Anda di halaman 1dari 8

Mengenal Ayurveda, Pengobatan Kuno dari

India

Bahan-bahan herbal dalam pengobatan Ayurveda. (http://spiceflair.com)


Ayurveda adalah tradisi perawatan kesehatan kuno, yang telah dipraktikkan di India
selama 5.000 tahun. Kata Ayurveda berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu Ayur (hidup)
dan veda (pengetahuan).
Meskipun Ayurveda, atau pengobatan Ayurvedic, didokumentasikan dalam teks
sejarah suci yang dikenal sebagai Veda berabad-abad lalu. Sekarang ini telah
terintegrasi dengan praktek-praktek tradisional lainnya, termasuk yoga.
Ayurveda secara luas dipraktekkan di benua India, lebih dari 90 persen orang India
menggunakan beberapa bentuk pengobatan Ayurvedic, menurut University of Pusat
Minnesota untuk Spiritualitas & Healing. Tradisi ini telah mendapatkan popularitas di
dunia Barat, meskipun masih dianggap sebagai pengobatan alternatif .
Prinsip Ayurveda
Sebagai praktek kesehatan holistik, Ayurveda berusaha untuk menjaga keseimbangan
antara aspek fisik, mental dan spiritual seseorang. Bila keseimbangan ini terganggu,
penyakit dan masalah kesehatan lainnya dapat terjadi pada tubuh, menurut praktisi
Ayurvedic .
Perawatan kesehatan adalah praktek yang sangat individual berdasarkan prinsip
Ayurvedic, dan semua orang memiliki pola tertentu karakteristik yang disebut dosha,
yaitu jenis metabolisme berdasarkan kimia tubuh dan kondisi mental. Ada tiga doshas
dasar, dan setiap orang memilikinya, dan satu atau dua yang mendominasi. Berikut
penjelasannya menurut University of Maryland Medical Center:
Energi Pitta terkait dengan api, diperkirakan untuk mengontrol sistem pencernaan
dan endokrin. Orang dengan energi ini dianggap berapi-api dan temperamen, cerdas
dan cepat. Ketika energi ini tidak seimbang, maka akan terjadi peradangan, masalah

pencernaan, marah, mulas dan penyakit arthritis dapat terjadi.


Energi Vata dikaitkan dengan udara dan ruang, terkait dengan gerakan tubuh,
termasuk pernapasan dan sirkulasi darah. Energi Vata dikatakan mendominasi pada
orang yang kreatif dan pemikir. Ketika tergganggu, dapat terjadi sakit sendi, sembelit,
kulit kering, kecemasan dan lainnya .
Energi Kapha terkait dengan bumi dan air, diyakini mengontrol pertumbuhan dan
kekuatan, dan berhubungan dengan dada dan punggung. Bila terganggu akan
menyebabkan masalah obesitas, diabetes, masalah sinus, ketidakamanan dan kantong
empedu dapat terjadi ketika energi kapha tidak seimbang.
Seberapa aman Ayurveda?
Gangguan pada salah satu dari tiga doshas ditangani oleh berbagai perawatan
Ayurvedic, termasuk obat herbal, pembatasan diet, yoga, pijat, meditasi dan latihan
pernapasan yang disebut pranayama.
Efektivitas terapi Ayurvedic belum banyak diteliti dalam uji klinis oleh praktisi
kedokteran Barat. Oleh karena itu, beberapa dokter dan profesional kesehatan
lainnya menganggap Ayurveda berisiko.
Sebuah studi 2008 yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association
(JAMA) menemukan bahwa, hampir 21 persen dari obat-obatan Ayurvedic dibeli
melalui Internet mengandung air raksa atau arsenik .
Dan pada tahun 2012, Morbidity and Mortality Weekly Report dari Pusat Pengendalian
dan Pencegahan Penyakit (CDC) mencatat bahwa, enam kasus keracunan timbal yang
ditemukan pada wanita hamil yang telah menggunakan obat-obatan Ayurvedic
mengandung timah.
Manfaat Ayurveda
Meskipun kekhawatiran ini ada, namun telah ada penelitian yang menunjukkan
efektivitas beberapa perawatan Ayurveda.
Kunyit, bumbu berasal dari tanaman kunyit (Curcuma longa), sering diresepkan oleh
praktisi Ayurveda. Kunyit mengandung beta -karoten, kalsium, flavonoid, zat besi,
niasin, kalium, seng dan nutrisi lainnya .
Dan di samping potensi efektivitas dalam mengobati tukak lambung dan beberapa
bentuk kanker, kunyit juga telah terbukti sifat anti inflamasi. Beberapa studi telah
menyarankan bahwa mungkin membantu mengurangi gejala rheumatoid arthritis .
Selain itu , sebuah studi 2011 menemukan bahwa senyawa herbal Ayurvedic efektif
untuk mengobati gejala-gejala rheumatoid arthritis, menurut Pusat Nasional untuk

