Anda di halaman 1dari 3

Nama: Ramadhanu Putra K.

Kelas: XI TKRO 3

Teks Ceramah Hari Raya Idul Adha

Puji syukur kehadirat Allah SWT sebab berkat limpahan rahmatnya serta kenikmatan dan kesempatan
yang diberikan sehingga kita dapat berkumpul di sini.

Sholawat kepada baginda Nabi Muhammad SAW selaku pembawa berita gembira dan risalah islam
kepada umat-umatnya sehingga kita sekalian dapat menikmati indahnya iman dan islam hingga saat ini.

Para jamaah sekalian, saudara saudariku sekalian, sebagaimana kita tahu bahwa Allah SWT telah
mnyampaikan bahwa terdapat 10 hari paling afdhal diantara hari-hari lainnya, yaitu 10 hari pertama
bulan Dzulhijjah.

Sebagaimana yang dikatakan nabi:

“Tidak ada di sana hari-hari yang amal shalih didalamnya lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini,
yaitu 10 hari yang pertama di bulan Dzulhijjah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Khususnya hari ke-10 merupakan hari paling agung yaitu yaumun nahr (hari korban). Hari yang paling
agung hari dimana binatang binatang seperti kambing, sapi, unta, dan lain lain di sembelih sebagai
bentuk taqqarub atau mendekatkan diri pada Allah dan menjadi bentuk rasa syukur terhadap segala
nikmat yang diberikan Allah SWT. Dalam kisah Nabi Ibrahim Alaihissalam dan putra yang ia cintai (Ismail
'Alaihissalam) terdapat faedah dan pelajaran penting bahwasanya seorang muslim menyerahkan diri
kepada Allah SWT dengan sepasrah-pasrahnya dan mencintai Allah SWT lebih daripada yang lain.
Kecintaan tersebut melampaui apapun yang dimiliki berupa harta, keluarga bahkan kedudukan. Diantara
pelajaran yang lain yang dapat kita ambil yaitu bagaimana Nabi Ibrahim AS mendidik Ismail AS.Sehingga
ketika berusia 13 tahun atau lebih ia sudah diuji oleh Allah dan juga bapaknya. Ibrahim AS mengabarkan
kepada anaknya dengan penuh keramahan, saat itu sang bapak sangat mencintainya dan diketahui
Ismail AS adalah seorang anak yang memiliki sayyidul akhlak.Ibrahim AS mengabari Ismail As anaknya
bahwasanya ia bermimpi menyembelih Ismail AS.

Dan Ismail AS mengatakan:

“Wahai bapakku, kerjakan apa yang telah diperintahkan kepadamu...” (QS. As-Saffat[37]: 102)

Ismail mengatakannya dengan kelembutan "Ya Abati.." dan menghilangkan keraguan dengan
mengatakan: “Kerjakan apa yang telah diperintahkan kepadamu, engkau akan dapatkan aku isyaAllah
termasuk orang-orang yang bersabar.”

Hadirin yang berbahagia.


Hendaklah kita mengambil hikmah dan faedah dari peristiwa Nabi Ibrahim AS dan Ismail AS.
Bahwasanya kita adalah sepenuhnya milik Allah, maka dari itu sudah sepatutnya kita menanggalkan
kesombongan kita dan jauhkan diri kita dari dosa. Marilah kita bersama-sama menyadari apa yang sudah
diperingatkan Allah dan kembali bertaubat dengan perbanyak Istighfar kepada ALlah.Semoga kita semua
selalu diberi ketabahan dan kelapangan hati sebagaimana kesabaran yang dimiliki Ibrahim AS dan Ismail
As.

Patut pula diketahui, syariat Islam tidak merekomendasikan metoda atau teknik pemingsanan.
Sebaliknya, Metode Barat justru mengajarkan atau bahkan mengharuskan agar ternak dipingsankan
terlebih dahulu sebelum disembelih.

Berkurban hewan ternak tentu tidak boleh sembarangan, dalam syariat Islam menyebutkan ada tiga
syarat orang bisa berkurban Iduladha, yaitu seorang muslim, orang yang mampu, dan telah balig.
Menurut syariat Islam, tidak ada syarat kurban berdasarkan gender, seperti laki-laki atau perempuan.

Adapun kegiatan yang dilakukan sebelum melakukan kegiatan penyembelihan hewan kurban yaitu
kegiatan sholat di masjid atau mushola, dan biasanya para jamaah sholat idul adha berjabat tangan
dengan sesama jamaah lainya untuk saling memaafkan satu sama lain. Setelah melakukan sholat
berjamaah para orang dewasa melalakukan penyembelihan hewan kurban ada anak anak yang melihat,
ikut membantu dan lain lain. Kegiatan dilakukan setelah melakukan sholat idul adha dan biasanya akan
berakhir pada siang hari, dan ini yang paling di tunggu tunggu oleh para jamaah yaitu pembagian daging
kurban. Dan daging hasil kurban akan di bagikan ke Shohibul Kurban(Orang yang berkurban),Tetangga
Sekitar, Teman, dan Kerabat,Fakir Miskin.

Setelah daging kurban dibagikan kepada orang orang yang berhak menerima daging tersebut akan
dimasak dan biasanya akan di bagikan kepada teman atau tetangga tetangga, Karena agar mereka juga
merasakan nikmat masakan yang ibu kita masak. Daging kurban bisa di jadikan berbagai macam olahan
seperti sate, kare dan lain lain.

Hikmah yang dapat kita peroleh dari hari raya idul adha ini tentunya tidak sedikit contohnya saja yang
pertama dari kisah nabi ibhrahim AS dan Nabi Ismail AS yaitu adalah iman. iman bisa dikuatkan dengan
cara melaksanakan perintah Allah Swt. I yang kedua adalah ikhlas, yang berarti ikhlas dengan hubungan
kita kepada Allah. Dengan begitu, kita akan terhindar dari sifat riya atau pamer. I yang ketiga adalah
ilmu, karena dengan terus mencari ilmu maka hidup kita serta ibadah kita dapat bernilai. Sedangkan S
adalah sabar.

Yang kedua masih dari kisah Nabi Ibrahim As Dan Nabi Ismail As yaitu cinta orang tua kepada anaknya,
serta hormatnya anak kepada orang tua. Terbentuknya sikap baik dari Nabi Ismail tidak luput dari peran
Nabi Ibrahim dan Siti Hajar sebagai orang tuanya. Sedangkan yang bisa membalas cintanya orang tua
kepada anaknya adalah birrul walidain. Doa orang tua adalah doa yang mustajab, “Akan datang suatu
masa di mana mulut kita dikunci, tangan kaki menjadi saksi. Artinya sikap kita kepada orang tua pun
akan diperlihatkan di hari akhir, dan dimintai pertanggungjawaban.
Oleh karenanya kita perlu menghormati mereka dengan membahagiakan mereka selagi masih bersama
kita, dan doakan beliau, serta jaga lah cucunya kelak”

Dan poin ketiga adalah Hikmah dalam berkurban yang selanjutnya yaitu sebagai tanda keislaman dan
bentuk ketaatan kita terhadap Allah SWT. Bagi muslim yang hidupnya mampu, maka kurban adalah
ibadah yang wajib dilakukan. Rasulullah sampai bersabda dalam salah satu hadistnya, “Dari Abu
Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang mendapati dirinya dalam keadaan lapang, lalu ia tidak
berqurban, maka janganlah ia mendekati tempat shalat Ied kami.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah). Dan
masih banyak lagi hikmah yang bisa kita peroleh

Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan untuk hari ini, banyak kenikmatan dalam hidup yang belum
kita syukuri, begitu nikmatnya hidup kita masih bisa menjalani aktifitas yang sangat bermamfaat tapi kita
lupa untuk bersyukur kepada allah swt, banyak orang orang di luar sana yang menyandang disabilitas
yang masih semangat menjalankan hidup, dan kita yang masih sehat walafiat masih malas melakukan
hal hal yang berfaedah dan lebih mengutamakan kemalasan dan kemalasan itu perbuatan dari pada
setan yang tekutuk.

Ayolah teman teman ku semuanya jangan bermalas malasan karena kita masih sehat masih kuat,
sebelum kita menjadi tua dan tidak berdaya dan agar kita tidak menyesal saat hari tua nanti. Hidup
dengan semangat, semangat untuk menjalani hidup.

Mungkin itu saja yang bisa saya sampaikan jika ada kurang lebihnya saya mohon maaf dan saya akhiri
dengan terima kasih.

Sawah lebar ditebar benih

Ikan sepat berenang di rawa

Berletih-letih pada saat ini

Agar bahagia di hari tua.

Wasalamualaikum Wr.wb

Anda mungkin juga menyukai