---------------AKTA PERJANJIAN SEWA MENYEWA-------------

--------------------------Nomor: 01.--------------------
Pada hari ini, Jum’at, tanggal satu Oktober duaribu
duapuluh satu (01-10-2021), Jam 14.00 WITA (empatbelas
nol-nol Waktu Indonesia Bagian Tengah).-----------------
Menghadap dihadapan saya, SYAHRUL RASYID, Sarjana Hukum,
Magister Kenotariatan, Notaris di Kota Bima, dengan
dihadiri oleh saksi-saksi yang telah dikenal oleh saya,
Notaris, dan akan disebutkan dibagian akhir akta ini.---
- Nona NUR LAILA, Warga Negara Indonesia, lahir di
Jayapura, pada tanggal dua puluh tiga September seribu
sembilanratus delapan puluh tujuh (23-09-1987),
pekerjaan Pelajar/Mahasiswa, bertempat tinggal di
Jl.Gajah Mada, Rukun Tetangga 005, Rukun Warga 002,
Kelurahan Monggonao, Kecamatan Mpunda, Kota Bima,
Provinsi Nusa Tenggara Barat, Pemegang kartu Tanda
Penduduk Nomor: 5272056309870001.---------------------
- Tuan MOKHAMAD ARYO PAMUNGKAS, Warga Negara Indonesia,
lahir di Nganjuk, pada tanggal sembilan belas Februari
seribu sembilanratus delapan puluh tiga (19-02-1983),
pekerjaan Karyawan swasta, bertempat tinggal di JL
Halmahera VI No.05, Rukun Tetangga 013, Rukun Warga
004, Kelurahan/Desa Kaliwungu, Kecamatan Jombang,
Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur, Pemegang kartu
Tanda Penduduk Nomor: 5271021902830007.---------------
Untuk sementara keduanya sedang berada di Kota Bima.—-
- Menurut keterangannya dalam hal ini bertindak dalam
jabatan masing-masing selaku Senior Community Support
dan General Affairs Official, berdasarkan Fotokopi
Surat Kuasa tertanggal 07 Januari 2019, Nomor:
SKU.0103/HCS/I/2019 dan Surat Kuasa tertanggal 23
September 2019, Nomor: SKU.0183/HCS/IX/2019 yang akan

1
diletakkan pada minuta akta ini, dari dan karenanya
sah bersama-sama untuk dan atas nama bertindak
mewakili SULISTYO YOWONO dan R.DEWO TRIATMOKO selaku
Human Capital Head dan Operations Head, berdasarkan
Akta Surat Kuasa, Nomor:04, Tanggal 11 April 2017 dan
Nomor: 08, Tanggal 19 September 2017 yang dibuat
dihadapan DHARMA AKHYUZI,S.H., Notaris di Jakarta dari
dan demikian sah mewakili Direksi bertindak untuk atas
nama PT.Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk,
yang berkedudukan dan berkantor Pusat di jakarta
Selatan, Menara BTPN Lantai 12, CBD Mega Kuningan,
JL.DR.Ide Anak Agung Gde Agung Kav.5.5-5.6, Jakarta
Selatan 12950 yang anggaran dasar berikut perubahan-
perubahannya sebagaimana dimuat dalam akta Tertanggal
16 Februari 1985, Nomor: 31, yang dibuat dihadapan
KOMAR ANDASASMITA, Sarjana Hukum, Notaris di Kota
Bandung dan akta tertanggal 13 Juli 1985, Nomor: 12,
yang dibuat dihadapan DEDEH RAMDAH SOEKARNA, Sarjana
Hukum, sebagai Notaris pengganti dari KOMAR
ANDASASMITA, Sarjana Hukum, yang anggaran dasarnya
telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman
Republik Indonesia, berdasarkan keputusannya
tertanggal 26 Juli 1985, Nomor: C2-4583.HT.01.01.TH85,
serta telah diumumkan dalam berita Negara Republik
Indonesia tertanggal 20 September 1985, Nomor: 76,
Tambahan Nomor 1184/1985, anggaran dasar mana telah
mengalami perubahan dan perubahan terakhir berdasarkan
akta Nomor:8, Tertanggal 5 April 2018, dibuat
dihadapan JOSE DIMA SATRIA, Sarjana Hukum, Megister
Kenotariatan, Notaris di kota Administrasi Jakarta
selatan, yang anggaran dasarnya telah mendapat
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia

2
 Republik Indonesia dengan Keputusannya tertanggal 10
April 2018, Nomor: AHU-007953.AH.01.02. TAHUN 2018----
-------selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA/PENYEWA--------
- Nyonya FADIAH, Warga Negara Indonesia, lahir di Bima,
pada tanggal 19-06-1979 (sembilan belas Juni seribu
Sembilan ratus tujuh puluh sembilan), Pekerjaan
Mengurus rumah tangga, bertempat tinggal di Melayu,
Rukun Tetangga 013, Rukun Warga 006, Kelurahan Melayu,
Kecamatan Asakota, Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara
Barat, Pemegang kartu Tanda Penduduk Nomor:
5272035905790001.-------------------------------------
Dalam melakukan perbuatan hukum ini telah mendapat
persetujuan dari Tuan YAZID (Selaku Suami dari
penghadap Nyonya FADIAH), Lahir di Bima, Pada Tanggal
09-09-1975 (sembilan September seribu sembilan ratus
tujuh puluh lima), Warga Negara Indonesia, Pekerjaan
Wiraswasta, bertempat tinggal yang sama dengan
istrinya tersebut diatas, Pemegang Kartu Tanda
Penduduk Provinsi Nusa Tenggara Barat, Nik:
5272030909750001, Tertanggal 02-10-2012.--------------
yang turut menandatangani akta ini sebagai tanda
persetujuannya.---------------------------------------
-selanjutnya disebut PIHAK KEDUA/YANG MENYEWAKAN/PEMILIK
BANGUNAN.---------------------------------------------
- (PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA selanjutnya secara
bersama-sama disebut “PARA PIHAK”)-------------------
- Para pihak dalam kedudukannya masing-masing
tersebut diatas terlebih dahulu menerangkan sebagai
berikut:-------------------------------------------
a. Bahwa PIHAK PERTAMA adalah suatu perusahaan yang
bergerak di bidang perbankan nasional.----------

