Ada seorang pasien yang dirawat di Rumah sakit umum surabaya, tepatnya diruangan

bugenvil yang bernama Ny. A berusia 22 tahun dan menderita penyakit Usus buntu, perawat
disana datang dan akan memberikan obat antibiotik yang akan diberikan kepada pasien.
a. pagi itu datanglah seorang perawat ke ruangan
perawat 1 : Selamat pagi ibu A..
Pasien : Pagi sus.
Perawat 1 : perkenalkan bu, saya....... , perawat yang bertugas di pagi hari ini saya dinas
dari jam 7 pagi sampai jam 2 siang, boleh ibu sebutkan nama dan tanggal lahir ibu ?
Pasien : nama saya .... lahir tanggal.....
Perawat 1 : hari ini ditemani oleh siapa bu di rumah sakit, saya lihat tadi ibu ada yang
menemani?
Pasien : dengan suami saya sus, kebetulan sedang keluar mencari camilan.
perawat 1 : baik, bagaimana keadaan ibu hari ini ? apa yang dirasakan bu.
Pasien : masih merasa sakit di daerah perut bawah sebelah kanan bahkan sakitnya
tambah parah sus?
Perawat 1 : baiklah bu dari keluhan yang ibu sampaikan, setelah ini ibu akan dilakukan
pemeriksaan darah dan rontgen. Apa ibu bersedia?
Pasien : iya sus saya bersedia.
Perawat 1 : baik bu, akan saya siapkan peralatan untuk pengambilan sampel darah ibu
dulu nggih, selanjutnya nanti akan saya antarkan untuk pemeriksaan rontgen nya.
Pasien : baik sus, sambil menunggu suami saya kembali ya.
b. Setelah dilakukan pemeriksaan darah, suami pasien datang ke ruangan. Dan bersama-
sama mengantar pasien rontgen sampai kembali lagi keruangannya. tidak lama kemudian
dokter bersama perawat 1 datang ke ruangan pasien untuk menjelaskan hasil
pemeriksaan.
Dokter : bagaimana keadaan ibu... sekarang ? rasa sakit di perut bawahnya sudah
berkurang belum bu ?
Pasien : masih sakit dok perut bawah saya.
Suami ; iya dok keluhan nya ya masih sama, perut bawahnya sakit. Sampai-sampai
kalau malam sering terbangun.
Dokter : Baik pak, bu, berdasarkan hasil pemeriksaan yang baru dilakukan dan hasil
pemeriksaan darah dan rontgen yang tadi pagi dilakukan, ibu positif menderita usus
buntu dan harus dilakukan operasi secepatnya. Untuk waktu operasinya akan dilakukan
besok pagi pukul 09.00. bagaimana apakah ibu bersedia?
 Pasien : ya allah...
Apakah satu satunya jalan adalah dengan operasi dok? Apa tidak ada terapi
lain atau cukup dengan berobat jalan.

Dokter : demi pemulihan segera atas kesehatan ibu, tindakan operasi harus segera
dilakukan. Operasi juga akan dilakukan sebisa mungkin dalam waktu yang singkat dan
pasien akan dibuat nyaman karena akan dilakukan pembiusan.

Perawat 1 : ibu boleh diskusikan dulu dengan bapak tentang tindakan yang akan
dilakukan

Dokter : betul bu. Dipersilahkan bila ingin mendiskusikannya dahulu kami dengan
senang hati memberi waktu. Kami pamit terlebih dahulu nggih. Nanti mbak perawat akan
kembali kemari lagi untuk menanyakan hasil keputusannya nggih.

