Anda di halaman 1dari 8

Laporan Praktikum Proses Pengelolahan Sampah

Di TPA Tambak Ringadung

Oleh: MOH NAILUL ATHHAR

Nim : 101810015

MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN


FAKULTAS PERIKANAN
UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN
LAMONGAN
2021
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Puji syukur Alhamdulillah penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT,


karena dengan rahmat dan karunia-Nya . Sholawat serta salam senantiasa
terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang telah
membimbing kita semua terbebas dari zaman yang gelap penuh kebodohan ke
zaman yang terang benderang dan penuh syafaat ini. Degan begitu saya bisa
menyelesaikan tugas “LAPORAN PRAKTIKUM PROSES
PENGELOLAHAN SAMPAH DI TPA TAMBAK RINGADUNG” penulis
menyadari bahwa LAPORAN PRAKTIKUM ini jauh dari kata sempurna . Apa
bila ada kata yang salah mohon di kritik dan di pengarahan yg benar.

Di atas dari segalanya, penulis kembalikan kepada Yang Maha Kuasa


atas segala rahmat dan taufiq-Nya yang telah menunjukkan yang baik kepada
penulis. Amin !

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

                                                                Lamongan, 07-7-2021
DAFTAR ISI

COVER ..............................................................................................................................i

KATA PENGANTAR ......................................................................................................ii

DAFTAR ISI .....................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................................1

1.1 Latar Belakang ........................................................................................................1


1.2 Rumusan Masalah...........................................................1
1.3 Tujuan praktikum....................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN..................................................................................................3

2.1 Hasil dan pembahasan di TPA tambak ringadung.....4

BAB III PENUTUP.................................................................5

3.1 Kesimpulan dan saran....................................................5

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................6


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Tempat Pembuangan Akhir ( TPA) merupakan salah satu tempat yang


digunakan untuk membuang sampah yang sudah menacapai tahap akhir
dalam pengelolaan sampah yang dimulai dari pertamakali sampah
dihasilkan, dikumpulkan, diangkut , dikelola dan dibuang. TPA adalah
tempat pengumpulan sampah yang merupakan lokasi yang harus terisolir
secara baik sehingga tidak menyebabkan pengaruh negatif pada lingkungan
sekitar TPA. menyebabkan pengaruh negatif pada lingkungan sekitar TPA
Tempat Pembuangan Akhir (TPA) merupakan komponen penting dalam
sistem manajemen pengelolaan sampah. Salah satu program nasional
disetiap daerah yaitu penyediaan TPA sebagai konsep berkelanjutan
manajemen pengelolaan sampah. TPA disediakan oleh pemerintah sebagai
bentuk tanggungjawab terhadap pelayanan kepada masyarakat.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Bagaimana cara mengolah sampah dengan benar

2. kendala yang di hadapi di TPA tambak ringadung

1.3 TUJUAN

1. Untuk mengetahui proses pengolaan sampah dengan tepat di TPA tambak


ringadung
2. Ingin mengatasi kendala yang di Hadapi Di TPA tambak ringadung
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Hasil dan pembahasan di TPA Tambak ringadung

Pengelolaan sampah adalah semua kegiatan yang dilakukan dalam


menangani sampah sejak ditimbulkan sampai dengan pembuangan akhir.
Secara garis besar, kegiatan di dalam pengelolaan sampah meliputi
pengendalian timbulan sampah, pengumpulan sampah, transfer dan
transport, pengolahan dan pembuangan akhir.(Yudhi, 2009:9)
Menurut pasal 20 dan pasal 22 Undang-Undang No 18 Tahun 2008
Tentang Pengelolaan Sampah, terdapat 2 kelompok utama pengelolaan
sampah, yaitu Pengurangan sampah (wasteminimization), yang terdiri dari
pembatasan terjadinya sampah (R1), guna-ulang (R2) dan daur ulang (R3),
Penanganan sampah (waste handling), yang terdiri dari, Pemilahan dalam
bentuk pengelompokan dan pemisahan sampah sesuai dengan jenis, jumlah,
dan/atau sifat sampah. Pengumpulan dalam bentuk pengambilan dan
pemindahan sampah dari sumber sampah ke tempat penampungan sementara
atau tempat pengolahan sampah terpadu. Pengangkutan dalam bentuk
membawa sampah dari sumber dan/atau dari tempat penampungan sampah
sementara atau dari tempat pengolahan sampah terpadu menuju ke tempat
pemrosesan akhir. Pengolahan dalam bentuk mengubah karakteristik,
komposisi, dan jumlah sampah. Pemrosesan akhir sampah dalam bentuk
pengembalian sampah dan/atau residu hasil pengolahan sebelumnya ke
media lingkungan secara aman.
( Damanhuri 2006) Pengelolaan sampah telah diatur pemerintah melalui
pasal 19 UU 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah. Pemerintah melalui
undang-undang tersebut memberi ruang yang cukup banyak bagi pemerintah
provinsi, kota/kabupaten untuk merencanakan dan mengelola sampah dalam
kawasannya.
# METODE HASIL PEMBUANGAN AKHIR SAMPAH DI TPA
TAMBAK RINGADUNG

