Neraca
2.
3.
Kedungkandang Kota Malang menyusun suatu Catatan Atas Laporan Keuangan yang
mempunyai tujuan untuk memberikan informasi kualitatif dengan keterangan naratif
terhadap Penyusunan Laporan Keuangan Kecamatan Lowokwaru Kota Malang selama
periode 2015, sehingga seluruh Stake Holder Pemerintah Kota Malang dapat memahami
dengan lebih jelas mengenai kondisi pengelolaan keuangan yang telah dilaksanakan pada
Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, dan diharapkan dari proses dimaksud prinsipprinsip dalam pengelolaan keuangan SKPD yaitu Akuntabilitas dan Transparansi dapat
terpenuhi.
Dengan tujuan untuk mewujudkan sistem administrasi yang tertib dan efisien
maka diharapkan dengan tersusunnya Catatan Atas Laporan Keuangan ini dapat
memberikan pemahaman serta semangat pelayanan publik untuk membangun sistem
pengelolaan keuangan yang semakin baik di masa depan. Terima kasih.
LURAH SAWOJAJAR
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................i
DAFTAR ISI .................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan Kelurahan Sawojajar
Kecamatan Kedungkandang Kota Malang.................................................................. 1
1.1.1 Maksud Penyusunan Laporan keuangan ........................................................... 1
1.1.2 Tujuan Penyusunan Laporan keuangan ............................................................ 2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
MAKSUD
DAN
TUJUAN
PENYUSUNAN
LAPORAN
KEUANGAN
disusun untuk menyediakan informasi yang relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh
transaksi yang dilakukan oleh Kelurahan Sawojajar Kecamatan Kedungkandang selama satu
periode pelaporan. Laporan keuangan terutama digunakan untuk menyajikan informasi
mengenai posisi keuangan, realisasi anggaran, saldo anggaran lebih, arus kas, hasil operasi, dan
perubahan ekuitas suatu entitas pelaporan yang bermanfaat bagi para pengguna dalam membuat
dan mengevaluasi keputusan mengenai alokasi sumber daya.
Kelurahan Sawojajar
melaporkan upaya-upaya yang telah dilakukan serta hasil yang dicapai dalam pelaksanaan
kegiatan secara sistematis dan terstruktur pada suatu periode pelaporan untuk kepentingan :
a) Akuntabilitas
Mempertanggungjawabkan pengelolaan sumber daya serta pelaksanaan kebijakan yang
dipercayakan kepada entitas pelaporan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara
periodik.
b) Manajemen
Membantu para pengguna untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan suatu entitas pelaporan
dalam periode pelaporan sehingga memudahkan fungsi perencanaan, pengelolaan dan
pengendalian atas seluruh aset, kewajiban dan ekuitas dana pemerintah untuk kepentingan
masyarakat.
c) Transparansi
Memberikan informasi keuangan yang terbuka dan jujur kepada masyarakat berdasarkan
pertimbangan bahwa masyarakat memiliki hak untuk mengetahui secara terbuka dan
menyeluruh atas pertanggungjawaban pemerintah dalam pengelolaan sumber daya yang
dipercayakan kepadanya dan ketaatannya pada peraturan perundang-undangan.
d) Keseimbangan Antargenerasi (intergenerational equity)
Membantu para pengguna dalam mengetahui kecukupan penerimaan pemerintah pada
periode pelaporan untuk membiayai seluruh pengeluaran yang dialokasikan dan apakah
generasi yang akan datang diasumsikan akan ikut menanggung beban pengeluaran tersebut.
Page 1
1.1.2
informasi yang berguna untuk pengambilan keputusan dan untuk menunjukkan akuntabilitas
entitas pelaporan atas sumber daya yang dikelola, dengan :
1.
Menyedikan informasi mengenai posisi suumber daya ekonomi, kewajiban, dan ekuitas
pemerintah daerah,
2.
Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi sumber daya ekonomi, kewajiban, dan
ekuitas pemerintah daerah,
3.
Menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi, dan penggunaan sumber daya ekonomi,
4.
5.
6.
7.
mengenai aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan LRA, belanja, transfer, pembiayaan, saldo
anggalan lebih, pendapatan LO, beban dan arus kas Kelurahan Sawojajar sebagai suatu entitas
pelaporan.
