Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL KEGIATAN QURBAN

‘IDUL ADHA 1435 H / 2014 M

RUMAH SAKIT ISLAM MUHAMMADIYAH

SUMBERREJO
PROPOSAL KEGIATAN QURBAN
‘IDUL ADHA 1435 H / 2014 M
RUMAH SAKIT ISLAM MUHAMMADIYAH SUMBERREJO

A. Latar Belakang Kegiatan


Perayaan idul adha ditandai dengan penyembelihan hewan qurban yang membawa
pikiran, hati dan keimanan kita larut pada peristiwa puluhan abad yang lalu yaitu kisah
tentang Nabi Ibrahim A.S dan putranya Ismail yang begitu sabar dan patuh pada perintah
Allah SWT, yang kisahnya dituliskan dalam Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 102-105 yang
artinya “Maka ketika anak itu sampai (pada umur) sanggup berusaha bersamanya,
(Ibrahim) berkata, “Wahai anakku! Sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelih-
mu, maka pikirkanlah bagaimana pendapatmu!”. Dia Ismail menjawab, “Wahai ayahku!
Lakukanlah apa yang dipertahankan Allah kepada mu, Insya Allah engkau akan
mendapatiku termasuk orang yang sabar”. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan
dia (Ibrahim) membaringkan anaknya di atas pelipisnya (Untuk melaksanakan perintah
Allah”. Lalu kami pangil dia, “Wahai Ibahim !”. suguh engkau telah membenarkan mimpi
itu. Sungguh, demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik”.
Peristiwa ini membawa kesan yang sangat mendalam bagi kita betapa selama bertahun-
tahun Nabi Ibrahim menunggu kehadiran sang buah hati ternyata di uji Allah untuk
menyembelih putranya sendiri, Ismail. Nabi Ibrahim dituntut untuk memilih perintah Allah
atau mempertahankan putranya dengan tidak mengindahkan perintah Allah. Sebuah
pilihan yang dilematis, karena di dasari dengan sebuah ketakwaan yang kuat kepada Allah,
perintah Allah pun di laksanakan, walau pada akhirnya Nabi Ismail tidak jadi di sembelih
karena digantikan dengan seekor domba.
Perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk menyembelih putranya, di saat Nabi
Ibrahim tengah bahagia dengan kehadiran putra kesayangannya, begitu mengandung
pembelajaran yang sangat luar biasa bagi peningkatan kualitas keimanan dan ketaqwaan
seorang muslim.

B. Dasar hukum penyembelihan hewan qurban


1. Qur’an surat Ash-Shaffat ayat 102-105 yang artinya “Maka ketika anak itu sampai (pada
umur) sanggup berusaha bersamanya, (Ibrahim) berkata, “Wahai anakku! Sesungguh
nya aku bermimpi bahwa aku menyembelih-mu, maka pikirkanlah bagaimana
pendapatmu!”. Dia Ismail menjawab, “Wahai ayahku! Lakukanlah apa yang
dipertahankan Allah ke pada mu, Insya Allah engkau akan mendapatiku termasuk
orang yang sabar”. Maka ketika keduanya telah berserah diri dan dia (Ibrahim)
membaringkan anaknya di atas pelipisnya (Untuk melaksanakan perintah Allah”. Lalu
kami pangil dia, “Wahai Ibahim !”. Sungguh engkau telah membenarkan mimpi itu.
Sungguh, demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik”.
2. Qur’an surat Al-Hajj ayat 4 yang artinya “dan tiap-tiap umat telah kami syariatkan
penyembelihan (Qurban) , supaya mereka me-nyebut nama Allah terhadap binatang
ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhan mu ialah Tuhan yg
maha Esa, Karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira
orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).

C. Maksud dan tujuan kegiatan


1. Meningkatkan Ketakwaan
Pengertian takwa terkait dengan ketaatan seorang hamba kepada sang Kholik
untuk menjalankan perintah-Nya. Tingkat ketakwaaan seseorang dapat di ukur dari
kepedulian terhadap sesamanya.
2. Meningkatkan Kesabaran
Nabi Ibrahim dan Ismail adalah hasil dari sebuah pemahaman atas keyakinan dan
keimanan yang mutlak kepada Allah, keyakinan dan keimanan bahwa sesungguhnya
segala yang datang dari Allah adalah sebuah kebenaran. Hikmah yang bisa kita ambil
dari kisah ini adalah bagaimana kita mampu memahami hakikat sabar itu, sabar bukan
sekedar menahan marah, menahan emosi tapi lebih dari itu sebuah kesabaran
haruslah datang dari jiwa yang dipenuhi akan keyakinan dan keimanan atas kebenaran
yang datang dari Allah.
3. Meningkatkan Keikhlasan
Mencoba bercermin dari kisah Nabi Ibrahim dan Ismail sekedar mengambil
pelajaran bahwa ketika Nabi Ibrahim mendapat perintah untuk menyembelih anaknya
dan setelah melalui pergolakan batin yang luar biasa akhirnya beliau memantapkan
hati untuk melaksanakan perintah tersebut, ikhlas yang dalam hal ini beliau menyadari
bahwa Allah yang telah memberinya anugerah keturunan yang sangat didambakannya
dan Allah pun yang akan mengambilnya kembali. Harta, kekuasaan, jabatan, hidup dan
mati, keturunan dan segala anugerah kenikmatan yang kita rasakan pada hakikatnya
adalah milik Allah dan setiap saat atau kapanpun Allah menghendaki maka dia berhak
untuk mengambilnya kembali. Pada saat itulah kita diuji apakah kita sanggup
merelakan apa yang menurut kita adalah milik kita sendiri untuk diambil kembali oleh
pemiliknya yang hakiki.
4. Meningkatkan Syiar Agama
Berqurban adalah sebagian dari syiar agama Islam, seperti yang dituliskan dalam
Qur’an surat Al-Hajj ayat 4 yang artinya “dan tiap-tiap umat telah kami syariatkan
pengembelihan (Qurban) , supaya mereka me-nyebut nama Allah terhadap binatang
ternak yang telah direzekikan Allah kepada mereka, maka Tuhan mu ialah Tuhan yang
maha Esa, Karena itu berserah dirilah kamu kepada-Nya. Dan berilah kabar gembira
orang-orang yang tunduk patuh (kepada Allah).
5. Meningkatkan Solidaritas sosial dan ukhwah Islamiah
Kita sering beranggapan bahwa apa yang kita raih adalah hasil jerih payah sendiri
dan melupakan Allah yang Maha memiliki segala apa yang kita miliki saat ini. Dengan
membagikan kepada kalangan tidak mampu merupakan salah satu bentuk kepedulian
sosial seorang muslim kepada sesamanya yang tidak mampu. Selain menumbuhkan
rasa solidaritas sosial, juga dapat merekatkan Ukhuwah Islamiyah antara tetangga,
bahwasanya tidak ada perbedaan suku, ras atau pun agama. Di hari raya Idul Adha ini
pula jalan pemersatu ummat, antara muslim dan non muslim itu bisa saling
menghormati dan menghargai.

D. Bentuk kegiatan
Kegiatan ini berbentuk Penyembelihan hewan Qurban, pembungkusan dan
pentasyarufan setelah pelaksanaan Sholat Idul Adha dalam rangka memperingati hari
Raya Idul Adha 1435 H.

E. Tempat dan Waktu Kegiatan


Pelaksanaan Penyembelihan Hewan Qurban ini dilaksanakan di lingkungan Rumah
Sakit Islam Muhammadiyah Sumberrejo jl. Raya no. 1193 Sumberrerejo - Bojonegoro,
tanggal 10 DzulHijjah 1435 Hijriyah atau tanggal 04 Oktober 2014.
F. Petugas Kegiatan
Petugas pelaksana kegiatan ini adalah panitia qurban yang dibentuk oleh RSI
Muhammadiyah Sumberrejo sebagaimana terlampir

G. Objek kegiatan

1. Hewan qurban : 1. Kambing untuk satu orang seharga Rp. 2.300.000,-


2. Sapi untuk syirkah tujuh orang @ Rp. 2.500.000,-
2. Pendistribusian daging qurban :
1. Warga masyarakat sekitar (tetangga) Rumah Sakit
2. Karyawan Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Sumberrejo
3. Pasien Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Sumberrejo
4. Sasaran dakwah / para tetangga yang ikut syirkah

H. Penutup
Demikian proposal ini kami sampiakan, besar harapan kami kepada bapak / Ibu / sdr.
bisa ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan qurban tahun ini dengan ikut serta
menjadi Mudhohi (orang yang berqurban) baik secara perorangan (qurban kambing)
maupun secara syirkah / berkelompok (qurban sapi) sebagai jalan pendekatan diri kepada
Allah SWT. Semoga amal ibadah kita diterima Allah SWT. Aamiin….

Sumberrejo, 16 Dzulqo’dah 1435 H


10 September 2014 M

Panitia Qurban
Rumah Sakit Islam Muhammadiyah
Sumberrejo

Ketua Sekretaris

Helmi Priyanto Indah Puspita


Panitia Qurban
Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Sumberrejo
Tahun 1435 H / 2014 M

Pelindung / Penasehat : Direktur RSI Muhammadiyah Sumberrejo


Penanggung Jawab : Sub. Bag. Pemasaran, Humas dan Dakwah

Ketua : Helmi Priyanto


Sekretaris : Indah Puspita
Bendahara : Lin Atmiati

Perlengkapan : Khoirul Umam


Khoirul Anam
Pasiran
Budiono

Konsumsi : Mugi Rahayu


Hermin Puji Astutik

Pembungkusan : Yuliana
Munawaroh
Siti Rofi’ah
Moh. Yufrianto
M. Latif Usman
Mustaqim
Samijan

Pentasyarufan : Sri lestari


Zaenal Arifin
Darmanto
Nanik Purwaningsih
Guntur Aulian A
Prasetyo Widodo
Panitia Qurban
Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Sumberrejo
Tahun 1435 H / 2014 M

‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬

Surat Pernyataan Kesediaan Ber Qurban

Yang bertanda dibawah ini saya,

Nama : ……………………………………………………………………………………………………

Alamat : …………………………………………………………………………………………………..

…………………………………………………………………………………………………..

Telepon : …………………………………………

Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia ikut berqurban di RSI Muhammadiyah
Sumberrejo berupa :

1. Kambing seharga Rp. 2.300.000,-


2. Sapi (syirkah) seharga @ Rp. 2.500.000,-

Selanjutnya kepada panitia qurban RSI Muhammadiyah Sumberrejo terkait uang qurban
tersebut :

1. Saya akan menyetor langsung ke panitia qurban RSI Muhammadiyah Sumberrejo

2. Diambil langsung oleh panitia qurban RSI Muhammadiyah Sumberrejo pada


tgl……………………………………………..pukul …………………………..
di…………………………………………………….

Semoga Alloh Subhana Wata’ala menerima ibadah kita

Sumberrejo ……./………/………
Hormat saya

(………………………….………………………)
Panitia Qurban
Rumah Sakit Islam Muhammadiyah Sumberrejo
Tahun 1435 H / 2014 M

‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬

No :01/pan/RSIM/IX/2014
Lamp :1 (satu) bundel
Hal : Ajakan berqurban

Kepada Yth.

Bpk/Ibu………………………………
Di – Tempat
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Dengan hormat,
Alhamdulillah, kita masih dipertemukan kembali oleh Allah dengan bulan Dzulhijah 1435 H,
yang di dalamnya terdapat kewajiban menunaikan ibadah Haji bagi yang mampu, juga kita
dianjurkan berqurban dan menunaikan kewajiban sosial kepada yang berhak menerimanya.
Sehubungan menjelang datangnya Hari Raya Idul Adha 1435 H, dan sekaligus untuk
melaksanakan syiar Agama Islam di lingkungan RSI Muhammadiyah Sumberrejo, dengan ini kami
mengajak Bapak / Ibu untuk turut serta berqurban yang akan kami laksanakan penyembelihannya
di RSI Muhammadiyah Sumberrejo, dan selanjutnya akan kami bagikan kepada masyarakat
disekitar Rumah Sakit.
Demikian surat ajakan ini kami sampaikan atas pehatian dan partisipasinya kami
menghaturkan banyak terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Panitia Qurban
Rumah Sakit Islam Muhammadiyah
Sumberrejo

Ketua Sekretaris

Helmi Priyanto Indah Puspita

Anda mungkin juga menyukai