Anda di halaman 1dari 6

BACAAN

OPTIMASI IKLAN
OPTIMASI IKLAN

untuk mengoptimalkan kinerja iklan


digital pun kita tidak boleh hanya
menggunakan satu jenis iklan!
Selalu lakukan apa yang dinamakan
dengan Cross-Ads marketing dan
juga A/B testing. Hal ini dilakukan
untuk mencari tipe-tipe iklan dan
jenis kreatif iklan seperti apa yang
memiliki performa paling baik sesuai
dengan target market bisnis kamu.
160
Dengan demikian, bisnis kamu akan
memiliki kesempatan lebih tinggi
untuk mencapai lebih banyak target
market yang disasar dan
menghasilkan impact yang lebih
besar.

Untuk melakukan optimasi


Cross-Ads marketing, coba lihat
perencanaan iklan online kamu.
Fokuskan perhatian pada
channel/medium yang tidak
memberikan performa yang baik
dan sedikit demi sedikit alihkan
budget dan effort iklan dari
channel/medium tersebut ke
channel/medium lain yang memiliki
performa lebih baik.
OPTIMASI IKLAN

Ketika melakukan optimasi,


memperhatikan elemen iklan yang
cocok dengan target audience
adalah hal yang penting. Beberapa
elemen yang perlu anda perhatikan
adalah:

Elemen Grafis
Penggunaan elemen visual menjadi
hal penting dalam social media
marketing karena biasanya lebih
efektif dalam menarik perhatian
atau memiliki ‘thumbstopping’ power
yang tinggi. Berdasarkan data dari
Social Marketing Industry Report
2014, 68% online marketer bahkan
merasa bahwa untuk mempelajari
cara pembuatan elemen grafis itu
penting untuk dapat membuat iklan
yang lebih efektif.

Pemilihan Image
Ketika membuat iklan, pastikan
kamu memilih image dengan
kualitas yang tinggi sehingga kamu
dapat menarik perhatian target
audience lebih baik.
OPTIMASI IKLAN

Image yang terlalu kontras (terlalu


gelap atau terlalu terang) atau
image dengan resolusi yang rendah
bukanlah pilihan terbaik untuk kamu
gunakan sebagai iklan.

Adanya Call To Action


Sebuah iklan yang baik, tidak akan
menjadi sebuah iklan yang efektif
untuk menghasilkan engagement
jika tidak memiliki Call to Action
[CTA] yang jelas dalam iklan. CTA
yang jelas memudahkan audiens
mengerti apa yang kamu ingin
sampaikan serta mereka pun dapat
memiliki pengetahuan dan harapan
yang jelas ketika mereka tertarik
untuk berinteraksi dengan bisnis
kamu.

Text dalam Image


Social media biasanya memberikan
saran atau bahkan limitasi pada
jumlah karakter yang dapat muncul
dalam sebuah image di iklan.
Facebook, misalnya, memiliki
aturan limitasi 20% untuk teks yang
muncul dalam image iklan.
OPTIMASI IKLAN

Kamu dapat berkreasi dalam


mengikuti aturan ini, dengan
menambahkan teks pada image
adalah salah satunya.

Contoh kreativitas lain adalah


dengan mengetahui kebiasaan
target market bisnis kamu. Saat ini
90% pengguna media sosial
mengakses media sosial mereka
melalui smartphone dan
mengonsumsi konten dengan cara
tap atau swipe.

Nah, dengan menambahkan ikon


khusus bertuliskan “Tap to View”, ini
akan menjadi cara yang yang efektif
dalam menambahkan CTA ataupun
penempatan teks di dalam iklan
untuk mendapatkan respon aktif
dari audiens.

Langkah optimasi lainnya adalah


dengan membuat iklan dengan
targeting yang baik. Biasanya,
social ads memungkinkan pelaku
bisnis untuk melakukan targeting
secara lebih detail.
OPTIMASI IKLAN

Dengan demikian pemilik usaha


dapat membuat target yang
disasarkan untuk pasar lokal dan
device yang memang sedang aktif
digunakan oleh target market.
Kenapa iklan yang ditujukan kepada
pengguna mobile dan berdasarkan
lokasi mereka penting?

Hal ini merujuk pada riset yang


menunjukkan bahwa 59%
konsumen mencari produk dan
service yang dibutuhkan
berdasarkan rekomendasi yang
terdekat dengan lokasi mereka,
serta biasanya mereka
menggunakan perangkat mobile
untuk melakukan hal ini. Misalnya:
pencarian restoran dekat lokasi
kamu atau toko sesuai kebutuhan.
Selain itu, umumnya tingkat
konversi ke penjualan akan lebih
tinggi dengan tipe pencarian seperti
ini.

Anda mungkin juga menyukai