Pelengkap dan Pengobatan Alternatif (NCCAM).


Pengobatan Ayurvedic lain yang banyak digunakan dengan kemenyan, resin kering
berasal dari pohon Boswellia. Menurut NCCAM, pasien osteoarthritis memiliki
penurunan yang signifikan dalam nyeri setelah menggunakan obat kemenyan.
Sebelum Anda mulai pengobatan Ayurvedic
Jika Anda sedang mempertimbangkan pengobatan Ayurvedic, atau terapi alternatif
lainnya, pastikan untuk berbicara dengan dokter perawatan primer atau profesional
kesehatan. Beberapa pengobatan Ayurvedic dapat berbahaya, bila dikombinasikan
dengan resep obat-obatan .
Karena tidak ada prosedur perizinan yang diakui secara nasional bagi para praktisi
Ayurvedic, Anda mungkin ingin menghubungi sekolah Ayurvedic untuk rekomendasi
tentang bagaimana menemukan seorang praktisi Ayurvedic berkualitas. (Livescience)

Ayurveda Sebagai Ilmu Kedokteran Hindu


Kategori :
Belum banyak orang yang mengetahui bahwa Ayurweda merupakan kitab kedokteran Hindu.
Ayurveda diakui para ahli kedokteran modern sebagai suatu sistem pengobatan, dalam
pengertian bahwa sistematisasi dan penerapan pengetahuannya khusus mengenai kesehatan dan
penyakit, terutama yang menyangkut keadaan keseimbangan dan ketidakseimbangan yang terjadi
di dalam tubuh, serta bagaimana cara untuk memperbaiki dan mengendalikan keadaan tidak
seimbang itu agar pulih kemballi menjadi seimbang. Di dalam kitab ini ditekankan bahwa prinsip
pengo-batannya adalah preventif atau pencegahan, bukan pengobatan atau terapi.
Kata Ayurveda berasal dari baliasa Sansekerta. Secara, etimologi kata ini terdiri atas ayur yang
berarti hidup, dan veda yang bermakna pengetahuan atau ilmu pengetahuan. Dengan demikian,
Ayurveda adalah Ilmu Pengetahuan Tentang Hidup atau Cara Hidup Sehat Berdasarkan Ilmu
Pengetahuan.
Dikatakan pula bahwa Ayurveda merupakan suatu sistem pengobatan, dalam pengertian bahwa
sistematisasi dan penerapan pengetahuan khusus mengenai kesehatan dan penyakit, yakni
menyangkut keadaan keseimbangan dan ketidakseimbangan dalam tubuh manusia, dan
bagaimana ketidakseimbangan tersebut dapat diperbaiki dan dikembalikan ke dalam keadaan
simbang.
Pada umumnya mereka yang berkecimpung dihidang pengobatan tradisional telah terbiasa
dengan istilah pengobatan Ayurveda dan menganggap Ayurveda sebagai suatu sistem terapi
(pengobatan). Barangkali kurang disadari bahwa makna aslinya kata terapi (therapiea) dari
bahasa Latin yang berarti pelayanan. Salah satu aspek dari pelayanan adalah pengobatan. Erat

