................................................................
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................
2.1. Kajian Pustaka
2.2. Landasan Teori ...............................................................................
2.1.1 Teori .....................................................................................
2.1.2 Teori ......................................................................................
2.1.3 Teori ......................................................................................
2.3. Kerangka Pikir Penelitian...............................................................
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
BAB III METODE PENELITIAN ....................................................................
3.1 Pendekatan Penelitian ....................................................................
3.2 Jenis dan Sumber Data Penelitian ..................................................
3.2.1 Jenis Data ............................................................................
3.2.2 Sumber Data .......................................................................
3.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data .........................................
3.3.1 Observasi Lapangan ............................................................

Pedoman Penulisan Skripsi | 47


3.3.2 Wawancara..........................................................................
3.3.3 Studi Kepustakaan dan Dokumentasi ..................................
3.4 Metode dan Teknik Analisis Data ..................................................
3.5 Desain Penelitian ............................................................................
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)usulan penelitian sampai bab ini
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................
4.1 Gambaran Umum Wilayah Penelitian ............................................
4.1.1 Kondisi Geografis ...............................................................
4.1.2 Kondisi Fisik Dasar.............................................................
4.1.3 Kondisi Demografis ............................................................
4.1.4 Kondisi Sosial Budaya ........................................................
4.1.5 Tinjauan Kebijakan atau sejarah lokasi penelitian ..............
4.1.6 Dsb yang berkaitan dengan topik penelitian .......................
4.2 Hasil dan Pembahasan Rumusan masalah 1 ...................................
4.2.1 Menyesuaikan dengan bahasan rumusan masalah ..............
4.2.2 Menyesuaikan .....................................................................
4.2.3 Dsb ......................................................................................
4.3 Hasil dan Pembahasan Rumusan masalah 2 ...................................
4.3.1 Menyesuaikan dengan bahasan rumusan masalah ..............
4.3.2 Menyesuaikan .....................................................................
4.3.3 Dsb ......................................................................................
4.4 Hasil dan Pembahasan Rumusan masalah 3 ...................................
4.4.1 Menyesuaikan dengan bahasan rumusan masalah ..............
4.4.2 Menyesuaikan .....................................................................
4.4.3 Dsb ......................................................................................
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ....................................................................
5.1 Simpulan .......................................................................................
5.2 Saran ..............................................................................................
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................
LAMPIRAN ........................................................................................................
(Times New Roman 12pt, Bold, spasi at 1,5, justify)

Pedoman Penulisan Skripsi | 48


Lampiran 8a: Contoh Daftar Tabel
DAFTAR TABEL
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Halaman
Tabel 2.1 Jumlah Desa dan Banjar ......................................................................
Tabel 2.2 Angka Perbandingan Keadaan Curah Hujan ........................................
Tabel 2.3 Jumlah Rumah Tangga .........................................................................
Tabel 2.4 IPM Kota Denpasar ..............................................................................
Tabel 3.1 Parameter Konversi .............................................................................
Tabel 3.2. Kejadian Kebakaran Di Denpasar 2011- 2015 ....................................
(Times New Roman 12pt, spasi at 1, justify)

Pedoman Penulisan Skripsi | 49


Lampiran 8b: Contoh Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Halaman
Gambar 2.1 Kerangka berpikir ..........................................................................
Gambar 2.2 Peraturan permainan antar kelompok kepentingan .......................
Gambar 2.3 Manajemen perubahan tata guna tanah .........................................
Gambar 2.4 Model penelitian ............................................................................
Gambar 3.1. Lokasi kasus penelitian ..................................................................
Gambar 4.1 Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Kuta-Sanur-Nusa Dua .....
Gambar 4.2 Pemanfaatan ruang kawasan pesisir Sanur ....................................
Gambar 4.3 Ekosistem pesisir dan laut kawasan pesisir Sanur ..........................
Gambar 4.4 Krib dan Growin Pengamanan Pantai ............................................
(Times New Roman 12pt, spasi at 1, justify)

Pedoman Penulisan Skripsi | 50


Lampiran 9: Contoh Bagian Isi usulan penelitian/tugas akhir
BAB I
PENDAHULUAN
(Times New Roman 14pt, spasi at 1, before 0-after 6, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)

