Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN

PERTANGGUNG JAWABAN

PANITIA PENYEMBELIHAN HEWAN QURBAN

2021/1442H

SELASA, 10 ZULHIJAH 1442H.

20 JULI 2021 M.

TAKMIR MASJID AT-TAQWA NGARES

BOYOLALI

2021/1442
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Illahi robbi yang telah

memberikan kemudahan dalam melaksanakan ibadah Qurban tahun 2021/1442 H sehingga

dalam pelaksanaan pemotongan hewan qurban dapat berjalan lancar sebagaimana mestinya,

walaupun tentunya masih banyak kekurangan yang akan menjadi bahan evaluasi untuk

melaksanakan pemotongan hewan qurban pada tahun berikutnya.

Untuk tertib administrasi dan sesuai dengan prinsip amanah, maka disusunlah laporan

pertanggung jawaban ini kepada penanggung jawab atau panitia untuk membuat laporan.

Selain itu juga untuk menambah rasa keimanan dan ketaqwaan kepada ALLAH SWT, serta

untuk meningkatkan ukhuwah Islamiah melalui kegiatan penyembelihan hewan qurban

1442 H.

Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh panitia dan warga masyarakat dukuh

Ngares yang sudah berpartisipasi dalam kegiatan penyembelihan hewan qurban tahun

1442 H.

Penulis menyadari laporan ini jauh dari kesempurnaan, namun penulis tetap berharap

semoga laporan ini bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri, umumnya untuk semua

pembaca laporan ini.

Alhamdulillah hirobbil a’lamiin

Ketua Panitia

Iwan Nur Zainuddin


PENDAHULUAN

a. Latar Belakang Kegiatan

Perayaan idul adha ditandai dengan penyembelihan hewan yang membawa pikiran, hati dan

keimanan kita yang larut pada peristiwa puluhan abad yang lalu yaitu kisah tentang Nabi

Ibrahim A.S dan putranya Ismail yang begitu sabar dan patuh pada perintah Allah Swt, yang

sisahnya dituliskan dalam Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 102-105 yang artinya “Maka ketika

anak itu sampai (pada umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata, “Wahai

anakku! Sesungguh nya aku bermimpi bahwa aku menyembelih-mu, maka pikirkanlah

bagaimana pendapatmu!”. Dia Ismail menjawab, “Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang

dipertahankan Allah ke pada mu, InsyaAllah engkau akan mendapatiku termasuk orang yang

sabar”. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia (Ibrahim) membaringkan anaknya

di atas pelipisnya (Untuk melaksanakan perintah Allah”. Lalu kami pangil dia, “Wahai

Ibahim !”. suguh engkau telah membenarkan mimpi itu. Sungguh, demikianlah kami

memberi balasan kepada orang-orang yg berbuat baik”.

Peristiwa ini membawa kesan yang sangat mendalam bagi kita betapa tidak selama bertahun-

tahun Nabi Ibrahim menunggu kehadiran sang buah hati ternyata di uji allah untuk

menyembelih putranya sendiri, Ismail. Nabi Ibrahim dituntup untuk memilih perintah allah

atau mempertahankan putranya dengan tidak mengindahkan perintah Allah. Sebuah pilihan

yang dilematis, karena di dasarin dengan sebuah ketakwaan yang kuat kepada allah, perintah

Allah pun di laksanakan, walau pada akhirnya Nabi Ismail tidak jadi di sembelih dengan

digantikan dengan seekor domba.

Perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk menyembelih anaknya di saat Nabi Ibrahim

tengah bahagia dengan kehadiran putra kesayangannya, Ismail begitu mengandung

pembelajaran penting bagi peningkatan kualitas seorang muslim.


b. Dasar hukum penyembelihan hewan qurban

1. Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 102-105

ِ َ‫أَب‬:َٓ‫ال ٰي‬:
ۖ ‫ؤ َم ُر‬:ْ ُ‫ا ت‬:‫لْ َم‬:‫ت ٱ ْف َع‬ َ َ‫ َر ٰى ۚ ق‬:َ‫ا َذا ت‬:‫ى إِنِّ ٓى أَ َر ٰى فِى ْٱل َمن َِام أَنِّ ٓى أَ ْذبَحُكَ فَٱنظُرْ َم‬
َّ َ‫ال ٰيَبُن‬
َ َ‫فَلَ َّما بَلَ َغ َم َعهُ ٱل َّس ْع َى ق‬

)104(‫) َو ٰنَ َد ْي ٰنَهُ أَن ٰيَٓإِب ٰ َْر ِهي ُم‬103(‫) فَلَ َّمٓا أَ ْسلَ َما َوتَلَّهۥُ لِ ْل َجبِي ِن‬102( َ‫صبِ ِرين‬
َّ ٰ ‫ى إِن َشٓا َء ٱهَّلل ُ ِمنَ ٱل‬:ٓ ِ‫َستَ ِج ُدن‬

)105( َ‫ص َّد ْقتَ ٱلرُّ ءْ يَٓا ۚ إِنَّا َك ٰ َذلِكَ نَجْ ِزى ْٱل ُمحْ ِسنِين‬
َ ‫قَ ْد‬

Artinya :“Maka ketika anak itu sampai (pada umur) sanggup berusaha bersamanya,

(Ibrahim) berkata, “Wahai anakku! Sesungguh nya aku bermimpi bahwa aku menyembelih-

mu, maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu!”. Dia Ismail menjawab, “Wahai ayahku!

Lakukanlah apa yang dipertahankan Allah ke pada mu, InsyaAllah engkau akan

mendapatiku termasuk orang yang sabar”. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan

dia (Ibrahim) membaringkan anaknya di atas pelipisnya (Untuk melaksanakan perintah

Allah”. Lalu kami panggil dia, “Wahai Ibahim !”.sunguh engkau telah membenarkan mimpi

itu. Sungguh, demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik”.

2. Qur’an surat Al-Hajj ayat 4 yg artinya “dan tiap-tiap umat telah kami syariatkan

pengembelihan (Qurban) , supaya mereka me-nyebut nama allah terhadap binatang ternak

yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhan mu iyalah Tuhan yang maha Esa,

Karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira orang-orang

yang tunduk patuh (kepada Allah).

c. Maksud dan tujuan kegiatan

1. Meningkatkan Ketakwaan

Pengertian takwa terkait dengan ketaatan seorang hamba kepada sang Kholik untuk

menjalankan perintah-Nya. Tingkat ketakwaaan sesorang dapat di ukur dari kepedulian

terhadap sesamanya.
2. Meningkatkan Kesabaran

Nabi Ibrahim dan Ismail adalah hasil dari sebuah pemahaman atas keyakinan dan keimanan

yang mutlak kepada Allah, keyakinan dan keimanan bahwa sesungguhnya segala yg datang

dari Allah adalah sebuah kebenaran. Hikmah yg bisa kita ambil dari kisah ini adalah

bagaimana kita mampu memahami hakikat sabar itu, sabar bukan sekedar menahan marah,

menahan emosi tapi lebih dari itu sebuah kesadaran harus lah datang dari jiwa yang dipenuhi

akan keyakinan dan keimanan atas kebenaran yang datang dari Allah.

3. Meningkatkan Keikhlasan

Mencoba bercermin dari kisah Nabi Ibrahim dah Ismail sekedar mengambil pelajaran bahwa

ketika Nabi Ibrahim mendapat perintah untuk menyembelih anaknya dan setelah melalui

pengolakan batin yang luar biasa akhirnya beliau memantapkan hati untuk melaksanakan

perintah tersebut ikhlas yang dalam hal ini beliau menyadari bahwa allah yang telah

memberinya anugerah keturunan yang sangat didambakannya dan allah pun yang akan

mengambilnya kembali. Harta, kekuasaan, jabatan, hidup dan mati, keturunan dan segala

anugerah kenikmatan yg kita rasakan pda hakikatnya adalah milik allah dan setiap saat atau

kapanpun allah menghendaki maka dia berhak untuk mengambilnya kembali. Pada saat itulah

kita diuji apakah kita sanggup merelakan apa yang menurut kita adalah milik kita sendiri

untuk diambil kembali oleh pemiliknya yang hakiki.

