Pertemuan Ke 2
Pertemuan Ke 2
(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI-1 : : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotongroyong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsifdan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
procedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan belajar mengajar selesai, peserta didik dapat :
1. Mengenal pengertian pertidaksamaan kuadrat dua variabel.
2. Memahami bentuk umum pertidaksamaan kuadrat dua variabel.
3. Mengetahui langkah-langkah menyelesaikan pertidaksamaan kuadrat dua variabel.
4. Menentukan daerah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan kuadrat dua variabel.
5. Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan pertidaksamaan kuadrat dua
variabel.
6. Menggambar grafik pertidaksamaan kuadrat dua variabel.
D. Materi Pembelajaran
1. Materi prasyarat: pertidaksamaan dua variabel dan grafik fungsi kuadrat.
2. Materi pokok:
a) Pertidaksamaan Kuadrat Dua Variabel
b) Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel (Linear-Kuadrat)
c) Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel (Kuadrat-Kuadrat)
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran : Scientific
Model Pembelajaran : Pembelajaran Kooperatif
Metode Pembelajaran : Tanya jawab, diskusi dan penemuan terbimbing
F. Media Pembelajaran
Media :
Whorksheet atau lembar kerja (siswa)
Lembar penilaian
LCD proyektor
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol, papan tulis
Laptop
G. Sumber Belajar
Buku Ringkasan Materi dan Latihan SMA/MA Kelas X. Wolga Janwar Kapita.
Penerbit Grafindo.
Belajar Praktis MatrematikaSMA/MA Kelas X Semester 1.
Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Matematika Wajib Kelas X
Kemendikbud, tahun 2013
http://rizki95math.blogspot.com/2017/08/rpp-pertidaksamaan.html
Catatan :
Selama pembelajaran pertidaksamaan linear dua variabel berlangsung, guru
mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa
percaya, berperilaku jujur, tanggung jawab menghadapi masalah
tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan.
Kegiatan Penutup (15 Menit)
Umpan balik 1. Guru meninjau kembali materi pelajaran yang telah
disampaikan.
2. Guru memberikan kesempatan bertanya kepada peserta
didik.
3. Guru dan peserta didik bersama-sama membuat
kesimpulan dari materi yang telah dipelajari.
I. Penilaian
1. Sikap: Observasi
- Penilaian Observasi
penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap.
Aspek Perilaku
Skor Kod
N yang Dinilai Jumla
NIS Nama Siswa Sika e
o B T D h Skor
JJ p Nilai
S J S
19.0928
1
9 Abdillah Wildan
19.0929
2
0 Aditya Haikal Tasyakur
19.0929
3
1 Alya Syafira Azzahra
19.0929
4
2 Amanah Sephia Salsa
19.0929
5
3 Armedya Pramasti Dyanita
19.0929
6
4 Faridah Alkatiri
19.0929
7
5 Fiorelly Ilmi Saskia
19.0929
8
6 Firmansyah Tri Budi N
19.0929
9
7 Ifqi Eka P
19.0929
10
8 Khaerunisa Nurmujizah
19.0935
11
7 Khikmatul Muawaroh
19.0929
12
9 Mesya Adiati Mulia
19.0930
13
0 Moch Fajar Firdaus
19.0930
14
1 Muhammad Gilang Aulia
19.0930
15
2 Nadia Cahya Baiti Jannah
19.0930
16
3 Nadia Salsabilla Arafah
19.0930
17
4 Nurma Aida
19.0930
18
5 Refa Valeri Nasiti
19.0930
19
6 Syafilla Rafli Achmadi
19.0930
20
7 Umar Khadafi
19.0930
21
8 Yusthalita Zaita Anindya
19.0930
22
9 Zaqi Ananda Imani
19.0931
23
0 Ziar Nida Ulva R
Keterangan :
BS : Bekerja Sama
JJ : Jujur
TJ : Tanggung Jawab
DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Jujur
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100
x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 =
68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format diatas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin
dinilai.
2. Pengetahuan
a. Tes Tertulis Uraian
b. Penugasan
Peserta didik menjawab pertanyaan dan mengumpulkan jawaban yang telah
dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.
LAMPIRAN 1
Petunjuk:
Setiap satu kelompok memperoleh satu soal (sesuai dengan kelompoknya, contoh
kelompok 1 mendapat soal nomor 1, dst). Lalu diskusikan dengan teman kelompok.
Kegiatan 1
Gambarlah grafik himpunan penyelesaiannya!
1. y ≥−x 2−3 x+ 4
y ≥ x−2
2. y ≤ x 2−4 x−12
y ≤3 x−4
3. y ≤ x 2−5 x +6
y ≤ x +3
4. y ≤ x 2 +5 x−14
y ≥ x−2
LAMPIRAN 3
y ≤−3 x+ 2
2. y=x 2−9
y ≤−x 2 +6 x−8
Kunci Jawaban Soal Uraian dan Pedoman Penskoran
No Penyelesaian Skor
.
1. Penyelesaian : 50
a. y=−x2 −x+6 berarti a = -1, b = -1, c = 6
1) Menggambar grafik
a. Nilai a = -1 sehingga grafik terbuka ke bawah
b. Menentukan titik potong grafik dengan sumbu X, y = 0
−x 2−x +6=0 ⇔ x 2+ x−6 ⇔ (x-2)(x+3) = 0 ⇔
x = 2 atau x = -3
Jadi, titik potong dengan sumbu X adalah (2,0) dan (-3,0)
c. Menentukan titik potong grafik dengan sumbu Y, x = 0
y = −02 −0+6 = 6
Jadi, titik potong dengan sumbu Y adalah (0,6)
d. Menentukan koordinat titik puncak
−b −(−1) 1
x= = =
2 a 2(−1) −2
−D
y= =−¿ ¿
4a
−(1+24)
¿
−4
−25
¿
−4
25
¿
4
2) Uji titik
Ambil titik uji P(0,0) diperoleh:
0 ≤−02−0+6
0≤6
Jadi, daerah himpunan penyelesaian pertidaksamaan
y=−x2 −x+6 adalah belahan bidang yang memuat titik
P(0,0).
b. y = -3x+2
1) Menggambar grafik
x 0 2
3
y 2 0
2) Uji titik
Ambil titik uji P(0,0) diperoleh:
0 ≤−3 x +2
0 ≤−3.0+ 2
0≤2
Jadi, daerah himpunan penyelesaian pertidaksamaan y ≤−3 x+ 2
adalah belahan bidang yang tidak memiliki titik P(0,0).
Grafik himpunan penyelesaiannya merupakan irisan dari grafik-
grafik himpunan penyelesaian pertidaksamaan-pertidaksamaan
yang membentuk sistem pertidaksamaan linier-kuadrat dua
variabel tersebut.
2. Penyelesaian : 50
a. Gambarlah daerah penyelesaian pertidaksamaan y > x 2−9
(1) Titik potong dengan sumbu –X syarat y = 0
x 2−9=0
( x−3 ) ( x+ 3 )=0
x=−3 dan x=3
Titik potongnya (-3,0) dan (0,3)
(2) Titik potong dengan sumbu –Y syarat x = 0
y=x 2−9
y= ( 0 )2−9
y=−9
Titik potongnya (0,-9)
(3) Menentukan titik minimum fungsi y=x 2−9
−b b 2−4 ac
P= ,
2 a −4 a
2
−0 0 −4 (1)(−9)
P= ,
2(1) −4(1)
P(0,-9)
b. Gambar daerah penyelesaian pertidaksamaan y ≤−x 2 +6 x−8
(1) Titik potong dengan sumbu –X syarat y = 0
−x 2+ 6 x−8=0
x 2+ 6 x−8=0
( x−4 ) ( x−2 )=0
x=4 dan x=2
Titik potongnya (4,0) dan (0,2)
(2) Titik potong dengan sumbu –Y syarat x = 0
y=−x2 +6 x−8
y=−02 +6 ( 0 )−8
y=−8
Titik potongnya (0,-8)
(3) Menentukan titik maksimum fungsi y=−x2 +6 x−8
−b b 2−4 ac
P= ,
2 a −4 a
2
−6 6 −4(−1)(−8)
P= ,
2(−1) −4 (−1)
−6 36−32
P= ,
−2 4