1. Menurut pandangan anda,sejauh mana manfaat media massa dalam pengaruhnya terhadap
Demokrasi Pemerintahan saat ini?
Jwb: demokrasi pada era digital dapat mempermudah terkait proses demokrasi dan juga Saat ini,
teknologi informasi dan komunikasi telah terbukti.
Jwb: Pendidikan demokrasi pada hakekatnya membimbing peserta didik agar semakin dewasa
dalam berdemokrasi dengan cara mensosialisasikan nilai-nilai demokrasi, agar perilakunya
mencerminkan kehidupan yang demokratis.
3. Apakah hanya demokrasi satu-satunya sistem yang cocok untuk diterapkan dalam kehidupan politik di
negara kita, sementara sistem lainnya tidak cocok dan merupakan “bidah politik”?
Jwb: pemerintahan yang baik adalah pemerintahan yang diurus dengan benar, tidak perduli dengan
bentuknya.
Jwb: Demokrasi Pancasila dalam arti luas adalah kedaulatan atau kekuasaan tertinggi ada pada rakyat
yang dalam penyelenggaraannya dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila. Dalam arti sempit adalah kedaulatan
rakyat yang dilaksanakan menurut hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
Jwb: Hal ini terlihat pada ketentuan yang bertentangan dengan UUD 1945, yaitu UU No.19
Tahun 1964 yang menentukan bahwa "Demi kepentingan revolusi, presiden berhak untuk
mencampuri proses peradilan
Jwb: Tujuan pendidikan demokrasi adalah mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab
7. Bagaimana pendapat anda, tentang kebebasan berpendapat? Sampai mana batasannya dalam sistem
demokrasi? Jelaskan!
Jwb: Di jaman sekarang ini, memang semua rakyat Indonesia berhak dan berkewenangan untuk berpendapat. Hal
ini juga sudah tertulis dalam UUD 19945 pasal 28E ayat (3) UUD 1945 yang menyatakan, “Setiap orang berhak atas
kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat.
8. Apabila prinsip demokrasi tidak diimbangi oleh literasi politik dan pengetahuan yang baik, kebebasan
berpendapat bisa disalahgunakan sehingga berpotensi memicu konflik sosial-politik di kalangan
masyarakat. Sebutkan contoh konflik yang terjadi!
Jwb: Sebagai contohnya, banyak kita temukan konflik berbasis perbedaan agama dan budaya terjadi
di masyarakat, maraknya ujaran kebencian terhadap kelompok minoritas, serta bermunculannya
ideologi intoleran dan kejahatan terorisme.
Jwb: 1. Pendidikan demokrasi melalui lingkungan keluarga yaitu dengan menananmkan nilai-nilai
demokrasi sejak dini.
2. melalui lingkubgan masyarakat yaitu dengan menerapkan nilai-nilai demokrasi yang terdapat dari
lingkungan keluarga,sekolah dan pengalaman.
10. Jelaskan perkembangan sejarah demokrasi Indonesia menurut Mirriam Budiarjo (2008:127-128)!
Jwb: Menurut Miriam Budiardjo negara merupakan integritas dari kekuasaan politik, ia adalah organisasi
pokok dari kekuasaan politik. Negara adalah alat dari masyarakat yang mempunyai kekuasaan untuk
mengatur hubunganhubungan manusia dalam masyarakat dan menertibkan gejala-gejala kekuasaan
dalam masyarakat.1
Jwb:
Kedaulatan rakyat.
Pemerintahan berdasarkan persetujuan dari yang diperintah.
Kekuasaan mayoritas.
Hak-hak minoritas.
Jaminan hak asasi manusia.
Pemilihan yang bebas, adil dan jujur.
Persamaan di depan hukum.
Proses hukum yang wajar.
12. Apa saja indikator yang digunakan untuk menentukan keberhasilan demokrasi?
Jwb: Indikator keberhasilan demokrasi dilihat dari berdirinya tiang-tiang tatanan demokrasi atau
yg disebut soko guru demokrasi.
Jwb: kriteria dan prinsip-prinsip demokrasi adalah suatu gejala kontinum, dimana semakin banyak
prinsip dijalankan maka semakin demokratis negara tsb, sebaliknya semakin banyak prinsip ditinggalkan
maka semakin tidak demokratis negara tsb, atau dengan kata lain demokrasi telah gagal.
Jwb: Dampak positif dan negatif demokratis adalah dampak positif dari demokratis, semua masyarakat bebas
dalam menyuarakan hak dan aspirasinya, sedangkan dampak negatifnya kebebasan berbicara terkadang tidak
disertai dengan bukti sehingga dapat menimbulkan hoax yang dapat menyebabkan kesimpang siuran berita dan
dapat menyamarkan fakta.
Jwb: Alasan demokrasi pada masa Orde Baru dianggap gagal adalah karena: