NIM : 210641010001
MATA KULIAH : MANAJEMEN PERPAJAKAN
Kasus : Sengketa pajak mengenai pembuktian status bentuk usaha tetap (BUT)
Wajib Pajak X.Co
Pemohon : (X.Co) “Kantor perwakilan dagang dari suatu perusahaan yang
berkedudukan di Jepang”
Kronologi:
Wajib pajak mengajukan banding ke Pengadilan Pajak atas keberatannya terhadap
penetapan otoritas pajak. Majelis Hakim Pengadilan Pajak menyatakan kegiatan
pemasaran produk dari X Co kepada konsumen akhir di Indonesia sudah dilakukan
perusahaan lain. Selain itu, Majelis Hakim Pengadilan Pajak menilai dalam laporan
keuangan bulanan wajib pajak tidak memuat adanya kegiatan promosi yang dilakukan.
Kegiatan utama yang dilaksanakan wajib pajak ialah melakukan penelitian terkait
dengan kondisi sosial, ekonomi, dan politik di Indonesia serta potensi persaingan usaha
yang ada di Indonesia. Berdasarkan pada uraian di atas, Majelis Hakim Pengadilan
Pajak tidak dapat menerima koreksi yang dilakukan otoritas pajak.
Selanjutnya, terhadap permohonan banding tersebut, Majelis Hakim Pengadilan Pajak
memutuskan mengabulkan seluruhnya permohonan banding yang diajukan wajib pajak.
Dengan keluarnya Putusan Pengadilan Pajak Nomor Put. 74047/PP/M.VIA/27/2016
tanggal 6 September 2016, otoritas pajak mengajukan upaya hukum PK secara tertulis
ke Kepaniteraan Pengadilan Pajak pada 22 Desember 2016. Pokok sengketa dalam
perkara ini adalah koreksi positif dasar pengenaan pajak (DPP) PPh Pasal 15 masa
pajak Januari sampai dengan Desember 2010 sebesar Rp646.804.628.723 yang tidak
dapat dipertahankan Majelis Hakim Pengadilan Pajak.