BAB IV

PEMBAHASAN

Resin komposit adalah bahan restorasi yang sering digunakan di bidang kedokteran gigi
karena memiliki estetis yang baik, bebas merkuri, kuat dan melekat secara mekanis ke struktur
gigi. Istilah bahan komposit dapat diartikan sebagai gabungan dari dua atau lebih bahan yang
berbeda dengan sifat-sifat yang unggul atau lebih baik dari pada bahan itu sendiri. Resin
komposit memiliki permukaan yang halus dan translusensi terbaik dari setiap bahan restorasi
estetik langsung sehingga menunjukkan tingkat estetika, kekuatan dan keawetan yang sangat
baik. Bahan resin komposit dalam kedokteran gigi diklasifiksikan atau dikelompokan dalam
beberapa kategori, Klasifikasi resin komposit berdasarkan ukuran partikel, Klasifikasi resin
komposit berdasarkan viskositas, Dan klasifikasi resin komposit berdasarkan mekanisme
polimerisasi.
Klasifikasi bahan resin komposit dalam kedokteran gigi harus dilihat berdasarkan sifat
dan komposisi dari resin komposit. Sifat dari resin komposit sendiri terdiri dari sifat fisik, kimia
maupun biologis. Sifat fisik dari resin komposit meliputi, Polymerization Shrinkage, Sifat
Termal, Penyerapan Air, kestabilan warna, Kekasaran Permukaan. Selain sifat fisik terdapat juga
sifat kimia yakni, kekuatan (Strength) dan kekerasan (Hardness). Kekuatan merupakan
kemampuan suatu bahan untuk menahan tekanan yang diberikan kepada bahan tanpa ada terjadi
kerusakan. Kekuatan terdiri dari kekuatan tarik (tensile strength), kekuatan kompresi
(compressive strength) dan modulus elastic. Selain sifat dari resin komposit, yang perlu
diperhatikan adalah komposisi dari resin komposit. Komposisi dari resin komposit antara lain,
resin matriks, partikel bahan pengisi,bahan pengikat (coupling agent), sistem aktivator dan
inisiator, serta bahan tambahan lain.
Selain sifat dan komposisi yang harus diperhatikan adalah syarat dari bahan komposit
tersebut. Syarat bahan komposit antara lain, Pertimbangan biologis seperti tidak mengiritasi
pulpa dan mukosa, toksisitas sitemik rendah dan kariostatis, perti kuat menerima beban kunyah
seperti modulus elastisitas tinggi, tidak mudah abrasi, atrisi dan erosi mbangan mekanis,
modulus elastisitas tinggi, tidak mudah abrasi, atrisi dan erosi.
Teknik penumpatan