Anda di halaman 1dari 2

SOP INJEKSI SUBKUTAN

No.Dokumen :
No.Revisi : 00
SOP Tanggal
:  
Terbit
Halaman :½
Dr. Hj. Ermilda Sriwastuti,
PUSKESMAS MARS
KENALI BESAR NIP 19641215 200212 2
  0001
1. Pengertian Injeksi subkutan adalah pemberian obat melalui suntikan ke area bawah
kulit yaitu pada jaringan konektif atau lemak di bawah dermis 
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah- langkah untuk mampu melakukan injeksi
subkutan dengan baik
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas tentang

4. Referensi  PANDUAN KETERAMPILAN KLINIS BAGI DOKTER


(KEMENKES RI 2015)

5. Langkah - 1. Petugas mencuci tangan dan memakai Alat Pelindung Diri (handscoon,
langkah masker, gown/gaun)
2. Pastikan identitas pasien. Anda tidak mau menyuntikkan obat ke pasien
yang salah dan jelaskan prosedur tindakan yang kana di lakkukan.
3. Siapkan obat yang akan di suntikkan, masukkan ke dalam syringe
4. Tentukkan tempat yang akan dilakukan injeksi :
- Daerah lengan atas kiri dan kanan
- Daerah panggul kanan dan panggul kiri
- Daerah paha depan kiri dan kanan
- Daerah perut di sekitar umbilkus
5. Cuci tangan 7 langkah dan pakai sarung tangan.
6. Posisikan pasien dalam posisi yang nyaman, dan juga mudah serta ideal
bagi anda untuk melakukan injeksi yang diinginkan.
7. Tentukan lokasi penyuntikkan yang benar.
8. Bersihkan kulit di atasnya dengan alkohol atau cairan desinfektan lain.
9. Pegang syringe dengan tangan dominan anda. (guanakan ibu jari dan
jari telunjuk)
10. Gunakan tangan non dominan untuk mencubit kulit disekitar lokasi
suntikkan.
11. Masukkan jarum dengan sudut 90ᵒ. Gunakan pengetahuan anatomi anda
untuk memperkirakan kedalaman jarum.
12. Masukkan obat dengan perlahan (1 ml per 10 detik) sampai dosis yang
diinginkan tercapai.
13. Setelah usai , tarik jarum syringe. Tergantung jenis obat yang
dimasukkan, ada beberapa obat yang memerlukan pemijatan ringan
untuk membantu peneyerapan, namun ada pula yang tidak. Pahami
secara menyeluruh obat yang anda suntikkan, atau silahkan baca
rekomendasi dari pabrik pembuat obat.
14. Pisahkan jarum dari syringe. Buang keduanya di tempat sampah khusus
sampah medis.
15. Periksa lokasi suntikkan sekali lagi untuk memastikan bahwa tidak ada
perdarahan, pembengkakan, atau reaksi – reaksi lain yang terjadi.
16. Setelah selesai, bersihkan semua alat, lepaskan handscoon dan mencuci
tangan.
17. Catat dalam rekam medis pasien jenis obat yang dimasukkan
jumalahnya, dan waktu pemberian.

6. Bagan Alir
7. Hal –hal yang 1. Apabila dilakukan dengan jarum khusus injeksi subkutan,
perlu penyuntikkan dapat dilakukan dengan posisi 90ᵒ.
diperhatikan 2. Biasanya volume obat terbatas pada 1-2 ml sekali suntik.
3. Bila tidak ada jarum khusus injeksi subkutan. Injeksi dilakukan
dengan posisi 40ᵒ
8. Unit terkait UGD

9. Alat - alat 1. Spuit dengan jarum khusus untuk injeksi subkutan


2. Kapas alkohol
3. Obat injeksi yang akan disuntikkan
4. Aquades
5. Sarung tangan
10. Dokumen Rekam Medis Pasien
terkait

11. Rekaman Historis Perubahan

Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


No
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai