Nur Laili
2010128120003@mhs.ulm.ac.id
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Lambung Mangkurat
Banjarmasin
2021
ABSTRACT
Banjir merupakan suatu keadaan dengan menggambarkan perihal kondisi debit
aliran air sungai yang meninggi dari keadaan normal yang diakibatkan oleh
derasnya curah hujan yang turun di suatu tempat tertentu secara terus menerus juga
sebagai salah satu permasalahan lingkungan hidup yang memberikan dampak
kepada masyarakat yang mengalaminya. Maka dari itu, artikel ini bertujuan untuk
mengetahui apa saja penyebab banjir, dampak dan kerugian masyarakat yang
terkena banjir dan apa peran pemerintah untuk menanggulangi banjir. Penelitian ini
dikaji dengan metode studi literature, yaitu mencari informasi tentang banjir kalsel
diberbagai jurnal dan buku yang didapatkan pada situs google cendekia. Sehingga
bisa menghasilkan artikel ini yang berisi tentang penyebab banjir yang terjadi
karena berbagai faktor, seperti faktor alam dan manusia. Dampak dan kerugian
masyarakat, seperti rusaknya tempat tinggal. Juga peran pemerintah untuk
menanggulangi banjir dengan cara melakukan reboisasi.
PENDAHULUAN
METODE PENELITIAN
Artikel ini disusun menggunakan metode penelitian yaitu Studi Literatur.
Data yang didapatkan dari situs google cendekia dan buku. Saat pencarian jurnal
didapatkan 9 jurnal dan 1 buku yang relevan. Yaitu pada jurnal dan buku yang
didapatkan dibaca dengan baik dari abstrak sampai kesimpulan yang akhirnya saya
banyak mendapatkan informasi yang menggambarkan keadaan di masa banjir yang
terjadi di Kalimantan Selatan yang membicarakan tentang penyebab, dampak, dan
kerugian yang dialami masyarakat serta peran pemerintah untuk menanggulangi
banjir tersebut.
PEMBAHASAN
Angriani, F., & Kumalawati, R. (2016). Pemetaan Bahaya Banjir Kabupaten Hulu
Sungai Tengah Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal SPATIAL Wahana
Komunikasi dan Informasi Geografi, 16(2), 21-26.
Nafarin, A., Adyatma, S., Arisanty, D., & Riadi, S. (2017). Model Pengelolaan
Daerah Rawan Bencana Banjir Berbasis Masyarakat Di Kabupaten Hulu
Sungai Tengah Provinsi Kalimantan Selatan.
Prihartini, P., Aini, M., Sya’diah, N., & Tazkianida, R. F. (2021). Model Pelayanan
Pekerja Sosial Terhadap Korban Bencana Banjir Di Kota Banjar Provinsi
Kalimantan Selatan Tahun 2021. Jurnal Manajemen Bencana (JMB), 7(1).
Setiawan, E. B., Yusran, F. H., Razie, F., & Mustika, R. (2015). Zonasi Tingkat
Kerentanan Bencana Banjir di Kota Banjarbaru Kalimantan
Selatan. EnviroScienteae, 11(3), 136-142.
Subhan, M., Wahyu, W., Erhaka, E., & Septiana, M. (2011). Partisipasi Masyarakat
Terhadap Penanggulangan Banjir yang terjadi di Kota
Banjarmasin. EnviroScienteae, 8(3), 135-145.