Anda di halaman 1dari 14

2.

1 Pengertian
Gangguan pada faktor pembekuan darah (trombosit) adalah Pendarahan yang terjadi
karena adanya kelainan pada proses pembekuan darah sang ibu, sehingga darah tetap mengalir.

2.2 Etiologi
Pada periode post partum awal, kelainan sistem koagulasi dan platelet biasanya tidak 
menyebabkan perdarahan yang banyak, hal ini bergantung pada kontraksi uterus untuk menegah
 perdarahan. !eposit fibrin pada tempat perlekatan plasenta dan penjendalan darah memiliki
 peran penting beberapa jam hingga beberapa hari setelah persalinan. "elainan pada daerah ini
dapat menyebabkan perdarahan post partun sekunder atau perdarahan eksaserbasi dari sebab lain,
terutama trauma.
#bno
#bnorm
rmal
alit
itas
as dapa
dapatt mun
munul
ul sebe
sebelu
lum
m pers
persal
alin
inan
an atau
atau dida
didapa
patt saat
saat pers
persal
alin
inan
an..
$rombositopenia dapat berhubungan dengan penyakit sebelumnya, seperti %$P atau sindroma
&E''P sekunder, solusio plasenta, !% atau sepsis. #bnormalitas platelet dapat saja terjadi,
tetapi
tetapi hal ini jarang.
jarang. ebagi
ebagian
an besar
besar merupa
merupakan
kan penyaki
penyakitt sebelum
sebelumnya
nya,, walaupu
walaupun
n sering
sering tak 
terdiagnosis.
#bnor
#bnorma
mali
lita
tass sist
sistem
em pembe
pembekua
kuan
n yang
yang munu
munull sebel
sebelum
um persa
persali
linan
nan yang
yang beru
berupa
pa
hipofibrinogenemia familial, dapat saja terjadi, tetapi abnormalitas yang didapat biasanya yang
menjadi masalah. &al ini dapat berupa !% yang berhubungan dengan solusio plasenta, sindroma
&E''P, %*+!, emboli air ketuban dan sepsis. "adar fibrinogen meningkat pada saat hamil,
sehingga kadar fibrinogen pada kisaran normal seperti pada wanita yang tidak hamil harus
mendapat
mendapat perhatian.
perhatian. elain itu, koagulopati
koagulopati dilusional
dilusional dapat terjadi
terjadi setelah
setelah perdarahan
perdarahan post
 partum masif yang mendapat resusiatsi airan kristaloid
kristaloid dan transfusi P.
!%, yaitu gangguan mekanisme pembekuan darah yang umumnya disebabkan oleh hipo
atau
atau afibri
afibrinig
nigenem
enemia
ia atau
atau pembek
pembekuan
uan intra-
intra-as
asula
ularr merata
merata (!isse
(!issemin
minate
ated
d %ntra-
%ntra-ask
askula
ular 

oagulation)
!% juga dapat berkembang dari syok yang ditunjukkan oleh hipoperfusi jaringan, yang
menye
menyebab
babka
kan
n kerus
kerusak
akan
an dan
dan pele
pelepa
pasa
san
n trom
trombop
bopla
last
stin
in jari
jaringa
ngan.
n. Pada
Pada kasus
kasus ini
ini terd
terdapa
apatt
 peningkatan kadar !dimer dan penurunan fibrinogen yang tajam, serta pemanjangan waktu
trombin (thrombin time).
2./ Patofisiologi
"elainan koagulasi generalisata ini dianggap sebagai akibat dari lepasnya substansi 0 
substansi serupa tromboplastin yang berasal dari produk konsepsi ke dalam sirkulasi darah ibu
atau akibat akti-asi fator %% oleh endotoksin. etelah itu mulailah serangkaian reaksi berantai
yang mengaktifkan mekanisme pembekuan darah, pembentukan dan pengendapan fibrin dan,
sebagai konsekuensinya, akti-asi sistem fibrinolitik yang normalnya sebagai proteksi. Gangguan
 patofisiologi yang kompleks ini menjadi suatu lingkaran setan yang munul sebagai diathesis
 perdarahan klinis dengan berubah 0 ubahnya hasil rangkaian tes pembekuan darah sehingga
membingungkan.

