I. JUDUL PENELITIAN
yaitu Ritel Tradisional dan Ritel Modern. Namun seiring berjalannya waktu,
Perbedaan bisnis ritel tradisional dengan ritel modern yaitu bisnis ritel
dengan swasta dengat tempat usaha berupa toko, kios dan tenda yng
koperasi dengan usaha skala kecil, modal kecil dengan proses jual beli
1
Intan Fawzieah Alkaff, “Perkembangan Ritel di Indonesia ”, dalam
Oktober 2019.
2
bisnis ritel modern. Sehingga kini di kabupaten atau kota bahkan desa di
Indonesia, “bisnis ritel” terlebih bisnis ritel modern mulai banyak dilirik
lebih bersih dan nyaman, semakin menarik konsumen dan dapat menciptakan
Di Indonesia itu sendiri bisnis ritel merupakan salah satu sektor yang
di posisi kedua bersama Hong Kong 07 Agustus 2008. Dari catatan Business
2000 semakin pesat yakni sebesar 20% dan pada tahun 2007 naik menjadi
40% Perkembangan ritel modern yang begitu pesat secara tidak sadar telah
adalah transformasi dari pasar tradisional yang di bentuk dengan skala besar
yang dikenal kumuh dan sebagainya. Kegiatan dunia usaha seperti minimarket
daya tarik konsumen seperti dibuatnya rak-rak yang tersusun rapi, variasi
produk yang sangat banyak, pembayaran dengan sistem kasir, ruangan ber-
dari suatu produk atau jasa dalam hal kemampuan untuk memenuhi berbagai
kenyamanan.2
maka ia akan merasa kecewa dan menimbulkan keluhan. Untuk lebih jelasnya
sangat sempit dan kurang luas,panas, AC nya gak kerasa, suka berdesak-
yang berbeda. Penataan barangnya kurang rapih, parkiran sempit, gelap dan
agak kotor”.3
ramah, berperilaku yang baik dan simpatik, bertutur kata yang baik, sopan,
2
Philip Kotler & Fandy Tjiptono, Manajemen Pemasaran Perspektif Asia, Edisi Pertama,
Yogyakarta,Andi Offset, 2011
3
Feni Setianingrum, Wawancara Konsumen indomaret sangatta utara, Dicatat Tanggal 03
Oktober 2019, Pukul 15:00
5
rendah hati, tanggap dalam segala hal dan memperhatikan dengan betul apa
terpenuhi, maka konsumen akan merasa puas akan pelayanan yang telah
diberikan. Hal ini ditegaskan dalam Firman Allah Qur’an Surat An-Nisa’ ayat
8 yang berbunyi:
ض َر ْالقِ ْس َمةَ أُولُو ْالقُرْ بَ ٰى َو ْاليَتَا َم ٰى َو ْال َم َسا ِكينُ فَارْ ُزقُوهُ ْم ِم ْنهُ َوقُولُوا لَهُ ْم قَوْ اًل َم ْعرُوفًا
َ َوإِ َذا َح
Artinya: “Dan apabila sewaktu pembagian itu hadir kerabat, anak yatim dan
orang miskin, maka berilah mereka dari harta itu (sekedarnya) dan
ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik”.(Q.S. An-Nisa’ :24)4
mampu berbicara dengan bahasa yang baik, lancar, selalu bersikap ramah,
merasa tertarik dan ingin membeli barang atau jasa yang ditawarkan,
dilakukan dengan hati tulus, ikhlas dan mengharap ridho Allah SWT.5
batas maximal rasa puas itu. Kepuasan konsumen akan terwujud bilamana
harga yang tertera pada suatu produk sesuai dengan kualitasnya dan
4
Departemen Agama RI, Al-Qur'an dan Terjemahannya Al-Jumanatul, (Bandung: Ali Seuntai
Mutiara Yang Maha Luhur,2017).
