Anda di halaman 1dari 6

Salam Sehat

Pada pertemuan ke 11 ini, bapak akan memberikan materi tentang”Menganalisis dan Merancang
Strategi dan Taktik Keterampilan Dasar Pencak Silat”.

a. Sejarah Lahirnya
Pencak silat merupakan seni beladiri tradisional asli Indonesia. Ini sudah ada dari nenek moyang
dan diturunkan dari generasi ke generasi hingga saat ini. Sejak penjajahan Belanda, olahraga
Pencak silat sudah ada dan dipakai untuk melawan penjajah. Dengan proses panjang pada tahun
1948 terbentuklah sebuah organisasi dengan nama IPSI (Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia).
Dan sampai sekarang olahraga ini sudah berkembang ke seluruh dunia dan resmi diperlombakan
di event internasional.
Dalam olahraga ini ada 4 aspek yang dimiliki yaitu aspek mental spritual, aspek seni budaya,
aspek bela diri dan aspek olahraga.

b. Tehnik permainan
Seorang atlet harus menguasai tehnik permainan yaitu:
1. Sikap Kuda-kuda
Tehnik ini merupakan sikap dasar dengan posisi kaki sebagai dasar tumpuan. Jenis sikap
kuda-kuda adalah kuda-kuda depan, samping, tengah, belakang dan silang.
2. Sikap Pasang
Sikap pasang merupakan sikap siaga melakukan serangan atau pembelaan yang berpola dari
awal sampai akhir.
3. Tangkisan
Jenis tangkisan yaitu tangkisan atas, luar, bawah, silang atas dan belah tengah.

4. Hindaran/Elakan
Ada 2 jenis hindaran yaitu hindaran hadap (menghadap lawan) dan hindaran sisi
(menyamping lawan).
5. Tendangan
Jenis tendangan dalam pencaksilat yaitu tendangan lurus dan sabit (setengah lingkaran).
6. Pukulan
Tehnik serangan dengan tangan. Jenis pukulan dalam pencaksilat yaitu pukulan depan
(lurus), bandul (pukulan dari bawah ke atas), pukulan samping, pukulan tegak dan melingkar.
c. Ukuran Lapangan

Gambar Lapangan Pencak Silat

 Panjang lapangan = 10 m
 Lebar lapangan = 10 m
 Lingkaran tengah luar =8m
 Lingkaran tengah dalam =5m
 Perlengkapan = pelindung badan (body protector), Gum shil (pelindung gigi)
dan pelindung kemaluan (genetile protector)

d. Ketentuan Penilaian
 Nilai 1 (satu) : Elakan yang sukses dan disusul serangan yang masuk dalam sasaran dan
serangan tangan yang masuk pada sasaran.
 Nilai 2 (dua) : Serangan kaki yang masuk pada sasaran
 Nilai 3 (tiga) : Menjatuhkan lawan
 Nilai 4 (empat) : Mengunci lawan
e. Sasaran yang dapat diserang
 Dada
 Perut
 Pinggang kiri dan kanan
 Punggung
 Kecuali leher ke atas dan kemaluan

d. Ketentuan Hukum Kepada Pesilat/Peraturan Pertandingan

1. Teguran, diberikan apabila pesilat melakukan pelanggaran ringan :


 Teguran I, nilai dikurangi 1
 Teguran II, nilai dikurangi 2
2. Peringatan I, apabila pesilat mendapatkan teguran ke 3 dalam satu babak dikarenakan
pelanggaran ringan. Peringatan ini akan dikurangi 5.
3. Peringatan II, diberikan apabila pesilat mendapatkan Peringatan I, Peringatan II dan nilai
dikurangi 10
4. Diskualifikasi diberikan apabila pesilat:
o Memperoleh peringatan sesudah peringatan II
o Melakukan pelanggaran berat yang didorong oleh unsur kesengajaan dan
bertentangan dengan norma keolahragaan
o Melakukan pelanggaran tingkat pertama serta lawan cedera sehingga tidak dapat
melanjutkan pertandingan atas keputusan dokter pertandingan

5. Tugas

Silahkan dicatat materinya ya. Tetap semangat dan ikuti protokol kesehatan..

Terimakasih...!!!!

Anda mungkin juga menyukai