2. $anda dan gejala


1. Perdarahan berlangsung terus
2. 3erembes dari tempat tusukan
 (hapman, 2445)

2.6 "omplikasi
"omplikasikomplikasi obstetri yang diketahui berhubungan dengan !% ("oagulasi
%ntra-askuler !iseminata) 7
1. epesi oleh kuman gram negati-e, terutama yang mneyertai dengan abortus septi
2. yok berat
/. Pemberian airan hipertonik ke dalam uterus
(hward, 2444)

2.5 !iagnosis
*mum
!idapatkan pada semua parturient dengan &PP Primer 7
• !ata ubyektif 7 "eluar darah bergumpal dari alat kemaluan

• %nspeksi 7 #danya pengeluaran darah 8 44 , parturient tampak puat, pada keadaan serius
tampak tandatanda syok 
• Pada kehilangan darah lebih dari 269, dijumpai $$:

$ensi 7 turun
 ;adi 7 lemah dan epat
 7 meningkat
uhu 7 turun
"husus
!%
 Perdarahan dari tempat lain, missal -agina, hidung, gusi, kulit, dll
 !arah yang keluar sama sekali tidak ada gumpalan, walau sudah terkena udara
"lausal PPP karenan gangguan darah baru diurigai bila penyebab yang lain dapat
disingkirkan apalagi disertai ada riwayat pernah mengalami hal yang sama pada persalinan
sebelumnya. #kan ada tedensi mudah terjadi perdarahn setiap dilakukan penjahitan dan
 perdarahan akan merembes atau timbul hematoma pada bekas jahitan, suntikan, perdarahan
digusi, rongga hidung dan lainlain.
Pada pemeriksaan penunjang ditemukan hasilpemeriksaan faal hemostatis yang
abnormal. <aktu perdarahan dan waktu pembekuan memanjang, trombositopenia, terjadi
hipofibriogenemia dan terdeteksi adanya +!P ( fibrin degradation produt) serta perpanjangan
tes protombin dan P$$ ( P#$%#' $&=3>=P'#$%; $%3E)
(arwono, 244?)

2.@ Penegahan
"lasifikasi kehamilan resiko rendah dan resiko tinggi akan memudahkan penyelenggaraan
 pelayanan kesehatan untuk menata strategi pelayanan ibu hamil saat perawatan antenatal dan
melahirkan dengan mengatur petugas kesehatan mana yang sesuai dan jenjang rumah sakit
rujukan. #kan tetapi, pada saat proses persalinan, semua kehamilan mempunyai resiko untuk 
terjadinya patologi persalinan, slah satunya adalah perdarahan pasapersalinan. #ntisipasi
terhadap hal tersebut dapat dilakukan sebagai berikut7
1. Persiapan sebelum hamil untuk memperbaiki keadaan umum dan mengatasi setiap penyakit
kronis, anemia dan lainlain sehingga pada saat hamil dan persalinan pasien tersebut ada dalam
keadaan optimal.
2. 3engenal faktor predisposisi PPP seperti multiparitas, anak beras, hamil kembar, hidroamnion,
 bekas seksio, ada riwayat PPP sebelumnya dan kehamilan resiko tinggi lainnya yang resikonya
akan munul saat persalinan
/. Persalinan harus selesai dalam waktu 2 jam dan penegahan partus lamaa
. "ehamilan resiko tinggi agar melahirkan di fasilitas rumah sakit rujukan
6. "ehamilan resiko rtendah agar melahirkan di tenaga kesehatan terlatih dan menghindari
 persalinan dukun
5. 3engesuai langkahlangkah pertolongan pertama menghadapi PPP dan mengadakan rujukan
sebagaimana mestinya.
(arwono, 244?)

2.? Pengobatan
Pasien perlu dirawat bila seara klinis ada gangguan pembekuaan darah atau dari
serangkaian pemeriksaan laboratorium diperlihatkan adanaya kemunduran fungsi pemebekuan
darah seara progresif.

Nilai normal Kehamilan DIC


&itung trombosit ama 'ebih rendah
164.44444.444Amm/
<aktu protombin yang 3emendek 3emanjang
epat
@61269
<aktu protomboplastin 3emendek 3emanjang
 parsial
/469
<aktu thrombin 3emendek 3emanjang
1416 detik 
Pengukuran fibrinogen /44544 mg9 3enurun
(atau titer) 24444 mg9
Produkproduk peahan  ;egati-e !apat diukur 
fibrin
Pengukuran faktor : @6 ama 3enurun
1269
Pengukuran faktor :%% 3ungkin meningkat menurun
642449

$ujuan utama pengobatan adalah menghilngkan sumber material serupa tromboplastin, tetapi
e-alusai produk konsepsi akan mendatangkan resiko perdarahan -aginal atau bedah. !engan
alasan inilah, proses pembekuaan normal harus dipulihkan lebih dahulu sebelum melakukan
 persalina operatif.
1. Pemberian faktorfaktor pembekuan
2. 3enghambat proses patofisiologi dengan antikoagulasi heparin samapi faktorfaktor pembekuan
 pulih kembali
ara pengobatan yang akan dipilih tergantung kepada anaman jiwa pasien segera akibat
 perdarahan yang aktif pada saat diagnosis ditegakkan atau akibat persalinan yang akan segera
terjadi.
1. >ila diurigai ada perdarahan aktif dari uterus dari persalinan operatif, harus diberikan
 pengobtan sebagai terjadi 7
a. 3onitor tandatanda -ital seara kontiyu termasuk pengukuran tekanan -ena sentral dan
mempertahankan produksi urin
 b. >erikan oksigen melalui masker 
. 3engatasi syok dengan segera adalah penting, bila memungkinkan dengan darah lengkap segar.
d. Pemberian faktorfaktor pembekuan 7 pengobatan denga plasma beku segar lebih disukai
daripada dengan preparat depot fibrinogen (pooled fibrinogen) komersial karena dapat
memperkeil resiko penularan hepatitis, pengantian -olume tambahan, serta tersediannya aneka
maam faktorfaktor pembekuaan. etiap liter plasma beku segar dapat diharapkan mengandung
2/ g fibrinogen.
"arena kirakira diperlukan 25 g fibrinogen, bila hal tidak dapat disediakan dengan perparat
tersebut (baik karena tidak tersedia atau karena masalahmasalah hiper-olema) dapat dipakai
fibrinogen depot komersial.
3asalah utama yang berkaitan dengan pengantian fibrinogen dengan menggunakan salah
satu preparat tersebut di atas adlah waktu psruhnya yang singkat kalkau ada banyak trombhin
dan timbunan fibrin intra-askuler lebih lanjut. !engan alasan inilah, preparatpreparat tersebut
hanya boleh digunakan untuk segera mengendalikan perdarahan sebelum persalina ndan pertama
 bila persalinan harus dilaksankan dengan operasi seksio sesaria.
!engan demikian prosedur pengobatan seperti di atas serta melakukan pengosongan uterus,
 biasanya akan terjadi perbaikan spontan pembekuan darahnya, sehingga tidak diperhatikan terapi
lebih lanjut.
2. >ila tidak ada perdarahan uterus dan persalinannya dapat ditunda (yaitu, sindrom janin mati
yang tertinggal dalam uterus tetapi jelas tidak ada soluiso plasenta), tindakan sebagai berikut
dilakukan 7
a. &eparinisasi 7 144 %*Akg setiap  jam, atau 544 %*AkgA2 jamdenga infuse kontiu
Pemberian heparin dihentikan setelash terjadi perbaikan faktorfaktor pembekuan kedalam batas
normal, dan hanya dalam keadaan inilah persalina boleh dilaksanakan.
$erapi fibrinogen jarang dilakukan jika sekiranya diindikasikan pada pasien obstetri
selalu karena !% dan akan berhenti sendiri setelah pengobtan primer. "ita harus selalu ingat
 bahwa keberadaan fibrinolisis merupakan suatu respons protektifterhadap koagulasi
intra-askuler. (hward, 2444)

