Anda di halaman 1dari 14

DETERMINAN PERILAKU

KESEHATAN

BY : ROSDIANA, SKM, MKM


BATASAN

Perilaku adalah suatu


kegiatan atau aktivitas
organisme atau makhluk
hidup yang bersangkutan.
ILMU-ILMU DASAR PERILAKU

Perilaku terbentuk dalam diri seseorang, berasal dari dua faktor,


yaitu :
1. Faktor eksternal : stimulus merupakan faktor dari luar diri
seseorang.
Stimulus adalah faktor lingkungan baik lingkungan fisik maupun
non fisik (sosial, budaya, ekonomi, politik).
Faktor eksternal yang paling besar perannya : faktor sosial dan
budaya.

2. Faktor internal : respons merupakan faktor dari diri seseorang.


Faktor internal dapat berupa perhatian, pengamatan, persepsi,
motivasi, fantasi, dan sugesti.
Bentuk Perilaku

Dilihat dari bentuk respon terhadap stimulus ini,


maka perilaku dapat dibedakan menjadi dua yaitu :
1. Perilaku tertutup adalah respon seseorang
terhadap stimulus dakam bentuk terselubung atau
tertutup (covert).
2. Perilaku terbuka adalah respon seseorang terhadap
stimulus dalam bentuk tindakan nyata atau
terbuka.
Proses Tejadinya Perilaku Penelitian Rogers (1974)
mengungkapkan bahwa sebelum orang mengadopsi perilaku
baru (berperilaku baru), didalam diri orang tersebut terjadi
proses yang berurutan, yakni.
1) Awareness (kesadaran), yakni orang tersebut menyadari
dalam arti mengetahui setimulus (objek) terlebih dahulu
2) Interest, yakni orang mulai tertarik kepada stimulus
3) Evaluation (menimbang – nimbang baik dan tidaknya
stimulus bagi dirinya).
4) Trial, orang telah mulai mencoba perilaku baru.
5) Adoption, subjek telah berperilaku baru sesuai dengan
pengetahuan, kesadaran, dan sikapnya terhadap stimulus.
Karakteristik Perilaku

1. Perilaku adalah perkataan dan perbuatan individu.


Jadi apa yang dikatakan dan dilakukan oleh
seseorang merupakan karakteristik dari perilakunya.
2. Perilaku mempunyai satu atau lebih dimensi yang
dapat diukur, yaitu : frekuensi, durasi, dan
intensitas.
3. Perilaku dapat diobservasi, dijelaskan, dan direkam
oleh orang lain atau orang yang terlibat dalam
perilaku tersebut.
4. Perilaku mempengaruhi lingkungan, lingkungan
fisik atau sosial.
5. Perilaku dipengaruhi oleh lingkungan (lawful).
6. Perilaku bisa tampak atau tidak tampak. Perilaku
yang tampak bisa diobservasi oleh orang lain,
sedangkan perilaku yang tidak tampak merupakan
kejadian atau hal pribadi yang hanya bisa dirasakan
oleh individu itu sendiri atau individu lain yang
terlibat dalam perilaku tersebut.
Perilaku Kesehatan

Respons seseorang terhadap stimulus atau objek yang


berkaitan dengan sehat sakit, penyakit dan faktor-
faktor yang mempengaruhi sehat sakit (kesehatan)
seperti lingkungan, makanan, minuman dan
pelayanan kesehatan.
Semua aktivitas atau kegiatan seseorang baik yang
dapat diamati maupun yang tidak dapat diamati, yang
berkaitan dengan pemeliharaan dan peningkatan
kesehatan.
Pengelompokkan Perilaku Kesehatan

Perilaku Kesehatan dikelompokkan menjadi :


1. Healthy behaviour / health maintenance: Perilaku
orang yang sehat agar tetap sehat dan meningkat.
2. Health seeking behaviour: Perilaku orang yang
sakit atau telah terkena masalah kesehatan untuk
memperoleh penyembuhan atau pemecahan
masalah kesehatannya.
3. Perilaku kesehatan lingkungan.
Becker (1979) membuat klasifikasi lain tentang
perilaku kesehatan,
1. Perilaku Sehat (healthy behaviour)
2. Perilaku Sakit (illness behaviour)
3. Perilaku peran orang sakit (the sick role behaviour)
Determinan Perilaku Kesehatan

Teori Lawrence Green


Faktor Perilaku ditentukan oleh 3 faktor utama :
1. Faktor predisposisi (predisposing factors)
2. Faktor pemungkin (enabling factors)
3. Faktor penguat (reinforcing factors)
Determinan Perilaku Teori Snehandu B.Karr

Terdapat 5 determinan perilaku:


1. Adanya niat (intention)
2. Adanya dukungan masyarakat (social support)
3. Terjangkaunya informasi (accecibility of
information)
4. Adanya otonomi atau kebebasan pribadi
(personnal autonomy)
5. Adanya kondisi dan situasi yang memungkinkan
(action situation)
Teori WHO

Terdapat 4 determinan perilaku:


1. Pemikiran dan perasaan (thoughts and feeling)
2. Adanya acuan atau referensi dari seseorang atau
pribadi yang dipercayai (personal references)
3. Sumber daya (resources) yang tersedia
4. Sosio budaya (culture)
DANKE….

Anda mungkin juga menyukai