RS/PUSKESMAS/RB : PJ.RUANGAN :
NOMOR RM :
A. BIODATA
1. Nama Klien/Ibu : Ny.U Nama suami : Tn.O
Umur : 28th Umur : 30 th
Agama : islam Agama : islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : buruh
Alamat : jl.meikarta no.7 Alamat :jl.Meikarta
No Telp/Hp :0812346478xx
Penanggung jawab : No Telp/Hp : 0812346478xx
Nama :Tn. O
Umur :30 th Alamat :jl.meikarta no.7
Pekerjaan :buruh
Hubungan dengan klien :suami
Komplikasi persalinan :
Perdarahan > 500 cc retensio plasenta sisa plasenta atonia uteri
Robekan jalan lahir lain-lain : …………………………..
6. Riwayat penyakit/operasi yang lalu : (jenis penyakit/operasi, dimana dan kapan) : ibu menyatakan tidak
pernah mengidap penyakit maupun operasi yang lalu
7. Riwayat penyakit keluarga (ayah, ibu, adik, paman, bibi) yang pernah menderita sakit
Kanker penyakit hati hipertensi DM penyakit ginjal
TBC epilepsi kelainan bawaan alergi hamil kembar
Penyakit jiwa
Lain-lain : ……………………
B. DATA OBYEKTIF
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : lemah
Kesadaran kompos metis apatis somnolen spoor koma
Delirium kejang
Abdomen :
Hepar /lien : tidak teraba lain-lain …………………………………………………..
Luka operasi : ada bersih kotor tanda-tanda infeksi
Tidak ada
Fundus uteri : tidak teraba teraba, tinggi kontraksi
Lain-lain : 1 jari di atas pusat
Pemeriksaan penunjang
Lab : hb : 9,5 gr%
Lain-lain: -
Hal-hal lain yang masih perlu dikaji, tetapi tidak tercantum pada format : -
Kesimpulan/diagnosis atau masalah :
A : P1A0HO PP 3 hari dengan sisa plasenta k.u ibu tidak baik dan bayi baik
M : 1.Gangguan rasa nyaman Dasar
2.Gangguan pola aktifitas Dasar
3.Gangguan pemenuhan cairan & nutrisi Dasar
Penatalaksanaan :
1. Menjelaskan pada ibu bahwa plasenta yang lahir tidak lengkap dan bila dibiarkan akan
menimbulkan perdarahan yang tersu-menerus dan berbahaya bagi ibu, sehingga diharapkan ibu mau
bekerjasama dalams etiap tindakan yang akan dilakukan.
a. Memasang infus pada pasien Ringer Laktat 30tetes/menit dan rencana transfusi II Kolf.
c. Tindakan kuretase
1. Persiapan alat Tenakulum, klem ovum (Forster/Fenster Clamp) lurus & lengkung, 1 set sendok
kuret, 1 penala kavum uteri(sonde uterus),2 spekulum Sim’s atau L, 1 kateter karet.
f. Memasukkan sonde tumpul secara sistemis menurut putaran jarum jam. Usahakan seluruh kavum
uteri dikerok.
g.Setelah diyakini tidak ada perdarahan, tindakan dihentikan. Awasi tanda vital 15-30 menit pasca
tindakan.
3.Menjelaskan pada ibu pentingnya nutrisi makanan sehat terutama sayu-sayuran yang berwarna
hijau, protein (daging dan ikan), untuk pemulihan kondisi ibu dan bayi dengan produksi ASI yang
dihasilkan maka nurisi bayi akan terpenuhi.
4.Menjelaskan pada ibu pentingnya personal hygiene untuk mencegah terjadinya infeksi dan
penyakit.
b.2 kapas untuk membersihkan bibir kemaluan besar masing-masing kanan-kiri.
c. 2 kapas untuk membersihkan bibir kemaluan kecil masing-masing kanan-kiri.
6. Mengajarkan ibu post natal breastcare dengan massase pada payduara dan kompres panas dingin
pada daerah payudara, diharapkan ASI akan keluar dengan lancar.
EVALUASI
1.Ibu mengerti tentang kondisinya saat ini dan mau melakukan kerjasama dalam setiap tindakan yang
dilakukan, pemasangan infus dan tindakan kuretase.
2. Keluarga mendukung tindakan yang dilakukan dan mau membantu serta bekerjasama dalam
merawat dan mengawasi keadaan ibu.
6. Ibu dan keluarga mengerti tentang kebutuhan gizi untuk pemulihan kesehatan dan berjanji akan
mengatur pola makan dengan menu yang seimbang agar ibu lekas sembuh.
Mengetahui : Pekanbaru,
Pembimbing : Bidan
1. CI lahan praktik : …………………….
2. Dosen : ………………………………. ………………………..
CACATAN PERKEMBANGAN
Pekanbaru, …………………………..
_______________________