1.1 Latar Belakang (paragraph indentation hanging by 10 mm)


(ukuran 12 Times New Roman, spasi 2, before 6-after 6,Bold, justify)
Pesatnya arus globalisasi dan kemajuan dibidang teknologi informasi dan
transportasi menyebabkan batas dan jarak spasial antar desa dan kota menjadi
semakin bias. Firman, (1996:5) menyatakan bahwa batas antara kawasan
perkotaan dan perdesaan menjadi tidak jelas lagi karena percampuran kegiatan
dan interaksi yang semakin kuat antara kota dan desa. Kota dengan segala
dinamisasi dan fleksibilitas ruangnya telah berkembang dan memberikan
pengaruhnya terhadap dinamika kehidupan kedesaan dari sisi sosial budaya,
ekonomi maupun secara spasial dengan ciri utamanya adalah dominasi kegiatan
non pertanian disegala bidang (Yunus 2008:58). Reklasifikasi dari ‘lokalitas
rural’ menjadi ‘lokalitas urban’ menjadi wacana yang semakin berkembang
menjadi perdebatan yang ambigu ditengah derasnya kemajuan kapitalisme
informasi dan teknologi di masa sekarang.
(Times New Roman 12pt, spasi at 2, before 0-after 0, justify, paragraph indentation first
line by 10 mm)
1.2 Sub judul (paragraph indentation hanging by 10 mm)
(Times New Roman 12pt, spasi 2, before 6-after 6,Bold)
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan (input
sampai outcome) bagi pengambil kebijakan baik di tingkat pemerintah maupun
stake holder lainnya berkaitan dengan perencanaan spasial di wilayah peri urban.
Seperti di ketahui bersama, perkembangan kota selalu membawa konsekwensi
spasial yang memerlukan pemantauan (monitoring) dan evaluasi agar
perkembangan wilayah peri urban sebagai determinan bentuk kota di masa yang
akan datang tidak mengakibatkan dampak negatif yang signifikan terhadap
berbagai aspek kehidupan baik desa maupun kota.
(Times New Roman 12pt, spasi at 2, before 0-after 0, justify, paragraph indentation first
line by 10 mm)
1.2.1 Sub sub judul (paragraph indentation hanging by 10 mm)
(Times New Roman 12pt, spasi 2pt, before 6-after 6,Bold)
1.2.2 Sub sub judul (paragraph indentation hanging by 10 mm)
(Times New Roman 12pt, spasi 2pt, before 6-after 6,Bold)

*Aturan ini berlaku untuk Bab Bab selanjutnya


Catatan: penomoran pada bagian awal bab diletakkan pada bagian tengah bawah
halaman, selanjutnya penomoran diletakkan di pojok atas halaman. Demikian berlaku
untuk bab selanjutnya dan seterusnya.
Pedoman Penulisan Skripsi | 51
Lampiran 10: Contoh Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)

Bali Post. 2006. Orasi Perebutan Ruang dalam http:// www. balipost. co.id/
balipostcetak/2006/4/7/p1.htm. diakses Agustus 2013
Giyarsih, Sri Rum. 2012.Dampak Transformasi Wilayah Terhadap Kondisi
Kultural Penduduk (Tinjauan Perspektif Geografis), Jurnal Forum
Geografi, Universitas Gajah Mada, volume 26 No. 2, Desember 2012.
Ginting, S.W. 2005. Transformasi Spasial dan Diversifikasi Ekonomi pada
Wilayah Peri Urban, Jurnal Arsitektur dan Perkotaan “Koridor”, Institut
Teknologi Indonesia (ITI), volume I No. 1 Juli 2010
Kota Denpasar. 2011. Peraturan Daerah Kota Denpasar No. 27 Tahun 2011
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Denpasar.
Moleong, Lexy J. 2002. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya
Pangi. 2007. Pola Penggunaan Lahan Pada Daerah Peri Urban Dengan
Pendekatan Model Dinamis, studi kasus Kecamatan Umbulharjo,
Yogyakarta, Tugas Akhir, Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota
Universitas Diponegoro, Semarang
Yunus, H.S. 2008. Dinamika Wilayah Peri-urban Determinan Masa Depan
Kota. Pustaka Pelajar, Yogyakarta
Zahnd, Markus. 1999. Perancangan Kota Secara Terpadu : Teori Perancangan
Kota Dan Penerapannya. Kanisius. Yogyakarta.
(Times New Roman 12, spasi at 1, before 6-after 6, indentation hanging 11 mm justify)

Pedoman Penulisan Skripsi | 52


Lampiran 11: Contoh Daftar Istilah
DAFTAR ISTILAH
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
1. Angga: Fisik yang berupa teritorial desa
2. Atma: Roh atau jiwa
3. Bale Banjar: Bangunan adat Bali yang berfungsi sebagai tempat pertemuan
dalam melakukan aktivitas organisasi banjar
4. Bale: Bangunan
5. Bale Kul Kul: Tower tempat kentongan
6. Banjar: Unit organisasi di bawah desa
7. Banten: Persembahan atau sesaji
8. Bhuana Agung: Bumi, alam semesta atau makrakosmos
9. Bhuana Alit: Tubuh manusia atau mikrokosmos
10. Bhuah Loka: Dunia kehidupan manusia
11. Bhur loka: Dunia bawah (binatang, roh jahat, tumbuh-tumbuhan, dll)
12. Desa Adat: Suatu kesatuan wilayah/ persekutuan wilayah yang berdasarkan
atas kesatuan tradisi dan tata krama pergaulan hidup yang diwarisi secara
turun temurun serta diikat oleh suatu Kahyangan tiga yaitu: Pura Puseh,
Pura Desa, Pura Dalem
13. Desa Kala Patra: Suatu pengkondisian yang disesuaikan dengan tempat
(desa), waktu (kala) dan pelaku/orang (patra)
14. Pempatan Agung: Persimpangan jalan utama desa/kota atau ruas jalan yang
dianggap perempatan utama yang merupakan pusat desa/kota. Tempat
melakukan upacara tawur agung
15. Parahyangan: Tempat suci
16. Pura: Tempat Suci atau tempat persembahyangan agama Hindu dengan
berbagai kategori fungsi
17. Tri Angga: Tiga bagian badan
18. Tri Hita Karana: Tiga penyebab kemakmuran atau kebahagiaan, yaitu :
wilayah, masyarakat yang berdiam di wilayah itu, dan Pura tempat
pemujaan Ida Sang Hyang Widhi
19. Tri Mandala: Tiga bagian dari suatu areal
20. Wantilan: Bangunan pertemuan bagi organisasi desa adat/banjar adat
(Times New Roman 12pt, spasi 1,5 before 3-after 3, justify)

Pedoman Penulisan Skripsi | 53


Lampiran 12a: Contoh Lampiran pedoman wawancara
LAMPIRAN 1. PEDOMAN WAWANCARA
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Identitas nara sumber
Nama :
Posisi dalam penelitian :
Tempat Tinggal :
Asal :
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Acuan Untuk Menjawab Rumusan Masalah 1: Fungsi dan Kepentingan
Pemanfaatan Ruang Publik di Kawasan Pesisir Sanur saat ini
1. Jenis- jenis pemanfaatan ruang yang ada
2. Lingkup pemanfaatan ruang publik
3. Mekanisme perijinan dalam pemanfaatan ruang publik
4. Pemilik fungsi yang ada pada ruang publik
5. Keberadaan fungsi dan jenis pemanfaatan ruang sejak kapan ada
6. Pihak-pihak yang terkait dengan operasional fungsi yang ada
7. Kontribusi dan dampak fungsi pemanfaatan ruang terhadap masyarakat,
lingkungan maupun aspek sosial-budaya yang ada di lokasi penelitian
8. Perubahan fungsi akibat pemanfataan ruang publik
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Acuan Untuk Menjawab Rumusan Masalah 2: Wujud Kompetisi
Kepentingan dan Implikasinya terhadap Pemanfaatan Ruang Publik di Kawasan
Pesisir Sanur saat ini
1. Dominasi pemanfaatan ruang publik
2. Batas abstrak pemanfaatan ruang oleh fasilitas akomodasi pariwisata
3. Pewadahan ruang untuk masing-masing kepentingan, penentapan zona-
zona untuk masing-masing kepentingan
4. Aturan, mekanisme perijinan terkait pembagian ruang untuk masing-
masing kepentingan
5. Konflik atau perebutan penguasaan ruang yang terjadi, bentuk dan
negosiasinya dilapangan
6. Dampak terhadap pemanfaatan ruang akibat adanya kompetisi
kepentingan tersebut
7. Aturan terkait mekanisme perijinan pemanfaatan ruang publik untuk
berbagai fungsi dan kepentingan
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Acuan Untuk Menjawab Rumusan Masalah 3: Kepentingan yang cenderung
memenangkan kompetisi kepentingan dalam pemanfaatan ruang publik di
Kawasan Pesisir Sanur.

