Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KEGIATAN QURBAN

Disusun Oleh
Nama : Hendra Kurniawan Indrawedi
Kelas : IX-A
Nomor Absen : 10

Tempat Penyembelihan :
Masjid Riyadus Sholihin

SMP DARUL MUTA’ALLIMIN


TAWANGSARI-TAMAN-SIDOARJO
TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, penulis panjatkan puji dan syukur ke khadirat Allah SWT karena atas
segala nikmat dan ridha-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas ini tepat pada waktunya.
Tugas ini dibuat untuk memenuhi tugas pelajaran Pendidikan Agama Islam yaitu
tentang penyembelihan hewan qurban. Selain itu juga untuk menambah rasa keimanan dan
ketaqwaan kepada Allah SWT, serta untuk meningkatkan ukhuwah Islamiah melalui kegiatan
penyembelihan hewan qurban dan juga memberikan pembekalan kepada para pemuda
tentang salah satu cara hidup secara Islami.
Terima kasih kami ucapkan kepada ibu Eni guru agama kami yang telah memberikan
pembekalan pengetahuan tentang qurban. Terima kasih juga kami haturkan kepada semua
pihak yang telah membantu penyelesaian laporan ini.
Penulis menyadari laporan ini jauh dari kesempurnaan, namun penulis tetap berharap
semoga laporan ini bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri, umumnya untuk semua
pembaca laporan ini.
i

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ................................................................................................................... i


Daftar isi ............................................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN
a. Latar Belakang .................................................................................................... 1
b. Dasar Hukum ...................................................................................................... 2
c. Maksud dan Tujuan ............................................................................................. 3
BAB II ISI LAPORAN
a. Jenis Kegiatan ...................................................................................................... 4
b. Tempat dan Waktu Kegiatan ............................................................................... 4
c. Petugas Kegiatan ................................................................................................. 4
d. Daftar Mudhohy .................................................................................................. 5
e. Jumlah Hewan Qurban ........................................................................................ 5
f. Tempat Pendistribusian Daging Qurban ............................................................. 5
g. Hasil Kegiatan ..................................................................................................... 5
h. Dalil Hewan Qurban ........................................................................................... 5
i. Manfaat Hewan Qurban ...................................................................................... 5
BAB III PENUTUP
a. Kesimpulan .......................................................................................................... 6
b. Saran .................................................................................................................... 6
ii

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Asal usul kurban yang disunnahkan dalam Islam itu berawal dari peristiwa kurban
Nabi Ibrahim AS. Diawali dari mimpi Nabi Ibrahim yang mendapat perintah Allah untuk
menyembelih anaknya, Ismail. Nabi Ibrahim berkeyakinan mimpinya itu merupakan mimpi
yang benar, maka ia menanyakannya kepada Ismail AS:
“Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu.
Maka fikirkanlah apa pendapatmu!” Ia menjawab: “Hai bapakku, kerjakanlah apa yang
diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang
sabar.” (QS. Ash-Shaffat [37]: 102 ).
Mendengar jawaban yang penuh keteguhan dari hati putranya tersebut lalu Nabi
Ibrahim dengan menyebut nama Allah Nabi Ibrahim menguatkan hatinya untuk menyembelih
putranya. Dan ia lakukan ini semata-mata untuk mendapatkan ridho Allah SWT.
Saat terjadi kemantapan hati inilah setan dating menggoda Nabi Ibrahim untuk tidak
jadi menyebelih putranya. Namun karena sudah kuatnya tekad hati Nabi Ibrahim untuk
menyembelih putranya maka apaun bujuk rayu setan keapdanya tidak melemahkan keteguhan
beliau. Maka dengan mengucap “Bismillahi Allahuakbar” beliau melemparkan sebuah batu
untuk mengusir setan tersebut yang menggodanya.
licik rayu setan untuk menggagalkan rencana Nabi Ibrahim tidak berhenti sampai
disini saja. Gagal menggoda Nabi Ibrahim, setan lalu menggoda istri Nabi Ibrahim. Namun
kejadiannyapun sama. Istri Nabi Ibrahim tak sedikitpun tergoda oleh rayuan setan. Maka
dengan mengucap “Bismillahi Allahuakbar” beliarupun melemparkan sebuah batu. Kejadian
melemparkan batu yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim dan Istri inilah yang sekarang disebut
sebagai lontar jumrah.
Karena setan ini telah minggir semua sebab dilempari dan mereka tidak menggoda
lagi. Maka Nabi Ibrahim dengan mudah melaksanakan niatnya. Kemudian Nabi Ibrahim AS
membawa Ismail ke suatu tempat sunyi di Mina. Dengan berserah diri kepada Allah SWT,
Ismail dibaringkan dan segera Ibrahim AS mengarahkan pisaunya ke leher sang anak. Setelah
terbukti kesabaran dan ketaatan Nabi Ibrahim dan Ismail AS maka Allah melarang
menyembelih Ismail dan untuk meneruskan kurban, Allah menggantinya dengan seekor
sembelihan ( domba yang besar ).
Perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk menyembelih anaknya di saat Nabi
Ibrahim tengah bahagia dengan kehadiran putra kesayangannya, Ismail begitu mengandung
pembelajaran penting bagi peningkatan kualitas seorang muslim.