2.B Penatalaksanaan
Cika tes koagulasi darah menunjukkan hasil abnormal dari onset terjadinya perdarahan
 post partum, perlu dipertimbangkan penyebab yang mendasari terjadinya perdarahan post
 partum, seperti solutio plasenta, sindroma &E''P, fatty li-er pada kehamilan, %*+!, emboli air 
ketuban dan septikemia. #mbil langkah spesifik untuk menangani penyebab yang mendasari dan
kelainan hemostatik.
Penanganan !% identik dengan pasien yang mengalami koagulopati dilusional.
estorasi dan penanganan -olume sirkulasi dan penggantian produk darah bersifat sangat
esensial. Perlu saran dari ahli hematologi pada kasus transfusi masif dan koagulopati.
"onsentrat trombosit yang diturunkan dari darah donor digunakan pada pasien dengan
trombositopenia keuali bila terdapat penghanuran trombosit dengan epat. atu unit trombosit
 biasanya menaikkan hitung trombosit sebesar 6.444 0 14.444Amm/. !osis biasa sebesar kemasan
14 unit diberikan bila gejalagejala perdarahan telah jelas atau bila hitung trombosit di bawah
24.444Amm/. transfusi trombosit diindakasikan bila hitung trombosit 14.444 0 64.444Amm/, jika
direnanakan suatu tindakan operasi, perdarahan aktif atau diperkirakan diperlukan suatu
transfusi yang masif. $ransfusi ulang mungkin dibutuhkan karena masa paruh trombosit hanya /
 0  hari.
Plasma segar yang dibekukan adalah sumber faktorfaktor pembekuan :, :%%, %,  dan
fibrinogen yang paling baik. Pemberian plasma segar tidak diperlukan adanya kesesuaian donor,
tetapi antibodi dalam plasma dapat bereaksi dengan selsel penerima. >ila ditemukan
koagulopati, dan belum terdapat pemeriksaan laboratorium, plasma segar yang dibekukan harus
dipakai seara empiris.
"riopresipitat, suatu sumber faktorfaktor pembekuan :%%%, %% dan fibrinogen, dipakai dalam
 penanganan hemofilia #, hipofibrinogenemia dan penyakit -on <illebrand. "uantitas faktor
faktor ini tidak dapat diprediksi untuk terjadinya suatu pembekuan, serta ber-ariasi menurut
keadaan klinis.
!%
 *terotonika dosis adekuat
 $ambahan fibrinogen langsung
 #nalisa fator bekuan darah

BAB 3

TINJAUAN KASUS

/.1 Pengkajian data


$empat pengkajian 7 > >ina &usada ;o. reg. 7 464 /6/
$anggal 7 24 ;o-ember 2411
Cam 7 4B.44 <%>

#. !ata ubyektif 
1. >iodata
 ;ama ibu 7 ;y. D ;ama suami 7 $n. D%
*mur 7 26 tahun *mur 7 /4 tahun
#gama 7 %slam #gama 7 %slam
Pendidikan 7 3* Pendidikan 7 $3
Pekerjaan 7 %$ Pekerjaan 7 wasta
Penghasilan 7 Penghasilan 7 p @44.444
#lamat 7 Cl. udimoro no.5 #lamat 7 Cl. udimoro no.5

"eluhan utama
%bu mengatakan mengeluarkan darah yang banyak dari kemaluan setelah persalinan. %bu juga
mengatakan merasa lemas sekali
2. iwayat Perkawinan
3enikah 7 1 kali
*sia menikah 7 24 tahun
'ama menikah 7 6 tahun
/. iwayat &aid
 3enarhe umur 7 12 tahun
 iklus haid 7 2? hari
 'ama haid 7 5 hari
 >anyaknya 7 2 softeFAhari
 ifat 7 ener  
 !ysmenorhe 7 ya

. iwayat "esehatan yang lalu


%bu mengatakan tidak memiliki penyakit menular, menurun dan menahun seperti hipertensi,
asma, penyakit jantung, diabetes dan terdapat riwayat kelaina koagulasi
6. iwayat penyakit keluarga
%bu mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang menderita penyakit menular, menurun dan
menahun seperti $>, hepatitis, !3, hipertensi, jantung serta tidak mempunyai keturunan
kembar dan juga terdapat riwayat gangguan perdarahan
5. iwayat kehamilan, persalinan dan nifas
o "ehamilan 7

$rimester % 7 %bu mengatakan memeriksakan kehamilannya ke bidan 1 F dan mempunyai


keluhan mualmual. %bu mendapatkan obat (kalk, -itamin >5 dan +e)
$rimester %% 7 %bu mengatakan memeriksakan kehamilannya ke bidan sebanyak 2 F untuk melihat kondisi diri
dan janin yang dikandungnya, ibu tidak mempunyai keluhan dan mendapat obat (+e, kalk, serta
$$ pada *" 2? minggu)
$rimester %%% 7 %bu mengatakan memeriksakan kehamilan 2 F sebulan dan ibu memiliki keluhan kram pada
kaki. %bu mendapat obat (+e, kalk dan -itamin) setiap kali periksa
o Persalinan

3elahirkan tanggal 24 ;o-ember 2411 jam 45.44 di > >ina &usada dengan persalinan normal,
robekan jalan lahir derajat %% dan ditolong oleh bidan, >> /444 gr, P> 64 m jenis kelamin laki
laki # @?, plasenta lahir dengan waktu /4 menit.
o  ;ifas

"* ibu lemah, belum bisa bangun dari tempat tidur, mengeluarkan darah yang banyak dari
kemaluan sejak 2 jam melahirkan. %bu merasa lemas.
 Pola "ebiasaan eharihari
•  ;utrisi

3akan / kali sehari, 1 piring tiap kali makan, komposisi 7 nasi, lauk dan sayur 
3inum air putih, teh, kopi, kurang lebih ? gelasAhari
• Eliminasi

>#" 7 sejak melahirkan ibu belum >#" (retention urine menyebabkan &PP) ;ormal 6 FAhari
>#> 7 sejak melahirkan ibu belum >#>, normalnya 12 FAhari
• %stirahatAtidur 

kurang tidur karena nyeri pada abdomen bawh (:* penuh. etentio *rine) dan nyeri pada alat
genetalia (luka jalan lahir) ;ormal 5 jam
• #ktifitas

#ktifitas ibu dengan &PP terbatas dan terganggu karena harus >edrest
• Personal &ygiene

3andi 2FAsehari, keramas /F seminggu, ganti baju 1 FAhari, ganti elana dalam 2FAhari
@. Psikososial dan piritual
• Psikologis

%bu dan keluarga emas karena terjadi perdarahan pada ibu


• osial

&ubungan ibu dengan suami baik.


&ubungan ibu dengan orang tua, mertua, saudara, dan tetangga baik.
• >udaya

"ebiasaan melakukan selamatan setelah kelahiran bayi


• piritual

%bu taat beribadah dan beribadah sesuai agamanya.

>. !#$# =>E"$%+


1) Pemeriksaan *mum
"* 7 lemah
"esadaran 7 omposmentis
$$: 7 $! 7 B4A54 mm&g
 ;adi 7 B? FAmenit
uhu 7 /5,2 o
 7 2 FAmenit
2) Pemeriksaan khusus
1. %nspeksi
3uka 7 puat, terlihat emas dan lemah, tidak ada oedema
ata 7 konjungti-a puat, slera putih, tidak ada oedema, tidak ada perdarahan
ulut 7 puat, simetris, tidak ada stomatitis, tidak ada aries, bersih, tidak ada tonsillitis, ada perdarahan
gusi
eher 7 simetris, tidak ada benjolan, tidak ada bendungan -ena jugularis, tidak ada pembesaran kelenjar 
thyroid
etiak 7 tidak ada luka, tidak ada benjolan
ada 7 simetris, tidak ada benjolan, pergerakan nafas simetris.
ayudara 7 simetris, tidak ada luka, bersih, hyper-askularisasi, hyperpigmentasi areola mammae, putting
menonjol.
erut 7 triae nigra (H), striae abiabs (H), linea nigra (H), tidak ada luka bekas operasi, terlihat
 pembesaran di bawah pusat.
enetalia 7 oedem -ul-a (), oedem uretra (), terdapat luka perineum derajat 2 dengan 6 jahitan,
 perdarahan 8 644 , tidak bergumpal, tidak ada tandatanda infeksi
kstremitas 7 atas 7 simetris, tonus bagus, turgor bagus
bawah 7 simetris, tonus bagus, turgor bagus
2. Palpasi
ayudara 7 #% belum keluar  
erut 7 $+* teraba tidak sesuai, perut lembek, kontraksi burukAtidak ada,
-esika urinaria penuh, nyeri tekan abdomen bawah.
kstremitas 7 oedema ()
/. #uskultasi
!ada 7 wheeIing (), ronhi ()
Perut 7 bising usus (H)
. Perkusi
eflek patella 7 HAH
/) Pemeriksaan Penunjang
ratorium 7 &> @9

 bosit 7 144.444 Amm/

ran persalinan 7 adanya partus dengan luka episiotomi derajat %%

. #ssesment
!iagnosa 7 ;y.JJ *sia 26 tahun P14441 / jam Post Partum dengan !isseminated %ntra-askular 
oagulation.
3asalah 7 ibu emas terhadap keadaan nya
!iagnosa Potensial 7 #nemia berkelanjutan, yok hemoragi, "egagalan laktasi, %nfertil sekunder, Gangguan
seFual, %nfeksi puerperalis, epsis,"ematian.
"E>*$*&#; $indakan EGE# 7 %nfuse ', "ateter, =2

