Anda di halaman 1dari 24

AKUNTANSI KOMPARATIF : EROPA

Disusun
Disusun Oleh
Oleh ::
1.
1. Endah
Endah Nur
Nur Aeni
Aeni (B.231.18.0044)
(B.231.18.0044)
2.
2. Gumawang
Gumawang Dwi Dwi P.A.
P.A. (B.231.18.0054)
(B.231.18.0054)
3.
3. Diska
Diska Fonny
Fonny N.F.
N.F. (B.231.18.0059)
(B.231.18.0059)
4.
4. Mega
Mega Maulina
Maulina Ayu
Ayu S.
S. (B.231.18.0077)
(B.231.18.0077)
5.
5. Lailatul
Lailatul Asna
Asna (B.231.18.0082)
(B.231.18.0082)
6.
6. Khamatus
Khamatus Sadiyah
Sadiyah (B.231.18.0088)
(B.231.18.0088)
7.
7. Difa
Difa Rama
Rama Kusuma
Kusuma (B.231.18.0105)
(B.231.18.0105) Dosen
Dosen Pengampu
Pengampu ::
8.
8. Richo
Richo Prakisman
Prakisman (B.231.18.0121)
(B.231.18.0121) Saifudin,
Saifudin, SE.,
SE., B.Ec,.
B.Ec,. M.Si.
M.Si.
9.
9. Al
Al Muthahanah
Muthahanah R.S.
R.S. (B.231.18.0144)
(B.231.18.0144) Purwanti,
Purwanti, SE,
SE, M.Si
M.Si
REFERENSI

1. Frederick DS Choi, Gary K. Meek, International Accounting, Buku


1 Edisi 6 (Edisi 2010)
2. https://yuniariani37.wordpress.com/2017/03/26/makalah-
akuntansi-komparatif-di-negara-eropa/
3. http://noviaputriindah.blogspot.com/2017/03/akuntansi-
komparatif-eropa.html?m=1
Pokok Pembahasan
01 Beberapa Pengamatan Tentang Standar dan Praktik Akuntansi

IFRS Dalam Uni Eropa


02  Persyaratan IFRS

 Laporan Keuangan

 Patokan Akuntansi

Sistem Akuntansi Keuangan Lima Negara


03
 Prancis
 Jerman

 Inggris

 Belanda

 Republik Ceko

04 Studi Kasus

05 Kesimpulan
Beberapa Pengamatan
Tentang Standar dan
Praktik Akuntansi
Standar Akuntansi merupakan regulasi atau peraturan
(sering kali termasuk hukum dan anggaran dasar) yang
mengatur pengolahan laporan keuangan. Susunan standar
merupakan proses perumusan standar akuntansi. Jadi Standar
akuntansi merupakan hasil dari susunan standar.

Ada Tiga alasan yang menjelaskan bahwa Standar Akuntansi berbeda dari
yang ditentukan oleh standar, antara lain :
1. Dibanyak negara hukuman untuk kegagalan dengan pernyataan akuntansi
resmi dianggap lemah atau tidak efektif.
2. Perusahaan bisa dengan sukarela melaporkan lebih banyak informasi
daripada yang diharuskan.
3. Beberapa negara mengizinkan perusahaan untuk keluar dari jalur standar
akuntansi jika hal tersebut bisa menggambarkan hasil operasi dan posisi
keuangan perusahaan dengan lebih baik.
Susunan standar akuntansi biasanya menggabungkan kombinasi dari
kelompok-kelompok sektor umum dan sektor swasta.

Sektor Umum Sektor Swasta

Meliputi perwakilan-perwakilan seperti Meliputi profesi akuntansi dan kelompok-


petugas pajak, perwakilan pemerintah kelompok lain yang dipengaruhi oleh
yang bertanggung jawab atas hukum proses pelaporan keuangan, seperti
komersial, dan komisi keamanan. pengguna dan penyusunan laporan
keuangan dan pegawai.
IFRS DALAM UNI EROPA
PERSYARATAN IFRS

Perancis Jerman Inggris Belanda Republik Ceko

Perusahaan terdaftar- Diharuskan Diharuskan Diharuskan Diharuskan Diharuskan


laporan keuangan
gabungan
Perusahaan terdaftar- Dilarang Dibolehkan, tapi Dibolehkan Dibolehkan Diharuskan
laporan keuangan hanya untuk
perusahaan pribadi tujuan
informasional
Perusahaan tidak Dibolehkan Dibolehkan Dibolehkan Dibolehkan Dibolehkan
terdaftar-laporan
keuangan gabungan
Perusahaan tdk Dilarang Dibolehkan, tapi Dibolehkan Dibolehkan Dilarang
terdaftar-laporan hanya untuk
keuangan perusahaan tujuan
pribadi informasional
LAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan IFRS terdiri dari neraca gabungan, laporan laba-rugi, laporan kas, laporan perubahan ekuitas
(atau laporan laba rugi dan pengeluaran yang diakui), dan catatan penjelasan. Ungkapan catatan harus mencakup :

Kebijakan akuntansi Penilaian yang dibuat oleh


Asumsi utama mengenai masa depan
manajemen dalam menetapkan
yang diikuti dan sumber-sumber penting tentang
kebijakan akuntansi yang
ketidakpastian estimasi
penting
PATOKAN AKUNTANSI

Dalam IFRS, semua kombinasi bisnis dianggap sebagai


pembelajaran. Goodwill merupakan perbedaan antara harga pasar dari
pertimbangan yang ada dan harga pasar dari asset cabang, kewajiban, dan
kewajiban bersyarat. Goodwill yang negatif harus segera diakui dalam
pendapatan. Sementara, entitas-entitas yang dikontrol bersama-sama bisa
dibukukan, baik untuk gabungan yang proporsional atau metode ekuitas.
Penanaman modal dalam perusahaan gabungan dibukukan dengan metode
ekuitas.

Translasi laporan keuangan dari operasi asing didasarkan pada konsep


mata uang fungsional. Mata uang fungsional merupakan lingkaran ekonomi
utama di mana entitas asing tersebut beroperasi.
Mata uang tersebut bisa berupa mata uang yang sama yang digunakan oleh
perusahaan induk untuk menyususn laporan keuangannya atau mata uang yang
berbeda, mata uang asing.

1. Jika entitas asing memiliki mata uang fungsional yang berbeda dari
mata uang dalam laporan perusahaan induk, maka laporan
keuangannya akan ditranslasikan dengan menggunakan metode tarif
yang ada dengan penyesuaian hasil transalasi yang dicakup dalam
ekuitas pemegang saham.

2. Jika entitas asing memiliki mata uang yang sama dengan mata uang
laporan perusahaan induk, laporan keuangan ditranslasikan sebagai
berikut :
 Tingkat akhir tahun untuk artikel moneter
Tingkat bursa berdasarkan tanggal transaksi untuk artikel non-
moneter yang diterima pada nilai perolehan
Tingkat bursa berdasarkan tanggal penilaian untuk artikel non-
moneter yang diterima pada nilai wajar
SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN LIMA
NEGARA

PRANCIS

Merupakan penyokong utama dunia dalam kesamaan akuntansi nasional. Menteri Ekonomi Nasional menyetujui
Plan Comptable General (Undang-Undang Akuntansi Nasional) pada September 1957 yang berisi :
- Tujuan dan prrinsip laporan dan akuntansi keuangan
- Definisi asset, utang, ekuitas pemegang saham, pendapatan, dan pengeluaran
- Aturan-aturan valuasi daan pengakuan
- Daftar akun, persyaratan penggunaannya, dan persyaratan tata buku lainnya yang telah standarisasi
- Contoh laporan keuangan dan aturan presentasinya
 Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Ada lima perusahaan besar yang terlibat dalam penyusunan standar di Prancis, yaitu :
1. Counseil National de la Comptabilite, atau CNC (Badan Akuntansi Nasional)
2. Comite de la Reglementation Comptable, atau CRC (Komite Regulasi Akuntansi)
3. Autorite des Marches Financiers, atau AMF (Otoritas Pasar Keuangan)
4. Ordre des Expert-Comptable, atau OEC (Institut Akuntan Publik)
5. Compagnie Nationale des Commissaires aux Comptes, atau CNCC (Institut Nasional Undang-Undang Auditor)