3
 b. Bahwa PIHAK KEDUA adalah pemilik rumah toko
(RUKO) yang terletak di jalan sultan hasanuddin,
RT 006, RW 002, Kelurahan Paruga, Kecamatan
Rasanae Barat, Kota Bima,-----------------------
c. Bahwa PIHAK PERTAMA bermaksud untuk menyewa
Gedung/Bangunan/Ruangan milik PIHAK KEDUA untuk
dijadikan Kantor cabang PIHAK PERTAMA.----------
Berdasarkan hal-hal tersebut diatas, PARA PIHAK
dengan ini sepakat untuk membuat Perjanjian Sewa
Menyewa Rumah Toko (RUKO) dengan syarat-syarat
dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:--------
---------------------------Pasal 1----------------------
------------------------POKOK PERJANJIAN.---------------
1. Pihak Pertama dengan ini menyatakan setuju untuk
menyewa Bangunan Rumah Toko (Ruko) dan Pihak Kedua
dengan ini menyatakan setuju menyewakan kepada Pihak
Pertama (Selanjutnya disebut OBYEK SEWA) dengan
rincian:---------------------------------------------
a. Berlantai: 2 (Dua) lantai untuk Rumah Toko (Ruko)-
yang berdiri diatas dan atau berikut dengan:------
- Sertifikat Hak Milik Nomor: 2548/Kelurahan
Paruga, Seluas 972 M2 (Sembilan Ratus tujuh puluh
dua meter persegi), yang diuraikan lebih lanjut
dalam Surat ukur tanggal 15 April 2008, Nomor
1142/Paruga/2008, yang diterbitakan Oleh Kantor
Pertanahan kota Bima, Pada tanggal 19 April
2008, tanah dan bangunan mana terletak di:------
- Provinsi : Nusa tenggara Barat;---------
- Kota : Bima;------------------------
- Kecamatan : Rasanae Barat;---------------
- Kelurahan : Paruga;----------------------

4
 Saat ini dikenal dengan alamat Jalan Sultan
Hasanuddin, RT 006, RW 002, Kelurahan Paruga,
Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, yang
tertulis dan tercatat atas nama FADIAH, yang
asli sertifikat tersebut diperlihatkan kepada
saya NOTARIS.-----------------------------------
PIHAK PERTAMA menyatakan setuju untuk menyewa
OBYEK SEWA tersebut.----------------------------
b. Fasilitas OBYEK SEWA di atas meliputi :----------
- Aliran Listrik dari Perusahaan Listri Negara
(PLN): Token dengan daya 1.300 (seribu tiga
ratus) watt.----------------------------------
- Air bersih dari sumur bor.--------------------
- Tempat Parkir: Ada.---------------------------
- Keamanan : Koordinasi dengan PIHAK PERTAMA
- KEBERSIHAN : Koordinasi dengan PIHAK PERTAMA
---------------------------PASAL 2----------------------
--------------BIAYA,PAJAK DAN CARA PEMBAYARAN-----------
Atas pelaksanaan Perjanjian ini, PIHAK PERTAMA akan
membayar biaya atas OBYEK SEWA (selanjutnya disebut
“biaya sewa”) dengan ketentuan sebagai berikut:.--------
1. Biaya dan Tata Cara Pembayaran:---------------------
- Biaya Sewa sebesar Rp.125.000.000,- (seratus dua-
puluh lima juta rupiah) pertahun atau sejumlah---
Rp. 250.000.000,- (Dua ratus lima puluh juta-----
rupiah) selama 2 (dua) tahun.--------------------
- Pembayaran akan dilakukan PIHAK PERTAMA dengan
cara Transfer/Pemindahbukuan ke Rekening yang
telah disepakati dan disetujui bersama oleh PIHAK
KEDUA (Nyonya FADIAH dan Tuan YAZID) yaitu ke
rekening sebagai berikut:------------------------
Nomor Rekening : 161-00-0025795-1;------------