4. Meningkatkan Syiar Agama

Berqurban adalah sebagian dari syiar agama islam, seperti yang dituliskan dalam Qur’an

surat Al-Hajj ayat 4 yang artinya “dan tiap-tiap umat telah kami syariatkan pengembelihan

(Qurban) , supaya mereka me-nyebut nama allah terhadap binatang ternak yang telah

direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhan mu iyalah Tuhan yang maha Esa, Karena itu
berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira orang-orang yang tunduk

patuh (kepada Allah).

5. Meningkatkan Solidaritas sosial dan ukhwah islamiah

Kita sering beranggapan bahwa apa yang kita raih adalah hasil jerih payah sendiri dan

melupakan Allah yang Maha memiliki segala apa yang kita miliki saat ini. Dengan

membagikan kepada kalangan tidak mampu merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial

seorang muslim kepada sesamanya yang tidak mampu. Selain menumbuhkan rasa solidaritas

sosial, juga dapat merekatkan ukhuwah islamiyah antara tetangga, bahwasanya tidak ada

perbedaan suku, ras atau pun agama. Di hari raya Idul Adha ini pula jalan pemersatu ummat.

     
ISI LAPORAN QURBAN

a.     Jenis kegiatan

Kegiatan Penyembelihan Hewan Qurban dan Pendistribusian kepada warga dukuh

Ngares tahun 2021/1442 H ini merupakan rangkaian tahunan setelah pelaksanaan Sholat Idul

Adha dalam rangka memperingati hari Raya Idul Adha tahun 1442 H.

b.    Tempat dan Waktu Kegiatan

Pelaksanaan Penyembelihan Hewan Qurban ini dilaksanakan di halaman rumah bapak

Jubadi dan bapak Mawardi RT 022 RW 003 Dukuh Ngares Kadireso Teras Boyolali,

penyembelihan dilaksanakan setelah pelaksanaan Sholat Idul Adha, yaitu mulai jam 07.30

pagi sampai selesai, tanggal 10 DzulHijjah 1442 Hijriyah atau tanggal 20 Juli 2021.
c. Panitia Kegiatan
PENASEHAT : 1. AHMADI SUSANTO

2. HARUN SANTOSO

3. TARMUDI

KETUA : 1. IWAN NUR ZAINUDDIN

2. FIKRI FAISAL SUSANTO

SEKRETARIS : 1. YEN HERDIAN ARBA

BENDAHARA : 1. TISNA WIDYATMOKO

ANGGOTA : 1. MUKSIN 11. WARSITO 21. SAIFUL

2. MUDZAKIR 12. SUMARWAN 22. MARSUDI

3. HERI WALUYO 13. JUBADI 23. EKO MUL

4. MUHRODI 14. SUDARNO 24. MUSON H

5. ISWANTO 15. SABIKIS 25. MULYONO

6. EKO SIDIK 16. NURROHCIM 26. BUSAERI

7. MARGIYANTO 17. RUWANDI 27. SUMARNO

8. MUSLIMIN 18. MAWARDI 28. CHANDRA

9. SAMTO 19. ROHMAN

10. WAHYONO 20. SARTONO

WAKIL FAKIR MISKIN : 1. SURADI

2. SISWOYO

SATGAS : 1. SUPRIYADI

BANCEN : 1. WIRATMO

2. SIDIK SUMARSONO

3. HARYANTO

4. SUHIRMANTO
Pembagian Tugas Kerja Panitia
DOPO : 1. NURROHCHIM

2. MARGIYANTO

3. HARYANTO

GANTUNGAN : WAHYONO

BAMBU : ROHMAN

TALI BAMBU : SURADI

TERPAL DAN PENCACAHAN : HERI WALUYO

ATK DAN MMT : YEN HERDIAN ARBA

SOUND : MUHSON HARTANTO

PROKES : SUPRIYADI

JAGA MALAM : TISNA WIDYATMOKO

KONSUMSI : IBU-IBU

DOKUMENTASI : CHANDRA

TIMBANGAN : SUMARWAN

PLASTIK : AHMADI SUSANTO

BASKOM : SARTONO

TENGGOK : SARTONO

WAJAN : HERI

KAYU BAKAR : JUBADI

PENERANGAN : MUSLIMIN

SAMBUTAN : AHMADI SUSANTO

DOA : TARMUDI
d. Daftar Sohibul Qurban (Mudhohi)

