NIM: 30901900097
Kelas: FIK B
GEJALA KANKER SERVIKS
KONSEP DASAR
• Perdarahan yang tidak wajar
dari Miss V.
KANKER SERVIKS • Siklus menstruasi jadi tidak
teratur.
• Nyeri pada panggul (di perut
PENGERTIAN bagian bawah).
Kanker serviks adalah • Nyeri saat berhubungan seks
FAKTOR RESIKO atau berhubungan seks.
kanker yang muncul pada
• Nyeri di pinggang (punggung
sel-sel di leher rahim. -Faktor keturunan.
-Usia, terutama wanita yang berusia bawah) atau kaki.
Kanker ini terjadi saat ada
• Badan lemas dan mudah lelah.
sel-sel di leher rahim alias 40 tahun ke atas.
• Berat badan menurun,
serviks yang tidak normal, -Merokok.
-Kurangnya konsumsi buah dan padahal tidak sedang diet.
dan berkembang terus • Kehilangan nafsu makan.
sayur.
dengan tidak terkendali.
-Berat badan berlebih (obesitas).
-Penggunaan kontrasepsi minum (pil
KB) jangka panjang. JENIS KANKER SERVIKS
Frekuensi hamil dan melahirkan.
• Karsinoma sel
PENYEBAB skuamosa (KSS)
PENCEGAHAN jenis kanker serviks
Kanker serviks disebabkan oleh yang paling sering
Human papillomavirus (HPV). • Rutin melakukan terjadi. KSS bermula di
Infeksi virus ini cenderung pemeriksaan pap sel skuamosa serviks,
meningkat pada orang yang smear. yaitu sel yang melapisi
melakukan hubungan seksual • Mendapatkan vaksinasi
bagian luar leher
HPV.
dengan banyak pasangan. rahim.
• Hindari merokok.
Perilaku seksual yang berisiko
• Lakukan hubungan • Adenokarsinoma
tinggi, seperti seks tanpa kondom intim yang aman Adenokarsinoma
atau berbagi mainan seks (sex dengan menggunakan adalah jenis kanker
toys) yang tidak dicuci terlebih kondom. serviks yang bermula di
dahulu membuat seseorang • Menjaga kebersihan
sel kelenjar pada
rentan mengidap kanker serviks. area intim kewanitaan.
saluran leher rahim.
PATOFISIOLOGI
PENGKAJIAN INTERVENSI
Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis (penekanan
-Anamnesa sel syaraf)
-Riwayat kesehatan Setelah dilakukan tindakan keperawatan, pasien mampu mengontrol
-Riwayat Obstetri nyeri dengan kriteria hasil :
-Riwayat psikososial 1) Mengenali kapan nyeri terjadi
-Riwayat kebiasaan sehari-hari 2) Menggambarkan faktor penyebab
-Pemeriksaan fisik NIC&NOC:
-Pemeriksaan penunjang -Lakukan pengkajian nyeri komprehensif
- Gunakan strategi komunikasi terapeutik
- Gali pengetahuan dan kepercayaan pasien mengenai nyeri
Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan kurang asupan makanan
DIAGNOSA
Setelah dilakukan tindakan keperawatan, nafsu makan pasien baik
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen dengan kriteria hasil :
cedera biologis (penekanan sel syaraf) 1) Asupan makanan secara oral adekuat
2) Asupan cairan secara oral adekuat
2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari NIC&NOC:
kebutuhan tubuh berhubungan dengan -Timbang berat badan pasien
kurang asupan makanan -Monitor intake/asupan dan asupan cairan secara tepat
-Monitor asupan kalori makanan harian
IMPLEMENTASI
EVALUASI
-Diagnosis 1
Diagnosis 1:
memberikan makanan diit TKTP,
pasien sudah menghabiskan seluruh diit yang diberikan rumah
menganjurkan banyak makan buah dan
sakit.
sayur, menganjurkan banyak
mengomsumsi fe dan vitamin c. Diagnosa 2:
-Diagnosis 2 pasien sudah bisa melakukan aktivitas sendiri tanpa dibatu oleh
keluarganya lagi
monitor tanda-tanda vital, memberikan
transfusi PRC, memberikan IVFD Nacl 0.9
% 20 tetes/menit, memonitor hasil
haemoglobin, hematokrit, trombosit dan
leukosit. DAFTAR PUSTAKA: