Anda di halaman 1dari 4

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kinapani Makmur Kecamatan

Lasalimu Selatan Kabupaten Buton. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan

september 2020. Pertimbangan peneliti memilih lokasi penelitian ini yaitu karena

di Desa Kinapani Makmur pengangguran yang rata-rata memiliki usia yang masih

cenderung muda. Remaja di Desa ini lebih memlih menganggur ketimbang

melanjutkan pendidikan mereka seperti layaknya remaja lainnya yang se-umuran

dengan mereka yang masih duduk dibangku sekolah.

B. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan

Kualitatif. Tujuan utama adalah untuk mendeskripsikan atau menggambarkan dan

mengungkap berbagai situasi-situasi yang sangat kompleks juga memberikan

saran-saran bagi peneliti lebih lanjut. Fokus penelitian menjelaskan Pola

Pergaulan Remaja Pengangguran di Desa Kinapani Makmur Kecamatan Lasalimu

selatan Kabupatem Buton.

C. Subyek penelitian

Untuk menggali informasi, peneliti mengadakan Tanya jawab dibantu

dengan daftar pertanyaan sebagai pedoman wawancara untuk memudahkan

menggali data dan informasi yang diperlukan. Subjek penelitian ini meliputi: 1

Kepala Desa, 1 Ketua Karantaruna, 5 orang orang Tua wali sebagai informan dan

10 orang Remaja pengangguran sebagai responden.

22
23

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini

berdasarkan pada metode penelitian studi kasus, yang menggunakan beberapa

teknik penelitian, yaitu teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk

lebih jelasnya masing-masing teknik tersebut akan di jelaskan sebagai berikut:

1. Observasi

Observasi dilakukan di daerah Kabupaten Buton terkhusus di Desa

Kinapani Makmur Kecamatan Lasalimu Selatan. Hal yang diobservasi adalah

Pola Pergaulan Remaja Pengangguran dimasyarakat serta hubungannya dengan

masyarakat sekitar yang keseluruhannya terkait dengan judul penelitian.

2. Wawancara

Wawancara yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data adalah

wawancara dengan responden dan informan penelitian yaitu orang tua remaja

pengangguran dan masyarakat dengan tujuan untuk mendapatkan informasi

yang akurat terkait pola pergaulan remaja pengangguran dimasyarakat di Desa

Kinapani Makmur Kecamatan Lasalimu selatan Kabupaten Buton.

3. Dokumentasi

Dokumentasi dalam penelitian ini digunakan untuk mendapatkan data

informasi tentang jumlah remaja pengangguran berdasarkan usia dan jumlah

remaja pengangguran berdasarkan tingkat pendidikan yang ada di Desa

Kinapani Makmur Kecamatan Lasalimu Selatan Kabupaten Buton.


24

E. Teknik Analisis Data

Penelitian ini mengggunakan teknik analisis data kualitatif yakni aktivitas

dalam analisis data kualitatif adalah sebagai berikut:

1. Data Reduction (Reduksi Data)

Data yang telah terkumpul di lapangan dianalisis kembali dan memilih hal-

hal yang pokok, dan memfokuskan pada hal-hal yang penting mengenai pola

pergaulan remaja pengangguran di Desa Kinapani Makmur Kecamatan

Lasalimu Selatan Kabupaten Buton.Kemudian melakukan analisismenajam,

menggolongkan, mengarahkan penelitian terhadap indikator-indikator yang

telah dibuat sebelumnya.

2. Data Display (Penyajian Data)

Setelah reduksi data sesuai kemudian dilanjutkan data diolah lagi dengan

menyusun atau menyajikan data ke dalam matriks-matriks, table, peta konsep,

dan berbagaai bentuk representasi visual lainnya yang sesuai dengan keadaan

data. Melalui penyajian data maka data terorganisirkan, tersusun dalam pola

hubungan, sehingga akan semakin mudah dipahami. Adapun data yang

disajikan dalam penelitian ini berupa gambaran subjek yang diteliti mengenai

pola pergaulan remaja pengangguran.

F. Keabsahan Data

Penelitian kualitatif sering ditemukan informasi yang berbeda antara

informan satu dengan lainnya, oleh karena itu penelitian kualitatif dalam kasus

seperti ini harus memiliki kecermatan dalam merespon data yang berbeda,

terutama dalam melakukan wawancara peneliti kualitatif harus mampu


25

menentukan triangulasi data ketika menemukan atau mendapatkan data yang

tingkat kepercayaannya rendah dan diragukan (Karsadi, 2018:85).

Triangulasi dapat dicapai dengan jalan sebagai berikut:

1. Membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara,

2. Membandingkan apa yang dikatakan orang didepan umum dengan apa yang

dikatakan orang secara pribadi,

3. Membandingkan apa yang dikatakan orang tentang situasi penelitian dengan

apa yang dikatakan sepanjang waktu,

4. Membandingkan keadaan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan

pandangan orang seperti rakyat biasa yang berpendidikan menengah atau

tinggi, orang berbeda, dan orang pemerintahan,

5. Membandingkan hasil wawancara dengan suatu dokumen yang berkaitan.

(Moleong dalam Karsadi, 2018:85).

Anda mungkin juga menyukai