 Laporan Keuangan
 Patokan Akuntansi
Perusahaan Prancis harus melaporkan
Perusahaan-perusahaan Prancis yang terdaftar
hal-hal berikut :
mengikuti IFRS dalam laporan keuangan gabungan
1. Neraca
mereka, dan perusahaan-perusahaan yang tidak
2. Laporan laba rugi
terdaftar juga mempunyai pilihan ini. Namun perusahaan
3. Catatan atas laporan keuangan
Prancis harus mengikuti regulasi tetap dari ketentuan
4. Laporan direktur
pada tingkat perushaaan pribadi.
5. Laporan auditor
JERMAN

Iklim akuntansi jerman terus berubah semenjak akhir Perang Dunia II. Pada masa itu akuntansi bisnis
menekankan daftar akun nasional dan seksional. Commercial Code menetapkan beragam prinsip tentang
“pembukuan yang rapi”, dan audit yang mandiri hampir tidak selamat dari perang.

 Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi


Sebelum tahun 1998, Jerman tidak mempunyai fungsi penyusunan standar akuntansi keuangan, karena
hanya dipahami oleh negara-negara yang berbahasa Inggris. German Institute memberikan konsultasi
tentang beragam prose pemuatan undang-undang yang mempengaruhi akuntansi dan laporan keuangan,
tetapi persyaratan hukum merupakan kekuasaan tertingi.
German Accounting Standards Committee (GASC) didirikan dan diresmikan oleh Menteri Kehakiman
sebagai otoritas penyusunan standar Jerman. GASC mengawasi German Accounting Standards Board
(GASB), yang melakukan pekerjaan teknis dan mengeluarkan standar akuntansi. Sistem penyusunan
standar akuntansi Jerman secara umum sama dengan sistem yangdigunakan di Inggris dan Amerika
Serikat dan sama dengan IASB.
 Laporan Keuangan
Undang-undang Jerman merupakan persyaratan
akuntansi, audit, dan laporan keuangan yang berbeda
bergantung pada ukuran perusahaan alih-alih pada
bentuk organisasi bisnisnya, yang mencakup hal-hal
berikut :
1. Neraca
2. Laporan laba rugi
3. Catatan
4. Laporan manajemen  Pengukuran Akuntansi
5. Laporan auditor Berdasrakan Commercial Code, metode pembelian
Sebuah keistimewaan dari sistem laporan keuangan (akusisi) merupakan metode penggabungan yang
Jerman adalah adanya laporan pribadi dari auditor mendasar, tapi penyatuan kepentingan bisa
kepada dewan direktur dan dewan pengawas diterima dalam keadaan tertentu. Aset dan utang
perusahaan. dari badan usaha yang diakusisi dinaikan pada nilai
yang ada, dan setiap jumlah yang ditinggalkan
merupakan nilai baik (goodwil), yang bisa
digunakan untuk menutup kerugian dalam ekuitas
atau diamortisasi secara sistematis melebihi masa
manfaatnya.
INGGRIS

Akuntansi di Inggris berkembanng sebagai sebuah ilmu tunggal, secara pargmatis merespon terhadap
kebutuhan dan paktik bisnis. Seiring waktu, secara berturut-turut undang-undang perusahaan menambahkan
susunan persyaratan lainnya, tapi masih diperbolehkan fleksibilitas akuntan dalam penerapan penilaian
professional.

 Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi


Dua sumber utama untuk standar akuntansi keuangan di Kerajaan Inggris adalah undang-undang-undang
perusahaan dan profesi akuntansi. Undang-undang perusahaan tahun 1981 menetapkan prinsip akuntansi
dasar, yaitu :
1. Pendapatan dan beban disesuaikan dengan dasar akrual.
2. Aset dan kewajiban individu dalam setiap golongan asset dan kewajiban dihitung secara terpisah.
3. Prinsip konservastisme (kehati-hatian) ditetapkan, khususnya dalam pengenalan penghasilan yang
didapat dan semua kewajiban dan kerugian yang ditemukan.
4. Penerapan kebijiakan akuntansi yang konsisten diharuskan dari tahun ke tahun.
5. Prinsip perusahaan yang terus berjalan bisa ditetapkan untuk entitas yang sedang dihitung.
 Laporan Keuangan
Laporan Keuangan Inggris merupakan yang
paling komprehensif di dunia, yang
mencakup :
1. Laporan direktur
2. Akun laba dan rugi serta neraca
3. Laporan arus kas
4. Laporan keseluruhan laba dan rugi
5. Laporan kebijakan akuntansi  Penghitungan Akuntansi
6. Catatan yang direferensikan dalam Inggris memperbolehkan adanya metode akusisi
laporan keuangan dan penggabungan akuntansi untuk kombinasi
7. Laporan auditor bisnis. Namun, syarat-syarat penggunaan metode
penggabungan sangat terbatas sehingga hampir
Keistimewaan lain laporan keuangan Inggris tidak pernah digunakan. Di bawah metode akusisi,
adalah bahwa perusahaan-perusahaan kecil goodwill dihitung sebagai selisih antara harga
dan menengah dibebaskan dari banyaknya pasar dari uang yang dibayarkan dan harga pasar
kewajiban laporan keuangan. dari asset bersih yang diakusisi. FRS 7
menyatakan bahwa harga pasar ditujukan untuk
asset-asset dan kewajiban yang bisa diidentifikasi
yang ada pada saat diakusisi, menggambarkan
kondisi pada saat itu.
BELANDA