Laporan keuangan SKPD terdiri dari :
a) Laporan Realisasi Anggaran
b) Neraca
c) Laporan Operasional
d) Laporan Perubahan Ekuitas
e) Catatan atas Laporan Keuangan
Page 2
d) Surplus/defisit
e) Pembiayaan
f) Sisa lebih/kurang pembiayaan anggaran
Neraca
Neraca menggambarkan posisi keuangan suatu entitas pelaporan mengenai aset,
kewajiban, dan ekuitas pada tanggal tertentu. Setiap entitas pelaporan mengklasifikasikan
asetnya dalam aset lancar dan nonlancar serta mengklasifikasikan kewajibannya menjadi
kewajiban jangka pendek dan jangka panjang dalam neraca. Setiap entitas pelaporan
mengungkapkan setiap pos aset dan kewajiban yang mencakup jumlah-jumlah yang diharapkan
akan diterima atau dibayar dalam waktu 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan dan
jumlah-jumlah yang diharapkan akan diterima atau dibayar dalam waktu lebih dari 12 (dua
belas) bulan. Sedangkan ekuitas adalah kekayaan bersih pemerintah yang merupakan selisih
antara aset dan kewajiban entitas pada tanggal laporan.
Neraca mencantumkan sekurang-kurangnya pos-pos berikut:
a) Kas dan setara
b) Investasi jangka pendek
c) Piutang pajak dan bukan pajak
d) Persediaan
e) Investasi jangka panjang
f) Aset tetap
g) Aset Lainnya
h) Kewajiban jangka pendek
i)
j)
Ekuitas
Laporan Operasional
Laporan Operasional menyajikan pos-pos sebagai berikut ;
a)
b)
c)
d)
e)
Surplus/defisit LO
Page 3
Ekuitas awal
b)
c)
Koreksi yang langsung menambah/mengurangi ekuitas yang antara lain berasal dari
dampak kumulatif yang disebabkan oleh perubahan kebijakan akuntansi dan koreksi
kesalahan mendasar.
1.2
Page 4
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah jo Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 59 Tahun 2007 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah jo Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 21 Tahun 2011
tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah
j.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah
dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
k. Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 33 Tahun 2012, tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Satuan Kerja Pengelolah Keuangan Daerah Provinsi Jawa Timur
l.
Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 93 Tahun 2014 Tentang Kebijakan Akuntansi
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Timur.
1.3
Bab III
3.2
Bab IV
Bab V
Penutup
Page 5
Page 6
BAB II
IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN
2.1 Ikhtisar Realisasi Pencapaian Target Kinerja Keuangan Kelurahan Sawojajar
Kota Malang
Data realisasi APBD menurut program dan kegiatan, berupa gambaran realisasi
pencapaian efektifitas dan efisiensi program dan kegiatan bab 2 sebagai berikut:
1) Program Kegiatan Pelayanan Administrasi Perekantoran
Pada program ini terdapat beberapa kegiatan yang dapat diuraikan sebagai
berikut: Penyediaan Jasa Surat Menyurat, Kegiatan ini dilaksanakan dengan
dukungan dana sebesar Rp. 23.700.000,- namun dapat terealisasi sebesar Rp.
23.681.250,- dengan nilai capaian 99,02 %. Tingkat Capaian Kegiatan ini dalam
kategori berhasil.
a. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumberdaya Air dan Listrik
Kegiatan ini dilasanakan dengan dukungan dana sebesar Rp.11.060.000,namun dapat terealisasi sebesar Rp. 9.959.497,- dengan capaian 99,05 %.
Tingkat capaian kegiatan ini dalam kategori berhasil.
b. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Kegiatan ini dilasanakan dengan dukungan dana sebesar Rp.6.300.000,- dan
dapat terealisasi sebesar Rp. 6.300.000,- dengan capaian 100 %. Tingkat
capaian kegiatan ini dalam kategori berhasil.
c. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan. Kegiatan ini
dilaksanakan dengan dukungan dana sebesar Rp. 1.320.000,- dan terrealisasi
sebesar Rp. 1.320.000,-
Page 6
Page 7
Page 8
Page 9
BAB III
PENJELASAN POS-POS KEUANGAN
KELURAHAN SAWOJAJAR KECAMATAN KEDUNGKANDANG
KOTA MALANG
3.1 Rincian Pos-pos Laporan Keuangan Kelurahan Sawojajar Kecamatan Kedungkandang Kota
Malang
3.1.1. BELANJA
Belanja Operasi
a.
b.
Belanja Barang dan Jasa terealisasi sebesar Rp. 392.982.147,- dari anggaran sebesar
Rp. 400.748.900,- atau 98,06 %.