5
 Atas Nama : FADIAH;----------------------
Bank : PT. Bank Mandiri;------------
Cabang : Bima;------------------------
a. Biaya Sewa belum termasuk pajak-pajak sesuai-----
dengan ketentuan perpajakan yang berlaku di------
Indonesia.---------------------------------------
b . Khusus untuk Pajak Bumi dan Bangunan atas
OBYEK-- SEWA, menjadi beban dan tanggung jawab
PIHAK----- KEDUA selama masa
sewa.--------------------------
c . Biaya yang timbul sehubungan dengan
pembayaran--- Biaya sewa tersebut (bila ada)
ditanggung-------- sepenuhnya oleh PIHAK
PERTAMA.-------------------
d . Pembayaran tersebut diterima paling lambat
14---- (empat belas) hari kerja terhitung
sejak--------- perjanjian ini
ditandatangani.-------------------
e . Biaya Sewa ini bersifat tetap dan pasti
selama--- jangka waktu Perjanjian yang ditetapkan
dalam---- perjanjian ini. Apabila salah satu
Pihak--------- menginginkan adanya perubahan
Biaya Sewa, maka--- harus berdasarkan kesepakatan
kedua belah Pihak,- Dalam hal tidak ada atau
belum ada kesepakatan,-- maka yang berlaku adalah
Biaya Sewa sebagaimana-- dimaksud dalam pasal
ini.------------------------
f . Perjanjian ini berlaku sebagai tanda
penerimaan-- pembayaran yang
sah.-----------------------------
Biaya-biaya lain:--------------------------------

6
 - Selama jangka waktu perjanjian ini masih-------
berjalan maka segala beban-beban, biaya-biaya--
untuk listrik dan biaya-biaya perjanjian dari--
instansi yang berwenang untuk kepentingan usaha
PIHAK PERTAMA yang terkait OBYEK SEWA yang-----
menjadi tanggungan dan harus dibayar oleh PIHAK
PERTAMA.---------------------------------------
- Setelah dilakukan serah terima OBYEK SEWA------
terhitung mulai tanggal lima belas Agustus-----
duaribu dua puluh satu (15-08-2021), maka------
seluruh biaya-biaya listrik, Kebersihan dan----
lingkungan terhitung tagihan bulan September---
tahun 2021 telah menjadi beban PIHAK PERTAMA.—
- Pihak PERTAMA diperkenankan untuk--------------
menggunakan/memasang Identitas-----------------
Perusahaan/Kantor di Baliho milik PIHAK KEDUA--
(Dibawah Identitas Perusahaan/Kantor PIHAK-----
KEDUA) dihalaman parkir depan Rumah Toko(RUKO)-
dengan biaya sendiri termasuk pajak yang-------
berlaku.---------------------------------------
- Biaya atas pembuatan Akta Sewa ini merupakan---
beban PIHAK PERTAMA.---------------------------
---------------------------PASAL 3----------------------
-----------IZIN OPERASIONAL DARI BANK INDONESIA---------
--PIHAK KEDUA setuju bahwa dalam hal izin operasional
OBYEK SEWA dari Bank Indonesia tidak diberikan, maka
PIHAK PERTAMA hanya wajib membayar biaya sewa
terhitung sejak tanggal penandatanganan Perjanjian
sampai dengan tanggal Surat Penolakan Izin Operasional
dari Bank Indonesia yang diperhitungkan sebagai
penyewaan bulanan.------------------------------------

7
--Pembayaran biaya dimaksud dilakukan dengan cara
memotong/mengurangi pembayaran biaya sewa tahap
pertama (yang dibayar oleh PIHAK PERTAMA) secara
proporsional ditambah dengan pembayaran denda yang
wajar serta disepakati bersama PARA PIHAK dan
selanjutnya PIHAK KEDUA wajib segera mengembalikan
biaya sewa tersebut kepada PIHAK PERTAMA.-------------
---------------------------PASAL 4----------------------
------------------JANGKA WAKTU PERJANJIAN---------------
1. Jangka Waktu Sewa 2 (dua) tahun, terhitung sejak
tanggal lima belas bulan Agustus tahun 2021 sampai
dengan tanggal lima belas bulan Agustus tahun 2023.
2. Perjanjian ini berlaku terhitung sejak tanggal
penandatanganan Perjanjian dan akan berakhir pada
saat berakhirnya Jangka Waktu Sewa sebagaimana
tercantum dalam ayat 1 pasal ini dan selanjutnya
dapat diperpanjang dengan kesepakatan PARA PIHAK,
kecuali dalam hal sebagaimana dimaksud pada Pasal 3
dan Pasal 6 di bawah maka Perjanjian ini akan
berakhir dengan telah dikembalikannya kelebihan
Biaya Sewa tersebut.-------------------------------
3. Perpanjangan jangka waktu Perjanjian sebagaimana
dimaksud ayat 2 pasal ini dapat diajukan oleh salah
satu pihak dalam Perjanjian ini, dengan ketentuan
bahwa pihak yang bermaksud memperpanjang dapat
menyampaikan pemberitahuan secara tertulis kepada
pihak lainnya selambat-lambatnya 6 (enam) bulan
sebelum jangka waktu Perjanjian berakhir.----------
4. Perjanjian tidak akan berakhir dengan sendirinya
dengan dibubarkannya/diakuisisinya/dilikuidasinya
salah satu pihak dan atau dijaminkannya tanah dan
bangunan OBYEK SEWA kepada pihak ketiga dan atau

