Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Disusun oleh :
ARIL PRASETYO
R1B1 20 015
JURUSAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI
KEBUMIAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Pembuatan makalah ini bertujuan untuk mengetahui secara umum kualitas
foto hasil dari rekaman citra satelit.
BAB II
ISI MATERI
(1) Rona ialah tingkat kegelapan atau tingkat kecerahan obyek pada citra,
sedangkan warna ialah wujud yang tampak oleh mata dengan
menggunakan spektrum sempit, lebih sempit dari spektrum tampak.
(2) Bentuk ialah variabel kualitatif yang memberikan konfigurasi atau
kerangka suatu obyek.
(3) Ukuran yaitu atribut obyek yang antara lain berupa jarak, luas, tinggi,
lereng, dan volume.
(4) Tekstur yaitu frekuensi perubahan rona pada citra atau pengulangan
rona kelompok obyek yang terlalu kecil untuk dibedakan secara
individual.
(5) Pola merupakan ciri yang menandai bagi banyak obyek alamiah.
(6) Bayangan sering menjadi kunci pengenalan yang penting bagi
beberapa obyek dengan karakteristik tertentu, seperti cerobong asap,
menara, tangki minyak, dan lain-lain
(7) Situs adalah letak suatu obyek terhadap obyek lain di sekitarnya.
(8) Asosiasi yaitu keterkaitan antara obyek yang satu dengan obyek yang
lain.
(9) Konvergensi bukti ialah penggunaan beberapa unsur interpretasi citra
sehingga lingkupnya menjadi semakin menyempit ke arah satu
kesimpulan tertentu.
(www.scribd.com)
Gambar Satelit NOAA dan contoh datanya
(https://www.grafcan.es/productos/lidar)
Contoh Gambar Citra LIDAR
Secara garis besar kegiatan mengkaji foto udara dan atau citra dengan
maksud untuk mengidentifikasi objek dan menilai arti pentingnya suatu objek.
Setiap aplikasi penginderaan jauh dalam penginterpretasian citra mempunyai
kebutuhan khusus mengenai luas cakupan area, frekuensi pengukuran dan tipe
energi yang akan dideteksi. Oleh karena itu, sebuah sensor harus mampu
memberikan resolusi spasial, spektral, temporal, dan radiometrik yang sesuai
dengan kebutuhan aplikasi. Dan untuk mengetahui kualitas foto objek yang di
tangkap oleh citra diperlukan karakteristik objek berdasarkan 9 unsur interpretasi
yaitu bentuk, ukuran, pola, bayangan, rona/warna, tekstur, situs, asosiasi dan
konvergensi bukti. Salah satu contoh pengaplikasian citra yaitu citra Landsat yang
biasa digunakan dalam pemetaan suatu lahan sumber daya alam khususnya tata
ruang wilayah pesisir .
DAFTAR PUSTAKA