1
B. Dasar Hukum Penyembelihan Hewan Qurban
 Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 102-105 yg artinya “Maka ketika anak itu sampai (pada
umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata, “Wahai anakku! Sesungguh
nya aku bermimpi bahwa aku menyembelih-mu, maka pikirkanlah bagaimana
pendapatmu!”. Dia Ismail menjawab, “Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang
dipertahankan Allah ke pada mu, InsyaAllah engkau akan mendapatiku termasuk
orang yg sabar”. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia (Ibrahim)
membaringkan anaknya di atas pelipisnya (Untuk melaksanakan perintah Allah”. Lalu
kami pangil dia, “Wahai Ibahim !”. suguh engkau telah membenarkan mimpi itu.
Sungguh, demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yg berbuat baik”.
 Qur’an surat Al-Hajj ayat 4 yg artinya “dan tiap-tiap umat telah kami syariatkan
pengembelihan (Qurban) , supaya mereka me-nyebut nama allah terhadap binatang
ternak yg telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhan mu iyalah Tuhan yg
maha Esa, Karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira
orang-orang yg tunduk patuh (kepada Allah).
 Qur’an surat Al-Kautsar
٣﴿ ‫﴾ انﺸﺎﻨﺋﻙﻫﻭاﻻﺒﺗﺭ‬٢﴿ ‫﴾ ﻓﺻﻞﻠﺭﺒﻙواﻨﺣﺭ‬١﴿ ‫﴾اڼااءطٻڼڬالکۏٽڕ‬
Artinya: ”Sesungguhnya kami memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka,
dirikanlah shalat karena Tuhanmu da berkubanlah. Sesungguhnya orang-orang yang
membenci kamu dialah yang terputus.”(QS. Al-Kautsar ayat 1-3)
C. Maksud dan Tujuan Kegiatan
 Meningkatkan Ketakwaan
Pengertian takwa terkait dengan ketaatan seorang hamba kepada sang Kholik untuk
menjalankan perintah-Nya. Tingkat ketakwaaan seserang dapat di ukur dari
kepedulian terhadap sesamanya.
 Meningkatkan Kesabaran
Nabi Ibrahim dan Ismail adalah hasil dari sebuah pemahaman atas keyakinan dan
keimanan yg mutlak kepada Allah, keyakinan dan keimanan bahwa sesungguhnya
segala yg datang dari Allah adalah sebuah kebenaran. Hikmah yg bisa kita ambil dari
kisah ini adalah bagaimana kita mampu memahami hakikat sabar itu, sabar bukan
sekedar menahan marah, menahan emosi tapi lebih dari itu sebuah kesadaran harus
lah datang dari jiwa yg dipenuhi akan keyakinan dan keimanan atas kebenaran yang
datang dari Allah.
 Meningkatkan Syiar Agama
Berqurban adalah sebagian dari syiar agama islam, seperti yg dituliskan dalam Qur’an
surat Al-Hajj ayat 4 yg artinya “dan tiap-tiap umat telah kami syariatkan
pengembelihan (Qurban) , supaya mereka me-nyebut nama allah terhadap binatang
ternak yg telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhan mu iyalah Tuhan yg
maha Esa, Karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira
orang-orang yg tunduk patuh (kepada Allah).

2
 Meningkatkan Keikhlasan
Mencoba bercermin dari kisah Nabi Ibrahim dah Ismail sekedar mengambil pelajaran
bahwa ketika Nabi Ibrahim mendapat perintah untuk menyembelih anaknya dan
setelah melalui pengolakan batin yg luar biasa akhirnya beliau memantapkan hati
untuk melaksanakan perintah tersebut ikhlas yg dalam hal ini beliau menyadari
bahwa allah yg telah memberinya anugerah keturunan yg sangat didambakannya dan
allah pun yg akan mengambilnya kembali. Harta, kekuasaan, jabatan, hidup dan mati,
keturunan dan segala anugerah kenikmatan yg kita rasakan pada hakikatnya adalah
milik allah dan setiap saat atau kapanpun allah menghendaki maka dia berhak untuk
mengambilnya kembali. Pada saat itulah kita diuji apakah kita sanggup merelakan apa
yg menurut kita adalah milik kita sendiri untuk diambil kembali oleh pemiliknya yg
hakiki.
 Solidaritas Sosial dan Ukhwah Islamiah
Kita sering beranggapan bahwa apa yg kita raih adalah hasil jerih payah sendiri dan
melupakan Allah yg Maha memiliki segala apa yg kita miliki saat ini. Dengan
membagikan kepada kalangan tidak mampu merupakan salah satu bentuk kepedulian
social seorang muslim kepada sesamanya yg tidak mampu. Selain menumbuhkan rasa
solidaritas social, juga dapat merekatkan ukhuwah islamiyah antara tetangga,
bahwasanya tidak ada perbedaan suku, ras atau pun agama. Di hari raya Idul Adha ini
pula jalan pemersatu ummat, antara muslim dan non muslim itu bisa saling
menghormati dan menghargai.
3

BAB II ISI

A. Jenis Kegiatan
Kegiatan Penyembelihan Qurban ini merupakan rangkaian kegiatan setelah pelaksanaan
Sholat Idul Adha dalam rangka memperingati hari Raya Idul Adha 1444 H.
B. Tempat dan Waktu Kegiatan
Pelaksanaan Penyembelihan Hewan Qurban ini dilaksanakan di halaman Masjid
Riyadus Sholihin. Penyembelihan dilakukan setelah pelaksanaan Sholat Idul Adha, yaitu
mulai jam 07.00 pagi, tanggal 1 Dzulhijjah 1444 Hijriyah atau tanggal 28 Juni 2023
C. Petugas Kegiatan
Petugas pelaksana penyembelihan hewan qurban terdiri dari :
 Ustadz Baidi
 Ustadz Yani
 Ustadz Agus Suud
 Ustadz Anis
 Beserta panitia yang sudah ditunjuk pada masing-masing lokasi penyembelihan

4
D. Daftar Mudhohy (Orang yang berqurban)
Di RW 02 pada tahun ini terdapat 35 Mudhohy, yaitu :
 Pak Sukamto
 Pak Ainul Hakim
 Bu Ninik
 Bu Ni’Ma
 Pak Satui, dll
E. Jumlah Hewan Qurban
Banyaknya hewan Qurban adalah 8 ekor sapi dan 20 ekor kambing
F. Tempat pendistribusian daging Qurban
Setelah hewan qurban disembelih dan di packing oleh panitia daging qurban
didistribusikan kepada warga masyarakat dengan diantar ke rumah masing masing. yang
terdiri lebih dari 125 kepala keluarga.
G. Hasil Kegiatan
 Terpenuhinya salah satu kewajiban, yaitu melaksanakan penyembelihan hewan
qurban bagi kaum yang mampu.
 Terciptanya ukhuwah Islamiyah.
 Terjadinya silaturahmi antar sesama, bukan hanya dengan orang muslim, tetapi juga
degan non-muslim yang ada di sekitar kita, karena mereka juga berhak menikmati
pestanya atau rezekinya orang muslim.
 Terwujudnya pembelajaran untuk hidup bersosial yang baik.
F. Dalil hewan qurban dalam Al Qur’an dan Hadits :
‫َلْن َيَناَل َهَّللا ُلُحوُمَها َو ال ِد َم اُؤَها َو َلِكْن َيَناُلُه الَّتْقَو ى ِم ْنُك ْم َك َذ ِلَك َس َّخ َر َها َلُك ْم ِلُتَك ِّبُروا َهَّللا َع َلى َم ا َهَداُك ْم َو َبِّش ِر اْلُم ْح ِسِنيَن‬
Latin: Lay yanālallāha luḥụmuhā wa lā dimā`uhā wa lākiy yanāluhut-taqwā mingkum,
każālika sakhkharahā lakum litukabbirullāha 'alā mā hadākum, wa basysyiril-muḥsinīn
Artinya: Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan)
Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah
menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya
kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.
H. Manfaat hewan qurban yaitu sebagai berikut:
 Mensucikan harta dan jiwa. Ibadah berkurban adalah satu di antara ibadah yang
disukai dan
 dimuliakan oleh Allah SWT.
 Kemudahan di hari akhir.
 Mempererat silaturahmi.
 Hidup menjadi lebih berkah.
 Meneladani Nabi Ibrahim AS

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kegiatan Penyembelihan hewan Qurban adalah kegiatan rutin tahunan yang sudah
menjadi tradisi, selain merupakan ibadah yang harus terus dijaga dan dilestarikan karena
memiliki makna yang dalam yaitu bukan hanya meningkatkan hubungan Vertikal dengan
Allah SWT, tetapi juga meningkatkan Ukhuwah, meningkatkan hubungan horizontal dengan
sesama. Dan alhamdulilah tahun kemarin ada peningkatan dari jamaah masjid Baitus Salam
di Bulupinggir berarti adanya peningkatan kesejahteraan dan peningkatan ketaqwaan dan
ketaatan kepada Allah SWT oleh seluruh warga di RW 01 Bulupinggir

B. Saran
Pada masa yang akan datang, diharapkan para petugas bukannya pengurus masjid
yang terdiri dari orang-orang tua, tetapi melibatkan anak-anak muda, agar lebih tahu tentang
agama, khususnya masalah qurban, lebih tahu tentang lingkungan sosialnya, sehingga lebih
menyadari akan peran dan tanggung jawabnya sebagai generasi penerus.

Anda mungkin juga menyukai