Anda di halaman 1dari 3

SKENARIO SUPPOSITORIA DAN SUB CUTAN

SUPPOSITORIA

Kasus

Seorang klien A berumur 47 tahun masuk rumah sakit dan menjalani operasi. Ia merasa nyeri pasca
operasi

Strategi Pelaksanaan Komunikasi dalam Tindakan Keperawatan


Fase Orientasi

Perawat : Assalamualikum selamat pagi pak, Perkenalkan saya perawat Mutiara, Benar dengan
bapak A ?

Tn. A : Waalaikumsalam pagi sus, benar sus

Perawat : Bagaimana keadaan bapak pagi ini?

Tn. A : Alhamdulillah baik

Perawat : Apakah bapak ada keluhan ?

Tn. A : Saya masih belum bisa buar air besar sus

Perawat : Bapak pak, Pagi ini saya akan membantu bapak untuk memasukkan obat, tapi obat ini
akan dimasukkan lewat dubur ya pak. Nanti bapak dalam keadaan posisi miring dan
akan dilakukan kurang lebih selama 4 menit. Apakah bapak ada pertanyaan?

Tn. A : Tidak

Perawat : Apakah bapak bersedia?

Tn. A : Bersedia sus

Perawat : Baik kita mulai ya pak

Fase Kerja

1. Persiapan alat dan memamkai handscoon

Perawat : Bapak saya bantu untuk miring ke sebelah kiri ya pak

2. Buka celana pasien


3. Mauskkan obat
4. Merapatkan kedua belahan bokong pasien
5. Memasangkan kembali celana pasien
Fase Terminasi

Perawat : Baik bapak sudah selesai. Bapak harus di posisi ini selama 45 menit ya pak. Diusahakan
tidak BAB selama waktu yang sudah ditentukan, apakah bapak ada pertanyaan?

Tn. A : tidak sus

Perawat : Baik jika tidak ada saya permisi. Jika bapak ada keluhan silahkan pencet belnya ya pak.

Tn. A : Baik sus teriamakasih

Perawat : sama-sama pak

SUB CUTAN

Kaus

Seorang klien P berumur 56 tahun masuk rumah sakit karena menderita diabetes, Ny. P akan dilakukan

Tindakan yaitu injeksi subcutan yang berisi insulin untuk membantu mengendalikan kadar gula darah.

Strategi Pelaksanaan Komunikasi dalam Tindakan Keperawatan


Fase Orientasi

Perawat : Selamat pagi bu. Perkenalkan saya perawat Mutiara. Benar dengan ibuk P?.

Ny. P : Selamat pagi sus, benar sus.

Perawat : Disini saya akan melakukan tindakan yaitu memasukkan obat melalui injeksi
sub cutan. Injeksi sub cutan itu memasukkan obat ke jaringan ibu tujuannya agar
obat cepat diserap, apakah ibu bersedia?

Ny. P : Bersedia sus

Perawat : Baik kita mulai sekarang ya pak

Fase Kerja

1. Mengecek atau memilih daerah untuk dilakukan penyuntikan


2. Membebaskan jika ada sesuatu yang menghalangi daerah yang akan dilakukan
penyuntikan
3. Memakai handscoon steril
4. Melakukan desinfeksi ke area yang akan disuntik menggunakan kapas alkohol
5. Lalu lakukan penyuntikan dengan sudut 45 derajat
6. Setalah obat sudah masuk semua, letakkan kapas alkohol diatas area penyuntikan dan
tarik suntikan perlahan
7. Rapihkan alat

Fase Terminasi

Perawat : Baik bu, saya sudah selesai melakukan injeksi sub cutan. Bagaimana perasaan
ibu? Apakah ada yang ibu tanyakan?

Ny. P : Baik sus, Tidak ada cukup sus

Perawat : Baik jika tidak ada saya permisi ya bu. Saya akan kembali lagi jam 1 untuk
mengecek keadaan ibu.

Ny. P : Baik sus

Anda mungkin juga menyukai