Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN PADANG PARIAMAN

DINAS KESEHATAN
Korong Padang Baru Nagari Parit Malintang
Kecamatan Enam Lingkung
KERANGKA ACUAN PENINGKATAN CAKUPAN IBU HAMIL KURANG ENERGI
KRONIK (KEK) MENDAPAT MAKANAN TAMBAHAN

I. PENDAHULUAN
Makanan tambahan merupakan satu program Kementerian Kesehatan yang
menciptakan jenis makanan tambahan bagi ibu hamil dengan kandungan gizi yang tinggi.
Bentuk makanan tambahan bagi ibu hamil tersebut sampai saat ini berupa biscuit yang
dikemas. Kondisi KEK pada ibu hamil dapat disebabkan oleh kurangnya nutrisi yang
dikonsumsi, penyakit tertentu, nafsu makan ibu hamil yang kurang, serta usia dari ibu
hamil tersebut.
Makanan tambahan yang diberikan kepada ibu hamil tersebut dapat dikonsumsi
untuk membantu memperlancar proses kehamilan dan menghindari berbagai macam
gangguan kehamilan yang tidak diinginkan. Makanan tambahan ini memiliki fungsi
untuk memenuhi kebutuhan kalori, memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil, dan menjaga
berat badan ibu hamil,

II. LATAR BELAKANG


Ibu hamil dengan masalah gizi berdampak terhadap kesehatan dan keselamatan
ibu dan bayi serta kualitas bayi yang dilahirkan. Kondisi ibu hamil KEK, beresiko
menurunkan kekuatan otot yang membantu proses persalinan sehingga dapat
mengakibatkan terjadinya partus lama dan perdarahan pasca salin, bahkan kematian ibu
(Kemenkes RI, 2015).

Pemberian makanan tambahan (PMT) bertujuan untuk mencukupi kebutuhan gizi


ibu selama masa kehamilan. PMT ditujukan kepada kelompok rawan gizi yang meliputi
ibu haamil risiko KEK. PMT merupakan suplementasi gizi dalam bentuk makanan
tambahan dengan formulasi khusus dan difortifikasi dengan vitamin dan mineral yang
diperuntukkan bagi kelompok sasaran sebagai tambahan makanan untuk pemulihan status
gizi.

Ibu yang mengalami KEK selama masa kehamilan akan berdampak negative pada
siklus kehidupan keturunannya. Studi membuktikan bahwa ibu dengan status gizi kurang
dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan janin dan melahirkan bayi dengan berat lahir
rendah (<2500 gram).
III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. TUJUAN UMUM
a) Mempercepat penurunan Angka kematian ibu dan bayi
b) Memperbaiki status gizi ibu hamil
c) Mencegah peningkatan angka BBLR

2. TUJUAN KHUSUS
a) Pemantauan status gizi ibu hamil
b) Pelayanan gizi ibu hamil
c) Pengecekan LILA ibu hamil
d) Pelayanan kesehatan ibu hamil,
e) Konseling ibu hamil KEK
f) Pemberian makanan tambahan

IV. KEGIATAN POKOK


1. Pengecekan LILA ibu hamil
2. Konseling ibu hamil KEK
3. Pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil KEK

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Pendaftaran ibu hamil
a) Ibu melakukan pendaftaran di puskesmas
b) Ibu menunggu antrian panggilan di Poli KIA
c) Ibu melakukan pemeriksaan kehamilan oleh petugas kesehatan yang
ada di Poli KIA
d) Ibu melakukan pemeriksaan LILA

2. Konseling ibu hamil KEK


a) Ibu yang hasil pengecekan LILA < 23,5 cm dirujuk ke Poli Gizi
b) Ibu menunggu panggilan dari ahli gizi
c) Ibu diberikan konseling oleh ahli gizi

3. Pemberian makanan tambahan ibu hamil KEK


VI. SASARAN
Sasaran program dalamkegiataniniadalah ibu hamil Kurang Energi Kronik
(KEK).

VII. JADWAL KEGIATAN PEMBINAAN


Pembinaan dilakukan setiap bulan setiap ibu melakukan pemeriksaan
kehamilan dan direkap setiap bulan dan dalam bentuk laporan tahunan. Data yang
dikumpulkan berupa :
1. Jumlah ibu hamil
2. Jumlah ibu hamil KEK
3. Jumlah ibu hamil KEK mendapat makanan tambahan
Hasil pengukuran LiLA pada saat pemeriksaan kehamilan dicatat kedalam
kohort ibu dan dientry ke dalam aplikasi ePPGBM. Ibu hamil yang menderita KEK
hanya dihitung 1 (satu) kali selama periode kehamilannya.

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Kegiatan di evaluasi setiap bulan oleh Kepala Puskesmas dan Penanggung
jawab Poli KIA, Poli Gizi dan dilanjutkan oleh pengelola program didinas kesehatan.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan/entri data dilakukan setiap waktu, pada saat ibu melakukan
pemeriksaan kehamilan. Rekapitulasi laporan dilakukan setiap bulan. Rekapitulasi
data tahunan diperoleh melalui penjumlahan data bulan Januari sampai Desember
(kumulatif).

Mengtahui Parit Malintang, 04 Februari 2021


Kepala Dinas Kesehatan Kabid Kesmas

Drs Yutiardy Rivai,Apt Nurhayati ,SSIT.MARS


NIP. 196309051990031001 Nip. 19740104200212 2005

Anda mungkin juga menyukai