Anda di halaman 1dari 11

Seorang perempuan berusia 25 tahun, datang ke RS dengan keluhan lesu dan

kehilangan nafsu makan sejak 2 minggu terakhir. Pasien dikatakan sering mengurung
diri, menangis dan sempat berkeinginan untuk bunuh diri. Beberapa bulan yang lalu
pasien merasa sangat bersemangat dan banyak bicara. Namun, masih mampu
melakukan aktivitas sehari-hari

Select one:
a. Depresi
b. Gangguan bipolar I episode campuran
c. Gangguan bipolar II episode depresi
d. Siklotimik

e. Gangguan bipolar I episode depresi


Perempuan usia 20 tahun mengeluhkan selama 1 bulan terakhir sering merasa mudah lelah,
sedih dan murung. Ia tidak bersemangat kuliah dan lebih memilih untuk diam di rumah saja.
Pasien juga kesulitan untuk tidur pada malam hari. Dua bulan yang lalu pasien juga
mengalami keluhan yang sama. Ia sering merasa sedih dan murung seperti halnya sekarang.
Pasien menyangkal pernah mendengar suara-suara atau melihat sesuatu yang tidak dilihat
orang lain.
Apa diagnosis pasien

Select one:
a. Bipolar episode kini depresi tanpa gejala psikotik
b. Gangguan Depresi berulang
c. Distimi
d. Bipolar tipe 1

e. Gangguan penyesuaian
 Seorang laki-laki usia 30 tahun mengeluhkan merasa lemas dan tidak berenergi sejak 1
bulan terakhir. Ia juga mengeluh tidak bisa berkonsentrasi ketika melakukan aktifitas.
Pasien merasa hidup tidak berguna, sehingga ingin mengakhiri hidupnya. Beberapa kali
pasien mencoba untuk mengakhiri hidup namun selalu berhasil dicegah istrinya.
Apa diagnosis pasien?

Select one:
a. Bipolar episode kini depresi
b. Depresi berat dengan gejala psikotik
c. Depresi berat tanpa gejala psikotik
d. Depresi sedang

e. Bipolar tipe I
Seorang perempuan usia 28 tahun saat ini dikeluhkan sering menangis dan mengurung
diri di kamar. Menurut informasi saudaranya, pasien sering terlihat seperti bicara dengan
orang lain kemudian tiba-tiba menangis kembali. Pasien mengalami perubahan dalam
semua kualitas hidupnya. Keluhan ini terjadi sejak 1 bulan yang lalu tanpa diketahui
penyebabnya.
Apakah diagnosis pasien

Select one:
a. Skizoafektif tipe campuran
b. Gangguan bipolar 1
c. Gangguan bipolar 2
d. Skizoafektif tipe depresi

e. Depresi berat dengan gejala psikotik


 Seorang laki-laki 45 tahun, belum menikah dibawa oleh adiknya ke poliklinik karena
terlihat murung setelah gagal menikah lagi. Pasien seringkali merasa berdebar-debar
bahkan sampai keringat dingin karena terus menerus memikirkan kegagalan
pernikahannya. Keluhan tersebut memberat setiap orang-orang menanyakan kapan
menikah atau akan menjodohkanya dengan seseorang. Pasien sangat khawatir hatinya
akan terluka lagi bila mengenal orang baru lagi. Tiga minggu ini keluhan memberat
sampai pasien sering murung, tidak masuk kerja, dan tidak bergairah untuk melakukan
apapun.
Apakah terapi pasien

Select one:
a. Litium
b. Diazepam
c. Lorazepam
d. Fluoxetin

e. Karbamazepin
Seorang laki-laki berusia 65 tahun, dibawa keluarga ke rumah sakit dengan keluhan sulit tidur
sejak 1 bulan yang lalu. Menurut keluarga, pasien menjadi murung dan tidak lagi tertarik
bermain dengan cucunya atau merawat bunga yang sebelumnya sangat dia gemari. Saat
pemeriksaan pasien mengatakan lebih baik mati kalau tidak berharga dan menjadi beban
keluarga. Pasien menderita Penyakit Jantung Koroner dan berobat secara teratur.
Apa antidepresan yang merupakan kontraindikasi pada pasien