8
 dijualnya tanah dan bangunan tersebut sebelum
berakhirnya Perjanjian.----------------------------
5. PIHAK PERTAMA tidak berhak menuntut biaya pindah
maupun konpensasi dalam bentuk apapun juga kepada
PIHAK KEDUA.---------------------------------------
6. Apabila PIHAK PERTAMA gagal atau lalai untuk
melakukan penyerahan OBYEK SEWA dalam jangka waktu
1 (satu) bulan setelah jangka waktu berakhir atau
terjadinya pengakhiran perjanjian lebih awal, maka
PIHAK PERTAMA mempunyai hak untuk mengirimkan surat
teguran dan mengenai sanksi denda sebagaimana
ternyata pada pasal 11 perjanjian ini.-------------
---------------------------PASAL 5----------------------
----------PELANGGARAN DAN PENGAKHIRAN PERJANJIAN--------
1. PIHAK PERTAMA atau PIHAK KEDUA melakukan-----------
pelanggaran atas Perjanjian ini jika:--------------
a. PIHAK PERTAMA atau PIHAK KEDUA tidak----------
melaksanakan kewajibannya berdasarkan---------
Perjanjian ini, dan/atau;---------------------
b. Pernyataan dan jaminan yang diberikan oleh----
PIHAK PERTAMA atau PIHAK KEDUA ternyata tidak-
benar atau menyesatkan dan/atau;--------------
c. PIHAK PERTAMA atau PIHAK KEDUA dibubarkan atau
membubarkan diri dan/atau dimohonkan pailit,--
sehingga tidak dapat melaksanakan kewajibannya
berdasarkan Perjanjian ini, dan/atau;---------
d. Ijin usaha atau ijin-ijin lain yang penting---
yang dimiliki oleh PIHAK PERTAMA atau PIHAK---
KEDUA dibatalkan atau dicabut oleh pihak yang-
berwenang sehingga tidak dapat melaksanakan---
kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini.------

9
2. Jika terjadi pelanggaran Perjanjian ini oleh salah
satu pihak, maka pihak yang tidak melanggar akan
mengirimkan pemberitahuan kepada pihak yang
melanggar dengan merinci pelanggaran yang dilakukan
dan jangka waktu untuk memperbaiki pelanggaran
tersebut. Jika Pihak yang melanggar tidak melakukan
perbaikan sebagaimana ditentukan dalam Surat
pemberitahuan, maka atas pertimbangannya sendiri
pihak yang tidak melanggar dapat untuk mengakhiri
Perjanjian in, dengan pemberitahuan terlebih dahulu
kepada pihak yang melanggar tentang hal itu, dan
pengakhiran tersebut berlaku pada tanggal yang
ditentukan oleh pihak yang mengakhiri Perjanjian.—
3. Jika perjanjian ini berakhir karena satu atau lebih
sebab yang diatur dalam ayat 1 dan ayat 2 pasal
ini, maka segala hak atau kewajiban yang belum
dipenuhi atau dilaksanakan harus dipenuhi atau
dilaksanakan dan ketentuan dalam perjanjian ini
tetap berlaku hingga hak atau kewajiban tersebut
dipenuhi atau dilaksanakan.------------------------
4. Jika terjadi pengakhiran Perjanjian ini sebagaimana
dimaksud dalam pasal ini ternyata ada kewajiban
belum dipenuhi oleh PIHAK KEDUA, antara lain namun
tidak terbatas pada belum dipenuhinya kewajiban
PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA untuk menyediakan
OBYEK SEWA atau masih terdapat sisa masa sewa atas
OBYEK SEWA sebagaimana dimaksud dalam perjanjian
ini, maka PIHAK KEDUA wajib mengembalikan biaya
sewa kepada PIHAK PERTAMA secara proposional atas
masa sewa yang belum terpenuhinya tersebut berikut
kerugian yang timbul pada PIHAK PERTAMA akibat
berakhirnya perjanjian ini. PIHAK PERTAMA wajib

10
 membayar / melunasi biaya sewa kepada PIHAK KEDUA
untuk masa sewa yang sudah dijalankan oleh PIHAK
PERTAMA.-------------------------------------------
5. Jika Perjanjian ini berakhir maka kecuali hal-hal
yang ditentukan dalam ayat 3 dan ayat 4 pasal ini,
masing-masing Pihak tidak mempunyai tuntutan dalam
bentuk apapun dan dengan alasan apapun satu sama
lain;----------------------------------------------
6. Dalam hal pengakhiran Perjanjian ini, PARA PIHAK
mengesampingkan berlakunya Pasal 1266 Kitab Undang-
Undang Hukum Perdata Sepanjang diperlukannya
putusan pengadilan bagi pengakhiran Perjanjian
ini.-----------------------------------------------
---------------------------PASAL 6----------------------
--------------HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK--------------
1. Hak dan kewajiban PIHAK PERTAMA:---------------------
a.Berhak untuk memakai/menggunakan OBYEK SEWA untuk
keperluan usaha PIHAK PERTAMA sesuai dengan jangka
Waktu Penyewaan yang diatur dalam Perjanjian ini
dan tidak akan melakukan kegiatan lain diluar yang
diatur dalam Perjanjian ini atau kegiatan yang
dilarang oleh Undang-Undang atau Peraturan yang
berlaku.-------------------------------------------
b.Berhak untuk mendesain OBYEK SEWA tanpa merubah
struktur bangunan termasuk merenovasinya dari waktu
ke waktu menurut kebijakan PIHAK PERTAMA, sepanjang
hal tersebut telah terlebih dahulu diberitahukan
kepada PIHAK KEDUA.--------------------------------
c.Berhak untuk menempatkan peralatan pendukung
operasional di dalam OBYEK SEWA, antara lain
Komputer, Pendingin Udara(AC), Kamera dan peralatan
penunjang lainnya, memperoleh akses listrik dan