SAPI
1. AHMADI SUSANTO 15. ARI INSUDARYANTO
2. MUHRODI 16. AMIN DARUSSALAM
3. KHARIS MUKOROBBIN 17. SULIS
4. MUDZAKIR 18. MUHARUN
5. FIKRI FAIZAL S 19. MURDANI
6. SLAMET AHMAD M 20. JONO/NINA
7. SRI WADATI 21. TARMUDI
8. MARYONO 22. SRI WIDATI JKT
9. MUDINEM(MINUL) 23. NURSAHID
10. DARTO HARJONO 24. HARUN SANTOSO
11. BUSAERI 25. UMIL KIROM
12. IWAN NUR Z 26. SUMARDI
13. LAILI/ FILLIO 27. SURATMAN
14. HERU SERATMANTO 28. RUWANDI

KAMBING
1. DARJONO S.H 6. DARYONO
2. TRI WAHYUNINGSIH 7. ANANTO RIFAI
3. ANJAR 8. WARSITO
4. ARIYANTO 9. KALILA (HAMID)
5. YUSUF ADI 10. ALM. ADERMI
e. Jumlah Hewan Qurban

Banyaknya hewan qurban pada tahun 2021/1442H adalah sebagai berikut :

Sapi : 4 Ekor

Kambing : 10 Ekor

f. Alokasi Pendistribusian

Warga : 172

Panitia : 52

Pengajuan :9

Pendatang

21 : 16

22 :6

23 :7

Jumlah total 262 Paket yang didistribusikan

g. Hasil Kegiatan

Kambing

Dari 8 ekor kambing diperoleh daging sebanyak 61,5 Kg, daging hanya didistribusikan

kepada warga dukuh Ngares sebanyak 172 paket. Dengan rincian sebagai berikut :

61,5 Kg / 172 Paket = 0,3Kg

Jadi, untuk Kambing paket yang didistribusikan seberat 0,3Kg/Paket.

Nb: Untuk 2 ekor Kambing didistribusikan ke Dusun Sudimoro, Kadireso.


Sapi

Dari 4 ekor Sapi diperoleh daging sebanyak 592 Kg, daging didistribusikan kepada seluruh

warga dukuh Ngares dan sasaran distribusi sebanyak 262 paket. Dengan rincian sebagai

berikut :

592 Kg / 262 Paket = 2,2 Kg

Jadi, untuk Sapi paket yang didistribusikan seberat 2,2 Kg/Paket.

h. Laporan Keuangan

Uang Masuk

1. Sapi @135.000 x 28 : 3.780.000

2. Kambing @50.000 x 10 : 500.000

Total : 4.280.000

Uang Keluar

1. Sembelih Sapi @500.000 x 4 : 2.000.000

2. Bancen @40.000 x 6 : 240.000

3. Perlengkapan : 137.000

4. ATK : 100.000

5. Konsumsi hari H : 1.166.000

6. Konsumsi Pembubaran : 772.000

7. Transportasi : 300.000

Total : 4.715.000
i. Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan :

Kegiatan Penyembelihan hewan Qurban adalah kegiatan rutin tahunan yang sudah

menjadi tradisi, selain merupakan ibadah yang harus terus dijaga dan dilestarikan karena

memiliki makna yang dalam yaitu bukan hanya meningkatkan hubungan Vertikal dengan

Allah SWT, tetapi juga meningkatkan Ukhuwah, meningkatkan hubungan horizontal dengan

sesama. Dan alhamdulilah tahun ini ada peningkatan Sohibul Qurban (Mudhohi) di dukuh

Ngares , berarti dapat disimpulkan adanya peningkatan kesejahtraan dan peningkatan

ketaqwaan dan ketaatan kepada Allah SWT. Dan dengan laporan ini dibuat kegitan

penyembelihan hewan qurban tahun 2021/1442 H berjalan dengan lancar sebagaimana

dengan rencana yang dibuat sebelumnnya.

Saran :
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai