Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KEGIATAN

PENYEMBELIHAN HEWAN QURBAN


TP.2019/2020

MTS MA’ARIF NU SUNAN AMPEL


SUMBERAGUNG – JATIREJO – MOJOKERTO
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah kita panjatkan puji dan syukur kekhadirat illahi ALLAH SWT, atas segala
nikmat dan ridhoNyalah , MTs Ma’arif NU Sunan Ampel dapat melaksanakan kegiatan
Penyembelihan hewan qurban pada hari raya Iedul Adha.
Laporan ini dibuat untuk memenuhi laporan kegiatan PHBI yaitu tentang penyembelihan
hewan qurban. Selain itu juga untuk menambah rasa keimanan dan ketaqwaan kepada ALLAH
SWT, serta untuk meningkatkan ukhuwah Islamiah melalui kegiatan penyembelihan hewan
qurban dan juga memberikan pembekalan kepada siswa khususnya OSIS periode 2019/2020
tentang salah satu cara hidup secara Islami.
            Penulis menyadari laporan ini jauh dari kesempurnaan, namun penulis tetap berharap
semoga laporan ini bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri, umumnya untuk semua pembaca
laporan ini.
            Alhamdulillah hirobbil a’lamiin.

Mojokerto, 15 Juni 2020


Kepala Madrasah

A.Syafi’udin, S.Pd
A. Latar Belakang
Perayaan idul adha ditandai dengan penyembelihan hewan yang membawa pikiran,
hati dan keimanan kita yang larut pada peristiwa puluhan abad yang lalu yaitu kisah tentang
Nabi Ibrahim A.S dan putranya Ismail yang begitu sabar dan patuh pada perintah Allah Swt,
yang sisahnya dituliskan dalam Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 102-105 yg artinya “Maka
ketika anak itu sampai (pada  umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata,
“Wahai anakku! Sesungguh nya aku bermimpi bahwa aku menyembelih-mu, maka
pikirkanlah bagaimana pendapatmu!”. Dia Ismail menjawab, “Wahai ayahku! Lakukanlah
apa yang dipertahankan Allah ke pada mu, InsyaAllah engkau akan mendapatiku termasuk
orang yg sabar”. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia (Ibrahim) membaringkan
anaknya di atas pelipisnya (Untuk melaksanakan perintah Allah”. Lalu kami pangil dia,
“Wahai Ibahim !”. suguh engkau telah  membenarkan mimpi itu. Sungguh, demikianlah kami
memberi balasan kepada orang-orang yg berbuat baik”. Peristiwa ini membawa kesan yg
sangat mendalam bagi kita betapa tidak selama bertahun-tahun Nabi Ibrahim menunggu
kehadiran sang buah hati ternyata di uji allah untuk menyembelih putranya sendiri, Ismail.
Nabi Ibrahim dituntup untuk memilih perintah allah atau mempertahankan putranya dengan
tidak mengindahkan perintah Allah. Sebuah pilihan yg dilematis, karena di dasarin dengan
sebuah ketakwaan yg kuat kepada allah, perintah Allah pun di laksanakan, walau pada
akhirnya Nabi Ismail tidak jadi di sembelih dengan digantikan dengan seekor domba.
Perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk menyembelih anaknya di saat Nabi
Ibrahim tengah bahagia dengan kehadiran putra kesayangannya, Ismail begitu mengandung
pembelajaran penting bagi peningkatan kualitas seorang muslim.
Untuk menumbuhkan sikap religius siswa-siswi MTs Ma’arif NU Sunan Ampel,
kegiatan menyembelih hewan qurban ini dirasa mampu untuk menumbuhkan sifat tersebut.
Selain itu untuk meneladani sifat sabar nabi Ibrahi A.S.

B. Nama Kegiatan
“Penyembelihan Hewan Qurban”

C. Dasar Hukum Penyembelihan Hewan Qurban

1. Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 102-105 yg artinya “Maka ketika anak itu sampai
(pada  umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata, “Wahai anakku!
Sesungguh nya aku bermimpi bahwa aku menyembelih-mu, maka pikirkanlah bagaimana
pendapatmu!”. Dia Ismail menjawab, “Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang
dipertahankan Allah ke pada mu, InsyaAllah engkau akan mendapatiku termasuk orang
yg sabar”. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia (Ibrahim) membaringkan
anaknya di atas pelipisnya (Untuk melaksanakan perintah Allah”. Lalu kami pangil dia,
“Wahai Ibahim !”. suguh engkau telah  membenarkan mimpi itu. Sungguh, demikianlah
kami memberi balasan kepada orang-orang yg berbuat baik”.

2. Qur’an surat Al-Hajj ayat 4 yg artinya “dan tiap-tiap umat telah kami syariatkan
pengembelihan (Qurban) , supaya mereka me-nyebut nama allah terhadap binatang
ternak yg telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhan mu iyalah Tuhan yg maha
Esa, Karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira orang-
orang yg tunduk patuh (kepada Allah).