3.1.2.
ASET
a. Aset Lancar
Tercatat sebesar Rp. 0,00 per 31 Desember 2015.
b.
Aset tetap
Terdiri dari :
1. Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2015 senilai Rp. 211.200.000,00;
2. Bangunan per 31 Desember 2015 senilai Rp. 166.459.500,00;
3. Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember 2015 senilai Rp. 0,00;
4. Aset tetap lainnya per 31 Desember 2015 senilai Rp. 38.850.00 tidak ada
pertambahan nilai.
3,1.3. BEBAN
a. Beban Pegawai
Tercatat sebesar Rp. 31.008.000,00 per 31 Desember 2015
b. Beban barang dan Jasa
Tercatat sebesar Rp. 439.451.932,00 per 31 Desember 2015
3.1.4
KEWAJIBAN
Surplus penyelesaian kewajiban per 31 Dseember 2015 sebesar Rp. 0,00
3.1.5
EKUITAS
a. Ekuitas Awal Rp. 496.828.635, 00
b. Surplus/Defisit LO per 31 Desember 2015 sebesar Rp. (505.338.486,94)
c. Dapak Komulatif Perubahan Kebijakan/ Kesalahan Mendasar sebesar
Rp. (149.238.428.58) per 31 Desember 2015
c. Ekuitas Akhir per 31 Deseber 2015 sebesar Rp. (160.748.280,52)
3.2 Pengungkapan Atas Pos-Pos Aset dan Kewajiban Yang Timbul Sehubungan Dengan
Penerapan Basis Akrual Atas Pendapatan dan Belanja Dan Rekonsiliasinya Dengan
Penerapan berbasis Kas
Penerapan basis Akrual ini memberikan informasi yang diharapkan dapat menyajikan
dengan memadai dan dapat mengindikasikan setiap pos dalam Laporan Keuangan Kelurahan
Sawojajar Kecamatan Kedungkandang Kota Malang.
Page 9
Page 10
BAB IV
PENJELASAN ATAS INFORMASI-INFORMASI NON KEUANGAN KELURAHAN
SAWOJAJAR KECAMATAN KEDUNGKANDANG KOTA MALANG t
Didalam
penyusunan
Laporan
Keuangan
Kelurahan
Sawojajar
Kecamatan
Kedungkandang Kota Malang pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2015, terdapat informasi-informasi non keuangan yang penting untuk diketahui dan ditelaah
sehingga kondisi pelaksanaan APBD yang melekat pada Kelurahan Sawojajar Kecamatan
Kedungkandang dapat dimengerti dengan lebih jelas.
Dengan mengacu pada hasil evaluasi kinerja Kegiatan maupun kinerja pencapaian Sasaran
Kelurahan Sawojajar Kecamatan Kedungkandang Kota Malang termasuk dalam kategori Berhasil.
Hal ini disebabkan antara lain sebagai berikut:
a.
Pelaksanaan seluruh aktivitas selalu mengacu kepada prosedur dan peraturan perundangan
yang berlaku serta berlandaskan pada kerangka kerja yang telah ditetapkan maupun
masukan dari instansi terkait.
b.
Kegiatan-kegiatan
tersebut
dilaksanakan
oleh
Kelurahan
Sawojajar
Kecamatan
Kedungkandang Kota Malang secara koordinasi dengan melibatkan instansi terkait yang
sangat berkompeten.
c.
Indikator kinerja yang ditetapkan merupakan indikator yang tepat untuk mengukur kinerja
program
Dari evaluasi dapat disimpulkan, bahwa pencapaian hasil tersebut tidak terlepas dari
variabel-variabel kunci kerberhasilan (key success factor) baik berasal dari dalam maupun dari luar
organisasi diantaranya yaitu:
a.
b.
c.
d.
Arah kebijakan yang akan dapat dicapai dalam jangka waktu tertentu baik jangka pendek,
menengah, maupun jangka panjang.
Page 10
BAB VII
PENUTUP
Berdasarkan penjelasan pada Catatan Atas Laporan Keuangan sebagaimana diuraikan
dalam bab-bab diatas, maka dapat disimpulkan bahwa:
1.
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015 secara
teknis telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah kedua kalinya dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011.
2.
Pelaporan Pelaksanaan Anggaran pada Tahun Anggaran 2011 telah menyesuaikan dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
Demikian Catatan Atas Laporan Keuangan disusun untuk memberikan informasi lebih
Page 11