Anda di halaman 1dari 2

PRAKTIK KOMUNIKASI PADA FASE PERENCANAAN

Pada tahap perencanaan tugas perawat adalah merumuskan tujuan keperawatan dan menetapkan
kriteria hasil keberhasilan, merencanakan asuhan keperawatan dan tindakan kolaboratif yang akan
dilakukan.

Komunikasi yang penting dilakukan perawat pada fase perencanaan adalah mendiskusikan kembali
rencana yang sudah disusun perawat dan bersama klien menentukan kriteria keberhasilan yang akan
dicapai.

Dalam fase ini keterllibatan keluarga juga penting kaitanyya dengan peran serta keluarga dalam
perawatan klien.

STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI FASE PERENCANAAN

Kondisi Pasien : Seorang perempuan usia 55 tahun dirawat di rumah sakit dengan keluhan
nyeri kepala hebat dan riwayat hipertensi

Diagnosa keperawatan : Nyeri Akut

Rencana keperawatan : -

a. Fase orientasi

Salam terapeutik : “Assalamualaikum ibu, dengan saya perawat mariyam. Mohon bisa
disebutkan nama ibu dan tanggal lahir. (perawat cek gelang pasien).

Bagaimana kondisi ibu saat ini?”

Kontrak : “ Saat ini saya akan sampaikan terkait rencana tindakan untuk
mengurangi nyeri kepala yang ibu rasakan “. Waktu yang kita butuhkan antara 5-7 menit. Apakah ibu
bersedia?. Jika ibu bersedia saya akan mulai ya.

b. Fase Kerja : “ Berdasarkan masalah keperawatan yang telah kita tetapkan bersama
yaitu ibu mengalami nyeri kepala.Hal tersebut sudah saya kolabrasikan juga dengan dokter.
Dokter memberikan obat pengurang rasa sakit. Obat diminum sehari 3 kali. Selain itu tindakan
lain yang bias diberikan ke ibu untuk mengurangi nyeri yang ibu rasakan adalah memberikan
kondisi ruanga yang nyaman untuk ibu istirahat, meredupkan lampu, menyamankan suhu, ibu
juga bias melakukan tindakan untuk mengurangi nyeri lainnya missal mendengarkan murotal,
mengoles aromaterapi atau pijat.

c. Fase Terminasi
Evaluasi suby/oby : Demikian ya ibu untuk perencanaan terkait masalah nyeri yang ibu rasakan.
Apakah ibu sudah memahami apa yang saya sampaikan terkait perencanaan perawatan ibu?
Jika ada hal yang mau ditanyakan saya persilahkan.

Kontrak yang akan datang : “ Saya akan mengambilkan obat yang telah diresepkan oleh dokter
dan akan segera memberikan ke ibu kembali.
Rencana tindak lanjut :”ibu tetap istirahat dulu, secepatnya saya akan kembali
memberikan obat yang ibu perlukan.

Anda mungkin juga menyukai