Anda di halaman 1dari 18

UNIT KEGIATAN BELAJAR

(UKB)

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : BIOLOGI

b. Semester : 1/Ganji

c. Kompetensi Dasar :

3.9 Mengelompokkan hewan ke dalam filum berdasarkan lapisan tubuh, rongga tubuh
simetri tubuh, dan reproduksi

4.9 Menyajikan laporan perbandingan kompleksitas lapisan penyusun tubuh hewan


(diploblastik dan triploblastik), simetri tubuh, rongga tubuh, dan reproduksinya

d. Indikator Pencapaian Kompetensi:

KD 3.9:
3.8.1 Mengidentifikasi ciri umum Animalia
3.8.2 Menggolongkan Animalia berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
3.8.3 Mengidentifikasi ciri filum Porifera berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
3.8.4 Menggolongkan filum Porifera berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
3.8.5 Mengidentifikasi ciri filum Coelenterata berdasarkan pengamatan anatomi
dan morfologi
3.8.6 Menggolongkan filum Coelenterata berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
3.8.7 Mengaitkan ciri morfologi dan anatomi Porifera dan Coelenterata dengan
peranannya dalam kehidupan
3.8.8 Mengidentifikasi ciri filum Echinodermata berdasarkan pengamatan
anatomi dan morfologi
3.8.9 Menggolongkan filum Echinodermata berdasarkan pengamatan anatomi
dan morfologi
3.8.10 Mengidentifikasi ciri filum Platyhelminthes berdasarkan pengamatan
anatomi dan morfologi
3.8.11 Menggolongkan filum Platyhelminthes berdasarkan pengamatan anatomi
dan morfologi
©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
3.8.12 Mengidentifikasi ciri filum Nemathelminthes berdasarkan pengamatan
anatomi dan morfologi
3.8.13 Menggolongkan filum Nemathelminthes berdasarkan pengamatan
anatomi dan morfologi
3.8.14 Mengidentifikasi ciri filum Annelida berdasarkan pengamatan anatomi
dan morfologi
3.8.15 Menggolongkan filum Annelida berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
3.8.16 Mengaitkan ciri morfologi dan anatomi Platyhelminthes, Nemathelminthes
dan Annelida dengan peranannya dalam kehidupan
3.8.17 Mengidentifikasi ciri filum Arthropoda berdasarkan pengamatan anatomi
dan morfologi
3.8.18 Menggolongkan filum Arthropoda berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
3.8.19 Mengaitkan ciri morfologi dan anatomi Arthropoda dengan peranannya
dalam kehidupan
3.8.20 Mengidentifikasi ciri filum Mollusca berdasarkan pengamatan anatomi
dan morfologi
3.8.21 Menggolongkan filum Mollusca berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
3.8.22 Mengaitkan ciri morfologi dan anatomi Mollusca dan Arthropoda dengan
peranannya dalam kehidupan
3.8.23 Mendiskripsikan morfologi hewan vertebrata

KD 4.9:
4.8.1 Melaksanakan pengamatan tentang anatomi dan morfologi Porifera
4.8.2 Melaksanakan pengamatan tentang anatomi dan morfologi Coelenterata
4.8.3 Menyajikan data perbandingan hasil pengamatan anatomi dan morfologi
Porifera dan Coelenterata dalam bentuk laporan tertulis
4.8.4 Menyajikan data peran Porifera dan Coelenterata pada berbagai aspek
kehidupan dalam bentuk laporan tertulis
4.8.5 Melaksanakan pengamatan tentang anatomi dan morfologi Echinodermata
4.8.6 Menyajikan data perbandingan hasil pengamatan anatomi dan morfologi
Echinodermata dalam bentuk laporan tertulis
4.8.7 Menyajikan data peran Echinodermata pada berbagai aspek kehidupan
dalam bentuk laporan tertulis
4.8.8 Melaksanakan pengamatan tentang anatomi dan morfologi
Platyhelminthes, Nemathelminthes dan Annelida
4.8.9 Menyajikan data perbandingan hasil pengamatan anatomi dan morfologi
Platyhelminthes, Nemathelminthes dan Annelida dalam bentuk laporan
tertulis
4.8.10 Menyajikan data peran Platyhelminthes, Nemathelminthes dan Annelida
pada berbagai aspek kehidupan dalam bentuk laporan tertulis
4.8.11 Melaksanakan pengamatan tentang anatomi dan morfologi Arthropoda