Pedoman Penulisan Skripsi | 54


1. Pendapat dan pandangan mengenai kepentingan mana yang sering
mendominasi pemanfaatan ruang di ruang publik Sanur
2. Pandangan mengenai ruang-ruang mana yang cenderung untuk
dimenangkan dalam kompetisi kepentingan dalam pemanfaatan ruang
publik Sanur
3. Pendapat bagaimana salah satu kepentingan cenderung dapat
memenangkan kompetisi dalam pemanfaatan ruang publik di Sanur
4. Pemanfaatan ruang Publik Sanur di masa mendatang

Pedoman Penulisan Skripsi | 55


Lampiran 12b: Contoh Lampiran pedoman observasi
LAMPIRAN 2. PEDOMAN OBSERVASI LAPANGAN
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Fungsi dan Kepentingan dalam pemanfaatan ruang publik, dengan rincian
observasi sebagai berikut :
1. Daftar jenis pemanfaatan ruang disepanjang Kawasan Pesisir Sanur
menggunakan peta penggunaan lahan saat ini
2. Mengamati variasi pemanfaatan ruang disetiap kasus penelitian
terhadap pemanfaatan eksisting yang sudah ada misalnya, depan Bali
Beach, Hotel Hyatt dan sebagainya
3. Fungsi yang ada di sepanjang pesisir Sanur dimanfaatkan untuk apa saja
4. Kelompok-kelompok kepentingan yang memanfaatkan ruang publik di
sepanjang pesisir Sanur
5. Mengambil foto dokumentasi yang berkaitan dengan kondisi eksisting
yang ada, dokumentasi kegiatan ritual, wisata, ekonomi dan fungsi
lainnya yang diwadahi oleh pantai Sanur.
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Wujud Kompetisi dan Implikasi terhadap Pemanfaatan Ruang yang ada, dengan
melakukan observasi sebagai berikut :
1. Mengamati bentuk kompetisi yang terjadi, pihak-pihak yang terlibat,
mekanisme dan negosiasinya
2. Mengamati batasan-batasan pemanfaatan ruang yang ada antar masing-
masing kepentingan
3. Mengamati terjadinya pemanfaatan ruang yang saling berganti antar
kepentingan, pihak yang terlibat dan prosedur, waktu dan eksekusinya
dilapangan
4. Mengamati ada atau tidaknya saling klaim pemanfaatan ruang yang
terjadi antar kepentingan
5. Dokumentasi kompetisi ruang, privatisasi pantai, pelanggaran
sempadan, pencemaran limbah hotel, batas visual pelarangan aktivitas
masyarakat
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Kepentingan yang cenderung memenangkan kompetisi kepentingan dalam
pemanfaatan ruang publik di Kawasan Pesisir Sanur, dengan mencari rincian
observasi sebagai berikut
1. Mengamati secara mendalam dominasi pemanfaatan ruang, batasan-
batasan teritorial pemanfaatan ruang di sepanjang pesisir Sanur.
2. Mekanisme permainan dalam konteks perijinan pemanfaatan ruang
yang ada

Pedoman Penulisan Skripsi | 56


3. Pewadahan ruang dan aktivitas masing-masing kepentingan yang
terjadi dan cenderung mendominasi pemanfaatan ruang publik yang
ada.
4. Dokumentasi dominasi ruang di pantai sanur oleh hotel, restaurant dsb,
plang peringatan bentuk perlawanan masyarakat lokal

Pedoman Penulisan Skripsi | 57


Lampiran 12c: Contoh Lampiran kuesioner
LAMPIRAN 3. KUESIONER PENELITIAN
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)

Pedoman Penulisan Skripsi | 58


Pedoman Penulisan Skripsi | 59
Lampiran 12d: Contoh Lampiran hasil wawancara
LAMPIRAN 4. REKAPITULASI WAWANCARA
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Transkrip Wawancara Peneliti dengan Kasi Pembangunan Tata Ruang dan Pertanahan
Dinas PUPRPKP Kabupaten Tabanan
Peneliti : Swastiast Selamat siang bu…
Kasi Tata : Swastiastu… halo mba xxx… maaf sudah menunggu ya…
Ruang
Peneliti : Iya bu tidak apa-apa… ini bu saya mohon ijin untuk Kawasan
Perkotaan Tabanan jadi lokus penelitiannya saya bu terkait
pengembangan perumahannya… mohon informasinya bu bagaimana
terkait perencanaan ruang untuk Kawasan Perkotaan Tabanan?
Kasi Tata : Untuk perencanaan tata ruang sebenarnya sudah ada RDTR dan
Ruang Peraturan Zonasi Kawasan Perkotaan Tabanan…. Ya masih berupa
dokumen teknis tapi kami terus kejar untuk segera menjadi Perda…
kalau terkait pengembangan perumahan maka yang digunakan saat ini
untuk memberikan ITR atau Informasi Tata Ruang nya ya RTRW
Tabanan….. kalau dalam RTRW berwarna kuning atau untuk
permukiman ya kami memberikan informasi boleh dibangun
perumahan/ permukiman dengan tetap melihat ketentuan umum
peraturan zonasi yang ada untuk kawasan permukiman…. Kalau dalam
RTRW ini alokasi ruang diplot secara umum seperti untuk kawasan
permukiman didalamnya tidak hanya berupa permukiman tapi juga ada
fasilitas-fasilitas pendukung permukiman. Sedangkan dalam RDTR
sudah berupa zona jadi untuk zona perumahan ya khusus untuk
pengembangan perumahan ataupun permukimannya… Nah ini yang
kami kejar biar RDTR ini segera menjadi Perda sehingga dapat
digunakan sebagai acuan bagi penerbitan IPR atau acuan pengarahan
investasi pembangunan di Kawasan Perkotaan Tabanan.
Peneliti : Informasi yang saya dapat katanya untuk Tabanan sudah diaudit oleh
Kementerian ATR dan ada beberapa indikasi ketidaksesuaian termasuk
beberapa perumahan yang ada di Kawasan Perkotaan Tabanan…
Kasi Tata : O iya emang benar ada 43 titik lokasi temuannya… untuk Kawasan
Ruang Perkotaan Tabanan ada 9 lokasi perumahan yang terindikasi
ketidaksesuaian. Dasar yang digunakan ini adalah Perpres Sarbagita…
umumnya dalam rencana harusnya sawah berubah menjadi
perumahan… ini ada perbedaan rencana pola ruang antara Perpres
Sarbagita dan RTRW Tabanan… jadi kami melakukan verifikasi
terkait temuan tersebut karena dasar acuan kami adalah RTRW
Tabanan.
Peneliti : Bagaimana dengan arahan alokasi pengembangan perumahan
kedepannya bu?
Kasi Tata : Sudah kami plot dalam RDTR untuk alokasi ruang perumahan….
Ruang Beberapa ya emang ada yang eksistingnya sekarang masih sawah cuma
sudah ada ijinnya untuk berubah seperti adanya pengembangan LC
Sanggulan, LC Gerang dan LC Dauh Pala… Itu masih sawah tapi sudah
ada HGB-nya..
Pedoman Penulisan Skripsi | 60
Lampiran 12e Contoh Lampiran hasil kuesioner
LAMPIRAN 5. REKAPITULASI KUESIONER
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)

Pedoman Penulisan Skripsi | 61


Lampiran 12f: Contoh Lampiran Dokumentasi
LAMPIRAN 6. DOKUMENTASI PENELITIAN dsb
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)

Dokumentasi 1. Survei Penyebaran Kuesioner

Dokumentasi 2. Survei Lapangan

Dokumentasi 3. Survei Instansional

Pedoman Penulisan Skripsi | 62


Lampiran 13: Contoh Lembar Asistensi Mahasiswa
LEMBAR ASISTENSI
(Times New Roman 14pt, Bold, Center)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Nama Mahasiswa :
NIM :
Program Studi :
Nama Pembimbing 1 :
Nama Pembimbing 2 :
Judul Tugas Akhir :
(Times New Roman 12pt,spasi at 1, justify)
Blank, Times New Roman 12pt, Single-before 0-after 0)
Hari, Hasil Paraf
Perbaikan yang perlu dilakukan
Tanggal Pemeriksaaan Pembimbing

Pedoman Penulisan Skripsi | 63

Anda mungkin juga menyukai