Anda di halaman 1dari 4

STRATEGI PELAKSANAAN

KOMUNIKASI TERAPEUTIK KEPERAWATAN

“Komunikasi Terapeutik pada Tahap Diagnosa”

OLEH :
KELOMPOK 5

1. Wirdhatul Vier Marza 2111312011


2. Desti Fitriana Gusri 2111312026
3. Nabilah Yulviana Richarson 2111312035

KELAS A2 2021
KELOMPOK PRAKTIKUM B

Dosen Pengampu : Ns. Sidaria, M.Kep

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
2022
STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI

Kondisi pasien :

Ny. A datang ke rumah sakit dengan keluhan nyeri ulu hati sejak 2 hari yang lalu sebelum
masuk rumah sakit. Nyeri ulu hati dirasakan panas hingga dada, klien juga mengatakan perut
melilit dan mual. BAB terakhir 1 hari yang lalu berwarna kecoklatan, BAK tidak ada
keluhan. Sesak sudah 2 hari, batuk sudah 1 bulan yang lalu disertai demam, BB menurun, dan
berkeringat pada saat malam hari.

Diagnosa keperawatan :

Nyeri akut b.d inflasi lapisan esofagus d.d pasien mengeluh nyeri ulu hati sejak 2 hari yang
lalu.

Rencana keperawatan :

 Memberikan informasi tentang nyeri.


 Mengajarkan teknik nonfarmakologi seperti teknik nafas dalam, distraksi, dan
kompres hangat/dingin.
Tujuan :

 Pasien mampu mengontrol nyeri (tahu penyebab nyeri).


 Pasien mampu mengenali nyeri (skala, intensitas, frekuensi, dan tanda).

SP KOMUNIKASI

Fase Orientasi

Salam Terapeutik

Perawat : Assalamualaikum ibu, selamat pagi.

Pasien : Waalaikumsalam ners, selamat pagi.

Perawat : Perkenalkan nama saya Awi. Ibu dapat memanggil saya dengan ners Awi.
Saya perawat yang bertugas untuk merawat ibu mulai pukul 07.00 pagi s.d.
15.00 sore. Sesuai standar keselamatan pasien, silahkan ibu sebutkan nama
dan tanggal lahir ibu
Pasien : Nama saya Desti Fitriana, biasa dipanggil Nana. Lahir tanggal 21 desember
1992.

Evaluasi dan Validasi

Perawat : Ibu hari ini apa kabar? Apakah masih merasakan nyeri ibu?

Pasien : Tidak begitu baik ners, saya masi merasakan nyeri ners

Perawat : Baik ibu, saya lihat ibu sangat tertekan dengan apa yang ibu rasakan saat ini,
sesuai kesepakatan kita kemarin, hari ini akan saya sampaikan masalah
(diagnosis keperawatan) ibu berdasarkan pengkajian yang telah saya lakukan.
Waktu yang saya butuhkan adalah 15-20 menit. Silakan ibu duduk santai saja
di tempat tidur ini jika ibu merasa lemas.”

Pasien : “Baik ners.”

Fase Kerja

Perawat : “Saya telah menganalisis data hasil wawancara dan pemeriksaan lanjutan
dengan ibu kemarin, dan mengonsultasikan dengan perawat senior dan dokter
yang menangani masalah fisik ibu.”

Pasien : “Iya. Apa hasilnya ners?”

Perawat : “Berdasarkan hasil analisis, ibu didiagnosis nyeri akut bu.”

Pasien : “Apa itu ners?”

Perawat “Nyeri akut adalah kerusakan jaringan yang akut dan tidak berlangsung lama
bu. Nyeri yang ibu rasakan pada ulu hati tersebut ialah salah satu gejalanya
bu.”

Pasien : “Apa yang harus saya lakukan ners (cemas).”

Perawat : “Ibu tidak perlu cemas. Kami akan melakukan yang terbaik untuk
kesembuhan ibu. Yang penting ibu harus tetap tenang, berpikir positif, dan
mencoba menyelesaikan masalah dengan baik.”
Pasien : “Baik ners. Kalau begitu apa yang harus saya lakukan ners?”

Perawat : “Kita akan diskusikan rencana keperawatan bersama agar dapat mengatasi
masalah yang ibu hadapi.”

Pasien : “Baiklah ners.”

Fase Terminasi
Evaluasi Subjektif/Objektif
Perawat : “Sepertinya ibu masih cemas nya buk setelah saya menyampaikan diagnosis
mengenai keadaan ibu tadi.”
Pasien : “Benar ners saya masih merasa cemas setelah mendengar tentang keadaan
saya saat ini.”

Rencana Tindak Lanjut


Perawat : “Ibu tenang saja, setelah ini ibu akan saya beri obat meredakan nyeri yang
ibu rasakan, untuk selanjutnya ibu harus menjaga pola makan dan gaya hidup
yang sehat ya bu.”
Pasien : “Baik ners.”

Kontrak yang akan datang

Perawat : “Terkait dengan masalah pada nyeri ibu, saya akan berkolaborasi dengan
dokter untuk pengobatan dan tindakan selanjutnya. Baik ibu, nanti saya akan
kembali untuk memberikan obat dan mendiskusikan tentang rencana asuhan
keperawatan selanjutnya.”

Pasien : “Baiklah ners, terimakasih ners.”

Perawat : “Terimakasih kembali ibu.”

Anda mungkin juga menyukai