Anda di halaman 1dari 3

MUHARRAM II

‫السالم عليكم ورحمة هللا وبركا ته‬


‫الحمد هلل والصالة والسالم على سيدنا وموالنا محمد بن عبدهللا وعلى اله وصحبه‬
‫ اما بعد‬.‫ومن تبعه الى يوم القيامة وال حول وال قوة اال باهلل‬
Hadirin yang dimuliakan Allah,
Pertama-tama, yang paling utama dan yang harus di utamakan, marilah kita panjatkan

puji syukur kehadirat Allah SWT. Biqoulina  ‫العالمين‬ ‫الحمد هلل رب‬, Yang telah memberikan
kita banyak nikmat, yang kita tidak akan pernah mampu untuk menghitug banyaknya, seperti
yang telah Allah sebutkan dalam Al-qur’an, salah satunya adalah nikmat iman dan islam serta
nikmat sehat, sehingga kita dapat bertatap muka, bermuajjahah dalam kesempatan yang
InsyaAllah penuh barokah ini, Amin. Kedua kalinya, Shalawat serta salam semoga senantiasa
tercurahkan kepada Manusia yang paling baik akhlaknya, paling indah tutur katanya, paling
santun pekertinya, Nabi akhiruzzaman, Nabi yang paling mulia, Baginda

Rasulullah ‫محد‬ SAW. Biqoulina ‫محمد‬ ‫يدنا‬55‫س‬ ‫على‬ ‫ل‬555‫اللهم ص‬ , Semoga kita yang berada


dalam majlis ini termasuk kedalam umatnya yang akan tercatat dalam tinta emas orang-orang
yang akan menerima Syafaat Beliau besok di yaumil akhir, Amin Ya Robbal A’lamin.

Hadirin yang berbahagia,


Bulan Muharram, adalah termasuk salah satu dari 4 bulan yang di muliakan oleh
Allah SWT. Sebagaimana yang telah di firmankan oleh Allah dalam KitabNya yang mulia,
Al Qur’an Al Karim. Kemuliaan bulan Muharram adalah karena dalam bulan itu terdapat hari
Asyuro’ (10 Muharram), dimana pada hari itu banyak sekali keutaman-keutamaan yang jika
kita mau beramal soleh, tentu akan kita peroleh Rahmat dari Allah.
Di hari itu kita disunnahkan untuk menyayangi anak yatim dengan mengusap
kepalanya dan memberinya sedekah. Selain itu kita juga di sunnahkan untuk melapangkan
makanan untuk keluarga di rumah seperti memasakkan makanan yang spesial dan lain dari
hari biasanya.
Sunnah lain yang tak kalah penting adalah berpuasa di hari itu. Bahkan Rasullulah
SAW bersabda bahwa “barang siapa yang berpuasa pada hari Asyuro’, maka seakan-akan ia
telah berpuasa setahun lamanya”, itulah keutaman hari Asyuro’ yang terdapat dalam bulan
Muharram ini.
Bukan tanpa alasan kita disunnahkan untuk berpuasa pada hari itu, karena jika kita
melihat sejarah, banyak peristiwa-peristiwa penting yang terjadi pada tanggal tersebut,
diantaranya adalah:

1. Taubat Nabi Adam diterima pada tanggal 10 Asyuro’. Seperti yang kita ketahui bahwa
Nabi Adam dikeluarkan Allah dari surga karena godaan syaitan dan kemudian memakan
buah Khuldi. Ia pun dipisahkan dari Siti Hawa saat diturunkan di bumi. Menurut riwayat
beratus–ratus tahun lamanya Nabi Adam memohon ampun pada Allah, kemudian pada
tanggal inilah taubatnya diterima.
2. Nabi Nuh di selamatkan dari banjir bah pada tanggal ini.
3. Nabi Ibrahim diselamatkan dari api yang membakarnya pada tanggal ini.
4. Nabi Yusuf dan Ya’kub di pertemukan kembali pada tanggal ini. Menurut Alquran Nabi
Yusuf yang ditinggalkan oeh saudara-saudaranya sejak kecil dan terpisah dari nabi Ya’kub
puluhan tahun lamanya. Dan selama puluhan tahun itu juga nabi Yakub menangis dan
merindukan nabi Yusuf. Kemudian berkat Rahmat Allah, Nabi Yakub dan Yusuf
dipertemukan kembali pada hari itu.
5. Nabi Yunus dikeluarkan dari perut ikan pada tanggal ini,
6. Nabi Khidir di beri ilmu pada tanggal ini,
7. Allah menciptakan surga dan neraka pada tanggal ini,
8. Allah menciptakan malaikat Jibril, Mikail, Israfil dan Izrail pada tanggal ini.
9. Allah menciptakan Arsy dan Kursi Nya pada tanggal ini. Allah menciptakan Kalam, bumi
dan langit juga  pada tanggal ini.
  
Itulah peristiwa-peristiwa penting yang pernah terjadi pada hari Asyuro’, semoga kita termsuk kedalam orang-orang
yang mampu meraih kemuliaan dalam hari yang di muliakan itu, Amiin.
Hadirin Rahimakumullah,
Untuk menjalani kehidupan pada tahun ini kita harus menggunakan siasat yang mampu dilaksanakan dalam
kehidupan sehari-hari, diantaranya:
1.    Kita harus memperhitungkan terhadap kepentingan hidup dimasa yang akan datang terutama di akhirat dengan
meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT.
2.    Kita harus mau dan mampu melihat kesalahan dan dosa diri kita sendiri pada tahun yang lalu, kemudian kita beraubat
dan memperbaiki diri dengan mengerjakan amal saleh. Sebagaimana Firman Allah dalam Surat Al-Maidah ayat 39,
yang artinya : “Maka barang siapa yang bertaubat sesudah melakukan kejahatan itu dan memperbaiki diri, maka
sesungguhnya Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah maha pengampun lagi maha penyayang”.
3.    Kita harus menyadari bahwa setan adalah musuh yang nyata bagi kita, maka semua rayuan dan bujukan syetan berupa
minuman khamr, narkoba, judi, zina dan perbuatan maksiat lainnya harus ditinggalkan karena merugikan dan
menyengsarakan diri kita, baik di dunia maupun di akhirat.
Itulah tiga hal yang merupakan strategi yang mungkin bisa kita lakukan dalam menjalani hidup ditahun ini.
Semoga Allah SWT mengampuni dosa kita pada tahun yang lalu, meridhoi ibadah dan amal saleh kita, serta
memberikan kesehatan dan umur panjang kepada kita dan keluarga, sehingga dapat meningkatkan ibadah dan amal
saleh pada tahun ini, Amiin.
Akhirnya, pada tahun yang baru ini marilah kita bersama-sama memperbaiki haliyah kita, perbuatan kita,
ibadah kita, serta semangat kita dalam berjuang di jalan Allah.
Demikian yang dapat saya sampaikan, mudah-mudahan apa yang disampaikan ini bisa memberi bermanfaat
bagi kita semua. Amin Amin ya Rabbal alamin. Terimakasih atas perhatiannya, mohon maaf apabila ada kata-kata yang
kurang berkenan.
Akhirul kalam, Billaahi taufiq walhidayah.

 ‫و السالم عليكم ورحمة هللا وبركا ته‬

Anda mungkin juga menyukai