Select one:
a. Sertralin
b. Haloperidol
c. Fluoxetin
d. Amitriptilin

e. Diazepam
Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan cemas karena
terus-menerus memikirkan tesisnya. Keluhan ini semakin memberat sejak pasien
mendapatkan surat peringatan karena telah melewati masa studi. Sudah 1 bulan ini pasien
terus murung, sulit konsentrasi dan sulit tidur karena selalu memikirkan tesisnya.
Apakah terapi pasien

Select one:
a. Quetiapine
b. Risperidon
c. Amitriptilin
d. Diazepam

e. Lithium bicarbonate
Perempuan usia 27 tahun dibawa keluarga ke dokter karena terus menangis dan hanya
mengurung diri di kamar. Pasien berkali-kali mengatakan ingin mati. Satu tahun sebelumnya
pasien pernah tidak tidur beberapa hari, berdandan menor, banyak aktivitas dan tidak merasa
capek.  Pada saat pemeriksaan tidak didapatkan adanya halusinasi.
Apakah diagnosis pasien

Select one:
a. Depresi dengan gejala psikotik
b. Skizoafektif tipe depresi
c. Gangguan afektif Bipolar, episode kini depresif ringan atau sedang
d. Depresi berat tanpa gejala psikotik

e. Gangguan afektif Bipolar, episode kini depresif berat tanpa gejala psikotik
Seorang laki-laki berusia 22 tahun, dikonsulkan dari bagian ICU, pasca tak sadar setelah
minum baygon 2 gelas. Pada pemeriksaan didapatkan mood-afek sedih, merasa tak ada
gunanya hidup, merasa tidak yakin akan masa depannya. Pasien mengatakan jengkel
karena merasa tidak berguna. Pasien adalah seorang bandar di sebuah kasino dan
sangat ahli dalam permainan blackjack. Namun akhir-akhir ini pasien selalu kalah dan
akhirnya merasa gagal, pasien merasakan ada kekuatan yang mengendalikannya, bahkan
setiap langkah atau apapun yang dipikirkannya selalu ada yang mengatur, namun pasien
tidak bisa menjelaskan siapa yang mengatur tersebut.
Apakah diagnosa pasien

Select one:
a. Episode depresi berat dengan gejala psikotik
b. Episode depresi berat tanpa gejala psikotik
c. Tentamen suicide
d. Gangguan waham menetap

e. Skizofrenia
Pada kasus depresi, sel akan mengalami

Select one:
a. hyperplasia
b. jejas sel reversible
c. anaplasia
d. dysplasia

e. jejas sel ireversibel


Pada jejas sel kasus depresi, perubahan morfologi sel yang terjadi diantaranya

Select one:
a. sel degenerated
b. sitoplasma sel menghilang
c. sel berproliferasi uncontrolled
d. anak ini prominent

e. inti sel menghilang


Seorang laki-laki usia 32 tahun dibawa orang tuanya dengan keluhan bicara tidak jelas.
Pasien sudah menggunakan sabu-sabu sejak 5 tahun yang lalu, awalnya hanya seminggu
sekali, sehari tiga kali dan akhir-akhir ini semakin sering. Pasien merasa bersemangat
saat memakai sabu-sabu dan merasa lemas jika tidak memakainya. Pasien juga bercerita
bahwa ia adalah orang terkaya sedunia dan memiliki peliharaan 2 ekor singa. Menurut
orang tuanya, hal itu tidak benar. Afek cemas dan ada waham.
Apakah terapi pasien

Select one:
a. Litium
b. Diazepam
c. Amitriptilin
d. Clobazam

e. Haloperidol
Seorang laki-laki usia 20 tahun diantar keluarga ke UGD RS dengan keluhan penurunan
kesadaran. Pada pemeriksaan fisik didapatkan adanya GCS E2V4M3, pupil miosis, tekanan
darah 80/60 mmHg, denyut nadi 50 kali/menit, frekuensi napas 14 kali/menit, suhu aksila
35.8° C. Pada pemeriksaan status dermatologi didapatkan adanya “needle track” di vena-vena
tangan. Dokter menduga keadaan pasien terkait dengan riwayat penggunaan NAPZA.
Apakah terapi antidotum pada pasien

Select one:
a. Diazepam
b. Natrium bikarbonat
c. Etanol
d. Nalokson

e. Flumazenil
Seorang laki-laki berusia 25 tahun, diantar keluarganya ke UGD RS karena merasa lemah
di seluruh tubuh dan nyeri di seluruh area persendian. Pasien terlihat cemas, berkeringat,
bahkan gemetaran. Pasien mengatakan memiliki riwayat penggunaan obat-obatan sejak
1 tahun lalu. Pada pemeriksaan fisik ditemukan pupil midriasis, tangan tremor, dan
ditemukan rinorhea.
Apakah diagnosis pasien

