Anda di halaman 1dari 3

Nama : Anugrah Nur Fajrianti

NIM : R011181043
Tindakan : Injeksi Intravena

Format SP OSCE

A. Proses keperawatan
1. Pengkajian
Identitas Klien
- Nama Klien : Ny. R
- Diagnosa Medis : Tumor rahim jinak.
Data Subjektif : Pasien mengatakan nyeri di perut bagian bawah
Data Objektif : Kondisi umum lemah post operasi
Pasien terlihat merinngis dan sulit untuk bergerak
Tekanan darah 80/50 mmHg.
2. Diagnosa Keperawatan : Nyeri Akut berhubungan dengan kondisi biopatologis
3. Tujuan dan hasil yang diharapkan (NOC)
Tujuan : Kontrol Nyeri
Hasil yang diharapkan:
- Pasien mengatakan nyeri yang dirasakan berkurang
- Pasien mampu melakukan tindakan pengurangan nyeri tanpa analgesik
- Pasien menggunakan analgesik yang direkomendasikan
4. Intervensi Keperawatan (NIC)
- Pemberian Analgesik
- Manajemen Nyeri
5. Tindakan Keperawatan : Injeksi Intravena lock tanpa jarum
Alat dan Bahan
- Spoit 3 cc terisi obat Ceftriaxone 2 cc
- Bak instrumen untuk menyimpan spoit
- Sarung tangan bersih
- Kapas alkohol
B. Strategi komunikasi
1. Perkenalan/Orientasi
a. Salam Terapeutik
Perawat :Assalamualaikum Ibu, perkenalkan saya Perawat Nuge yang bertugas
merawat ibu dari jam 6 pagi hingga pukul 2 siang
b. Evaluasi/Validasi
Perawat :Betul dengan Ibu Rusmawati?
Pasien :Iya, betul
Perawat :Bagaimana kabarta hari ini bu? Nyenyakji Tidurta? Bagaimana
makanan ta tadi pagi? Masih ada nyeri kita rasa di bagian perut bawah
bu?
Pasien :Iya ners, masih sakit saya rasa
c. Kontrak
Topik : Pemberian obat analgesik melalui Injeksi Intravena
Waktu : Pagi
Tempat : Ruang perawatan
Perawat : Baik bu, karena masih ada nyeri kita rasa, maka pagi ini saya akan
memberikan obat pereda nyeri kepada ibu melalui selang infus ibu di
ruang perawatan ini. Tujuannya yakni agar nyeri yang ibu rasakan di
perut bagian bawah bisa sedikit berkurang. Dalam pemberian obat
nanti akan terasa sedikit sakit di bagian tanganta. Bagaimana bu, bisa
saya lakukan?

2. Kerja
Perawat :Jadi bisa dilihat disini bu, kami siapkan spoit yang berisi ceftriaxone
yaitu obat yang akan meredakan nyeri yang ibu rasakan
Perawat :Disini saya sudah cuci tangan, selanjutnya saya akan memakai sarung
tangan dulu bu
Perawat :Saya tutup aliran infusta bu di’
Perawat :Saya bersihkan dulu di’ pake kapas alkohol tempat masuk obatnya.
Tabe tanganta.
Perawat :Selanjutnya saya masukkan obatnya yah bu, kalau sakit kita rasa bisaki
bilang supaya saya bisa bantu redakan sakitnya
Pasien :Aduh sakit ners
Perawat :Sakit bu? Dibagian mana sakitnya bu?
Pasien :Disini ners, bagian tangan
Perawat :Ohiye bu, saya pijit-pijit sedikit tangan ta di’. Bagaimana bu? Agak
redami nyerita?
Pasien :Masih sakit ners
Perawat :Saya alirkan pae infusta di’. Bagaimana bu? Nda nyerimi kita rasa?
Pasien :Iya ners, nda terlalu sakitmi saya rasa
Perawat :Saya lanjutkan pemberian obatnya
Perawat :Baik bu, jadi pemberian obat anti nyerita sudah selesai

3. Terminasi
a. Evaluasi
Subjektif :Bagaimana perasaanta bu? Agak redami nyeri bekas operasi di
perutta bagian bawah?
Objektif :Jadi nanti, kalau masih nyeri kita rasa dibagian tangan yang diinfus,
bisa kita pijit-pijit lembut tanganta seperti yang saya lakukan tadi.
Bisaki juga minta bantuan keluarga. Untuk aliran infusta jangan kita
ganggu di’. Bisa kita coba pijit ulang tanganta? Iya begitu bu
Subjektif :Bagaimana bu, paham dengan yang saya ajarkan?
b. Rencana Tindak Lanjut (RTL)
Perawat :Kalau tambah sakit kita rasa di bagian luka operasi, bisa kita pencet
bel atau bisa keluarga panggil saya di nurse station.
c. Kontrak
Topik : Pemberian obat lambung melalui Injeksi Intravena
Waktu : Siang, sebelum waktu makan pasien
Tempat : Ruang perawatan

Perawat :Untuk selanjutnya bu, nanti jam 12 siang sebelumta maka, saya datang
kembali untuk kasiki obat lambung lewat infusta lagi di ruangan ini.
Perawat :Baik bu, terima kasih atas kerjasama ta. Saya tinggalki dulu. Selamat
pagi bu.

Anda mungkin juga menyukai