11
 atau saluran telepon, dan fasilitas lainnya
sebagaimana spesifikasi yang tercantum pada pasal 1
perjanjian ini.------------------------------------
d.Berhak untuk melakukan pemeliharaan, perbaikan/
service, penggantian dan peralatan penunjangnya
yang diletakkan dalam OBYEK SEWA, baik yang
dilakukan sendiri oleh karyawan PIHAK PERTAMA
maupun pihak lain yang ditunjuk oleh PIHAK PERTAMA
pada waktu yang dipandang baik oleh PIHAK PERTAMA,
sepanjang hal tersebut telah diberitahukan terlebih
dahulu kepada PIHAK KEDUA.-------------------------
e.Berhak untuk mengasuransikan setiap property
miliknya yang ada di dalam OBYEK SEWA terhadap
kerugian atau kerusakan dan kerugian sehubungan
dengan apapun atas biaya PIHAK PERTAMA sendiri.----
f.Wajib untuk membayar Biaya-Biaya seperti pembayaran
Biaya Listrik (PLN), Telkom, PAM, Keamanan dan
kebersihan lingkungan (iuran warga), maupun Biaya
sewa sesuai dengan jumlah dan cara pembayaran
sebagaimana diatur dalam pasal 2 Perjanjian ini.---
g.Pada waktu berakhirnya waktu penyewaan OBYEK SEWA
sebagaimana tercantum dalam pasal 4 Perjanjian,
PIHAK PERTAMA wajib mengembalikan OBYEK SEWA dalam
keadaan kosong dan baik selambat-lambatnya 30 (tiga
puluh) hari sejak berakhirnya Jangka Waktu.--------
2. Hak dan Kewajiban PIHAK KEDUA:-----------------------
a.Berhak untuk menerima pembayaran Biaya Sewa sesuai
dengan yang diatur dalam Pasal 2 Perjanjian ini
dengan menyerahkan bukti penerimaan uang kepada
PIHAK PERTAMA sehubungan dengan pembayaran Biaya
Sewa.----------------------------------------------

12
 b.Berhak untuk mengadakan pemeriksaan atas OBYEK SEWA
bilamana diperlukan setelah memberitahukan terlebih
dahulu kepada PIHAK PERTAMA.-----------------------
c.Berhak untuk mengasuransikan OBYEK SEWA selama masa
sewa menyewa berlangsung.--------------------------
d.Wajib untuk menyediakan OBYEK SEWA dan lahan/tempat
sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan
PIHAK PERTAMA sebagaimana dimaksud dalam PASAL 1
Perjanjian ini, termasuk untuk menempatkan
peralatan pendukung operasional.-------------------
e.Wajib untuk melakukan perbaikan-perbaikan atas
kerusakan-kerusakan OBYEK SEWA (yang bukan
disebabkan karena kesalahan PENYEWA) yang
mengakibatkan OBYEK SEWA tidak dapat dipergunakan
sesuai dengan peruntukkannya selambat-lambatnya 14
(empat belas) hari kalender sejak hal tersebut
diberitahukan oleh PENYEWA, Wajib untuk melakukan
pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) OBYEK
SEWA.----------------------------------------------
---------------------------PASAL 7----------------------
---------------PERNYATAAN DAN JAMINAN PARA PIHAK--------
1. PARA PIHAK dengan ini menyatakan dan menjamin hal-
hal sebagai berikut:-------------------------------
a. Akan melaksanakan isi dan ketentuan dalam
Perjanjian ini dengan itikad baik dan penuh
tanggung jawab.----------------------------------
b. Bahwa Perjanjian ini tidak bertentangan dengan
anggaran dasar serta tidak melanggar peraturan
yang mengikat masing-masing pihak.---------------
2. PIHAK KEDUA menjamin bahwa selama Perjanjian ini
berlaku, OBYEK SEWA tidak akan berubah kecuali atas
persetujuan PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA menjamin

13
 bahwa OBYEK SEWA adalah milik PIHAK KEDUA, tidak
sedang disewakan kepada pihak lain, tidak
dijaminkan kepada lembaga keuangan manapun, tidak
dalam sengketa, dan tidak dalam keadaan diletakkan
sita jaminan oleh pengadilan, Untuk itu PIHAK KEDUA
akan membebaskan PIHAK PERTAMA dari segala
tuntutan, gugatan atau gangguan dari pihak manapun
sehubungan dengan penyewaan OBYEK SEWA.------------
3. PIHAK KEDUA selanjutnya menjamin PIHAK PERTAMA
bahwa PIHAK PERTAMA dapat menjalankan hak-haknya
sebagai penyewa dari OBYEK SEWA tersebut dengan
tidak mendapat gangguan dari pihak lain dan segala
kerugian yang diderita oleh PIHAK PERTAMA sebagai
akibat dari gangguan-gangguan itu, jika ada,
menjadi tanggungan PIHAK KEDUA, kecuali hal-hal
yang terjadi karena keadaan Memaksa (FORCE MAJEURE)
4. PIHAK KEDUA wajib memberitahukan terlebih dahulu
kepada PIHAK PERTAMA secara tertulis apabila hendak
menjual atau menjaminkan OBYEK SEWA kepada pihak
lain, dan Perjanjian ini akan tetap berlaku bagi
PIHAK PERTAMA selama jangka waktu Perjanjian ini
belum berakhir.------------------------------------
5. Dalam hal terjadi keadaan wanprestasi, maka PIHAK
KEDUA harus mengembalikan biaya sewa yang telah
dibayarkan oleh PIHAK PERTAMA yang besarnya di
hitung secara proporsional dari jangka waktu sewa
yang tersisa ditambah seluruh biaya renovasi yang
telah dikeluarkan oleh PIHAK PERTAMA yang jumlahnya
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2.----------------
6. Dalam hal OBYEK SEWA karena sebab apapun juga tidak
dapat digunakan maka PIHAK KEDUA menjamin akan
memperpanjang jangka waktu penyewaan sesuai dengan

14
 jangka waktu tidak berfungsinya OBYEK SEWA tersebut
tanpa membebankan biaya apapun kepada PIHAK
PERTAMA, dan PIHAK KEDUA dengan ini menyatakan dan
menjamin bahwa pada saat ditandatanganinya
Perjanjian ini, OBYEK SEWA dalam keadaan
bebas/tidak dijaminkan atas suatu kewajiban hutang
kepada siapapun, sehingga tidak memerlukan
persetujuan dari pihak selain PIHAK KEDUA.---------
---------------------------PASAL 8----------------------
1. PARA PIHAK setuju, bahwa tidak ada pihak yang
dinyatakan bertanggung jawab kepada pihak lain akibat
ketidakmampuan salah satu pihak untuk memenuhi
kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini karena
terjadinya peristiwa atau sebab yang berada diluar
pengendalian pihak yang bersangkutan (baik yang
muncul dari sebab-sebab alami, perbuatan manusia atau
lainnya) termaksud:----------------------------------
a.Bencana alam: gempa, badai, banjir, air bah dan
sebagainya;----------------------------------------
b.Kebakaran, tindakan perusakan/vandalisme, sabotase,
kerusuhan, pemogokan, terorisme dan gangguan sipil,
perang atau keadaan perang;------------------------
c.Perubahan atas peraturan yang berlaku.-------------
2. Dalam hal terjadinya Force Majeure terhadap salah
satu pihak, pihak tersebut akan segera,setelah
kondisi memungkinkan, memberitahukan kepada pihak
lainnya dengan cara apapun yang mungkin atas
timbulnya keadaan Force Majeure tersebut, dan
selanjutnya paling lambat 7 (tujuh) hari kerja
setelah hari dimana informasi diterima, menyampaikan
laporan tertulis dengan melampirkan bukti pendukung

15
 dan merinci tindakan yang akan diambil pihak tersebut
untuk mengatasi keadaan Force Majeure.---------------
3. Keterlambatan atau kelalaian dalam melaporkan oleh
pihak yang mengalami Force Majeure akan menyebabkan
peristiwa Force Majeure tersebut tidak dianggap
sebagai suatu peristiwa Force Majeure oleh pihak
lain.------------------------------------------------
4. Jika keadaan Force Majeure terus berlangsung selama
30 hari maka pihak yang tidak terkena keadaan Force
Majeure berhak untuk mengakhiri Perjanjian ini.------
-------------------------PASAL 9------------------------
--------------KORESPONDENSI DAN PEMBERITAHUAN ----------
1. Semua surat menyurat atau pemberitahuan yang
harus/perlu disampaikan/dikirim oleh salah satu pihak
kepada pihak lain dalam Perjanjian ini sehubungan
dengan perjanjian ini dapat dilakukan secara langsung
melalui ekspedisi (kurir) intern dari masing-masing
pihak atau melalui pos atau faksiimili ke alamat yang
tersebut di bawah ini:-------------------------------
I. PIHAK PERTAMA : PT. Bank Tabungan Pensiunan-
Nasional Syariah;-----------
Divisi/Kantor Wilayah: Corporate Service.----------
Alamat : Menara Cyber2, Bank BTPN----
Syariah jalan HR Rasuna Said
Kav.X-5 No.13 Kuningan,-----
Jakarta Selatan.------------
Telepon : 021-30026400.---------------
Faksimili : 021-30026401.---------------
Email : ----------------------------
II. PIHAK KEDUA : Nyonya FADIAH.--------------
Alamat : Melayu, Rukun Tetangga (RT)-
013, Rukun warga (RW) 006,--

16
 Kelurahan Melayu, Kecamatan-
Asakota, Kota Bima.---------
Telepon : 087866802888.---------------
Faksimili : ----------------------------
Email : ----------------------------
2. Surat menyurat dan pemberitahuan dan/atau komunikasi
ke alamat atau nomor faksimili tersebut pada ayat 1
dianggap telah diterima dengan ketentuan sebagai
berikut:---------------------------------------------
a. Pada hari yang sama apabila diserahkan
langsung----
yang dibuktikan dengan tanda tangan penerima pada
buku pengantar surat (ekspedisi) atau tanda terima
lain yang diterbitkan oleh pengirim.---------------
b. Pada hari yang sama apabila pemberitahuan tersebut
dikirimkan melalui faksimili dengan hasil yang
baik setelah ada konfirmasi pengiriman lengkap.---
c. Pada hari kerja ketiga sejak tanggal penerimaan
sesuai resi penerimaan, apabila pemberitahuan
tersebut dikirimkan per pos yang dibuktikan dengan
resi pengiriman pos tercatat.---------------------
3. Dalam hal terjadi perubahan alamat sebagaimana
tersebut dalam ayat 1 pasal ini atau alamat terakhir
yang tercatat pada masing-masing pihak, maka
perubahan tersebut harus diberitahukan secara
tertulis kepada pihak lain dalam Perjanjian ini
selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja sebelum
perubahan alamat dimaksud berlaku efektif. Jika
perubahan alamat tersebut tidak diberitahukan, maka
surat menyurat atau pemberitahuan-pemberitahuan
berdasarkan Perjanjian ini dianggap telah diberikan
semestinya jika dikirimkan ke alamat sebagaimana

17
 tertulis dalam pasal ini dengan cara yang diatur
dalam pasal ini.-------------------------------------
------------------------PASAL 10------------------------
----------------KETERLAMBATAN MENERIMA HAK--------------
- Keterlambatan, penundaan atau kegagalan salah satu
pihak untuk memperoleh haknya berdasarkan Perjanjian
ini dan/atau untuk menuntut pemenuhan kewajiban pihak
lainnya berdasarkan Perjanjian ini,termasuk namun
tidak terbatas dalam hal terjadi suatu hal atau
peristiwa kelalaian/pelanggaran Perjanjian ini, bukan
berarti merupakan pelepasan hak oleh pihak yang
mengalami penundaan atau kegagalan tersebut untuk
dikemudian hari memperoleh haknya berdasarkan
Perjanjian ini atau hak untuk menuntut pihak lainnya
untuk melaksanakan kewajibannya.----------------------
------------------------PASAL 11------------------------
---------------------- GANTI RUGI ----------------------
Selama Perjanjian ini berlangsung, untuk hal-hal yang
terkait dengan OBYEK SEWA milik PIHAK KEDUA, maka PIHAK
KEDUA wajib memberikan/membayar ganti rugi kepada PIHAK
PERTAMA (dengan ketentuan yang akan dimusyawarahkan
terlebih dahulu), apabila:------------------------------
a. PIHAK PERTAMA mengalami kerugian yang disebabkan
struktural dan bukan kesalahan/kelalaian PIHAK
PERTAMA dan/atau bukan karena kejadian force
majeure sebagaimana dimaksud pada pasal 7 ayat 1
huruf a Perjanjian ini.---------------------------
b. PIHAK KEDUA gagal memenuhi standar atas OBYEK SEWA
yang telah ditentukan dalam Perjanjian ini.-------
c. PIHAK KEDUA melakukan kelalaian, itikad buruk atau
kejahatan yang disengaja oleh PIHAK KEDUA atau
personel PIHAK KEDUA.-----------------------------

18
 d. Apabila karena sebab apapun diluar ketentuan pasal
8, PIHAK PERTAMA tidak dapat menggunakan OBYEK
SEWA dalam jangka waktu sesuai dengan Perjanjian
ini maka PIHAK KEDUA wajib mengganti kerugian yang
diderita PIHAK PERTAMA termasuk tetapi tidak
terbatas atas biaya pemindahan (relokasi) serta
pengembalian atas uang sewa untuk sisa jangka
waktu sewa yang belum dipergunakan oleh PIHAK
PERTAMA, selambat-lambatnya pada saat PIHAK
PERTAMA tidak lagi memperoleh manfaat dari OBYEK
SEWA.---------------------------------------------
e. Seluruh kerugian yang timbul sebagaimana dimaksud
pada huruf a diatas ini wajib dibayar/ditanggung
oleh PIHAK KEDUA kepada PIHAK PERTAMA, sedangkan
pembayarannya akan diperhitungkan berdasarkan
bukti-bukti kwitansi dan dokumen pendukung
lainnya.------------------------------------------
---------------------------PASAL 12---------------------
--------------PENGALIHAN HAK DAN KEWAJIBAN--------------
1. PIHAK PERTAMA tidak dapat memindahkan apapun
mengalihkan hak dan kewajibannya berdasarkan
Perjanjian ini baik untuk keseluruhan maupun untuk
sebagian kepada pihak lainnya kecuali dengan izin
tertulis dari PIHAK KEDUA. Izin tersebut dari PIHAK
KEDUA tidak diperlukan apabila PIHAK PERTAMA
mengalihkan hak dan kewajibannya berdasarkan
Perjanjian ini baik untuk keseluruhan maupun untuk
sebagian kepada anak perusahaan ataupun afiliasi
PIHAK PERTAMA.---------------------------------------
2. PIHAK KEDUA tidak dapat mengalihkan atau melepaskan
hak dan/atau kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini

19
 kepada pihak lain tanpa persetujuaan tertulis
terlebih dahulu dari PIHAK PERTAMA.------------------
3. Perjanjian ini berlaku dan mengikat terhadap PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA maupun para penerima dan
penerus hak dan kewajiban dalam Perjanjian ini
(meliputi pula para ahli waris, pengelola, pelaksana,
penggantinya dan pihak yang menerima pengalihan serta
pengganti yang berkepentingan), dengan ketentuan
bahwa anak perusahaan atau afiliasi PIHAK PERTAMA
wajib tunduk, terikat dan memenuhi seluruh syarat dan
ketentuan yang diatur dalam Perjanjian ini.----------
4. Penyesuaian Perjanjian ini sehubungan dengan
pengalihan hak dan kewajiban salah satu Pihak
Perjanjian ini dan ketentuan-ketentuan lainnya dapat
dilakukan dengan kesepakatan tertulis antara pihak
penerima dan penerus hak dan kewajiban (anak
perusahaan atau afiliasi PIHAK PERTAMA) dan PIHAK
KEDUA.-----------------------------------------------
---------------------------PASAL 13---------------------
------PENYELESAIAN PERSELISIHAN DAN DOMISILI HUKUM------
1. Segala perselisihan dan perbedaan pendapat yang
timbul di antara PARA PIHAK di dalam melaksanakan
Perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah
untuk mencapai mufakat.----------------------------
2. Apabila dalam waktu [3] bulan setelah dimulainya
musyawarah PARA PIHAK tidak mencapai mufakat, maka
PARA PIHAK akan menyelesaikan perselisihan tersebut
melalui Pengadilan.--------------------------------
3. PARA PIHAK sepakat memilih tempat kedudukan hukum
(domisili) yang tetap dan seumumnya di Kantor
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Raba Bima di Bima,
namun tidak mengurangi hak dan wewenang PARA PIHAK

