Makalah ini disusun guna untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan Jiwa II
Disusun oleh :
2020
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN
SP-1 Pasien : Defisit Perawatan Diri
Pertemuan Ke-1
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
DS:
- Ny. H mengatakan malas mandi
- Ny. H mengatakan mandi hanya 1x sehari
- Ny. H mengatakan jarang keramas kadang-kadang 1x seminggu
- Ny. H mengatakan jarang gosok gigi
- Ny. H mengatakan ganti baju 1x sehari
DO:
- Ny. H terlihat sedang menggaruk-garuk kepalanya yang terlihat kotor, rambut sebahu
dan tidak rapi
- Pakaian Ny. H tidak terpasang dengan benar dan terlihat banyak robekan
- Kuku jari tangan terlihat hitam dan panjang
- Gigi Ny. H terlihat kotor dan mulut mengeluarkan bau
2. Diagnosa Keperawatan
Defisit Perawatan Diri
3. Tujuan Khusus :
a. Pasien mampu melakukan kebersihan diri secara mandiri
b. Pasien mampu melakukan berhias/berdandan secara baik
4. Tindakan Keperawatan
a. Melatih pasien cara-cara perawatan kebersihan diri
b. Menjelasan pentingnya menjaga kebersihan diri.
c. Menjelaskan alat-alat untuk menjaga kebersihan diri
d. Menjelaskan cara-cara melakukan kebersihan diri
e. Melatih pasien mempraktekkan cara menjaga kebersihan diri
B. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN
KEPERAWATAN
1. Orientasi
a. Salam terapuetik
“Hallo, Ny.H Perkenalkan saya Ns. … saya perawat yang dinas pada pagi ini mulai
pukul 07.00-14.00. Boleh saya tau nama ibu siapa? Biasanya dipanggil siapa bu?”
b. Evaluasi / Validasi
“Apakah ibu merasa gatal pada kepala ibu? Saya lihat ibu menggarauk garuk kepala.”
c. Kontrak
Topik : “Bagimana kalau kita berbincang tentang kebersihan diri?”
Waktu : “Bagaimana kalau mengobrolnya 15 menit?”
Tempat : “Ibu mau mengobrolnya dimana?”
Tujuan : “Tujuan dari mengobrol ini adalah untuk meningkatkan kebersihan pada
diri ibu.”
3. Terminasi
a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
1. Evaluasi klien/ subjektif
”Bagaimana perasaan Ny. H setelah mandi dan mengganti pakaian? ”
A. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
DS:
- Ny. H mengatakan merasa segar setelah mandi
DO:
- Ny. H terlihat menggunakan pakaian dengan dengan kancing baju tidak terasang
- Rambut Ny. H terlihat berantakan dan tidak rapi
- Ny. H terlihat memakai pakaian kotor
2. Diagnosa Keperawatan
Defisit Perawatan Diri
3. Tujuan Khusus :
a. Pasien mampu melakukan kebersihan diri secara mandiri
b. Pasien mampu melakukan berhias/berdandan secara baik
4. Tindakan Keperawatan
Membantu klien latihan berhias
a. Berpakaian
b. Menyisir rambut
c. Berhias
3. Terminasi
a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
1. Evaluasi klien/ subjektif
Perawat : ”Bagaimana perasaan Ny. H setelah latihan berdandan?”
2. Evaluasi perawat/ objektif
Perawat : ”Tadi kan kita sudah praktik berdandan , Coba sekarang Ny.H
sebutkan cara berdandan yang benar” (klien menjawab menggunakan bedak
yang tipis dan rata)