STRATEGI KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA REMAJA

Disusun Oleh :

1. Dewi Fatmawati (G0A121001)

2. Siti Alyah Yanasiroh (G0A021102)

3. Sri Khayatiningsih (G0A021103)

4. Rohmatul Fitri (G0A021104)

5. Asriya Hamidana ( G0A021105)

6. Riska Cesarnia Octavianti (G0A021106)

7. Mahdiyah Setyaningrum (G0A021107)

8. Reda Anggraeni (G0A021108)

9. Sabrina Devka Nathania (G0A021109)

10. Dwi Anggi Muktiasari (G0A021110)

11. Amalia Maisaroh Parmadyani (G0A021111)

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

 2021

STRATEGI KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA REMAJA

KELOMPOK 10

A. Definisi Kasus
Seorang remaja berusia 17 tahun dibawa ke rumah sakit jiwa pada tanggal 19 Juni
2021. Pasien tidak mau mandi dan gosok gigi sejak kejadian tidak lolos seleksi
perguruan tinggi yang diimpikan, dan pada tanggal 20 Juni 2021 perawat
melakukan pengkajian dan intervensi di hari pertama. Kemudian hasil pengkajian
didapatkan klien mengatakan tubuhnya gatal dan bau, belum mandi, dan merasa
kotor dan kumal.

B. Diagnosa Keperawatan
Defisit perawatan diri : kebersihan diri

C. Tujuan Keperawatan
a. Pasien mampu mandi secara mandiri
b. Pasien mampu membersihkan rambut / keramas secara mandiri
c. Pasien mampu gosok gigi secara mandiri
d. Meningkatnya minat melakukan perawatan diri

D. Rencana Tindakan Keperawatan

a. Identifikasi masalah perawatan diri
b. Pentingnya menjaga kebersihan diri yaitu dengan mandi
c. Menjelaskan alat - alat untuk mandi
d. Menjelaskan cara – cara melakukan kebersihan diri ( mandi, ganti pakaian,
sikat gigi, cuci rambut / keramas )
e. Melatih pasien mempraktekkan cara mandi
f. Memasukkan dalam jadwal kegiatan
E. Komunikasi Terapeutik
 Fase Pra interaksi
- Siapkan diri
- Membaca data tentang pasien
- Menyiapkan alat yang akan digunakan

 Fase Orientasi
a. Salam Terapeutik
Perawat : “ Assalamu’alaikum adek, selamat pagi, saya suster Alyah dek,
selama 1 minggu ke depan suster Alyah yang akan merawat adek ya”
Pasien : ( mengangguk )

b. Validasi Pasien
Perawat : “ Nama adek siapa ?”
Pasien : “ Fania Andini”
Perawat : “ Wah, namanya cantik sekali, adek sukanya dipanggil siapa?”
Pasien : “ Fani saja”
Perawat : “ Baik, suster panggil adek Fani ya?”
Pasien : ( diam saja )
Perawat : “ Suster lihat dari tadi dek Fani menggaruk badan terus, kenapa
dek Fani?”
Pasien : “ Badan saya gatal sus”
Perawat : “ dek Fani, apa tadi pagi sudah mandi?”
Pasien : ( menggelengkan kepala )
Perawat : “ Loh kenapa dek Fani belum mandi?”
Pasien : “ Aku sibuk sus, aku harus belajar terus biar masuk universitas itu,
teman – teman saya semua pada lolos tapi saya sendiri yang tidak” (sambil
menangis )
 Perawat : “ Yasudah, maafin suster ya, karena sudah banyak bertanya pada
dek Fani”
Pasien : (mengangguk ) “ tidak apa – apa sus”

c. Kontrak Kerja
Perawat : “ Baik, bagaimana kalau kita bicara tentang perawatan diri
supaya dek Fani nyaman belajarnya dan tidak gatal – gatal lagi, sebentar
saja 15 menit, tempatnya disini saja, bagaimana?”
Pasien : “ Boleh sus, kalau aku bisa belajar dengan nyaman, aku bisa
diterima di univeristas itu kan sus?”
Perawat : “ Iya dek Fani pasti bisa”

 Fase Kerja
Perawat : “ Dek Fani biasanya mandi berapa kali sehari?”
Pasien : “ 3 kali sus”
Perawat : “ Kenapa jadi seperti sekarang dek?”
Pasien : “ Males sus, belajar menurut saya lebih penting, jadi harus belajar
terus”
Perawat : “ Baik dek, kalau begitu sekarang kita berbicara apa pentingnya
mandi, coba adek pikirkan kalau adek mandi, nanti dek Fani akan
merasakan apa?”
Pasien : “ Tidak gatal ya sus?”
Perawat : “ Iya betul, dek Fani tidak gatal – gatal lagi, kemudian yang
kedua apa?”
Pasien : “ Hmm, bersih sus”
Perawat : “ Iya adek benar, kemudian yang ketiga apa lagi?”
Pasien : “ Hmm, gak tahu sus”
Perawat : “ Bisa bikin fokus belajar dek, jadi dek Fani belajarnya bakal
lebih bagus hasilnya”
Pasien : “ Oh begitu sus”
Perawat : “ Iya adek, nah coba deh bayangin dek kalau kita tidak mandi, apa
aja yang bakal terjadi?”
Pasien : “ Bakal gatel – gatel, kotor, sama tidak fokus sus”
Perawat : “ Nah iya betul sekali”
Perawat : “ Nah adek, sekarng coba sebutkan alat – alat yang biasanya
digunakan untuk mandi, dimulai dari suster ya?”
Pasien : ( mengangguk )
Perawat : “ Pertama shampo, terus apa lagi dek?”
Pasien : “ Sabun, sikat gigi, pasta gigi, handuk, gayung”
Perawat : “ Iya, benar sekali adek”
Perawat : “ Nah, sekarang adek sudah tahu ya alat apa saja yang digunakan
untuk mandi, sekarang suster akan jelaskan cara penggunaan nya sembari
mempraktekkan ya dek?”
Pasien : ( mengangguk )
Perawat : “ Kita mulai dengan mandi ya dek, pertama guyur seluruh tubuh
dengan air, kemudian ambil sabun tuangkan ke telapak tangan dan gosokan
keseluruh tubuh, kemudian guyur lagi dengan air ya dek”
“ setelah itu ambil shampo tuangkan ke telapak tangan, kemudian digosok –
gosokkan, setalah itu gosok – gosok dikepala, kemudian guyur dengan air
sampai tidak ada busa shampo nya”
“ kemudian pakai handuk dan setelah itu gosok gigi, pertaam ambil sikat
gigi dan pasta giginya, kemudian beri pasta gigi diatas sikat gigi, beri
sedikit air dan gosokkan ke mulut dan gigi, kemudian kumur – kumur dan
buang airnya setalah itu ganti baju ya dek?”
Perawat : “ Nah, kalau adek melakukan ini rutin setiap hari, badan adek
tidak akan gatal – gatal lagi dan bisa tambah fokus belajar, dan juga badan
adek jadi wangi”
Pasien : “ Iya sus”
 Perawat : “ Nah, dek Fani kita kan sudah selesai mempraktekkan cara
menjaga kebersihan diri, dek Fani mau latihan mandinya jam berapa?”
Pasien : “ Jam 3 sore saja sus”
Perawat : “ Baik, kalau begitu, untuk sikat gigi mau jam berapa?”
Pasien : “ Jam 4 sore saja sus”
Perawat : “ Baik dek Fani, suster masukkan ke jadwal ya”

 Fase Terminasi
Perawat : “ Sekarang bagaimana perasaan dek Fani setelah kita melakukan
latihan tadi?”
Pasien : “ Senanag sus, nanti saya akan lebih rajin lagi untuk mandi”
Perawat : “ Nah, coba suster tanya, dek Fani masih ingat apa yang tadi kita
pelajari?”
Pasien : “ Masih sus, tadi kita belajar cara mandi dan gosok gigi. Kalau mau
mandi pertama guyur air ke seluruh tubuh, paki sabun dan shampo terus
guyur lagi, terus pakai handuk kemudian gosok gigi, pasta gigi ditaruh
diatas sikat gigi terus gosokin ke gigi terus kumur – kumur terus buang, lalu
ganti baju”
Perawat : “ Iya bagus sekali, jadi sudah faham ya?”
Pasien : “ Iya sus’
Perawat : “ Baik, kalau begitu suster pamit dulu ya, nanti sore pukul 15.00
suster akan balik lagi untuk mengecek adek Fani ya?”
Pasien : “ Iya sus”