“Rangkuman Perbandingan Standar Pelayanan Kefarmasian Instalasi Farmasi Rumah Sakit dan Apotek”
Dosen : Drs. Fauzi Kasim, M.kes., Apt
Oleh :
Oktavia Prajawatia Paalloan
21340062
Kelas B (Reguler)
Pasal 4 ayat 4
Standar proses yang dipakai, Standar
prosedur operasional yang ditetapkan oleh
pimpinan RS sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
Pegolahan Pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Pengelolaan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan,
Kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai dan Bahan Medis Habis Pakai sebagaimana
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf dimaksud pada ayat (1) huruf a meliputi:
a meliputi: a. perencanaan;
a. pemilihan; b. pengadaan;
b. perencanaan kebutuhan; c. penerimaan;
c. pengadaan; d. penyimpanan;
d. penerimaan; e. pemusnahan;
e. penyimpanan; f. pengendalian; dan
f. pendistribusian; g. pencatatan dan pelaporan.
g. pemusnahan dan penarikan;
h. pengendalian; dan
i. administrasi.
Farmasi Klinik Pelayanan farmasi klinik di Rumah Sakit Pelayanan farmasi klinik di Apotek meliputi:
meliputi: a. pengkajian Resep;
a. pengkajian dan pelayanan Resep; b. dispensing;
b. penelusuran riwayat penggunaan Obat; c. Pelayanan Informasi Obat (PIO);
c. rekonsiliasi Obat; d. konseling;
d. Pelayanan Informasi Obat (PIO); e. Pelayanan Kefarmasian di rumah (home
e. konseling; pharmacy care);
f. visite; f. Pemantauan Terapi Obat (PTO); dan
g. Pemantauan Terapi Obat (PTO); g. Monitoring Efek Samping Obat (MESO).
h. Monitoring Efek Samping Obat (MESO);
i. Evaluasi Penggunaan Obat (EPO);
j. dispensing sediaan steril; dan
k. Pemantauan Kadar Obat dalam Darah
(PKOD).