Akuntansi Belanda memberikan beberapa paradoks yang menarik. Belanda memiliki undang-undang akuntansi dan
persyaratan laporan keuangan yang cukup bebas tapi standar praktik professional yang sangat tinggi. Akuntansi di
Belanda dianggap sebagai sebuah cabang ekonomi bisnis. Akibatnya, banyak pemikiran ekonomi yang dicurahkan
untuk topik-topik akuntansi dan khususnya pada pengukuran akuntansi.

 Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi


Regulasi akuntansi di Belanda tetap bersifat liberal hingga munculnya Act on Annual Financial Statements pada tahun
1970. Undang-undang tersebut merupakan bagian dari program perubahan yang ekstensif dalam legislasi perusahaan
dan sebagian diperkenalkan untuk menggambarakan keselarasan undang-undang perushaan yang akan datang
dalam Uni Eropa. Isi ketentuan undang-undang tahun 1970 adalah :
1. Laporan keuangan tahunan harus menunjukan gambaran yang jelas dari posisi keuangan dan hasil tahun tersebut,
dan semua artikelnya harus dikelompokkan dan dijelaskan dengan tepat.
2. Laporan keuangan harus disusun berdasarkan praktik bisnis yang aman.
3. Dasar-dasar untuk penulisan asset dan utang serta untuk menentukan hasil operasi harus diungkapkan.
4. Laporan keuangan harus disusun pada dasar yang konsisten, dan pengaruh materiel dari perubahan dalam
prinsip-prinsip akuntansi harus diungkapkan dengan tepat.
5. Informasi keuangan yang komparatif untuk periode terdahulu harus diungkapkan dalam laporan keuangan dan
catatan kaki yang menyertainya.
 Pengukuran Akuntansi
Walaupun metode akuntansi penyatuan
kepentingan untuk penggabungan bisnis
diperbolehkan dalam keadaan-keadaan
tertentu, metode ini jarang digunakan di
Belanda. Metode pembelian merupakan
praktik yang umum. Goodwill merupakan
selisih antara biaya akusisi dan nilai wajar
dari asset dan utang yang diakusisi. Selisih
ini dikapitalisasi dan diamortisasi
berdasarkan masa manfaatnya, maksimal
 Laporan Keuangan hingga 20 tahun. Metode ekuitas diperlukan
ketika penanaman modal menggunakan
Kualitas laporan keuangan Belanda sangat tinggi.
signifikan pada kebijiakan bisnis dan
Laporan keuangan harus meliputi hal-hal berikut :
keuangan.
1. Neraca
2. Laporan laba rugi
3. Catatan
4. Laporan direktur
5. Informasi lain yang sudah ditentukan

Sesuai dengan EU petunjuk, persyaratan laporan


berbeda menurut ukuran perusahaannya.
REPUBLIK CEKO

 Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi


Akuntansi di Republik Ceko telah berganti Menteri Keuangan bertanggung jawab
arah beberapa kali, seiring dengan sejarah untuk prinsip-prinsp akuntansi. Dekrit
politik negaranya. Praktik dan prinsip menteri Keuangan menetapkan praktik
akuntansinya digambarkan oleh negara- pengukuran dan pengungkapan yang bisa
negara berbahasa Jerman di Eropa hingga diterima yang harus diikuti oleh
akhir Perang Dunia II. Selanjutnya, dengan perusahaan. Jadi akuntansi di Republik
pembangunan sebuah ekonomi sentral, Ceko dipengaruhi oleh Commercial Code,
praktik akuntansi didasarkan pada contoh Accountancy Act, dan Dekrit Menteri
soviet. Keuangan. Pasar modal sejauh ini memiliki
sedikit pengaruh, dan walaupun Jerman
merupakan asal Comercial Code, legislasi
tidak berpengaruh langsung.
 Laporan keuangan
laporan keuangan di Republik Ceko harus
bersifat komparatif, terdiri atas :
1. Neraca
2. Akun keuntungan dan kerugian (laporan
laba rugi)
3. Catatan
 Pengukuran Akuntansi
Metode akusisi (pembelian) digunakan untuk
menghitung kombinasi bisnis (penggabungan
usaha). Metode ekuitas digunakan untuk
perusahaan-perusahaan rekanan dan
penggabungan proposional digunakan untuk
mentranslasikan laporan laba rugi dan neraca
dari cabang di luar negeri. Tidak ada garis
pedoman untuk laporan penyesuaian translasi
mata uang asing.
STUDI KASUS
Sistem pencatatan berpasangan (double-entry) yang berawal di Italia pada tahun 1400-an secara
perlahan-lahan menyebar luas di Eropa bersamaan dengan gagasan-gagasan pembaruan
(rannaissance) lainnya. Kolonialisme Inggris mengekspor akuntan dan konsep akuntansi di seluruh
wilayah kekuasaan Inggris.
Proporsi pembuatan Inggris agak menurun dalam ekonomi nasional, sedangkan proporsi industri jasa
dan energi semakin naik, khususnya indsutri bisnis, industri moneter dan industri asuransi mencapai
perkembangan pesat. Pada tahun 2002, ekonomi Inggris nomor 4 terbesar di dunia, adalah negara
investor nomor 2 terbesar di dunia.
Dalam waktu beberapa tahun terakhir, kita juga menyaksikan bagaimana ribuan lapangan kerja telah
hilang di Inggris, sebagai contoh di Inggris pada tahun 1980 industri manufaktur mempekerjakan tujuh
juta buruh, sedangkan di tahun 1998 hanya tersisa sekitar 3,9 juta buruh. Nilai ekspor menurut dari 6,4 %
di tahun 1997 menjadi 3,9 % di tahun 1998.
Sementara itu industri manufaktur di Inggris sendiri mengalami defisit sebesar 20 juta pound. Secara
umum, perekonomian Inggris bisa dikatakan berada dalam grafik menurun. Hal ini disebabkan karena
para kapitalis di Inggris sudah tidak tertarik untuk menginvestasikan modal mereka di bidang industri;
Bandingkan angka ini dengan Jepang dan Jerman yang menghabiskan biaya enam kali lebih besar untuk
training buruh. Jadi lnggris telah masuk ke dalam era low skill economy, bisa dikatakan bahwa hanya
sekitar 35 % buruh di Inggris yang merupakan skil/ed workers dan jumlah anak muda antara 16-25 tahun
yang berpendidikan memadai juga hanya mencapai angka 35 %. Di tambah lagi dengan kondisi di mana
biaya produksi di Inggris 20 pesen lebih besar dibandingkan biaya produksi di negara Eropa lainnya.
KESIMPULAN

Akuntansi dalam sejarah perkembangannya di Uni Eropa tepatnya


berfokus pada prancis, jerman, belanda dan inggris karena keempat
negara ini memiliki system ekonomi yang kuat dan berkembang dengan
pesat. Keempat negara ini pula menjadi pendiri IASB atau yang di kenel
dengan International Accounting Standart Board. Kemudian untuk Republik
ceko sebelumnya dipilih karena merupakan bagian dari blok soviet,
sehingga ceko di pilih sebagai objek untuk mengetahui bagaimana
perkembangan akuntansi bekas blok soviet tersebut.
Adapun untuk tiap negara memiliki system akuntansi yang berbeda beda
satu dengan yang lainnya. Akuntansi pun akan terus berkembang seiring
perkembangan zaman untuk memperoleh system akuntansi yang lebih baik
lagi.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai