Ilmu Faal

Yosi Laila Rahmi, M. Pd.

Jurusan Biologi
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Padang
 Learning Outcomes
(Capaian Pembelajaran)

 Mahasiswa mampu mendeskripsikan

konsep-konsep dan prinsip ilmu faal dan
menjelaskan metode yang dapat
digunakan dalam mempelajari Ilmu faal
Pembahasan

Metode
yang
Prinsip digunakan
Dasar ilmu untuk
Fisiologi mengetahui
aktivitas
Defenisi
Fisiologi dan tubuh
Fisiologi
Hewan
 Defenisi Fisiologi dan Fiswan

Fisiologi atau ilmu faal (dibaca fa-al) adalah

salah satu dari cabang- mempelajari berlangsungnya sistem
cabang biologi kehidupan

Istilah "fisiologi" dipinjam dari bahasa Belanda, physiologie, yang dibentuk

dari dua kata Yunani Kuno:
physis, berarti "asal-usul" atau
logia, yang berarti "kajian".
"hakikat"

Istilah "faal" diambil dari bahasa Arab, berarti

"pertanda", "fungsi", "kerja

Lanjutan Defenisi

 Fisiologi merupakan ilmu yang mempelajari fungsi normal

tubuh dengan berbagai gejala yang ada pada sistem hidup
serta pengaturan atas segala fungsi dalam sistem tersebut.

 Tentang fungsi organisme hidup, bagaimana mereka makan,

bernapas dan bergerak (bioproses) dan apa yang mereka
lakukan untuk menjaga hidup?

 Fisiologi hewan bukan hanya mengkaji fungsi sistem dalam

tubuh, melaikan alasan dan cara berfungsinya sistem itu.
• Matakuliah Fisiologi Hewan merupakan cabang
Biologi yang posisinya sentral, mempelajari
aktivitas dan fungsi organ-organ tubuh hewan
yang dapat dirangkum menjadi 4 (empat)
proses, yaitu:
• Koordinasi, pertukaran zat, pergerakan, dan
reproduksi.
Konsep Dasar Ilmu Faal ada 4 :
 Sistem koordinasi mencakup komunikasi neural dan
hormonal yang merupakan kunci regulasi berbagai
sistem tubuh.
 Pertukaran zat meliputi proses pernafasan, pencernaan,
ekskresi, dan osmoregulasi.
 Mekanisme pergerakan meliputi sistem peredaran darah
dan limfe, imunitas, dan fungsi otot.
 Sistemreproduksi membahas proses pembentukan
gamet (gametogenesis) dan regulasi hormonal.
 Metode yang digunakan untuk mengetahui
aktivitas tubuh
1. Metode observasi
 Mengamati aktivitas dan perubahan yang
terjadi di dalam suatu alat tubuh karena
pengaruh berbagai keadaan lingkungan. Contoh
pengaruh pH, suhu.
2. Metode analisis kimia
 Menganalisa secara kimia substansi yang
diperlukan (makanan, udara) dan juga substansi
yang dihasilkan oleh hewan (hormon, urin,
tinja).
3. Metode pengamatan secara mikroskopik
 Mengamati dengan menggunakan mikroskop
struktur suatu sel baik dalam keadaan aktif
maupun dalam keadaan pasif
4. Metode perfusi
 Merupakan suatu cara dimana seluruh bagian dari suatu
alat tubuh diambil dan diisolasi dari tubuh.
 Larutannutrisi atau darah dialirkan dengan sirkulasi
buatan ke alat tubuh tersebut.
5. Metode kultur jaringan
 Dengan mengamati pertumbuhan sel yang telah diambil
dari tubuh dan ditempatkan dalam kultur medium.
6. Metode penyuntikan
 yaitu
dengan menyuntikkan suatu substansi kedalam
tubuh untuk mengetahui pengaruh substansi tersebut
terhadap tubuh.
7. Metode pencakokan
 Dengan memindahkan suatu jaringan dari satu bagian tubuh hewan
ke bagian tubuh hewan yang lain.
 Contoh: pemindahan testes ke tubuh katak betina yang telah
dihilangkan ovariumnya, dilihat pengaruhnya.
8. Metode pencatatan
 Suatu teknik untuk memperoleh grafik dari aktivitas alat-alat
tubuh.
 Cohtoh :
Respirometer untuk mengukur udara pernafasan.
Kimograf untuk mencatat macam-macam aktivitas tubuh misalnya
otot, jantung, usus.
Elektrokardiograf untuk mengetahui perubahan listrik pada jantung.
Elektro ensefalograf untuk mengetahui perubahan listrik pada otak.
Referensi
 Fitri Arsih.2012. Fisiologi Hewan. FMIPA UNP
 J.A. Wilson. 1979. Principles of Animal Physiology. New York
 Jamhur Winata Sasmita. 1986. Fisiologi Hewan dan Tumbuhan.
Jakarta. UT
 Kartolo S Walangi. 1973. Prinsip-prinsip Fisiologi Hewan. Bandung.
FMIPA ITP
 Rogert Achert.1983.Animal Physiology Mechanism and Adaptation.
W.H. Freeman and Company New York
 Soewolo.2000. Pengantar Fisiologi Hewan. PPDSM Dirjen PT
Diknas
Referensi
 Moyes, C.D. and Patricia M. Schulte, 2008. Principles of ANIMAL
PHYSIOLOGY. Second edition. PEARSON, Benyamin Cummings.
San Francisco.
 Randall, D., Burggren, W. and K. French, 2002. Eckert, Animal
Physiology Mechanisms and Adaptations. W.H. Freeman and
Company, New York.
 Schmidt-Nielsen, K. 1990. Animal Physiology, Adaptation and
Enviroment, 4th edition, Cambridge University Press, Australia.
 Campbell, 2008, Biologi jilid 3, Erlangga : Jakarta
SEKIAN
Jazakumullah Khair Katsir…