kaitannya dengan kata terapi ini adalah fitoterapi (pyhthearapy) berasal dari phyto yang berarti
tumbuh-tumbuhan atau tanaman dan therapy yang berarti pelayanan), sehingga secara literer
bermakna "pelayanan melalui tumbuh-tumbuhan". Dalam pengertian aslinya, istilah ini memiliki
arti amat luas. Ide pelayanan melalui tanaman tidak hanya menyangkut penatalaksanaan
penyediaan obat saja, tetapi termasuk juga pengetahuan tentang makna yang pantas. "Biarlah
makanan menjadi obatmu dan obat adalah makananmu", kata Hippokrates, yang dianggap
sebagai Bapak Ilmu Kedokteran Modern. Fitoterapi menyangkut konsep hidup yang harmonis
dengan seluruh wilayah tumbuh-tumbuhan yang menyediakan oksigen untuk kita, kayu untuk
membangun rumah serta bahan untuk kertas sehingga kita dapat berkomunikasi secara tertulis
tentang pengetahuan, dengan parfum atau minyak wangi yang amat berharga sebagai pemuas
indera hidung, dengan serat untuk membuat kain dan pupuk hijau untuk mempertahankan
kesuburan tanah Keindahan tanaman, tamtama bunga meningkatkan emosi kita, mengakui akan
adanya sentuhan ciptaan yang agung di dalamnya. Tananam di hutan dan tananam untuk rekreasi
dan bersenang-senang dan kecintaan memelihara tanaman untuk kesejahtraan seluruh makhluk
hidup merupakan bagian dari fitotrapi sebagai penyedia dan pengobatan dengan memanfaatkan
ekstrak herbal, serbuk atau pil dari tumbuh-tumbuhan.
Hal yang mirip seperti itu, adalah Ayuveda. Isi kitab ini mencakup semua aspek kesehatan
mahluk hidup, baik fisik, mental maupun spiritual. Oleh sebab itu ayur (hidup) didefinisikan
sebagai kombinasi tubuh, organ perasa, pikiran dan jiwa,
Konsep Sehat
Menurut Ayurveda sehat tidak hanya menyangkut bebas dari sakit atau penyakit, tetapi juga
untuk menikmati seterusnya tanpa terputus terhadap keadaan fisik, mental dan spiritual yang
bahagia dan utuh. Konsep dari keadaan keseimbangan yang betul tidak hanya menyangkut
berfungsinya sistem dan organ tubuh manusia dengan baik dan lancar, psikis dan spiritual, tetapi
juga menyangkut keseimbangan dan hubungan kreatif yang lebih luas. Menyangkut hubungan
antar teman sesama-ciptaan Tuhan (bhuana, mikrokosmos, dalam perasaan yang lebih dek-t antar
anggota keluarga kita dan kita sendiri, antara teman kita dan kita sendiri, antara kebenaran dan
kita sendiri, antara Tuhan dan kita sendiri, dan seterusnya. Kita dapat perpanjang daftar ini
hingga tak terbatas (add infini-tum). Oleh sebab itu tidaklah mengherankan bahwa Ayurveda
amat peduli terhadap setiap kemungkinan aspek kehidupan. Sebagai salah satu Induk Ilmu
Pengetahuan, ilmu ini berkembang serta bercabang, tidak hanya menyangkut kesehatan manusia
saja, tetapi juga binatang dan tumbuh-tumbuhan.
Reshi Caraka mendefinisikan Ayurveda sebagai "Pengetahuan yang dapat menolong seseorang
untuk memperoleh pengetahuan tentang manfaat dan bahaya dari tipe kehidupan, jangka waktu
yang hidup dan hidup yang amat alami dan wajar.
Sistem Pengobatan Ayurveda
Adalah wajar bahwa Ayurveda mempertahankan sikap keterbukaan terhadap sistem pengobatan
lain, karena Ayurveda bukanlah milik segolongan umat, tetapi milik umat manusia secara
keseluruhan. Bahkan Reshi Caraka mengatakan: "Orang bijak menetapkan seluruh alam semesta
sebagai guru, hanya orang yang tak bijak yang menganggap musuh padanya. Dengan demikian

tidaklah heran bila seseorang menerima nasehat yang baik dari maupun datangnya, bahkan dari
musuh sekalipun, dan diikutinya".
Setelah pengenalan yang tepat dari yoga melalui dunia Barat, dimana sekarang ini jutaan orang
mendapat manfaat setelah mempraktekkannya, studi dan praktek Ayurveda telah diikuti hampir
semua orang secara wajar. Tidak seperti sebelumnya, dimana Ayurveda dianggap hanyalah suatu
cara pengobatan khusus untuk orang Hindu saja, itupun yang ada di India atau untuk orang India.
Bila ditelaah lebih mendalam kitab Ayurveda tidak hanya membicarakan penyakit, patogenesis
dan penyembuhannya secara panjang lebar hanya pada sahi bab saja, tetapi kembali hal itu
diulang-ulang pada bab berikutnya. Dengan cara ini mereka yang mempelajari kitab ini
diharapkan akan mendapat pengertian yang lebih mendalam serta lebih memahami akan isi serta
ajarannnya yang sembunyi didalam kitab ini.
Ayurveda adalah ilmu pengetahuan yang terbuka. Dalam pengertian ini, seperti setiap bentuk
ilmu pengetahuan yang benar, tidak ada awal dan akhirnya, dan tidak ada karya tulis yang dapat
melengkapinya sehingga menjadi sempurna penuh. Walaupun saling bertalian dan logis dalam
realitasnya sendiri, tidak terbatas serta tidak terikat pada satu dogma tertentu, tetapi agak
universal dan dinamik dalam karakternya, seperti hidup itu sendiri. Karena isinya mengandung
ajaran yang tulus untuk memperbaiki dan menjaga kesehatan diatas rasa yang telah disebutkan,
maka ajaran kitab ini sekarang telah semakin meluas peminatnya, tidak hanya untuk orang
Hindu tetapi juga untuk semua umat manusia yang menginginkan dirinya dapat hidup sehat
berumur panjang.
Di luar kewaspadaan dari kesehatan semua kehidupan, mereka yang mempelajari Ayurveda
diajurkan untuk membiasakan dirinya mengulang setiap pagi syair berikut ini:
Sarve bhavantu sykhinah Sarve santu niramayah Sarve bhadani pasyantu hAa kascit
duhkhabhak bhavet
Artinya:
"Semoga semua bahagia, Semoga semua bebas dari ketidakmampuan, Semoga menatap
kebaikan yang lain Semoga tidak menderita kesedihan"
Dengan cara ini diharapkan semua pembaca dan praktisi Ayurveda akan dibimbing ke arah
kebaikan dan isinya dapat dimanfaatkan bagi keseteraan dan kesehatan umat manusia.
Keuniversalan Ayurveda
Isi kitab Ayurveda sangat universal. Artinya dapat dipelajari dan dipraktekkan oleh srapa saja,
tidak tergantung pada suku bangsa, agama, kepercayaan, umur, jenis kelamin, sosial, ekonomi,
pendidikan dan sebaginya Kerivesalannya dapat dilihat dari hal berikut ini:
1. Ayurveda tidaklah menjadi milik suatu bangsa atau negara tertentu tujuannya ialah
menyehatkan setiap

2. Ayurveda tidak berawal dan tidakberakhir.


3. Ayurveda tidak dikhususkan untuk melayani satu agama tertentu saja
4. Ayurveda tidak dimiliki oleh satu periode sejarah tertentu saja.
Ayurveda
adalah
kekal
abadi,
dengan
alasan
sebagai
berikut:
tidak
memiliki
awal
berbagi
dengan
suatu
yang
erat
kaitannya
dengan
alam
manifestasi
alami
itu
adalah
abadi
- obat-obatan dan kebiasaan makan mungkin saja berbeda, tetapi prinsipnya tetap sama.
Keunikan Ayurveda
Dibandingkan dengan ilmu pengobatan tradisional lainnya maupun ilmu kedokteran modern,
Ayurveda memiliki keunikan tersendiri, antara lain:
1. Mengobati orang secara keseluruhan. (Pengobatan simptomatik bertentangan dengan sistem
ini. Pikiran, tubuh dan jiwa diobati secara bersama-sama).
2. Pengobatan dan obat relatif murah.
3. Tidak ada efek samping yang merugikan, malah menguntungkan.
4. Setiap obat Ayurveda bersifat menguatkan, (pinisilin tidak diberikan kepada orang sehat, tetapi
obat Ayurveda mengobat: dan menguatkan, menyehatkan).
5. Konsep penyakit psikosomatik.
6. Penekanan pada kesehatan positi dan pencegahan penyakit.
7. Penekanan pada diet makanan dai minuman menyehatkan. (Jik pasien diberikan diet yang
tepat apakah perlu diberikan obat? Bila pasien tidak mengikuti diet yang tepat barulah diperlukan
obat)
8. Metode sederhana diag-nosis.
9. Ayurveda itu dekat dengan alam.
10. Ayurveda itu menguntungkan bagi praktek yoga. Yoga dan Ayurveda itu berjalan
bergandengan tangan.
11. Ayurveda memiliki sikap terbuka dan bebas menerima setiap pengobatan yang lain.
12. Berkepentingan terhadap keadaan tubuh seseorang. Gangguan selalu merupakan latar
belakang dari keadaan tubuh seseorang, dokter Ayurveda melihat penyakit dari pasien.

Tujuan Ayurveda
Tujuan umum dari isi kitab Ayurveda adalah sejalan dengan tujuan hidup, yakni:
1. Memelihara kesehatan diri orang sehat dan menolong mereka mencapai empat prinsip tujuan
hidupnya, yaitu:
Dharma =kebenaran mendatangkan . kesehatan, yakni dengan melakukan hal yang benar akan
kesehatan pribadi maupun masyarakat.
Artha = kekayaan, mengumpulkan makna kehidupan.
Kanta = menikmati keinginan keduniawian, birahi.
Moksa = mencapai kelepasan melauli kebebasan dan kesadaran suci.
2. Membebaskan penyakit yang menyebabkan pasien menderita
Astangga
Kitab Ayurveda terbagi atas delapan kitab khusus sesuai dengan cabang ilmunya. Kedelapan
kitab ini disebut Astangga Ayurveda. Kedelapan kitab Cabangan Khusus Ayurveda tersebut
adalah:
l. Kaya Ohtsa = ilmu pengobatan tuhu atau ilmu penyakit dalam (interne) Termasuk di dalamnya
tentang penyakit jantung, paru, pencernaan ginjal, hati, empedu, pankreas, dll
2. Salakya Tantra = ilmu pengobatan penyakit di kepala dan leher, seperti mata, telinga, hidung,
dan tenggorokan, ilmu kesehatan gigi, ilmu penyakit mata, ilmu penyakit otak.
3. Salya Tantra = ilmu penyakit bedah. Pada jaman dahulu ilmu ini berkembang amat pesat.
Tetapi belakangan ilmu bedah ini kurang disukai, karena cara perlakuan terhadap pasien yang
akan dibedah dilihat sangat tidak manusiawi, akibat tiadanya obat bius. Pasien masih dalam
keadaan sadar sudah dilakukan tindakan bedah atau operasi, sehingga berteriak-teriak dan
meronta-ronta..
4. Agadda Tantra = ilmu racun (toksiologi).
5. Bhuta widya = psikologi, psikiatri, dan juga mengobati gangguan bhuta.
6. Karma Bhrtya atau Bala Tantra = ilmu kesehatan anak.
7. Rasayana = ilmu pengetahuan tentang peremajaan, awet muda.
8. Vijikarana = ilmu tentang seks, seksologi.

Masing-masing buku ini ditulis oleh bara ahlinya. Sayangnya beberapa dari buku ini telah
musnah selama periode Pertengahan sejarah India. Ayurveda adalah kitab kedokteran Hindu.
Walaupun demikian isinya tidaklah kshusus untuk umat Hindu, tetapi dapat dimanfaatkan oleh
siapa saja, karena bersifat universal. Titik berat pengobatan ditujukan pada perbaikan terhadap
keseimbangan yang terganggu yang ada di dalam tubuh. Ayurveda berusaha memelihara
kesehatan orang yang tidak sehat dan mengembalikan keseimbangan dari orang yang sakit
sehingga menjadi sehat kembali.

Anda mungkin juga menyukai