20
 untuk mengajukan tuntutan/gugatan hukum di muka
pengadilan lain dalam wilayah Republik Indonesia.—
4. Selama perselisihan dalam proses penyelesaian, PARA
PIHAK wajib untuk tetap melaksanakan kewajiban-
kewajiban lainnya menurut perjanjian ini.----------
---------------------------PASAL 14---------------------
-----------------------KETENTUAN LAIN-LAIN--------------
1. Nama dan judul dalam Perjanjian ini adalah semata----
mata untuk memudahkan PARA PIHAK dalam membacanya dan
tidak bertujuan untuk mendefinisikan, menggambarkan,-
mengubah atau membatasi hak dan/atau kewajiban-------
masing-masing pihak maupun menyebabkan interprestasi-
lain dari Perjanjian ini.----------------------------
2. Jika salah satu Pihak diwajibkan untuk melaksanakan--
suatu kewajiban berdasarkan Perjanjian ini, maka-----
Pihak tersebut akan terbukti lalai melaksanakan------
kewajiban tersebut dengan lewatnya jangka waktu yang-
ditentukan sehingga mengenai kelalaian itu tidak-----
diperlukan teguran atau bukti berupa apapun dan dari-
siapapun.--------------------------------------------
3. Hal-hal mengenai perubahan dan/atau segala sesuatu---
yang belum cukup diatur dan/atau belum diatur dalam--
perjanjian ini, apabila dipandang perlu akan diatur--
dalam dokumen Perjanjian perubahan/tambahan----------
(amandemen/addendum) yang ditandatangani oleh PARA---
PIHAK dan merupakan bagian yang mengikat dan tidak---
terpisahkan dari perjanjian ini.---------------------
4. Surat-surat, dokumen-dokumen yang menjadi lampiran---
dari Perjanjian ini merupakan satu kesatuan yang-----
tidak dapat dipisahkan, saling melengkapi dan--------
mempunyai kekuatan hukum yang sama serta mengikat----
seperti halnya perjanjian ini.-----------------------

21
5. Dalam hal terdapat ketentuan dalam Perjanjian ini----
yang dianggap tidak sah, tidak dapat dilaksanakan----
atau melanggar hukum dengan alasan apapun, maka------
syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan lainnya dalam--
Perjanjian ini tetap berlaku.------------------------
6. Apabila terdapat pertentangan/perbedaan persepsi-----
antara ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian ini------
dengan surat-surat, lampiran-lampiran,---------------
addendum/amandemen dan dokumen-dokumen lain, maka----
PARA PIHAK dengan ini setuju bahwa ketentuan---------
ketentuan yang berlaku adalah ketentuan-ketentuan----
yang dimuat dalam Perjanjian ini.--------------------
7. PARA PIHAK atau para penggantinya maupun penerus-----
haknya yang sah, terikat pada semua syarat dan-------
ketentuan yang tercantum dalam Perjanjian ini dan----
lampiran-lampirannya.--------------------------------
------------------- DEMIKIAN AKTA INI ------------------
Dibuat dan diresmikan di kota bima pada hari tanggal,
bulan, tahun dan jam seperti disebutkan pada bagian awal
akta ini dengan dihadiri oleh:--------------------------
1. Nyonya NIKEN SARITI, lahir di Malang, pada tanggal
06-04-1993 (enam bulan April tahun seribu sembilan
ratus sembilan puluh tiga), Warga Negara Indonesia,
bertempat tinggal di Lingkungan Gindi, Rukun Tetangga
014, Rukun Warga 005, Kelurahan Jatiwangi, Kecamatan
Asakota, Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat,
Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor:
5272034604930001. -----------------------------------
2. Tuan SUHARDIN, lahir di Bima pada tanggal 19-08-1972
(Sembilan belas Agustus seribu sembilanratus
tujuhpuluh dua), bertempat tinggal di Sadia, Rukun
Tetangga 010, Rukun Warga 002, Kelurahan Sadia,

22
 Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara
Barat, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor:
5272051908720001. -----------------------------------
- Keduanya pegawai Kantor Notaris dan sebagai saksi
saksi.---------------------------------------------
- Segera setelah akta ini dibacakan oleh saya,
Notaris kepada para pihak, saksi-saksi dan saya
Notaris, menandatangani akta ini, dan selanjutnya
para pihak juga membubuhkan sidik jari pada lembar
sidik jari pada lembar terpisah yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari minuta akta ini.
- Akta ini ditandatangani di kota Bima.----------------
- Dilangsungkan dengan tanpa gantian, coretan, dan
tambahan.--------------------------------------------
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

(NUR LAILA) (FADIAH)

Disetujui oleh Suami

( MOKHAMAD ARYO PAMUNGKAS) (YAZID)

Saksi-saksi

(NIKEN SARITI) (SUHARDIN)

Notaris Kota Bima

23
(SYAHRUL RASYID,S.H.,M.Kn)

24
Diberikan sebagai SALINAN yang sama bunyinya.---
NOTARIS KOTA BIMA

(SYAHRUL RASYID, SH.,M.Kn)

25