a. Sistem Open Dumping


Sistem open dumping merupakan sistem pembuangan sampah yang tertua
dan paling sederhana yang sering dipakai di Negara berkembang. Metode
ini pada prinsipnya hanya membuang sampah dan menumpuk begitu saja
tanpa ada penutupan. Metode penumpukan ini menimbulkan banyak
masalah pencemaran diantaranya bau, kotor, mencemari air dan sumber
penyakit karena dapat menjadi tempat berkembangnya vektor penyakit
seperti lalat dan tikus. (Murtadho dan Sahid, 1987).
b. Sistem Controlled Landfill
Sistem Pengolahan Sampah Contrlled Landfill ini merupakan kombinasi
antara sistem open dumping dan sistem sanitary landfill, namun dalam
metode controlled landfill penerapannya lebih mendekati metode
sanitary landfill.
c. Sistem Landfill
Sistem pembuangan dan pemusnahan sampah dengan sistem landfill
merupakan sistem yang paling sesuai untuk digunakan didaerah
perkotaan, dimana jumlah dan fluktuasi sampah didaerah perkotaan
cukup basar. Sistem landfill adalah menempatkan sampah pada suatu
tempat yang rendah atau didalam tanah, kemudian menimbunnya.
(Soewedo, 1983).
d. Metode Sanitary Landfill
Metode sanitary landfill merupakan salah satu metode terkontrol dalam
pembuangan limbah padat. Prinsip metode ini adalah membuang dan
menumpuk sampah kesuatu lokasi berlegok, memadatkan sampah
tersebut kemudian menutupnya dengan tanah. (Djuli Murtadho, E.
Gumbira Said 1988). Sistem sanitary landfill merupakan suatu cara
pembuangan atau pemusnahan sampah yang dilakukan dengan meratakan
dan memadatkan sampah yang dibuang serta menutupnya dengan lapisan
tanah setiap akhir hari operasi. Sehingga setelah operasi berakhir tidak
terlihat adanya timbunan sampah dan akan meniadakan kekurangan yang
ada pada sistem open dumping yang ditingkatkan. (Anonim, 1990).
BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN DAN SARAN


Pengelolaan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) tambak ringadung
masih belum tepat diterapkan Karena dalam hal ini masih banyak kekurangan
yang perlu lagi dibenahi. Seperti halnya teknik pengelolaan sampah yang masih
menggunakan teknik open dumping (pembuangan terbuka) metode ini pada
prinsipnya hanya membuang sampah dan menumpuk begitu saja tanpa ada
penutupan dan pengelolaan lebih lanjut. Metode penumpukan ini menimbulkan
banyak masalah pencemaran diantaranya bau, kotor, mencemari air dan sumber
penyakit karena dapat menjadi tempat berkembangnya vektor penyakit seperti
lalat dan tikus. Sehingga daerah sekitar TPA tambak ringadungsangat bau
seperti yang dikeluhkan oleh masyarakat sekitar.
Tempat Pembuangan Akhir Sampah ( TPA ) Tambak ringadung sudah agak
tidak layak dikarenakan timbunan sampah di TPA tambak ringadung sudah
overcapacity dan peratan untuk pengeloaan sampah yg sangat kurang, perlu
perhatian khusus oleh pihak pemerintah kabupaten lamongan agar segera
memberi relokasi dana angaran untuk membeli peralatan pengelolaan limbah
supaya bisa optimal dalam pengelolaan limbah di TPA tambak ringadung.
DAFTAR PUSTAKA

Damanhuri, E. 2006. Perolehan Kembali Materi-Energi Dari Sampah,Prosiding


Seminar Nasional Teknologi Lingkungan IV, Surabaya.
Djuli Murtadho dan Gumbira Said. 1988. Penanganan Dan Pemanfaatan
Limbah Padat, PT Melton Putra, Jakarta. Emil Salim.1986. Pembangunan
Berwawasan Lingkungan, LP3ES, Jakarta.
Soewedo Hadiwiyoto. 1983. Penanganan Dan Pemanfaatan Sampah, Idayu
Press.

Anda mungkin juga menyukai