5
Hafizh Dasuki dkk, Al-Qur’an dan Tafsirnya, Yogyakarta, PT. Dana Bhakti Wakaf, 2007
6
konsumen. Apabila minimarket atau toko dapat menciptakan rasa puas kepada
konsumen, maka akan timbul rasa setia konsumen terhadap toko tersebut.
di Indomaret menjadi lebih mudah dan hemat. Layanan full service I-saku
menyediakan fitur Isi Saldo, Bayar Merchant, Tarik Saldo, dan Transfer.
Layanan ini dapat dinikmati oleh semua pelanggan operator telepon seluler di
uang tunai. Adanya aplikasi I-saku sangat memberi kepuasan pada konsumen
6
Bambang Hartono, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), hal.282.
7
berikut:
Aplikasi Isaku adalah uang elektronik yang telah mendapat ijin dari
Layanan ini dapat dinikmati oleh semua pelanggan operator telepon seluler di
Indonesia.7
Banyak promosi, temukan berbagai macam promo menarik yang kamu suka,
7
Bambang Hartono, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), hal.282.
8
Dapat poin, kumpulkan poin dari setiap bertransaksi dan tukarkan dengan
Bank Indonesia.
sebagainya). Kepuasan dapat diartikan sebagai perasaan puas, rasa senang dan
ditiru.
emosional yang diberikan oleh brand dari produk tersebut. e) biaya dan
C. LOKASI PENELITIAN
maka, yang menjadi bahasan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh
8
Irawan, Manajemen Pemasaran, (Yogyakarta:Graha Ilmu 2014), h.4
10
A. Tujuan Penelitian
B. Mamfaat Penelitians
1. Mamfaat teoritis
sangatta.
2. Mamfaat Praktis
a. Bagi Penulis
indomaret sangtta.
c. Bagi Indomaret
sebagai berikut :
yang berjudul Ada pengaruh kualitas pelayanan yang terdiri dari variabel
keuanagan (Cash In, Purchase, Cash Out dan Transfer) melalui media
server)
aplikasi I-saku maka belanja akan menjadi semakin mudah dan menjadi
lebih hemat. Layanan ini bisa di nikmati oleh semua pelanggan operator
1. Mudah BayarnyaSS
kode OTP melalui smartphonemu jika saldo dalam i-saku mencukupi maka
2. Banyak Promosi
langsung dari aplikasi i-saku. Sehingga kalian bisa mengecek terlebih dahulu
barang apa saja yang sedang promo sebelum kalian datang ke Indomaret.
kecewa apa bila sudah datang ke Indomaret ternyata barang yang kalian
saku telah mendapat izin uang elektronik dari Bank Indonesia. Sehingga kamu
5. Tarik Saldo
menarik saldo yang sudah di isikan dalam dalam akun i-saku. Caranya yaitu
dengan datang langsung ke Indomaret dan mengatakan pada kasir jika kalian
Isi data diri seperti nama, tanggal lahir, dan alamat e-mail.
15
Setelah semua data terisi centang persetujuan syarat dan ketentuan , lalu klik
lanjut
Buat pin isaku dengan 6 digit angka yang mudah di ingat masukkan
yang pertama adalah isi saldo atau top up. Isi saldo dapat di lakukan dengan
mendatangi outlet Indomaret terdekat atau di outlet lain yang bekerja sama i-
saku seperti Indogrosir, Ceriamart, Klik Indomaret. Jika saldo sudah terisi
Kelebihan full service dibanding i-saku biasa adalah bisa transfer uang ke
sesama i-saku.
isaku basic maksimal hanya bisa Rp.1.000.000,-. Apa bila terjadi kendala
Termasuk jika kalian lupa PIN bisa langsung menghubungi call center i-
saku. Pengaturan Akun Isaku : Profil, Ganti PIN, Biaya layanan, Reset pin,
dengan pihak bank lain untuk pengisisan saldo atau Top Up dan
Kota Sangatta.
pembayaran, dapat diisi ulang (Top up), terdapat dua pilihan service
produk.
C. KEPUASAN KONSUMEN
baik, memadai) dan “facio” (melakukan atau membuat). Kepuasan bisa diartikan
sebagai “upaya pemenuhan sesuatu” atau “ membuat sesuatu memadai”. Kotler dan
memiliki berbagai macam tingkatan kepuasan. Jika keberadaan suatu produk berada
dibawah harapan pembeli, maka pembeli tersebut tidak merasa puas. Jika sesuai
dengan harapan, maka konsumen akan merasa puas. Kepuasan konsumen adalah
20
Menurut Kotler dan Keller bahwa kepuasan (satisfaction) adalah perasaan senang
produk atau hasil terhadap ekspektasi mereka. Jika kinerja gagal memenuhi
ekspektasi, pelanggan akan tidak puas. Jika kinerja sesuai dengan ekspektasi,
tentang sebuah produk dengan merek yangsudah mereka anggap positif. 9 Terdapat
tiga jenis pelanggan, yaitu: a. Pelanggan Internal (Internal Costumer) Setiap orang
produk kepada pihak konsumen atau pelanggan eksternal. Pelanggan perantara ini
atau pemakai ahir, yang disebut sebagai pelanggan yang nyata (real costumer). 10
Hipotesis yang berasal dari kata hipo yang memiliki arti kurang atau
lemah dan tesis atau thesis yang berarti teori yang disajikan sebagai bukti.
9
Philip Kotler dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Edisi 12, Jakarta, Indeks, 2007, h.179
10
Kotler dan Amstrong, Loc.Cit, h.175 55 Buchari Alma, Manajemen Pemasaran & Pemasaran Jasa,
Bandung, Alfabeta, 2016, h.285
21
Jadi hipotesis adalah dugaan sementara yang masih lemah dan masih perlu
menyangkal kenyataan.
1. Jenis Penelitian
11
Nanag Martono, Metode Penelitian Kuantitatif, (Jakarta: PT. Raja Grafindo,2012), hal.20
22
2. Pendekatan Penelitian
masyarakat.
1. Waktu Penelitian
2. Tempat Penelitian
12
Syofian Siregar, Metode Penelitian Kuantitatif : dilengkapi Perbandigan Perhitungan Manual &
SPSS, (Jakarta: Kencana, 2013), hal. 17
23
13
Sugiyono, Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods),(Bandung: Alfabeta, 2016), hal.11
14
Moh Kasiram, Metodelogi Penelitian Kualitatif - Kuantitatif, (Malang: Uin Maliki Press, 2010),
hal.258.
15
Muhammad Irus, Metode Penelitian Ilmu Sosial, (Yogyakarta: PT Gelora Aksara Pratama,
2009), hal. 93.
16
Sugiyono, Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods), (Bandung: Alfabeta, 2016), hal. 125
17
Ibid., hal.126
24
N
n=
1+ Ne2
Keterangan:
n : Ukuran sampel
N : Ukuran Populasi
pengambilan sampel.
N 990
n= 2 = = 99,99 = 100 responden
1+ Ne 1+ 990(10 %)2
Indomaret konsumen
menggunakan c. Kepercayaan
produk maupun
layanan yang di
tawarkan
1. Observasi
26
sebagai berikut :
3. Wawancara
4. Observasi
5. Dokumentasi
X. JADWAL PENELITIAN
18
Lexy J. Moleong, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: Pustaka Pelajar,2005, hlm 216
30
2 (dua) bulan.
BAB III : Berupa metode penelitian yang berisi tentang jenis dan
DAFTAR PUSTAKA
31
http://intanalkaff.blogspot.com/2017/03/perkembangan-ritel-di-indonesia.html., di
Hafizh Dasuki dkk, Al-Qur’an dan Tafsirnya, Yogyakarta, PT. Dana Bhakti
Wakaf, 2007
hal.282.
Philip Kotler dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Edisi 12,
Grafindo,2012), hal.20
32