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


4.8.12 Menyajikan data perbandingan hasil pengamatan anatomi dan morfologi
Arthropoda dalam bentuk laporan tertulis
4.8.13 Menyajikan data peran Arthropoda pada berbagai aspek kehidupan dalam
bentuk laporan tertulis
4.8.14 Melaksanakan pengamatan tentang anatomi dan morfologi Mollusca
4.8.15 Menyajikan data perbandingan hasil pengamatan anatomi dan morfologi
Mollusca dalam bentuk laporan tertulis
4.8.16 Menyajikan data peran Mollusca pada berbagai aspek kehidupan dalam
bentuk laporan tertulis
4.8.17 Menyajikan data perbandingan ciri morfologi hewan vertebrata

e. Materi Pokok : ANIMALIA

f. Alokasi Waktu : 12 Jp

g. Tujuan Pembelajaran :

Melalui kegiatan pengamatan, diskusi, tanya jawab, peserta didik


dapat; mengelompokkan hewan ke dalam filum berdasarkan
lapisan tubuh, rongga tubuh, simetri tubuh, dan reproduksi,
sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya melalui belajar biologi, mengembangakan
sikap jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat
mengembangkan kemampuan berpikir kritis, komunikasi,
kolaborasi, kreativitas (4C).

h. Materi Pembelajaran
o Lihat dan baca pada Buku Teks Pelajaran (BTP): Biologi jilid 1 hal 155,
atau Campbell, Reece. 2010. Biologi Edisi Kedelapan Jilid 2. Jakarta :
Erlangga. Hal: 238-268
o Irnaningtyas. 2013. Biologi. Jakarta: Erlangga.
o Pratiwi, D.A. 2006. Biologi SMA Jilid 2 Kelas XI SMA. Jakarta : Erlangga.
o Taggart, Ralph. 2012. Biology The Unity and Diversity of Life. Jakarta :
Salemba Teknika. Hal: 450-478
o Wijaya Jati. 2007. Aktif Biologi. Jakarta: Ganeca Exact. Hal: 163-200

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


2. Peta Konsep

PETA KONSEP
Animalia

Tingkat organisasi Lapisan embrional Segmentasi tubuh Peranan


- Hewan tingkat - Diploblastik - Aselomata
- Hewan tingkat - triploblastik - Selomata
menguntungkan:
tinggi rendah - pseudoselomata
- bahan baku spons
- transportasi
- Menyuburkan tanah
- Sumber protein
Simetri tubuh - Dll.
Seg mentasi Tulang belakang
- Bilateral
- Metamerik - Invertebrata
- Asimetri
- nonmetamerik - vertebrata
- Radial merugikan:
- Parasit
- penyebab penyakit

porifera Echinodermata Nemathelmintes Arthropoda Chordata


porifera

Coelenterata Platyhelminthes Annelida Mollusca

3. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian mengamati gambar di bawah ini.

Hewan merupakan salah satu jenis makhluk hidup yang ada di dunia . Hewan yang ada
di dunia ini sangat beraneka ragam, yang setiap speciesnya mempunyai ciri yang khas
masing-masing.perhatikan gambar hewan dibawah ini

Pertanyaan: pernahkah kalian melihat hewan tersebut ? kira-kira habitatnya dimana ?


Bagaimana ciri-ciri morfologi yang dimiliki hewan? Bandingkan dengan ciri-ciri
morfologi tumbuhan yang sudah Anda pelajari sebelumnya! Apakah ada perbedaan
antara ciri yang dimiliki tumbuhan dan hewan?