D. Tujuan Kegiatan

1. Meningkatkan Ketakwaan
Pengertian takwa terkait dengan ketaatan seorang hamba kepada  sang Kholik
untuk menjalankan perintah-Nya. Tingkat ketakwaaan seserang dapat di ukur dari
kepedulian terhadap sesamanya. 
2.      Meningkatkan Kesabaran
Nabi Ibrahim dan Ismail adalah hasil dari sebuah pemahaman atas keyakinan dan
keimanan yg mutlak kepada Allah, keyakinan dan keimanan bahwa sesungguhnya segala
yg datang dari Allah adalah sebuah kebenaran. Hikmah yg bisa kita ambil dari kisah ini
adalah bagaimana kita mampu memahami hakikat sabar itu, sabar bukan sekedar
menahan marah,  menahan emosi tapi lebih dari itu sebuah kesadaran harus lah datang
dari jiwa yg dipenuhi akan keyakinan dan keimanan atas kebenaran yang datang dari
Allah.
3.      Meningkatkan Keikhlasan
Mencoba bercermin dari kisah Nabi Ibrahim dah Ismail sekedar mengambil
pelajaran bahwa ketika Nabi Ibrahim mendapat perintah untuk menyembelih anaknya
dan setelah melalui pengolakan batin yg luar biasa akhirnya beliau memantapkan hati
untuk melaksanakan perintah tersebut  ikhlas yg dalam hal ini beliau menyadari bahwa
allah yg telah memberinya anugerah keturunan yg sangat didambakannya dan allah pun
yg akan mengambilnya kembali. Harta, kekuasaan, jabatan, hidup dan mati, keturunan
dan segala anugerah kenikmatan yg kita rasakan pda hakikatnya adalah milik allah dan
setiap saat atau kapanpun allah menghendaki maka dia berhak untuk mengambilnya
kembali. Pada saat itulah kita diuji apakah kita sanggup merelakan apa yg menurut kita
adalah milik kita sendiri untuk diambil kembali oleh pemiliknya yg hakiki.  
4.      Meningkatkan Syiar Agama
Berqurban adalah sebagian dari syiar agama islam, seperti yg dituliskan dalam
Qur’an surat Al-Hajj ayat 4 yg artinya “dan tiap-tiap umat telah kami syariatkan
pengembelihan (Qurban) , supaya mereka me-nyebut nama allah terhadap binatang
ternak yg telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhan mu iyalah Tuhan yg maha
Esa, Karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira orang-
orang yg tunduk patuh (kepada Allah).
5.      Meningkatkan Solidaritas sosial dan ukhwah islamiah
Kita sering beranggapan bahwa apa yg kita raih adalah hasil jerih payah sendiri
dan melupakan Allah yg Maha memiliki segala apa yg kita miliki saat ini. Dengan
membagikan kepada kalangan tidak mampu merupakan salah satu bentuk kepedulian
social seorang muslim kepada sesamanya yg tidak mampu. Selain menumbuhkan rasa
solidaritas social, juga dapat merekatkan ukhuwah islamiyah antara tetangga,
bahwasanya tidak ada perbedaan suku, ras atau pun agama. Di hari raya Idul Adha ini
pula jalan pemer satu ummat, antara muslim dan non muslim itu bisa saling menghormati
dan menghargai.

E. Waktu dan Tempat


Pelaksanaan Penyembelihan Hewan Qurban ini dilaksanakan di :
Tempat : Halaman MTs Ma’arif NU Sunan Ampel
Waktu : Minggu, 19 Agustus 2019 Pukul 08.00 – Selesai

F. Petugas Kegiatan
Adapun petugas pada kegiatan penyembelihan Hewan Qurban di MTs Ma’arif NU
Sunan Ampel ini adalah sebagai Berikut :
1. KH. Asrori Roifq, S.Pd
2. A. Syafi’udin, S.Pd
3. Moch. Khabib, S.Pd
4. Moh Sofa, S.Pd
5. Moh Ridwan S.Pd.I
6. Abdur Rochim A.ma
7. Roni Afero Fanani, S.Pd
8. Suparlan
9. Sunanik, S.Pd
10. Ratna Yodha Trijayanti, S.Pd
11. Mita Ulfiah
12. Mutim Fauziah S.Pd
13. Daimatus Sholikah, S.Pd
14. Maya Kholida, S.E
15. Ani Mustami’ah, S.Pd.I
16. Seluruh Pengurus OSIS Periode 2019.2020
G. Daftar Mudhohi ( Orang yang berqurban)
1. Ani Mustami’ah S.Pd.I (2 Ekor Kambing)
2. Khusnul Abidin (2 Ekor Kambing)
3. Reza Hanan Sobri (1 Ekor Kambing)

H. Tempat pendistribusian daging Qurban


Setelah hewan qurban disembelih, didistribusikan kepada warga masyarakat yang
ada di desa Sekitar MTs Ma’arif NU Sunan Ampel Yaitu Desa Sumberagung Kecamatan
Jatirejo Kabupaten Mojokereto.

I. Hasil Kegiatan
1. Terpenuhinya salah satu kewajiban, yaitu melaksanakan penyembelihan hewan qurban
bagi kaum yang mampu.
2. Terciptanya ukhuwah Islamiyah.
3. Terjalinnya silaturahmi antar sesama, bukan hanya dengan orang muslim, tetapi juga
dengan non-muslim yang ada di sekitar kita, karena mereka juga berhak menikmati
pestanya atau rezekinya orang muslim.
4. Terwujudnya pembelajaran untuk hidup bersosial yang baik.
PENUTUP
A. Penutup

Demikian laporan kegiatan PHBI Penyembelihan Hewan Qurban di MTs Ma’arif NU


Sunan Ampel ini kami laporkan sebagai bahan pelaporan dan evaluasi untuk pelaksanaan
kegaiatan PHBI pada tahun pelajaran yang akan datang agar dapat terencana, terlaksana
semakin baik.

Akhirnya hanya kepada Allah semata semua urusan diserahkan dan hanya kepada-
Nyalah hamba mengharap pertolongan. Semoga segala apa yang kita lakukan mendapatkan
kemudahan dan kesuksesan serta dengan harapan agar kegiatan ini dicatat di sisi Allah
sebagai amal ibadah yang senantiasa diridhoi-Nya. Amin

Mojokerto, 15 Juni 2019


Kepala Madrasah

A.Syafi’udin, S.Pd
LAMPIRAN

A. Dokumentasi Kegiatan

Anda mungkin juga menyukai