Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN

DEMO PMBA DI POSYANDU

A. PENDAHULUAN
Puskesmas merupakan kesatuan organisasi fungsional yang menyelenggarakan upaya
kesehatan yang bersifat menyeluruh, terpadu, merata dapat diterima dan terjangkau oleh
masyarakat. Puskesmas juga merupakan unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan
Kabupaten / Kota yang bertanggingjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
suatu wilayah kerja.
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran , kemampuan dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan
yang setinggi – tingginya. Dengan kata lain masyarakat diharapkan mampu berperan
sebagai pelaku pembangunan kesehatan dalam menjaga , memelihara, dan meningkatkan
derajat kesehatannya sendiri, serta berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan
masyarakatnya.
Oleh karena itu perlu adanya gerakan yang mendukung pengembangan dan
pembangunan kesehatan di dalam masyarakat untuk membantu dan memelihara
kesehatan masyarakatnya secara mandiri serta berperan aktif dalam kegiatan – kegiatan
yang menunjang tercapainya tujuan kesehatan secara terpadu dan menyeluruh.

B. LATAR BELAKANG
MP-ASI adalah makanan atau minuman yang mengandung zat gizi, diberikan kepada
bayi atau anak usia 6-24 bulan guna memenuhi kebutuhan gizi selain dari ASI (Depkes,
2006). MP-ASI merupakan makanan peralihan dari ASI ke makanan keluarga.
Pengenalan dan pemberian MP-ASI harus dilakukan secara bertahap baik bentuk maupun
jumlah. Hal ini dimaksudkan untuk menyesuaikan kemampuan alat pencernaan bayi
dalam menerima MP-ASI (Depkes RI, 2004).
Pencapaian tumbuh kembang yang optimal pada bayi, di dalam Global Strategy for
Infant and Young Child Feeding, WHO/UNICEF merekomendasikan empat hal penting
yang harus diperhatikan yaitu: pertama memberikan air susu ibu kepada bayi segera
dalam waktu 30 menit setelah bayi lahir, kedua memberikan hanya air susu ibu (ASI) saja
atau pemberian ASI secara eksklusif sejak lahir sampai bayi berusia 6 bulan, ketiga
memberikan makanan pendamping air susu ibu (MPASI) sejak bayi berusia 6 bulan
sampai 24 bulan, dan keempat meneruskan pemberian ASI sampai anak berusia 24 bulan
atau lebih (Depkes, 2006). Meski demikian dalam pelaksanaannya menunjukan
banyaknya pelanggaran. Banyak bayi yang tidak diberikan ASI eksklusif yaitu dengan
memberi bayi yang baru lahir dengan produk makanan pendamping ASI. Secara nasional
cakupan pemberian ASI eksklusif di Indonesia berfluktuasi dan menunjukkan
kecenderungan menurun selama 3 tahun terakhir. Hal ini menggambarkan meningkatnya
pemberian MP-ASI dini dari 71,4% pada tahun 2007 menjadi 75,7% pada tahun 2008
(Depkes, 2010).
Dengan alasan yang sudah dipaparkan sebelumnya, maka untuk mencegah terjadinya
pemberian MP – ASI dini dan untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang MP - ASI
tersebut perlu disusun Kerangka Acuan Kegiatan kelas MP-ASI pada Ibu Balita.
Pedoman ini ini digunakan untuk menilai keberhasilan program, perencanaan dan
menetapkan kebijakan dalam rangka penanggulangan peningkatan kasus pemberian MP –
ASI dini.
C. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan ibu/pengasuh dan Kader Posyandu mengenai cara
menyiapkan Makanan Pendamping ASI yang sesuai dengan prinsip PMBA dan
pentingnya pemberian PMBA pada balita ketika cukup umur.
b. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pengetahuan ibu mengenai Frekuensi, Jumlah, Tekstur, Variasi
dan Responsif Aktif yang tepan dalam memberikan MP-ASI yang tepat
sesuai umur.
2. Membantu menurunkan angka kejadian pemberian Kelas PMBA dini
(sebelum bayalita berusia 6 bulan).

D. MATERI
1. Situasi PMBA kabupaten Lombok Timur
2. Materi PMBA

E. FASILITATOR
Fasilitator sosialisasi Pemberian Makan Bayi dan Anak sebanyak 1 orang dari
Petugas Gizi Puskesmas Jerowaru.

F. PESERTA
Peserta sosialisasi Pemberian Makan Bayi dan Anak sebanyak 15 orang yang terdiri
dari :
1. Kader posyandu (5 orang)
2. Ibu balita/ pengasuh (5 orang)
3. Perangkat desa (5 orang)

G. PELAKSANAAN
1. Waktu Kegiatan
Sosialisasi Pemberian Makan Bayi dan Anak dilaksanakan pada tanggal 11
Desember 2019
2. Tempat kegiatan
Sosialisasi Pemberian Makan Bayi dan Anak dilaksanakan di tingkat desa

H. BIAYA
Demo Pemberian Makan Pada Anak dan Balita di Posyandu pada BOK Puskesmas
Jerowaru tahun 2019

KEPALA PUSKESMAS JEROWARU KOORDINATOR GIZI

L. SAMSUL BAHRI YUSUF, A.MKG ARIF ADYTIA P. PUTRA, A.Md.Gz


NIP. 19731118 199603 1 001

Anda mungkin juga menyukai