c. setelah pasien membicarakan tentang operasi ini dengan suaminya akhirnya pasien setuju
untuk dilakukan operasi, lalu datanglah perawat 1
perawat 1 : bagaimana bu, apakah bapak dan ibu setuju untuk melakukan tindakan
operasi
pasien : bismillah ya sus, saya bersedia untuk dilakukan operasi.
Perawat 1 : baik ibu, ibu boleh tanda tangan di sebelah sini sebagai pernyataan baha ibu
setuju untuk dilakukan operasi besok pagi nggih.
Pasien : (menandatangani informed consent)
Perawat 1 : untuk selanjutnya nanti akan ada perawat anastesi yang datang kesini untuk
menjelaskan detail tindakan operasi dan persiapannya nggih bu.
Bismillah nggih bu, pak, semoga besok operasinya lancar. Saya izin pamit terlebih
dahulu. Apabila ada yang ingin ditanyakan terkait proses operasi boleh ditanyakan
kepada perawat ibu yang akan dinas selanjutnya atau kepada perawat anastesi yang nanti
akan kesini nggih bu.
d. Perawat anastesi datang ke ruangan pasien untuk menjelaskan persiapan operasi
Ns.Anast : selamat sore ibu,
Pasien : sore sus
Ns.Anast : betul dengan Ny. A nggih bu . boleh tolong disebutkan nama lengkap dan
tanggal lahir ibu.
Pasien : nama saya .... lahir tanggal.....
Ns.Anast : baik, perkenalkan saya Ns ...... perawat anastesi yang besok akan bertugas
saat tindakan operasi usus buntu ibu bsok pagi. Ibu sudah tahu nggih operasi bsok
dilaksanakan jam berapa ?
Pasien : iya, katanya besok operasi saya pukul 09.00
Ns.Anast : Baik bu, sekarang saya akan menjelaskan untuk persiapan operasi besok. jadi
begini bu, besok saat operasi ibu akan dilakukan pembiusan total dan mengakibatkan ibu
akan tidak sadar dan merasa rileks dan nyaman. Apakah ibu mengerti
Pasien :iya sus, bisa dimengerti. Persiapannya apa saja sus ?
Ns.Anast : ibu dianjurkan untuk puasa 8 jam sebelum waktu operasi. Karena operasi
dilakukan sekitar puku 09.00 ibu harus puasa makan dan minum mulai dari pukul 01.00
dini hari nanti nggih bu.
Pasien : siap sus. Proses pembiusannya bagaimana ya sus? Apakah disuntikkan di
punggung begitu ?
Ns.Anast : obat bius nanti akan disuntikkan lewat infus ynag terpasang pada vena ibu
atau juga bisa lewat inhalasi atau obat akan dimasukkan lewat saluran nafas ibu.
Pasien : apakah ada efek samping yang muncul setelah operasi ya sus?
Ns.Anast : efek obat bius otal ini relatif bertahan lama, oleh karena itu nanti ibu setelah
operasi akan dimasukkan ke ruang pemulihan terlebih dahulu sebelum kembali ke ruang
rawat inap. Operasi yang dilakukan juga pasti menimbulkan efek samping seperti infeksi
pada luka, mual muntah, tidak nafsu makan, gangguan pergerakan usus, sakit
tenggorokan dan lainnya. Namun, hal tersebut akan pulih sekurang-kurangnya 2
minggu.untuk memercepat proses penyembuhan hindari aktivitas berat, istirahat
cukup,makan makanan ynag bergizi dan manajemen stress yang baik.
Pasien : baik sus, bismillahirrohmanirrohim
Ns.Anast : semoga operasi besok diberi kelancaran bu, apakah masih ada yang
ditanyakan nggih bu ?
Pasien : insyaallah saya sudah mengerti sus terimakasih
.... Prolog
Perawat 2 : Selamat pagi ibu, saya perawat Liza yang menganggtikan perawat Eny. Saya
dinas dari jam 07.00-14.00 ya bu, sekarang saya akan memberitahu untuk persiapan
operasi nanti, sebelumnya saya akan mengajarkan ibu tentang teknik nafas dalam,
gunanya untuk mengurangi rasa nyeri atau mengurangi rasa tegang ibu saat dioperasi
nanti
Pasien : Iya sus
Perawat 2 : Mari bu, saya bantu ke posisi setengah duduk (perawat mengajarkan teknik
nafas dalam terlebih dahulu) ibu ikuti arahan saya ya bu. Pertama ibu tarik nafas melalui
hidung lalu keluarkan dari mulut (Pasien mengikuti arahan dari perawat) Ibu bagaimana
setelah dilakukan teknik nafas dalam? Apakah sudah merasa lega?
Pasien : Iya sus, saya sudah merasa lega setelah dilakukan teknik nafas dalam
Perawat 2 : Baik ibu, teknik nafas dalam ini bisa ibu lakukan sendiri tanpa bantuan
perawat saat ibu merasakan nyeri setelah operasi nanti ya bu.
Pasien : Iya sus.
Perawat 2 : Baiklah bu, kalau begitu saya kembali ke ruangan terlebih dahulu

Persiapan menjelang operasi Jam 08.45

Setelah operasi dilakukan pasien dipindahkan ke ruang perawatan
Perawat 2 : siang ibu..
Pasien : iya pagi sus
Perawat 2 : Ibu bagaimana perasaanya setelah di operasi ?
Pasien : masih sakit si sus bekas operasinya
Perawat 2 : ibu jangan khawatir ya, sakit setelah operasi itu wajar nanti juga bisa sembuh
asalkan pola makan dan minum obatnya yang teratur ya bu
Pasien : Memang makanan yang seperti apa sus yang harus saya makan agar saya
cepat sembuh sus?
Perawat 2 : Makanan yang baik dan bergizi yang berguna untuk proses pemulihan luka
bekas Operasi ibu. Untuk proses penyembuhan luka operasi, ibu harus banyak
mengkonsumsi buah-buahan yang banya mengandung vitamin C misalnya jeruk.
Pasien : baik sus
Perawat 2 : ibu sebelum saya kembali ke ruangan saya hendak mengajarkan ibu latihan
bergerak supaya badan ibu tidak kaku, apakah ibu berkenan?
Pasien : ohh silahkan sus, tidak apa
Perawat 2 : perawat mengajarkan mobilisasi letral sinistra dan dextra