!. Planning
1. Celaskan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga
A ibu dan keluarga mengetahui kondisi ibu
2. Pasang infuse '
A untuk mengganti airan yang hilang dan menegah syok hipo-olemik
/. $emukan penyebab perdarahan
A untuk sesegera mungkin menghentikan perdarahan
. &entikan perdarahan sesuai ausa
A menegah kehilangan darah lebih banyak
6. #mbil sampel darah ibu untuk dilakukan pemeriksaan darah
A untuk mengetahui &> dan golongan darah ibu
5. >erikan uterotonika
A untuk merangsang kontraksi uterus
@. >erikan antibiotika
A untuk menegah dan mengobati infeksi
?. #jarkan dan jelaskan ara masase uterus
A ibu aktif dalam menegah perdarahan
B. #njurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang bergiIi
A mengembalikan kondisi ibu, memperepat kesembuhan luka
14. #njurkan ibu untuk banyak minum.
A untuk mengganti airan yang hilang dan menegah dehidrasi
11. =bser-asi perdarahan dan $$:
A untuk mengetahui adanya perdarahan lanjutan dan sebagai parameter keadaan ibu
12. ujuk jika tindakan tidak berhasil
A menegah keadaan yang lebih parah pada ibu
1/. 'akukan dokumentasi yang lengkap dan akurat
A untuk bukti otentik suatu tindakan

E. %mplementasi
$anggal 7 24 Canuari 244@
Cam 7 4B.44
!iagnosa 7 ;y.JJ *sia 26 tahun P14441 / jam post partum dengan !isseminated
%ntra-askular oagulation.

%3P'E3E;$#%
1. 3enjelaskan pada ibu dan keluarga bahwa saat ini ibu mengalami perdarahan petugas akan
segera melakukan tindakan untuk menghentikan perdarahan dan memperbaiki kondisi ibu, antara
lain memasang infuse, memeriksa golongan darah ibu dan memberikan obatobatan.
2. 3emasang infuse ' 4 tetes per menit di lengan kiri, dan memasang =2
/. 3enari penyebab perdarahan dengan melakukan :$ ataupun %nspekulo dan palpasi perut.
. 3enghentikan perdarahan sesuai ausa
6. 3emberikan #mpiillin 1 gram seara %3 atau #moksilin 1 gram oral.
5. 3engobser-asi perdarahn yaitu dengan meletakkan duk di bawah pantat ibu, lalu memeriksa
 jumlah darah yaitu K 644 
@. 3engobser-asi $$: yaitu $ensi B4A54 mm&g, ;adi B? FAmenit, suhu /5,2L,  2 FAmenit
?. 3engajarkan dan menjelaskan ara masase uterus uterus pada ibu dan keluarga, yaitu tangan
 berada di atas garis perut bawah, lalu dilakukan gerakan memutar dengan sedikit tekanan pada
 perut, dilakukan agar kontraksi ibu menjadi baik dan tidak terjadi perdarahan.
B. 3enganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang bergiIi dengan menu seimbang,
ontohnya nasi, lauk, sayur, buah dan kalau bisa ibu juga dianjurkan untuk minum susu minimal
1 gelas per hari. #kan lebih baik lagi kalau ibu mengkonsumsi makanan tinggi protein, antara
lain daging, ikan dan lain sebagainya.
14. 3enganjurkan pada ibu untuk banyak minum air putih atau teh, susu dan jus buah
11. 3elakukan penatatan dan pelaporan

+. E:#'*#%
$anggal 7 24 Canuari 244@
Cam 7 1.44
 7 %bu mengatakan 7
 darah yang keluar sudah tidak sebanyak tadi
 perutnya terasa mulas
 ibu sudah bisa kening walau masih sedikit

= 7 jumlah darah K /44 , uterus berkontraksi dengan baik, perut teraba keras, tidak  
ada tanatanda infeksi maupun syok, -esika urinaria kosong, ibu sudah mulai meneteki bayinya
dengan sering, #% belum keluar, tidak terpasang kateter, ibu sudah bisa kening spontan walau
masih sedikitsedikit, masih terpasang infuse dengan tetesan 24 tetesAmenit.
$$: 7 $! 124A?4 mm&g
 ;adi ?4 FAmenit
 24 FAmenit
uhu /@L
# 7 ;y. MJ *sia 26 tahun P14441 / jam post partum dengan !isseminated %ntra-askular 
oagulation keadaan umum membaik.
P 7
 =bser-asi 7 "*, $$:, kontraksi, $+*, :esika *rinaria, jumlah darah, warna, bau, konsistensi.
 'akukan perawatan post partum selanjutnya
 >erikan "%E tentang perawatan payudar 

Anda mungkin juga menyukai