Select one:
a. Withdrawal benzodiazepine
b. Intoksikasi etanol
c. Intoksikasi ganja
d. Intoksikasi phencyclidine

e. Withdrawal heroin
Seorang perempuan 20 tahun dibawa oleh keluarganya ke UGD RS karena berteriak
seperti melihat tuyul disekitarnya. Keluhan ini muncul setelah pasien pulang dari acara pesta
ulang tahun temannya. Dari anamnesis diketahui bahwa pasien baru saja menggunakan obat-
obatan.
Apakah diagnosis pasien

Select one:
a. Intoksikasi LSD
b. Intoksikasi kokain
c. Intoksikasi benzodiazepine
d. Intoksiasi heroin

e. Intoksikasi amfetamin
Seorang laki-laki berusia 40 tahun dibawa oleh adiknya ke UGD RS karena mengamuk.
Menurut adiknya, pasien memiliki kebiasaan mengkonsumsi alkohol setiap hari sejak
istrinya meninggal 1 tahun yang lalu. Namun, sejak 3 hari ini pasien tidak meminumnya.
Pasien juga sempat muntah, berkeringat, kemudian mengamuk dan membanting
barang. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 140/100 mmHg, Nadi 108
kali/menit, laju pernafasan 22 kali/menit.
Apakah terapi pasien

Select one:
a. Flumazenil
b. Methanol
c. Haloperidol
d. Diazepam

e. Nalokson
Laki-laki 25 tahun dibawa masyarakat ke UGD RS karena mendadak berteriak ketakutan
dan menangis. Ia merasa ada orang mengejar dan ingin membunuhnya. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan mulut kering dan konjungtiva hiperemia, nystagmus (+).
Laki-laki tersebut diketahui habis pesta narkoba dengan teman-temannya.
Apakah zat psikotropika

Select one:
a. Marijuana
b. Alkohol
c. Opioid
d. Bensodiazepin

e. Kokain
Pasien laki-laki usia 70 tahun dibawa keluarga ke UGD RS karena mengamuk, bicara
melantur  dan tidak mengenali keluarganya. Pasien memiliki riwayat CKD on HD.
Sebelumnya 2 hari yang lalu pasien sudah mengeluhkan sesak. Hasil pemeriksaan
laboratorium didapatkan ureum 600 dengan kreatinin 6,5.
Apakah terapi pasien

Select one:
a. Chlorpromazin
b. Amitriptilin
c. Haloperidol
d. Carbamazepin
e. Fluoxetine
Seorang perempuan usia 20 tahun datang diantar temannya ke UGD dengan keluhan tidak
sadarkan diri setelah berpesta dengan teman-temannya. Pada pemeriksaan ditemukan bekas
suntikan, kesadaran somnolen, 90/60 N 60x/m RR 12x/m pupil 1mm/1mm.
Apakah diagnosis pasien

Select one:
a. Intoksikasi amfetamin
b. Intoksikasi organofosfat
c. Widthrawal alkohol
d. Intoksikasi opioid

e. Intoksikasi diazepam
Seorang perempuan 25 tahun ditangkap pihak kepolisian karena terbukti memiliki dan
mengonsumsi narkotika. Pasien mengatakan mengonsumsi tersebut agar selalu bersemangat
dan menjaga stamina saat syuting. Pasien mengatakan ketika menggunakan narkotika, ia
merasa bersemangat, bergairah, senang, kuat membaca sepanjang hari, dan tidak lapar.
Apakah obat yang dimiliki pasien

Select one:
a. Heroin
b. Kokain
c. Buprenorfin
d. Ganja

e. Ecstasi
pasien dementia, yang bukan merupakan penyebab dari perubahan morfologi sel otak
adalah

Select one:
a. intoksikasi metal
b. multiinfark dementia
c. hiperoksigenisasi
d. pengobatan yang tidak tuntas

e. defisiensi vitamin
Perubahan morfologi sel otak pada kasus dementia diantaranya
Select one:
a. sel nekrosis, ballooning
b. sel anaplasia
c. sel anak inti prominen
d. sel degenerated

e. sel hiperseluler
Perubahan morfologi sel yang khas pada kasus dementia adalah

Select one:
a. extraseluler amyloid plaques dan intraneuronal fibrillary tangles
b. intraseluler dan ekstraseluler mucin
c. intraseluler amyloid plaques dan extraneuronal fibrillary tangles
d. intraseluler dan extraseluler amyloid plaques dan fibrillary tangles

e. hiperseluler sel neuron


Urine drug screening yang dilakukan pada pasien Gaduh Gelisah Organik menggunakan
metode

Select one:
a. Fehling
b. Immunochromatography
c. Rose Waler
d. Hemaglutinasi Inhibisi

e. Hemaglutinasi
Kondisi uremia yang menyebabkan delirium dapat diketahui dari tes laboratorium

Select one:
a. Bence Jones
b. Rivalta
c. BUN/Creatinin
d. Nonne/Pandy

e. Esbach
Delirium yang disebabkan kondisi medis umum hipokalemia diketahui dari pemeriksaan
laboratorium

Select one:
a. BUN
b. SGOT
c. SGPT
d. Creatinin

e. Elektrolit
Kondisi uremia yang menyebabkan delirium dapat diketahui dari tes laboratorium

Select one:
a. Bence Jones
b. Rivalta
c. BUN/Creatinin
d. Nonne/Pandy

e. Esbach
Bukan termasuk pemeriksaan penunjang pada kedaruratan gaduh gelisah

Select one:
a. Fungsi ginjal & hati
b. Spirometri
c. Urine lengkap
d. Darah lengkap

e. Elektrolit
Sdr. AM, 21 tahun, dibawa keluarganya dengan keadaan bingung. Dari anamnesis
didapatkan bahwa pasien baru saja memukuli tetangganya karena yakin bahwa suara-
suara tetangganya itu melewati dinding dan mengganggu tidurnya. Sdr. AM pernah
dirawat di RS Jiwa setahun lalu dengan keluhan yang sama. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan TD 128/85, Nd 114x/m, RR 24x/m, Suhu 37.4oC, pemeriksaan lab dalam batas
normal, toksikologi urine Amfetamin (-), Benzodiazepin (-). Kegawatdaruratan pasien
saat ini adalah

Select one:
a. Halusinasi kronis dan persisten
b. Gaduh gelisah non-organik
c. Gaduh gelisah organik
d. Bingung atau disorientasi waktu/tempat/orang

e. Kondisi kejiwaan yang tidak tersembuhkan sejak setahun lalu


dr. AM, 21 tahun, dibawa keluarganya dengan keadaan bingung. Dari anamnesis didapatkan
bahwa pasien baru saja memukuli tetangganya karena yakin bahwa suara-suara tetangganya
itu melewati dinding dan mengganggu tidurnya. Sdr. AM pernah dirawat di RS Jiwa setahun
lalu dengan keluhan yang sama. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD 128/85, Nd 114x/m,
RR 24x/m, Suhu 37.4oC, pemeriksaan lab dalam batas normal, toksikologi urine Amfetamin
(-), Benzodiazepin (-). Salah satu faktor resiko gawat darurat pada pasien saat ini, adalah
Select one:
a. Dibawa keluarga tanpa persetujuan pasien
b. Waham dan halusinasi
c. Tidur yang terganggu
d. Gangguan dari tetangga (masalah psikososial dan lingkungan lainnya)

e. Gangguan jiwa kronis sejak setahun lalu


Sdri CA, 13 tahun, tidak lulus SD, datang dibawa keluarganya dalam keadaan berteriak
dan menendang-nendang. Menurut keluarganya, Sdri CA tadi pagi mengalami
pelecehan seksual & percobaan pemerkosaan oleh tetangganya. Ada tetangga lain yang
melerai dan mengantar Sdri CA ke rumah. Saat itu Sdri CA ketakutan dan menceritakan
semua kepada keluarganya. Keluarga tidak percaya dan menganggap pasien mengalami
halusinasi, sehingga pasien tidak terima dan jadi seperti ini. Diketahui pasien sudah tidak
melanjutkan sekolah karena tidak mampu mengikuti pelajaran. Gawat darurat psikiatrik
yang dialami pasien, adalah