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan ke
kegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKB ini.

b. Kegiatan Inti
1) Petunjuk Umum UKB
a) Baca dan pahami materi pada Buku Teks Pelajaran hal 155
b) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berfikir
tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKB ini baik bekerja
sendiri maupun bersama teman sebangku atau teman lainnya.
c) Kerjakan UKB ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian
yang telah disediakan.
d) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan ayo
berlatih, apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan
permasalahan-permasalahan dalam kegiatan belajar1,2,3,4 kalian boleh
sendiri atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes
formatif agar kalian dapat belajar ke UKB berikutnya.

2) Kegiatan Belajar
Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan
konsentrasi !!!

Kegiatan Belajar 1/pertemuan ke 1

Bacalah artikel berikut dengan penuh konsentrasi !

Tentu Anda pernah menggunakan spon untuk menggosok badan atau menggosok
peralatan yang ada di rumah. Tahukah Anda darimana spon tersebut berasal? Spon yang
biasa Anda gunakan tersebut terbuat dari hewan yang sudah mati. Kelompok hewan
yang banyak dimanfaatkan untuk pembuatan spon tersebut merupakan hewan porifera
yang banyak ditemukan di perairan laut dan sebagian kecil di perairan tawar. Disebut
Porifera karena struktur tubuhnya berpori-pori atau disebut juga sebagai hewan spons.
Pada tubuh porifera terdapat spikula-spikula yang mengandung zat kapur (kalsium), zat
kersik (silikat) atau benang-benang spongin
Selain porifera, di perairan laut juga terdapat hewan yang menjadikan ekosistem
bawah laut indah, yaitu dari kelompok Coelenterata yang membentuk terumbu karang
dan menjadi tempat tinggal biota laut. Hewan laut lainnya dari kelompok
Echinodermata memberikan manfaat bagi kehidupan manusia salah satunya sebagai
sumber makanan dan obat yaitu teripang atau dalam klasifikasinya termasuk dalam
kelas Holothuroidea.
Ternyata laut dan isinya memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia.
Oleh karena itu kita mempunyai tugas dan kewajiban untuk menjaga dan
melestarikannya. Perkembangbiakan hewan tersebut akan membuat keberadaannya
tetap lestari. Dengan mempelajari dan memahami ciri-ciri morfologi dan anatomi serta
cara reproduksinya berarti Anda telah ikut ambil bagian dalam pelestarian Porifera,
Coelenterata dan Echinodermata.

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


A. Tujuan
1. Mengidentifikasi ciri filum Porifera berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
2. Menggolongkan filum Porifera berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
3. Mengidentifikasi ciri filum Coelenterata berdasarkan pengamatan anatomi
dan morfologi
4. Menggolongkan filum Coelenterata berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
5. Mengidentifikasi ciri filum Echinodermata berdasarkan pengamatan anatomi
dan morfologi
6. Menggolongkan filum Echinodermata berdasarkan pengamatan anatomi dan
morfologi
7. Mengaitkan ciri morfologi dan anatomi Porifera, Coelenterata dan
Echinodermata dengan peranannya dalam kehidupan.

B. Alat dan Bahan


 Alat tulis
 Awetan basah / gambar Porifera, Coelenterata, Echinodermata

C. Langkah kerja
1) Menyiapkan alat dan bahan
2) Mengamati awetan basah / gambar Porifera, Coelenterata dan
Echinodermata yang disajikan.
3) Mengidentifikasi ciri Porifera, Coelenterata dan Echinodermata yang diamati
4) Menggolongkan Porifera, Coelenterata dan Echinodermata berdasarkan ciri
yang dimiliki.

D. Pertanyaan
1. Berdasarkan pengamatan awetan basah / gambar secara morfologi dan anatomi
dari spesies Porifera, identifikasi 5 ciri khas dari filum tersebut!
a) Reproduksi seksual dan aseksual.
b) Ada spikula dalam rangkanya.
c) Struktur tubuh terdiri atas 2 lapisan (diploblastik).
d) Hermafrodit.
e) Habitat di laut dan melekat di dasarnya.

2. Berdasarkan pengamatan awetan basah / gambar secara morfologi dan anatomi


dari spesies Coelenterata, identifikasi 5 ciri khas dari filum Coelenterata!
a) Diploblastik.
b) Bentuk tubuh simetri radial.
c) Rangka tubuh mengandung zat kapur/zat kitin.
d) Mempunyai knidosit atau sel penyengat.
e) Mengalami fase polip dan medusa.

3. Berdasarkan pengamatan awetan basah / gambar secara morfologi dan anatomi


dari spesies Echinodermata, identifikasi 5 ciri khas dari filum Echinodermata!
a) Triploblastik selomata.
©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
b) Epidermis tersusun atas zat kapur.
c) Alat gerak berupa kaki ambulakral/kaki pembuluh.
d) Di epidermis terdapat tonjolan duri-duri halus.
e) Bentuk tubuh simetri bilateral saat masih larva, simetri radial saat dewasa.

4. Berdasarkan pengamatan gambar secara morfologi dan anatomi dari spesies


Porifera, kelompokkanlah masing – masing kelas dalam filum Porifera sesuai
dengan tabel di bawah ini!

No Kelas Ciri Khas Contoh


1 Calcarea Spikula mengandung kalsium karbonat Scypha sp., Sycon sp.,
(kapur), sebagian spikula berbentuk Leucon sp.
monaxon dan triaxon.
2 Hexactinellida Spikula mengandung silikat/kersik, Euplectella
bentuk spikulanya triaxon dengan 6 aspergilium,
cabang. Pheronema sp.
3 Demospongia Bertulang lunak, tidak mempunyai Euspongia sp.,
rangka, jika ada yang mempunyai Phyllospongia sp.,
rangka, rangkanya tersusun dari Spongia sp.
serabut spongin dengan spikula dari
silikat (bentuk : monaxon/tetraxon)

5. Berdasarkan pengamatan gambar secara morfologi dan anatomi dari spesies


Coelenterata, kelompokkanlah masing – masing kelas dalam filum Coelenterata
sesuai dengan tabel di bawah ini!
No Kelas Ciri Khas Contoh
1 Hydrozoa Sebagian besar hidup di laut, beberapa di
air tawar, ada yang berkoloi (bentuk tubuh
polip dan medusa), ada yang soliter
(bentuk tubuh polip).

2 Schypozoa Bentuk mangkuk, transparan, melayang-


layang di laut, memiliki lapisan mesoglea
yang tebal sebagai sumber nutrisi, bentuk
tubuh medusa merupakan fase dominan,
mengalami pergiliran keturunan.

3 Anthozoa Bentuk menyerupai bunga, hidup di laut


sebagai polip baik soliter maupun koloni,
tubuhnya tersusun atas kalsium karbonat,
kerangkanya membentuk pulau karang,

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


6. Berdasarkan pengamatan gambar secara morfologi dan anatomi dari spesies
Echinodermata, kelompokkanlah masing – masing kelas dalam filum
Echinodermata sesuai dengan tabel di bawah ini!
No Kelas Ciri Khas Contoh
1 Bentuk bulat, tubuhnya berkulit duri
Echinoidea seperti landak, tidak memiliki lengan,
kkaki ambulakral pendek, duri dapat
digerakkan dengan otot.

2 Holothuroidea Tidak berduri, memiliki banyak


endoskeleton tereduksi, tidak punya
lengan, memiliki tentakel di sekeliling
mulut, saat tersentuh tubuh akan
mengerut, gerakan fleksibel, bisa
mengubur diri dalam lumpur/pasir.

3 Asteroidea Bentuk seperti bintang, tubuh ditutupi duri


dari zatkapur, memiliki pediselaria untuk
menangkap mangsa dan melindungi
tubuh, mulut dikelilingi membran
peristom dengan 5 alur ambulakral pada
lengan.

4 Ophouridea Bentuk seperti bintang dengan 5 lengan


panjang dan beruas, kaki ambulakral
disebut tentakel yang dilengkapi ampula
dan alat sensoris, habitat di laut dangkal
hingga dalam.

5 Crinoidea Simetri bilateral, bentuk seperti lili,


mempunyai lengan panjang berjumlah 5
atau kelipatannya (mirip daun), di sekitar
mulut terdapat tentakel, tidak memiliki
kaki amburakral dan ampula, umumnya
hiduo di laut dalam

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


7.Berdasarkan studi literatur, jelaskan peranan filum Porifera bagi kehidupan!
 Menguntungkan
o Porifera juga dijadikan sebagai obat kontrasepsi (KB)
o Sebagai sarana untuk berkembang biak dan mencari makanan bagi
beberapa hewan laut
o Sebagai makanan hewan laut lainnya
o Sebagai tempat bersembunyi beberapa hewan laut dari predator
o Sebagai campuran bahan industri (kosmetik)
o Sebagai alat penggosok untuk mandi dan mencuci
o Sebagai hiasan akuarium
 Merugikan
Porifera hidup melekat pada kulit tiram sehingga dapat menurukan kualitas tiram
tersebut.

8.Berdasarkan studi literatur, jelaskan peranan filum Coelenterata bagi kehidupan!


 Menguntungkan
o komponen utama pembentuk terumbu karang
o sebagai sumber makanan dan kosmetik
o sebagai hiasan akuarium
 Merugikan
ubur-ubur dapat menyebabkan gatal-gatal pada kulit kita, jika disentuh karena
memiliki sel-sel knidoblast dan nematokist.

9. Berdasarkan studi literatur, jelaskan peranan filum Echinodermata bagi kehidupan!


 Menguntungkan
o telur landak laut (Arbacia punctulata) yang banyak dikonsumsi di
jepang.
o keripik dari timun laut yang banyak dijual di Sidoarjo, Jawa timur.
o bahan penelitian mengenai fertilisasi dan perkembangan awal. Para
ilmuwan biologi sering menggunakan gamet dan embrio landak laut.
o sebagai pembersih pantai.
 Merugikan
dianggap merugikan oleh pembudidaya tiram mutiara dan kerang laut karena
bintang laut merupakan predator hewan-hewan budidaya tersebut.

10. Bagaimana cara reproduksi Porifera, Coelenterata, Echinodermata dan buatlah daur hidup
dari salah satu filum tersebut
©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
.....................................................................................

Daur hidup Colenterata (kelas Scyphozoa)

Apabila kalian telah mampu menyelesaikan kegiatan 1 diatasà , maka kalian bisa
melanjutkan pada kegiatan belajar 2 berikut.

Kegiatan Belajar 2/ pertemuan ke 2

Setelah kalian belajar tentang Porifera, Coelenterata dan echinodermata .pada


kegiatan belajar 1, sekarang amati gambar berikut .

Menurut pendapatmu orang tersebut mengalami penyakit apa? Dan faktor apa
kah penyebabnya ?

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


Kaki gajah, disebabkan oleh cacing Wuchereria bancrofti. Cacing ini masuk
ke tubuh manusia saat nyamuk Culex mengisap darah. Cacing yang mati
menyumbat pembuluh getah bening sehingga cairan tubuh terakumulasi
dan menimbulkan pembengkakan.

Jika sudah memahami, lanjutkan pada kegiatan ayo berlatih berikut.

Ayo berlatih!!

Setelah memahami contoh di atas, maka selesaikanlah kegiatan 2 berikut di buku


kerja kalian!

Ayo…sekarang perhatikan lagi contoh berikut ini dengan baik !

Setelah memperhatikan gambar diatas bagaimana ciri-ciri yang dimiliki


oleh hewan tersebut? ..................

Coba bandingkan ciri-ciri yang Anda tulis sesuai pada gambar tersebut dengan
awetan basah yang tersedia!

1. Untuk lebih memahami ciri-ciri hewan tersebut, isilah tabel berikut!

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


Ciri-ciri Platyhelminthes Nemathelminthes Annelida

Bentuk tubuh Pipih Silindris Memanjang

Lapisan tubuh Bilateral Triploblastik Triploblastik

Rongga tubuh Aselomata Pseudoselomata Selomata

Simetri tubuh Simetri bilateral Simetri bilateral Simetri bilateral

Sistem reproduksi Organ reproduksi Umumnya seksual Reproduksi


hermafrodit, karena alat seksual dan
berkembang biak kelamin jantan dan aseksual, meski
secara seksual dan betina terpisah hermafrodit tetap
aseksual secara (gonokoris) melakukan
berpasangan atau perkawinan silang
individu

Sistem respirasi Belum memiliki Belum memiliki Aerob, O2 dan CO2


sistem respirasi. sistem respirasi berdifusi melalui
Masuknya oksigen kulit, ada pula
(O2)dan keluarnya yang
karbon dioksida
menggunakan
(CO2) melalui
insang
permukaan kulit.
(Polychaeta)
Sistem saraf Susunan syaraf Saraf cincin yang Sistem saraf
terdiri atas 2 mengelilingi tangga tali
ganglia yang esofagus
berbentuk cincin
membentuk tangga
tali.

Sistem Sistem pencernaan Sistem pencernaan Sistem


pencernaan makanan belum lengkap mulai pencernaan
sempurna, terdapat mulut, faring, usus, lengkap mulai
mulut dan belum dan anus. mulut, usus, anus.
memiliki anus.
Makanan masuk
melalui mulut —>
farink —> usus —>
dan dikeluarkan
melalui mulut.

Sistem peredaran Tidak memiliki Belum memiliki Sistem peredaran


darah sistem peredaran sistem peredaran darah tertutup
darah darah

Sistem ekskresi Sistem ekskresi Alat ekskresi Alat ekskresi


©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
tersusun atas sel-sel berupa berupa sepasang
bersilia ( flame cells protonefridia nehfridia yang ada
/aster / sel api ) (pembuluh cabang di setiap segmen
yang memanjang
di samping kiri
dan kanan
sepanjang tubuh
sel)
Klasifikasi Terdiri dari 3 Terdiri dari 2 kelas Terdiri dari 3
kelas : Tubellaria, : Nematoda, kelas : Polychaeta,
Trematoda, Nematomorfa Oligochaeta,
Cestoda Hirudinea

Contoh dan Fasciola hepatica Ascaris Pheretima


peranan hidup sebagai lumbricoides posturna
parasit pada hati parasit pada menyuburkan
domba manusia tanah
(mengisap
makanan di usus)

2. Berilah keterangan gambar daur hidup cacing berikut ini.

Keterangan gambar:

A. Clonorchis sinensis dewasa


B. Telur Clonorchis sinensis
C. Mirasidium
D. Sporosista
E. Redia
F. Serkaria
G. Metaserkaria

Daur hidup Clonorchis sinensis

Keterangan gambar:

1. Daging babi kurang matang


2. Larva menembus dinding usus
ke otot dan menjadi cacing
gelembung
3. Makanan babi mengandung
telur cacing
4. Cacing dewasa, bertelur. Telur
keluar bersama feses
5. Termakan manusia
Daur hidup Taenia solium
©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
Apabila kalian sudah mampu menyelesaikan kegiatan 2 ini, maka kalian bisa
melanjutkan pada kegiatan belajar 3 berikut.

Kegiatan belajar ke 3/pertemuan ke 3

Perhatikan gambar hewan berikut

Lobster

Tarantula

Setelah kalian mengamati gambar hewan di atas , Carilah perbedaan ciri antar kelas yang
menunjukkan ciri utama dari filum Arthropoda! Hasil pengamatan masukkan dalam tabel
berikut.

Tabel hasil pengamatan perbandingan ciri-ciri morfologi hewan Arthropoda.

Kupu- Laba-
Bagian tubuh Kalajengkin Udang Kepiting Jangkrik Lipan
kupu laba
g
Antena
Mata
Mulut
Sayap
Kaki
Spirakel
Alat respirasi
©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
Peredaran darah
Alat ekskresi
Sistem saraf
Reproduksi
Lubang kelamin
Metamorfosis
Habitat
Kelas

Nah, sekarang kalian telah mempelajari semua filum arthropoda, untuk lebih memahami
tentang Mollusca perhatikan gambar hewan berikut.

No Pembeda Amphineur Scaphopoda Gastropoda Bivalvia Cephalopoda


. a
1 Bentuk Kaki perut Muncul dari Kaki perut Pipih Termodifika
kaki ujung si menjadi
cangkang tentakel
2 Cangkan 8 lempeng Kerucut/tandu Kerucut Sepasang, Tidak ada
g berlapis, k yang terbuka terpilin tersusun dari cangkang
dibungkus di kedua (spiral) 3 lapisan
lapisan ujungnya
kitin
3 Respirasi Dengan Dibantu oleh Dengan Dengan Deengan
insang mantel paru-paru insang insang
4 Sistem Cincin 3 pasang Ganglion 3 pasang 3 pasang
saraf esofagus ganglion yang ganglion ganglion
bercabang
5 Alat Hermafrodi Jantan dan Hermafrodi Jantan dan Organ
reproduks t betina terpisah t betina reproduksi
i terpisah berumah dua
(dioseus)
6 Contoh Chiton sp. Dentalium Achatina Pinctada Loligo pealii
dan sebagai vulgare untuk fulica mertensi sebagai
©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
peranan bahan ornamen/hiasa sebagai menghasilka sumber
makanan n sumber n mutiara protein
protein untuk hiasan hewani
hewani

Apabila kalian sudah mampu menyelesaikan kegiatan 3 ini, maka kalian bisa
melanjutkan pada kegiatan belajar 4 berikut.

Kegiatan belajar ke 4/pertemuan ke 4

Perhatikan gambar hewan vertebrata berikut.

1 2 3

4 5 6

1. Perhatikan gambar diatas, Tentukanlah nama spesies, kelas dan ciri-ciri masing-masing
gambar ke dalam tabel di bawah ini!

Gamba Nama Spesies kelas Ciri-ciri


r no.
1 Burung Aves Tubuh berbulu untuk terbang dan
melindungi tubuh, tulang berongga,
homoioterm, bertelur, fertilisasi
internal, umumnya dapat terbang
2 Ikan mujair Pisces Hidup di air, bernapas dengan insang,
poikiloterm, memiliki sirip dan ekor,
memiliki gelembung renang dan gurat
sisi, bertelur, pisces ada yang
bertulang rawan atau keras.
©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
3 Kadal Reptil Tubuh bersisik dari zat tanduk,
bernapas denggan paru paru,
poikiloterm, ovipar atau ovovivipar,
fertilisasi internal
4 Badak Mamalia Memiliki kelenjar susu, bernapas
dengan paru-paru, homoioterm,
sebagian besar vivipar, tubuh
berambut, umumnya hidup di darat
5 Katak hijau Amfibi Hidup di darat dan air, bernapas
dengan insang saat larva dan dengan
paru-paru saat dewasa, poikiloterm,
memiliki membran nictitans pada
mata, bertelur, fertilisasi eksternal,
metamorfosis sempurna
6 Ayam Aves Tubuh berbulu untuk terbang dan
melindungi tubuh, tulang berongga,
homoioterm, bertelur, fertilisasi
internal, umumnya dapat terbang

c. Penutup

Bagaimana kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar biologi
materi animalia, berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap
materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan
penguasaan materi pada UKB ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahami ciri-ciri morfologi
dan anatomi setiap filum kingdom animalia?
2. Dapatkah kalian mengelompokan filum dalam
animalia?
3. Dapatkah kalian menyebutkan contoh hewan
dalam tiap filum?
4. Dapatkah kalian menyebutkan peranan animalia?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang
kegiatan belajar biologi materi animalia yang sekiranya perlu kalian ulang
dengan bimbingan Guru atauteman sejawat. Jangan putus asa untuk
©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang
mengulang lagi!.Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan,
maka lanjutkan berikut.

Yuk Cek Penguasaanmu terhadap materi animalia!


Ini adalah bagian akhir dari UKB materi animalia, mintalah tes formatif kepada
Guru kalian sebelum belajar ke UKB berikutnya. Sukses untuk kalian!!!

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang

Anda mungkin juga menyukai