FREKUENSI TINGGI HF
NOMOR PERCOBAAN : 01
2021
DAFTAR ISI
LAPORAN PRAKTIKUM..............................................................................................................1
DAFTAR ISI................................................................................................................................2
PENGUKURAN SIGNAL GENERATOR.........................................................................................3
1. TUJUAN PERCOBAAN....................................................................................................3
2. DASAR TEORI PERCOBAAN............................................................................................3
2.1 Pengenalan Signal Generator................................................................................3
2.2 Modulasi...............................................................................................................6
3. ALAT DAN BAHAN PERCOBAAN..................................................................................10
4. LANGKAH KERJA PERCOBAAN.....................................................................................13
4.1 Melihat Gelombang Modulasi AM dan FM.........................................................13
4.2 Mengetahui Fungsi Tombol STORE dan RECALL..................................................14
5. DATA HASIL PERCOBAAN............................................................................................15
6. ANALISA DATA PERCOBAAN.......................................................................................19
7. KESIMPULAN...............................................................................................................20
LAMPIRAN..............................................................................................................................21
Daftar Pustaka........................................................................................................................27
PERCOBAAN #1
1. TUJUAN PERCOBAAN
Mampu mengoperasikan Signal Generator HP 8656 B
Pengenalan fungsi masing-masing tombol
Pengenalan bentuk sinyal AM Modulation dan FM Modulation
1
14 2 3
15 16
13
12
11
10 9 8 5
7 6
Keterangan Panel Depan
2.2 Modulasi
Modulasi dapat didefinisikan suatu proses pengubah parameter-
parameter tertentu seperti amplitudo, frekuensi atau fasa dari gelombang
pembawa oleh sinyal informasi. Dimana Informasi yang berada di wilayah A
akan ditransmisikan ke wilayah B. Informasi tersebut pertama-tama diubah
menjadi bentuk sinyal informasi dan ditransmisikan melalui sinyal pembawa
/ carrier. Proses inilah yang disebut proses modulasi dengan menggunakan
alat modulator (peralatan untuk melaksanakan proses modulasi). Setelah tiba
di wilayah B, sinyal informasi tersebut harus diubah lagi ke dalam bentuk
informasi awal, dengan melakukan proses demodulasi dengan menggunakan
alat demodulator (peralatan untuk memperoleh informasi awal dan kebalikan
dari proses modulasi). Perlu diingat bahwa informasi ditransmisikan dari
frekuensi rendah ke frekuensi tinggi. Semakin tinggi frekuensinya maka
semakin jauh jangkauan antarnya (bandwidth).
Secara garis besar modulasi terbagi menjadi modulasi analog dan
modulasi digital. Perbedaan mendasar antara modulasi analog dan digital
terletak pada bentuk sinyal informasinya. Pada modulasi analog, sinyal
informasinya berbentuk analog dan sinyal pembawarnya analog. Sedangkan
pada modulasi digital, sinyal informasinya berbentuk digital dan sinyal
pembawanya analog.
2 Osiloskop 1
3 BNC to Banana Cable 3
Gambar 5.1
2. Mengatur skala pada osiloskop pada chanel 1 dan 2 dengan ketentuan
- Volt/div = 0.5V
- Time/div = 0.5 mS
- Trigger = ch.B Auto
- Display = Dual
3. Mengatur signal generator pada frekuensi 10MHz, amplitude 0 dBm
4. Tekan tombol (INT 1KHz) untuk Modulasi AM
5. Mengatur increment dengan penambahan dan pengurangan sebanyak 5
level
6. Menekan tombol UP dan Down pada AM modulasi dengan rentang index
modulasi sebesar 0%, 25%, 50%, dan 75%. Mengamati gelombang
keluaran pada osiloskop dan Catat pada tabel 7.1
7. Mengulangi langkah 4 s.d. 6 dengan mengubah INT menjadi 400HZ
8. Mengulangi langkah 4 s.d 7 namun untuk Modulasi FM dengan DEV FM
sebesar 0 KHz, 25 KHz, 50 KHz dan 75 KHz , lalu catat pada tabel 1.1
Gambar 5.2
2. Mengatur jenis Modulasi nya, lalu pilih nilai Index / DEV nya, tentukan
aplitudo dan besarnya, atur pula frekuensi inputnya catat gelombang
beserta besarannya pada tabel 7.2. kemudian tekan tombol STORE lalu
tekan 1
3. Mengulangi langkah 2 tekan tombol STORE lalu tekan 2
4. Mengulangi langkah 2 tekan tombol STORE lalu tekan 3
5. Menekan tombol RECALL lalu tekan 1, amati keluaran pada osiloskop
catat hasil nya pada tabel 1.2
6. Menekan tombol RECALL lalu tekan 2, amati keluaran pada osiloskop
catat hasil nya pada tabel 1.2
7. Menekan tombol RECALL lalu tekan 3, amati keluaran pada osiloskop
catat hasil nya pada tabel 1.2
5. DATA HASIL PERCOBAAN
Tabel 1.1 Melihat Gelombang AM dan FM
Output : Vrms :
376mV
Vpp :1,04 Vpp
Selain itu, jika kita lihat amplitudo (input) AM dan FM, selalu menghasilkan nilai
yang tidak jauh berbeda, hal ini dikarenakan kita menggunakan nilai frekuensi input
yang sama, dan untuk nilai amplitude output pada AM, setiap kenaikan dari indeks
modulasi menghasilkan amplitude output yang lebih besar, hal ini dikarenakan indeks
modulasi merupakan perbandingan antara amplitude output dan amplitude input
sehingga akan berbanding lurus untuk setiap kenaikan nilainya, dan untuk setiap
kenaikan indeks modulasi, maka bentuk gelombang output (sinyal termodulasi)
semakin jelas. Selain itu dapat kita lihat, untuk setiap kenaikan deviasi FM, nilai
amplitude outputnya selalu menghasilkan nilai yang tidak jauh berbeda, hal ini
dikarenakan FM akan mengubah-ubah frekuensi gelombang cariernya, bukan
amplitude nya. Dan untuk pengaruh INT Modulasi yaitu mempengaruhi rapat
renggang nya gelombang
Pada percobaan recall percobaan store dan recall, bisa membuktikan bahwa signal
generator bisa menyimpan dari modulasi yang sedang terjadi, lalu data tersebut bisa di
panggil kembali atau bisa dilihat kembali dengan tombol recall, dan jika kita ingin
memperbarui data store maka kita bisa langsung menekan tombol store maka secara
otomatis akan memperbarui data yang disimpan didalam store sebelumnya.
7. KESIMPULAN