Select one:
a. Retardasi mental (gangguan intelektual)
b. Keluarga yang tidak suportif (masalah primary support group)
c. Gangguan belajar khas
d. Pelecehan seksual & percobaan pemerkosaan

e. Halusinasi non-organik
Tn. TN, 61 tahun, pasien hemodialisis rutin dua kali seminggu, saat ini dirawat di bangsal
penyakit dalam dengan tekanan darah yang drop setelah cuci darah tadi pagi. Pasien
dikonsultasikan ke bagian psikiatri karena mengaku melihat api dalam ruangan sehingga
berteriak, “Kebakaran! Kebakaran!” Pasien mengalami hal ini sejak satu malam kemarin.
TD 90/70, Nd 122 x/m, RR 32x/m, Suhu 35.9oC. Kegawatan psikiatrik pasien ini, adalah

Select one:
a. Usia renta/lansia
b. Gaduh gelisah organik
c. Mental dan tanda vital tidak stabil
d. Kebakaran ruangan
e. Hemodialisis dua kali seminggu

Previous page

Nn. MC, 26 tahun, dengan riwayat ide dan percobaan bunuh diri berulang, saat ini dibawa
keluarganya karena berusaha meminumkan obat tidur dosis tinggi kepada anaknya. Nn. MC
merasa putus asa karena ditinggalkan suaminya demi wanita lain. Keluarga mengatakan
pasien sudah pernah konsultasi ke bagian psikiatri sejak empat tahun lalu namun tidak rutin
minum obat karena putus asa. Sebelum melakukan hal itu kepada anaknya, pasien sempat
melantur, mondar-mandir, tampak bingung, dan seperti bicara sendiri. Faktor resiko gawat
darurat pasien saat ini, adalah
Select one:
a. Putus asa terhadap suami dan terhadap pengobatan
b. Ide dan percobaan bunuh diri berulang
c. Quarter life crisis (usia 26 tahun)
d. Meminumkan obat tidur dosis tinggi kepada anaknya

e. Perilaku halusinasi (bicara sendiri) dan disorientasi (bingung)


Sdri CA, 13 tahun, tidak lulus SD, datang dibawa keluarganya dalam keadaan berteriak dan
menendang-nendang. Menurut keluarganya, Sdri CA tadi pagi mengalami pelecehan seksual
& percobaan pemerkosaan oleh tetangganya. Ada tetangga lain yang melerai dan mengantar
Sdri CA ke rumah. Saat itu Sdri CA ketakutan dan menceritakan semua kepada keluarganya.
Keluarga tidak percaya dan menganggap pasien mengalami halusinasi, sehingga pasien tidak
terima dan jadi seperti ini. Diketahui pasien sudah tidak melanjutkan sekolah karena tidak
mampu mengikuti pelajaran. Upaya de-eskalasi yang bisa dilakukan, adalah
Select one:
a. Memanggil nama pasien dari jarak yang aman dan menenangkan orang sekitar
b. Mempersiapkan injeksi gaduh gelisah tanpa verbal-consent karena ini kasus gawat
darurat
c. Memanggil bantuan polisi untuk penyidikan karena sudah masuk ranah pidana
d. Negosiasi dengan pelaku pelecehan seksual untuk bertanggungjawab

e. Melakukan edukasi kepada keluarga untuk bersikap suportif kepada pasien


Tn. TN, 61 tahun, pasien hemodialisis rutin dua minggu sekali, saat ini dirawat di bangsal
penyakit dalam dengan tekanan darah yang drop setelah cuci darah tadi pagi. Pasien
dikonsultasikan ke bagian psikiatri karena mengaku melihat api dalam ruangan sehingga
berteriak, “Kebakaran! Kebakaran!” Pasien mengalami hal ini sejak satu malam kemarin. TD
90/70, Nd 122 x/m, RR 32x/m, Suhu 35.9oC. Upaya restrain mekanik pada pasien ini, dapat
dilakukan dengan keadaan berikut
Select one:
a. Minta bantuan kepada polisi karena kasus ini beresiko melakukan pelanggaran HAM
b. Ikatan tetap dipertahankan sampai pasien selesai rawat inap karena potensi gaduh
gelisah masih ada
c. Tanpa verbal-consent karena merupakan gawat darurat
d. Ikatan tidak menyakiti, jarak 2 jari dengan nadi dan tendon/otot

e. Lakukan komunikasi dan edukasi dengan keluarga dan RT setempat

Anda mungkin juga menyukai