Anda di halaman 1dari 3

Mata kuliah psikologi

Pengertian perilaku manusia

 Ilmu perilaku, suatu multi disiplin, karena menyangkut banyak aspek yang dikaji oleh ilmu lain,
disebabkan perilaku merefleksi berbagai aspek, baik fisik maupun non fisik.
 Perilaku, pengorganisasian proses-proses psikologis individu untuk memberikan predisposisi,
responsi dengan cara-cara tertentu terhadap suatu kelas/golongan obyek-obyek (Hamidjoyo)
 Perilaku, reaksi fisik seseorang baik itu pasif maupun aktif terhadap lingkungan
 Perilaku manusia, hasil dari segala pengalaman manusia dengan lingkungan dalam bentuk:
pengetahuan, sikap dan Tindakan (sarwono)
 Perilaku, keadaan jiwa (berpendapat, berpikir, dan bersikap) untuk memberikan responsi
terhadap situasi di luar subyek tersebut (Notoatmodjo dan Sarwono)

Bentuk-bentuk perilaku

 Perilaku dalam bentuk pengetahuan, untuk mengetahui situasi dan rangsangan dari luar
 Perilaku dalam bentuk sikap, tanggapan batin terhadap keadaan/rangsangan dari luar yang
mencetak perilaku manusia sesuai sifat dan keadaan lingkungannya
 Perilaku dalam bentuk Tindakan (action), action(Tindakan) terhadap keadaan/rangsangan dari
luar

Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan perilaku

 Perilaku merupakan refleksi berbagai gejala jiwa (keinginan, minat, kehendak, pengetahuan,
emosi, berpikir, bersikap, motivasi, dan reaksi), terdapat beberapa factor lain yang
melatarbelakangi: pengayaman, keyakinan, sarana fisik, social budaya, dan sebagainya
(Notoatmodjo, 1986).

Perubahan perilaku

Rogers (1971) proses perubahan perilaku sama dengan penerimaan ide-ide baru, yaitu:

 Hasil dari suatu proses kompleks, yaitu proses kejiwaan yang dialami individu sejak memperoleh
informasi/pengetahuan baru sampai diputuskan untuk menolak atau menerima ide baru
tersebut.

Tahapan pembentukan perilaku baru (Rogers)

 Pengetahuan, individu mulai mengenal ide baru dan belajar memahami


 Persuasif, individu membentuk sikap positif atau negative terhadap ide atau obyek baru
 Pengambilan keputusan, individu membuat keputusan untuk menerima atau menolak ide/obyek
baru tersebut.
 Konfirmasi, individu mencari dukungan dari lingkungan terhadap keputusan yang dibuat
 Jika + : terbentuk perilaku baru
 Jika - : tetap pada perilaku lama
Skema hubungan berbagai faktor dengan perilaku

Pengetahuan
Pengalaman Sikap
Keyakinan Kehendak
Perilaku
Sarana fisik Keperluan
emosi
Sosial budaya
Motivasi

Reaksi

Persepsi

Tahapan perubahan perilaku (Lewin)

 Pencairan (unfreezing), individu mencari informasi tentang hal baru dan menyiapkan diri untuk
berubah.
 Diagnosa (problem diagnosis), individu mengidentifikasi semua kemungkinan perilaku baru
(keuntungan, hambatan, dan resikonya jika diterima/ditolak)
 Penentuan tujuan (goal setting), menentukan tujuan dari perilaku baru artinya untuk apa
individu berubah dan sampai sejauh mana akan berubah
 Penerimaan perilaku baru (new behaviour), individu mempraktekan perilaku baru sambal
mengevaluasi dampaknya
 Pembekuan Kembali (Refreezing), jika berdampak positif dan bermanfaat nyata maka perilaku
tersebut diterima dan diinternalisasi menggantikan perilaku lama

Macam-macam perubahan perilaku:

 Perubahan secara alamiah (natural change), jika perilaku berubah karena kejadian alamiah
 Perubahan terencana (planned change), jika perilaku berubah karena direncanakan
 Kesediaan untuk berubah (resoness to change), jika perilaku berubah karena memang ada
kesediaan untuk berubah dari perilaku sebelumnya.

Usaha-usaha untuk memperbaiki perilaku

 Teknik positif, menyenangkan, menguntungkan, meliputi:


- Mengembangkan perilaku kompetetif
- Teknik reinforcement
- Memperjelas tujuan yang hendak dicapai
- Memyediakan sarana yang diperlukan
- Memberikan pengalaman yang menyenangkan
- Memberi contoh keteladanan
 Teknik negatif, menimbulkan perasaan tidak enak:
- Punishment
- Satiasi
- Coersion

Usaha untuk membantu perubahan perilaku

 Menggunakan kekuasaan (power)


 Pemberian informasi/pendidikan
 Diskusi dan partisipasi

Perilaku yang berhubungan dengan Kesehatan (Becker)

1. Perilaku sehat, perilaku seseorang yang merasa sehat untuk meningkatkan kesehatannya
2. Perilaku sakit, perilaku seseorang yang merasa sakit, untuk mengenali kondisi sakit termasuk
mengetahui sebab sakit.
3. Perilaku peranan sakit, perilaku seseorang yang sedang sakit untuk mencari pengobatan dan
mendapatkan layanan Kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai